Deteksi Dini Seragan Jantung dan Resusitasi Jantung dan Paru (RJP) dr. Mochamad Ali Sobirin, PhD, SpJP Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro/ KSM Jantung RSI Sultan Agung Semarang
Apa itu serangan jantung? Apa itu henti jantung?
Hipertensi Kolesterol tingi Kencing manis Merokok Endotel rusak Timbunan plak Penyakit Jantung Koroner Angina, nyeri dada Infark akut, serangan jantung Gangguan irama jantung, Henti jantung Gagal Jantung
Jantung: tampak depan
Kerja jantung Berdenyut x/mnt, ± x/hari, 2,5 milyar x/seumur hidup Memompa ±70cc darah/denyut, 5L/mnt, >227 juta L seumur hidup, mengitari km pembuluh Mendapat makanan dari pembuluh darah koroner
Serangan Jantung… Apa itu serangan jantung? Bagaimana mencegahnya? Bagaimana menolong/mengatasinya?
Aterosklerosis adalah proses penebalan lemak yang menyebabkan penyempitan pembuluh darahAterosklerosis
Normal Bercaklemak Gumpalan/ plaque Gumpalan pecah, terjadi trombosis Seranganjantung Stroke Kerusakan otot tungkai Kematian Penuaan Serangan jantung sumbatan koroner akut
Pembuluh darah yang mengalami aterosklerosis & trombosis
Terhentinya pasokan darah ke otot jantung akibat tersumbatnya pembuluh koroner oleh gumpalan darah secara tiba-tiba, yang dapat menyebabkan kerusakan otot jantung Serangan Jantung Akibat Serangan jantung Jantung tidak dapat memompa darah kerusakan organ kematian
1 juta serangan jantung / th 50% meninggal setelah 1 tahun berhasil mencapai RS/UGD CVCU Angka kematian di RS: 15 % berhasil keluar RS 10 % (42.000) meninggal dalam 1 tahun PJK 60 milyar dolar dalam 1 tahun untuk pengobatan, hilangnya produktivitas dan penghasilan. Serangan jantung dalam angka* *di Amerika Serikat
Penyebab serangan jantung Penyebab serangan jantung adalah penyakit jantung koroner (PJK), yaitu tersumbatnya pembuluh darah koroner akibat proses aterosklerosis PJK dan faktor risikonya akan dibahas dipresentasi berikutnya.
Mengobati PJK 1.Obat-obatan: aspirin, lainnya sesuai faktor resiko 2.Intervensi koroner 3.Operasi jantung Jangan tunggu serangan jantung terjadi!
A Aspirin and Anticoagulants BBeta blockers and Blood Pressure CCholesterol and Cigarettes DDiet and Diabetes EEducation and Exercise FFun and Faith Perbaikan gaya hidup dan minum obat
Mengobati PJK Intervensi koroner: pemasangan stent
Mengobati PJK Operasi pintas koroner
Pertolongan pada serangan jantung Kenali tanda dan gejala awal serangan jantung Berikan bantuan hidup dasar bila diperlukan Segara cari pertolongan medis
Kenali gejala serangan jantung Nyeri dada yang khas Lokasi : Dibelakang tulang dada, Dada sebelah kiri Kualitas: seperti ditekan/ditindih benda berat, dibakar, diremas, tercekik Penjalaran: Leher, Rahang bawah, Bahu,Punggung, pergelangan s/d jari-jari, Ulu hati. Gejala penyerta: Rasa sukar hirup/ sesak napas Keringat dingin, Pucat
Dibelakang tulang dada Dibelakang tulang dada menjalar ke leher Dari dada menjalar ke bahu dan lengan Dari dada menjalar ke rahang Didada bawah di ulu hati (sering ditafsirkan sebagai penyakit maag) Didareah punnggung di antara kedua belikat
Serangan jantung sering kali terjadi antara pukul pagi, karena: jumlah adrenalin lebih tinggi dikeluarkan oleh kelenjar adrenal dpt menyebabkan pecahnya gumpalan aterosklerosis.
Komplikasi Serangan Jantung Gangguan irama jantung Kerusakan otot jantung luas Henti Jantung Kondisi dimana detak jantung mendadak berhenti, mengakibatkan penderitanya tidak dapat bernapas dan kehilangan kesadaran sehingga sangat membahayakan karena dapat menyebabkan cacat hingga kematian dalam hitungan menit jika tidak cepat ditangani.
