Dinkes Propinsi SulTeng Sabtu, 26 Januari 2019 Notulis: WHO Rapat Kordinasi Klaster Kesehatan/Sub Klaster Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Dinkes Propinsi SulTeng Sabtu, 26 Januari 2019 Notulis: WHO

Penjadwalan ulang kegiatan pertemuan klaster kesehatan Agenda Penjadwalan ulang kegiatan pertemuan klaster kesehatan Update situasi penyakit dan lain lain. Persiapan mengakiri masa transisi darurat 23 Februari 2019 Kordinasi di Propinsi/Kota/Kabupaten Pelaporan kegiatan mitra klaster kesehatan/sub klaster Rehabilitasi dan Rekonstruksi Fungsi pelayananan dan program Kebutuhan kesehatan di HUNTARA/HUNTAP Rapat dimuai pada pukul 10:00 Rapat dibuka dan dipimpin oleh ibu Reny – KadisKes Propinsi didampingi oleh Pak Amin Kabid P2P dan pak Ilham Kabid KesMas. Notulensi dan Absensi oleh WHO

Pembahasan Penjadwalan ulang pertemuan klaster menjadi 2x/bln Dijadwalkan pada 8 Februari dan 22 Februari 2019, hari Jumat jam 09:00 di posko klaster kesehatan dinas kesehatan propinsi. Paska 23 Februari 2019 akan ditentukan lagi. Update kejadian terduga DBD dan Keracunan Makanan Penjelasan dilakukan oleh Kabid P2PL – Pak Amin Kematian anak yg diduga DBD seperti dilansir koran Palu: Korban bukan pengungsi dan prosedur sdh dilakukan, namun orangtua tidak merujuk anaknya ke RS seperti yg dianjurkan oleh PKM setempat (PKM Talise). PE sdh dilakukan dan kesimpulan bukan DBD. Dinkes Palu melakukan foging disekitar wilayah tempat tinggal korban. DBD klinis harus dikonfirmasi pemeriksaan laboratorium, antara lain juga dgn pemeriksaan – thrombosit dan hematokrit. Puskesmas tidak memiliki kapasitas utk mekonfirmasi diagnose, HARUS dirujuk ke RS. Penanganan DBD dgn fogging hanya akan membunuh nyamuk dewasa tetapi BUKAN JENTIKnya. Perlu penanganan yang lebih effisien dgn 3M. Semua mitra agar memperhatikan utk tata laksana kasus yankes, agar dikembalikan ke PKM dan RS, posko hanya utk pertolongan pertama sebaiknya dirujuk kembali ke PKM.

Update kejadian Keracunan Makanan ….. Kejadian keracunan makanan di tenda pengungsi kapsul Kabonena dan lapangan Mister, Tipo sudah ditangani oleh dinas kesehatan dan RS. Sampel makanan yg diambil sdh dikirim ke laboratorium, tinggal menunggu hasil. Dari hasil investigasi lapangan diperkirakan terjadi kekeliruan dalam tahapan pengolahan dan penyediaan makanan. Saat menerima makanan tersebut sdh beraroma basi. Semua korban keracunan sdh ditangani dan sdh tidak ada lgi yg dirawat di RS. Utk mencegah kejadian ini kedepan agar diperhatikan bahwa pemberian bantuan dalam bentuk apapun haus melalui kordinator lapangan/kordinator kamp.

Update situasi/kejadian penyakit ….. Penjelasan oleh Dr. Amin – P2P prosedur utk DBD dan Malaria utk menjadi perhatian para mitra dan mohon dukungan mitra utk berkordinasi dgn program dan melakukan KIE yg tepat. Dorongan untuk melakukan promosi kesehatan terutama pada saat sekarang dimusim penghujan, kasus DBD diprediksi akan tinggi karena Palu adalah wilayah endemis DBD. Untuk kasus Malaria - Palu dan Sigi sudah eliminasi Malaria. Pendistribusian 150,000 kelambu di PADAGIMO, perlu dilakukan edukasi dan monitoring yang berkelanjutan terhadap kelambu yang didistribusikan oleh mitra (UNICEF dan PMI/IFRC). UNICEF mengkonfimasi kegiatan monitoring penggunaan kelambu dan kegiatan penguatan kapasitas kader malaria dan petugas PKM. Khusus utk wilayah Parigi dan Donggala, UNICEF melakukan kegiatan fokus aktif – akan melakukan MBS.

3. Persiapan mengakiri masa transisi darurat 23 Februari 2019 Persiapan untuk memasuki masa rehabilitasi dan rekonstruksi, selain kegiatan pada infrastruktur Yankes akan fokuskan ke program. Semua kegiatan perlu dikembalikan kepada pemangku program dan berkordinasi langsung dgn program. Diinformasikan bahwa setiap minggu pada hari kamis ada rapat inter klaster yg dilakukan di SekDa propinsi yang melakukan MONEV terhadap program dan kegiatan response di PADAGIMO. Pda tgl 17 Jan 2019 ada rapat inter klaster yang melibatkan ke – 3 kab/kota dan diharapkan kegiatan ini juga dilakukan oleh kab/kota untuk melakukan monev kegiatan diwilayah masing masing. Palu dan Sigi sdh melakukan, Donggala belum ada informasi. Kordinasi tetap dilakukan melalui puskesmas – kabupaten/kota dan Propinsi. Pelaporan kegiatan mitra klaster kesehatan/sub klaster disesuaikan dgn mekanisma pelaporan rutin melalui puskesmas, kab/kota dan propinsi. Untuk hal2 yang mendesak atau kurang jelas boleh menggunakan WA platform Klaster Kesehatan.

4. Layanan kesehatan di huntara Program kesehatan di huntara masih akan dibicarakan lagi pada rencana pertemuan dengan Sigi, Palu dan Donggala yang direncanakan pada hari Senin atau Selasa (28 atau 29 Januari 2019). Dan juga akan mengundang pihak yg membangun huntara. Update/laporan dan diskusi dari masing masing mitra dan sub klaster KESPRO UNICEF AMERICARES PELKESI MDMC PMI/IFRC DOMPET DUAFA PERDHAKI Universitas Tadulako Menara Agung Project Hope Dinas Kesehatan Dihimbau untuk melapor kembali kegiatan mitra di PADAGIMO melalui WA klaster kesehatan. 7. Update tentang tetanus di RS dan permintaan vaksin, akan diinvestigasi lebih lanjut oleh P2PL. 8. Rapat ditutup pada jam 12:00