K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita. DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sistem Peredaran Darah
Advertisements

SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA
SISTEM KARDIOVASKULER
LOADING.
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
JANTUNG.
Heru Santoso Wahito Nugroho, S.Kep, Ns, M.M.Kes
Matrissya Hermita Biopsikologi UG
SISTEM SIRKULASI DARAH
Kebutuhan Dasar Oksigenasi
SISTEM PEREDARAN DARAH dan KARDIOVASKULAS
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER
Peredaran darah manusia
Ventilasi Perfusi Difusi
VENTILASI PERFUSI DIFUSI
MEKANISME PERTUKARAN OKSIGEN DAN KARBON DIOKSIDA
PROSES PERNAPASAN OLEH : IDA RIANAWATY, S.Si. M.Pd. Ida Rianawaty.
SISTEM RESPIRASI Bernafas ???? Tujuan ???.
Puspita Dewi (17) Reka Indera Malis (18) Muhammad Nizar Rahman (29)
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN OKSIGENASI
Alat Peredaran Darah Jantung Pembuluh Darah *Arteri *Vena *Kapiler.
PERTUKARAN O2 DAN CO2 Proses Pernafasan
WELCOME TO BIOLOGY WORLD Loading…………… Presented by Yuli Yanti.
SISTEM SIRKULASI.
ANATOMI & FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA OKSIGEN (OKSIGENASI)
Sistem Peredaran Darah
Oleh: Dra. Hj. Aseptianova, M.Pd. Tutik Fitri Wijayanti, M.Pd.
SISTEM PEMBULUH DARAH MANUSIA
Azmila IB Desi sarly M.keb
Kebutuhan Oksigenasi R Bayu KN, S.Kep.,Ners.,M.Kes.
Hipoksia Maryunis, S.Kep. Ns. Yunis- PSIK UH.
Sistem Kardiovaskular
Struktur Dan Fungsi Sistem Peredaran Darah
Sistem peredaran darah pada manusia
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA
SISTEM KARDIOVASKULER
Klasifikasi , Kodifikasi Penyakit dan Masalah Terkait
Oleh : dr. Neni Destriana
Pengantar Biopsikologi – KUL VI
SISTEM KARDIOVASKULER
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA
Tutik Fitri Wijayanti, M.Pd.
SISTEM TRANSPORTASI.
pembuluh darah & limfatik
SISTEM SIRKULASI.
FISIOLOGI PERNAPASAN m.nukhun.
Sistem Peredaran Darah
ANATOMI & FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASCULER
Dari Kelompok 3 : Marciani Ibnu Ratna Frisilia Bela Arfel
ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI, DAN ANAK BALITA
Jantung.
BAHAN AJAR IPA STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
ANATOMI JANTUNG BY: NS. MEI EKA W, S.KEP Jantung dan Ruang.
ANATOMI JANTUNG Ns. Mira Fajarina, S.Kep.
Anatomi Fisiologi Sistem Kardiovaskuler
Perubahan Anatomi-Fisiologi Sirkulasi Fetus, Bayi
PERNAFASAN / RESPIRASI
ARTERI | VENA | KAPILER | TEKANAN DARAH |
Sistem Pernapasan KELOMPOK 8 : NADYA ANASTASIA AGNES MALAU
SISTEM PEREDARAN DARAH
PERTUKARAN ENERGI part 2 Irma Khrisnapandit.
Faal Kardiovaskular FAIK AGIWAHYUANTO.
ANATOMI JANTUNG.
Kardiovaskular Pulmonal 1 Pembuluh Darah Pada Jantung Kelompok :
Human Respiratory System
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA. Tujuan Pembelajaran Mendeskripsikan alat-alat peredaran darah pada manusia Menjelaskan proses peredaran darah pada manusia.
Transcript presentasi:

K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita

DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit akan menyebabkan kerusakan sel-sel otak 2.Oksigen adalah memenuhi kebutuhan oksigen dalam tubuh dengan cara melancarkan salurn masuknya oksigen atau memberi aliran gas oksigen (O2) sehingga konsentrasi oksigen meningkat dalam tubuh

NEX 3. Oksigen (O2) adalah salah satu komponen gas dan unsur vital dalam proses metabolisme. Oksigen memegang peranan penting dalam semua proses tubuh secara fungsional.

F ISIOLOGI KARDIOVASKULE Jantung berfungsi sebagai pemompa darah dari pembuluh vena ke dalam sirkulasi pulmonal paru-paru vena, vena pulmonalis, atrium kiri, lewat katup mitral, ventrikel kiri, katup aorta, arteri, arteriola, kapiler, venula, vena, vena cava inferior, dan kembali ke atrium kanan yang disebut “sirkulasi sistematik”, sedangkan aliran darah dari atrium kanan masuk lewat katup trikuspidalis, sirkulasi paru-paru yang disebut “sirkulasi pulmonalis”.

