Chapter 2 Audio dan Suara

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEKNIK MODULASI.
Advertisements

Representasi audio dan video
Representasi audio dan video
KOMUNIKASI DATA KULIAH IV SINYAL TRANSMISI.
Representasi Audio dan Video. Dubuat oleh: Tio Zailindra ( )
Pertemuan 3: Aplikasi Audio dan Suara
Nama : Anita Puspita Sari Muhammad Karim
SUARA DAN AUDIO.
MEMAHAMI ELEMEN GELOMBANG, JENIS-JENIS DAN INTERAKSI GELOMBANG
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik UNTIRTA
Pengantar sinyal dan sistem
Dalam Sinyal Waktu-Kontinu & sinyal Waktu Diskrit
SUARA DAN AUDIO.
KOMUNIKASI DATA SAHARI 5. Teknik Modulasi.
Elektronika dan Instrumentasi: Elektronika Digital 1 – Sistem Bilangan
S I S T E M T R A N S M I S I D A T A Oleh: 1.Evi Noviolita Ifana PA Dwi Puji NursafitriA AngkyA
TRANSMISI ANALOG DAN TRANSMISI DIGITAL
Model Komunikasi Sederhana
Masih encoding.
Konversi Sinyal Analog ke Sinyal digital dan sebaliknya
Modulasi Minggu (8).
DIGITALISASI AUDIO.
L/O/G/O Jaringan Komputer Media Transmisi danarpamungkas.wordpress.com Danar Putra Pamungkas, S.Kom
TEKNIK MODULASI.
Audio Sistem Multimedia.
Konversi Data Analog Vs Digital
Materi 1. Konsep dasar, pembuatan dan aplikasi multimedia
“KOMUNIKASI DATA” SOAL DAN PEMBAHASAN UTS 2014/2015
PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL (PSD) ADC dan DAC Oleh : Mulyono
Pengantarmukaan Periferal Komputer
Soal-soal Latihan ADC.
PENGANTAR DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI
Konsep Data Digital Dwi Sudarno Putra
SINYAL ANALOG & SINYAL DIGITAL
ADC (Analog to Digital Converter)
TeModulasi Tata Sumitra , S.Kom, M.Kom.
TEKNIK MODULASI.
A U D I O Kelompok 2 Kartikadyota K. Inge Ratna Dwi A. Anggarda Eri N.
KOMUNIKASI DATA TEMA : PHYSICAL LAYER SUBTEMA : TRANSMISI DIGITAL BAHASAN : ANALOG TO DIGITAL CONVERSION Oleh : Danny Kurnianto,S.T.,M.Eng. Sekolah Tinggi.
Pencuplikan dan Kuantisasi
Dasar Audio Processing
MODULASI ANALOG & DIGITAL
Sinyal Termodulasi 2016.
Dasar Audio Processing
Pengertian Audio Digital
Dosen : Bella Hardiyana S. Kom
PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL
RANCANG BANGUN KONEKSI GITAR AKUSTIK VIA BLUETOOTH
Suara dan Audio Pertemuan 5.
Kompresi Audio.
Representasi Data Digital Video
DASAR KOMUNIKASI.
Dasar dari Komputer, Sistem Bilangan, dan Gerbang logika
Introduction Sistem Komunikasi 1
Chapter 7 Kompresi Audio
Sistem Multimedia Materi : Audio/Suara.
Chapter 2 Audio dan Suara
TRANSMISI ANALOG DAN TRANSMISI DIGITAL
Sinyal Analog dan Digital
SIGNAL WAKTU DISKRIT : DERETAN
SINYAL TRANSMISI.
Pertemuan 2 Representasi Digital Sinyal Multimedia
Pengolahan Sinyal.
TEKNIK MODULASI.
Bentuk dan Struktur Sinyal Termodulasi 2017.
Analog to Digital Converter (ADC) dan
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom
PRINSIP DASAR SISTEM ISYARAT ELEKTRONIK OPERASI SINYAL DAN SISTEM
Representasi Data Digital Audio dan Suara
Transcript presentasi:

Chapter 2 Audio dan Suara Difinisi Suara Suara adalah sesuatu yang dihasilkan oleh getaran yang berasal dari benda yang mengalami getaran sehingga menghasilkan gelombang yang berada diudara.

