COURSE DAY 3.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MODEL ANTRIAN Matakuliah Operations Research.
Advertisements

SINGLE SERVER QUEUEING SYSTEMS. Single-server queueing system with fixed length run Mean interarrival time1.000 minutes Mean service time0.500 minutes.
TEORI ANTRIAN.
KONSEP PROSES Minggu ke 5.
Sistem Delay (Sistem Antrian/Delay System)
Proses Stokastik Semester Ganjil 2013.
Slide sebagian besar diambil dari:
Proses dan Penjadwalan
Slide 7 – Penjadwalan Process
Manajemen Proses Meliputi : Pengelolaan sisklusi hidup proses
Simulasi Antrian.
Simulasi Antrian Ipung Permadi, S.Si, M.Cs.
Teori Antrian/Queuing Theory Models
Dasar probabilitas.
Queue.
Averill M. Law W. David Kelton.  ( The Nature of Simulation ), teknik penggunaan komputer untuk ‘ imitate ’ atau ‘ simulate ’ operasi-operasi dari berbagai.
Simulasi Discrete-Event
BAB 9 SIMULASI ANTRIAN.
Multiprogramming P = efisiensi waktu tunggu proses CPU IDLE  Pn
EVENT & VARIABLES.
BAB 9 SIMULASI ANTRIAN.
Contoh: Time-shared computer and multi-teller bank
 System state : koleksi variabel state yang diperlukan untuk menggambarkan sistem pada saat tertentu.  Simulation clock : variabel yang menghasilkan.
PERTEMUAN KE-9 PERKULIAHAN SISTEM OPERASI
 Statistical Simulation, menggambarkan sistem yang stochastic maupun static dan digunakan untuk meng-estimate nilai-nilai yang tidak bisa dengan mudah.
PROCESS SCHEDULING A.A. Gde Bagus Ariana, ST..
PENJADWALAN PROSES.
Analisis Output Pemodelan Sistem.
ANALISA ANTRIAN.
Pemodelan Simulasi Sistem Diskrit
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Dipresentasikan oleh: Herman R. Suwarman, MT
PENJADWALAN PROSES.
V. Penjadwalan Proses Penjadwalan CPU terjadi pada sistem operasi yang mempergunakan multiprogramming. Penjadwalan berupa kumpulan kebijakan untuk menentukan.
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Simulasi Kejadian Diskret
Model Antrian.
SOAL-SOAL MODEL ANTRIAN DAN APLIKASINYA
SISTEM OPERASI Dosen Pengampu : Erfanti Fatkhiyah, ST., M.Cs.
PENJADWALAN Bab 9.
Slide 7 – Penjadwalan Process
Penjadwalan CPU FCFS dan SJF Preemptive
SCHEDULING (PENJADWALAN)
Bongkar Muat.
Quiz5A-0809: Penjadualan (1)
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Operations Management
Penjadwalan Produksi (Bagian 2): Mesin Paralel dan Seri
Pertemuan 16 Flow Shop Scheduling
ANALISA ANTRIAN.
MODEL ANTRIAN 14.
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Komponen SIMULASI Arif Rahman.
SI403 Riset Operasi Suryo Widiantoro, MMSI, M.Com(IS)
ANALISIS MULTIPROGRAMMING
Manajemen sains “Analisis Antrian” oleh: KELOMPOK 13 - STMIK RAHARJA
INPUT OUTPUT SIMULASI SISTEM ANTRIAN
SCHEDULING (PENJADWALAN)
Fungsi Distribusi Probabilitas Diskrit
Teknik Pengambilan Keputusan
ANATOMI PROGRAM SIMULASI
PENJADWALAN PROSES.
MATERI PENJADWALAN PROSES
Waiting Line & Queuing Theory Model
Penjadwalan Produksi (Bagian 2): Mesin Paralel dan Seri
MODEL ANTRIAN RISET OPERASI.
Slide 7 – Penjadwalan Process
Contoh Simulasi kasus antrian Single Server
KONSEP PROSES Minggu ke 5.
Rekayasa Trafik -Terminologi Trafik-
Transcript presentasi:

COURSE DAY 3

TIME-SHARED COMPUTER MODEL Terminals COMPUTER 1 Unfinished Jobs 2 CPU Queue n Finished Jobs