1. Kendurkan pakaian 2. Pastikan tidak kedinginan; bila kedinginan, tutup dengan selimut. 3. Jangan memberi apapun melalui mulut. 4. Jangan memindah-mindahkan. 5. Tenangkan penderita. 6. Segera ke dokter terdekat. Bila penderita sadar Yang bisa anda lakukan Keterampilan ini bisa Anda pelajari!
Bila Penderita Tidak Sadar : 1. Letakkan penderita ditempat datar. Angkat kepala penderita pada tengkuknya dan tekan pada dahinya. 2. Dorong dagunya keatas.
1. Periksa pernapasan dengan mendekatkan telinga pada mulut penderita, sambil memperhatikan gerak pada dadanya. 2. Bila ada makanan atau gigi palsu pada penderita, bersihkan dengan memiringkan penderita lebih dahulu. Bila Penderita Tidak Sadar (2):
Bila pernapasan tampak lancar, baringkan pada posisi aman untuk menjaga agar jalan napas tetap bebas. Bila Penderita Tidak Sadar (3) :
Bila Napas Berhenti : Berikan Ventilasi : Dari Mulut ke Mulut 16 –18 x/menit Cek Nadi Karotis Untuk tentukan Denyut Jantung
Cara meletakkan Telapak tangan : Letak kompresi : 2 jari diatas ulu hati 30 kali kompresi + 2 kali napas buatan Bila Henti Jantung, lakukan kompresi dada
1)Menghilangkan keluhan nyeri dada 2)Stabilisasi tekanan darah 3)Mengurangi perluasan kematian otot jantung 4)Pembukaan sumbatan bekuan darah pd pembuluh koroner (reperfusi) : Obat-obatan Angioplasti koroner dgn balon (PTCA) bila keduanya tidak mungkin bedah pintas koroner (CABG) 4 hal yang dilakukan dokter :
Tindakan reperfusi yang cepat meminimalkan kerusakan otot jantung memelihara fungsi pompa jantung Jumlah sisa otot jantung yg masih sehat - penentu utama kualitas hidup - memperpanjang harapan hidup pasca serangan Reperfusi optimal: dilakukan dlm 4 – 6 jam dari serangan jantung. waktu sangat bermanfaat keselamatan otot jantung
Mencegah serangan jantung Mencegah PJK dengan mengatasi faktor resiko Bila diketahui PJK, menghindari pemicu serangan jantung Mengobati PJK bila sudah diketahui
Genetik Obesitas Diabetes Hemosisteinemia Hiperkoagubilitas Aterosklerosis Merokok Hiperlipidemia Hipertensi Kurang aktif Umur Jenis Kelamin Manifestasi Aterotrombosis Faktor Resiko untuk PJK Pengenalan dini, Kenali Faktor Resiko !!!
Kadar lipid darah Target: Total kolesterol <190 mg/dL Kolesterol LDL <100 mg/dL HDL <40 mg/dL, Trigliserida >180 mg/dL meningkatkan risiko Glukosa darah Target: puasa 91 – 120 mg/dL, post prondial 136 – 160 mg/dL, HbA1C < 7 % Skrining keluarga dekat Keluarga dekat pasien dengan PJK prematur (pria < 55 tahun dan wanita < 65 tahun)
Stop merokok Memilih makanan sehat mengurangi lemak total hingga < 30 % dari total asupan energi, asam lemak jenuh tidak > 1/3 dari total lemak dan kolesterol < 300 mg per hari meningkatkan asupan buah, sereal dan sayuran mengurangi total asupan kalori mengurangi asupan garam dan alkohol Meningkatkan aktivitas fisik Minimal 30 menit sehari, 3x seminggu Prevensi
Kadar lipid darah Target: Total kolesterol <190 mg/dL Kolesterol LDL <100 mg/dL HDL <40 mg/dL, Trigliserida >180 mg/dL meningkatkan risiko Glukosa darah Target: puasa 91 – 120 mg/dL, post prondial 136 – 160 mg/dL, HbA1C < 7 % Skrining keluarga dekat Keluarga dekat pasien dengan PJK prematur (pria < 55 tahun dan wanita < 65 tahun)
Menghindari pemicu Kerja berat dalam waktu cepat Marah-marah, kesal Tidak minum obat
Matur Nuwun