NEX Gangguan aliran dalam jantung mengakibatkan oksigenasi tidak adekuat, darah arteri dan vena tercampur yang mengakibatkan perfusi sel-sel berkurang. Gerakan jantung terdiri atas dua jenis, yaitu kontraksi (systole) dan relaksasi (diastole).

F ISIOLOGI S ISTEM P ERNAPASAN Proses bernafas terdiri dari 3 bagian: 1. Ventilasi 2. Difusi 3. Transpor

N EX.. 1. Ventilasi yaitu masuk dan keluarnya udara atmosfir dari alveolus ke paru-paru atau sebaliknya 2. Difusi yaitu pertukaran gas-gas (oksigen dan karbondioksida) antara alveolus dan kapiler paru-paru. 3. Transpor yaitu pengangkutan oksigen melalui darah ke sel-sel jaringan tubuh dan sebaliknya karbondioksida dari jaringan tubuh ke kapiler

F AKTOR -F AKTOR Y ANG M EMPENGARUHI K EBUTUHAN O KSIGEN 1. Saraf otonomik 2. Hormone dan obat 3. Alergi Pada Saluran Nafas 4. Perkembangan 5. Lingkungan 6. Perilaku

1. Saraf otonomik Rangsangan simpatis dan para simpatis dari saraf otonomik dapat mempengaruhi kemampuan untuk dilatisi dan konstriksi,hal ini dapat terlihat simpatis maupun parasimpatis. 2. Hormone dan obat Semua hormone termasuk derivate dapat melebarkan saluran pernapasan.obat yang tergolong parasimpatis seperti sulfas atropine yang dapat melebarkan saluran napas.

NEX 3. Alergi Pada Saluran Nafas Banyak faktor yang dapat menimbulkan alergi antara lain debu yang terdapat dalam pernafasan, factor ini dapat menyebabkan bersin. 4. Perkembangan Tahap perkembangan anak dapat mempengaruhi kebutuhan oksigenasi karena usia organ dalam tubuh berkembang sesuai usia perkembangan.

NEX 5. Lingkungan Kondisi lingkungan dapat mempengaruhi oksigenasi, seperti factor alergi,ketinggian tanah,dan suhu,kondisi tersebut memengaruhi kemampuan adaptasi. 6. Perilaku Factor perilaku yang dapat mempengaruhi kebutuhan oksigenasi adalah prilaku dalam mengkonsumsi makana(status nutrisi).

PERUBAHAN FUNGSI JANTUNG Perubahan-perubahan fungsi jantung yang mempengaruhi kebutuhan oksigen adalah sebagai berikut : 1.Gangguan Konduksi Gangguan konduksi (hantaran) seperti distritmia (takikardia/bradikardia) 2.Perubahan Cardiac Output (Curah Jantung) Menurunnya cardiac output seperti pada pasien dekom menimbulkan hipoksia jaringan.

NEX 3.Kerusakan fungsi katub seperti pada stenosis, obstruksi, regurgitasi darah yang mengakibatkan vetrikel bekerja lebih keras. 4. Myocardial iskhemial infrark mengakibatkan kekurangan pasokan darah dari arteri koroner ke miokardium.

PERUBAHAN FUNGSI PERNAFASAN 1. Hiperventilasi Merupakan upaya tubuh dalam meningkatkan jumlah O 2 dalam paru-paru agar pernafasan lebih cepat dan dalam. Hiperventilasi dapat disebabkan karena : a. Kecemasan b. Infeksi / sepsis c. Keracunan obat-obatan d. Kertidak seimbangan asam basa seperti pada asidosis metabolik

Tanda-tanda dan gejala hiperventilasi adalah takikardia, napas pendek, nyeri dada (chest pain), menurunnya konsentrasi, disorientasi, tinnitus. 2. Hipoventilasi Hipoventilasi terjadi ketika ventilasi alveolar tidak adekuat untuk memenuhi penggunaan O 2 tubuh atau untuk mengeluarkan CO 2 dengan cukup, biasanya terjadi pada keadaan atelektasis (kolaps paru). Tanda-tanda dan gejala pada keadaan hipoventilasi adalah nyeri kepala, penurunan kesadaran, disorientasi, kardiakdistritma, ketidakseimbangan elektrolit, kejang, dan kardiak arrest.

3. Hipoksia Tidak adekuatnya pemenuhan O 2 seluler akibat dari defisiensi O 2 yang diinspirasi atau meningkatnya penggunaan O 2 pada tingkat seluler. Hipoksia dapat disebabkan oleh : a. Menurunya hemoglobin b. Berkurangnya konsentrasi O 2 jika berada di puncak gunung c. Ketidakmampuan jaringan mengikat O 2 seperti keracunan sianida

d. Menurunnya difusi O 2 dari alveoli ke dalam darah seperti pada pneumonia e. Menurunnya perfusi jaringan seperti syok f. Kerusakan / gangguan ventilasi Tanda-tanda hipoksia antara lain : kelelehan, kecemasan, menurunnya kemampuan konsentrasi, nadi meningkat, pernafasan cepat dan dalam, sianosis dan clubbing.

T ERIMAKASI,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,