EVENT TYPE Event Description Event Type EVENT GRAPH Kedatangan job ke CPU dari sebuah terminal 1 Akhir CPU run, ketika job selesai diproses atau telah mencapai waktu maksimal 2 Akhir simulasi 3 EVENT GRAPH 1 2 End of CPU run Arrival End of Simulation n

FLOWCHART UNTUK ARRIVAL-ROUTINE (COMPUTER MODEL) Subroutine ARRIVE Hitung atribut-atribut Job dan tempatkan di queue Ya Apakah CPU idle ? Call START Tidak Return

FLOWCHART UNTUK SUBROUTINE START (COMPUTER MODEL) Keluarkan Job dari queue dan hitung CPU time Kurangi sisa waktu pelayanan dari Job ini Tempatkan Job dalam queue Jadwalkan event end-CPU-run untuk Job ini pada putaran ini. Return

FLOWCHART UNTUK end-CPU-run ROUTINE (COMPUTER MODEL) Subroutine ENDRUN Keluarkan Job dari CPU Ya Apakah Job membutuhkan CPU time lagi ? Tidak Tempatkan Job di akhir queue Hitung response time dari Job dan kumpulkan statistik A B

FLOWCHART UNTUK end-CPU-run ROUTINE (COMPUTER MODEL) B Jadwalkan sebuah event arrival untuk terminal dari Job ini Call START Tambahkan 1 pada banyaknya Job yang sudah diproses Ya Jadwalkan sebuah event end-simulation secepatnya Tidak Tidak Apakah sudah cukup Job diselesaikan ? Apakah ada suatu Job di dalam queue ? Ya Call START Return

MULTITELLER BANK WITH JOCKEYING Sebuah bank dengan 5 tellers buka pada jam 9 am dan tutup pada jam 5 pm, tapi beroperasi sampai semua customers di bank sampai 5 pm terlayani. Asumsi : waktu antarkedatangan customer merupakan variabel random IID eksponensial dengan mean 1 menit dan waktu service customer merupakan variabel random IID eksponensial dengan mean 4.5 menit. Masing-masing teller mempunyai sebuah queue terpisah.

MULTITELLER BANK WITH JOCKEYING (CONT) Sebuah kedatangan customer akan bergabung (joins) di queue terpendek, memilih queue terpendek paling kiri (apabila ada beberapa queue yang memenuhi - ties). Misal ni merupakan jumlah total customer di depan teller i (yang sedang dilayani + di queue) pada suatu saat. Jika selesainya service terhadap customer di teller i menyebabkan nj > ni + 1 untuk suatu teller lain j, maka customer dari tail of queue j jokey ke tail of queue i.

MULTITELLER BANK WITH JOCKEYING (CONT) 1 2 3 4 5 Customer yang sedang dilayani di teller i = 3 selesai pelayanan, menyebabkan customer dari tail of queue j = 2 untuk jokey.

FLOWCHART UNTUK ARRIVAL ROUTINE (BANK MODEL) Subroutine ARRIVAL Jadwalkan arrival event berikutnya Apakah teller idle ? DELAY  0 untuk customer ini dan kumpulkan statistik Tentukan nomor, CHOICE, dari queue terpendek paling kiri A B

FLOWCHART UNTUK ARRIVAL ROUTINE (BANK MODEL) Tempatkan customer di akhir queue nomor CHOICE Buat status teller BUSY Jadwalkan event DEPARTURE untuk customer ini Return

FLOWCHART UNTUK DEPARTURE ROUTINE (BANK MODEL) Subroutine DEPART Ya Tidak Apakah queue di teller ini kosong ? Keluarkan customer pertama dari queue Buat status teller ini idle Hitung delay customer ini dan kumpulkan statistik Jadwalkan event DEPARTURE untuk customer ini Call JOCKEY Return

FLOWCHART UNTUK JOCKEY ROUTINE (BANK MODEL) Subroutine JOCKEY Tidak Ya Apakah ada customer yang akan Jockey ? Keluarkan customer ini dari tail of queue-nya saat itu Ya Tidak Apakah teller yang baru saja menyelesaiakan service sekarang busy ? A B C