Gelombang Sinusoidal

Audio dan Suara Bentuk gelombang yang berulang-ulang pada waktu tertentu disebut suatu periode, sehingga terdengar merdu seperti seekor burung bernyanyi. Suatu bentuk gelombang yang tidak menghasilkan suara yang priodik sama seperti sebuah noise (ganguan) contohnya seperti suara gaduh.

Jenis-jenis Frekuensi Suara yang dapat ditangkap/didengar oleh manusia mempunyai lebar frekuensi dari 20 Hz sampai dengan 20 KHz, jenis-jenis frekuensi yang ada sekarang ini adalah sebagai berikut : Infra-sound 0 - 20Hz Ultra-sound20KHz - 1GHz Hyper-sound1GHz - 10THz

Tabel 2.1. perbandingan kualitas suara dengan data rate Sample Rate (Khz) Bits per Sample Mono/ Stereo Data rate (tanpa kompresi) Lebar frekuensi Telepon 3400 Hz 8 Mono 8 Kbyte/sec 200 - 3.4 KHz AM Radio 11,025 11,0 Kbytes/sec FM Radio 22,050 16 88,2 Kbytes/sec CD 44,1 176,4 Kbytes/sec 20 - 20 Khz DAT 48 192,0 Kbytes/sec

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital Gelombang audio bersifat kontinyu yang diubah kedalam bentuk sinyal elektrik yang berkelenjutan seperti pada mikrofon. Pada proses Komputerisasi dan komunikasi sinyal audio, sinyal elektik yang berkelanjutan harus di ubah kedalam bentuk sinyal digital (analog to digital converter/ ADC). 3 langkah dalam proses ADC adalah: pengambilan sampling kuantisasi pengkodean

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital Pengambilan Sampling Proses perubahan waktu yang berjalan diubah kedalam bentuk diskrit yang disebut dengan sampling. Frekuensi dari waktu biasanya disebut dengan sampling rate atau frekuensi sampling. Nilai sample yang ada dibuat agar nilai sample tetap walau waktu interval yang berbeda. Pengambilan sample cicuit untuk pelaksaan hal tersebut disebut dengan “a sampling and hold circuit ”. beberapa sample ini masilah dalam bentuk amlitudo yang analog

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital Kuantisasi Proses perubahan bentuk sample yang berkelanjutan kedalam bentuk diskrit yang disebut dengan kuantisasi. Dalam proses ini kita melakuakan pembagian pada range sinyal kedalam bentuk interval angka yang disepakati. Beberapa interval mempunyai ukuran yang sama kedalam bentuk angka. interval ini mempunyai range angka biner dari 0 s/d 7. masing-masing sample untuk satu interval sample yang di repersentasikan ke dalam bentuk interval angka. Dalam proses ini masing-masing sample memiliki batasan nilai . contohnya untuk nilai hanya menggunakan angka interger antara 0 s/d 7.

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital Pengkodean (coding) Dalam proses merepresentasikan isi digital kuantisasi disebut dengan coding. Perubahan tingkatan tersebut dirubah kedalam bentuk format biner 3 digit, dimana masing-masing tingkatan binernya adalah 001, 010, 011, 100, 101, 110, dan 111.

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital (ADC) Waktu Amplitudo (a) (b) (c) 1 2 3 4 5 6 7 (d) 001 011 100 010 101 110 111

Penyajian (Pengkodingan) Audio Digital (DAC) (b) 1 2 3 4 5 6 7 001 011 100 010 101 110 111 Waktu Amplitudo (c)