FLOWCHART UNTUK JOCKEY ROUTINE (BANK MODEL) Tempatkan customer yang Jockeying di tail of the queue dari teller yang baru saja menyelesaikan service Hitung delay dari customer yang Jockeying dan kumpulkan statistik Buat status teller busy Jadwalkan event DEPARTURE untuk customer yang Jockeying Return

OUTPUT SIMULASI Multiteller Bank dengan Queue terpisah & Jockeying Jumlah teller 4 sampai 7 Rata-rata waktu antar kedatangan 1.000 menit Rata-rata waktu service 4.500 menit Bank tutup setelah 8.000 jam Dengan 4 tellers, jumlah rata-rata customer dalam queue = 51.319 … Dengan 5 tellers, jumlah rata-rata customer dalam queue = 2,441 Dengan 6 tellers, jumlah rata-rata customer dalam queue = 0.718 Dengan 7 tellers, jumlah rata-rata customer dalam queue = 0.179

MODEL JOB-SHOP Tempat produksi pabrik mempunyai 5 group mesin, masing-masing group 1, 2, …, 5 terdiri dari 3, 2, 4, 3, dan 1 mesin-mesin identik. Job datang ke tempat produksi dengan waktu antar- kedatangan berupa variabel random eksponensial IID dengan mean 0.25 jam. Ada 3 tipe job, dan kedatangan job tipe 1, 2, dan 3 masing-masing dengan probabilitas 0.3, 0.5, dan 0.2. Job tipe 1, 2, dan 3 masing-masing membutuhkan 4, 3, dan 5 task yang harus diselesaikan, dan masing-masing task harus diselesaikan di group mesin tertentu dalam urutan yang sudah ditentukan.

Rute Job dengan tipe-tipe berbeda MODEL JOB-SHOP (CONT) Tipe Job Urutan group-group mesin 1 3, 1, 2, 5 2 4, 1, 3 3 2, 5, 1, 4, 3 Rute Job dengan tipe-tipe berbeda

MODEL JOB-SHOP (CONT) 1 2 3 4 5 Job tipe 1

MODEL JOB-SHOP (CONT) Tipe Job Mean waktu service untuk task berturutan 1 0.50, 0.60, 0.85, 0.50 2 1.10, 0.80, 0.75 3 1.20, 0.25, 0.70, 0.90, 1.00 Keterangan Event Tipe Event Kedatangan job ke tempat produksi (shop) 1 Keluarnya job dari group mesin tertentu 2 Akhir Simulasi 3

MODEL JOB-SHOP (CONT) Macam-macam Delay Nomor variabel Keterangan 1 Delay dalam queue di group mesin 1 2 Delay dalam queue di group mesin 2 3 Delay dalam queue di group mesin 3 4 Delay dalam queue di group mesin 4 5 Delay dalam queue di group mesin 5 6 Delay dalam queue untuk job tipe 1 7 Delay dalam queue untuk job tipe 2 8 Delay dalam queue untuk job tipe 3

MODEL JOB-SHOP (CONT) Keterangan Variabel-variabel untuk menyimpan banyaknya mesin yang busy di dalam masing-masing group. Nomor variabel Keterangan 1 Banyaknya mesin yang busy di dalam group 1 2 Banyaknya mesin yang busy di dalam group 2 3 Banyaknya mesin yang busy di dalam group 3 4 Banyaknya mesin yang busy di dalam group 4 5 Banyaknya mesin yang busy di dalam group 5

FLOWCHART UNTUK ARRIVAL ROUTINE (JOB-SHOP MODEL) Subroutine ARRIVAL Ya Apakah ini arrival baru ? Jadwalkan ARRIVAL event (baru) berikutnya Tidak Generate tipe Job dan TASK  1 untuk job ini Tentukan group mesin untuk job ini A

FLOWCHART UNTUK ARRIVAL ROUTINE (JOB-SHOP MODEL) Ya Tidak Apakah semua mesin dalam group busy ? Tempatkan Job di akhir queue untuk group ini DELAY  0 untuk Job ini dan kumpulkan statistik Buat status mesin dalam group ini busy dan kumpulkan statistik Jadwalkan event DEPARTURE untuk Job ini Return