Dewi Silvialestari, M. Si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)
Advertisements

ANALISIS PROSES BISNIS
MODEL UMUM SISTEM PERUSAHAAN
Tinjauan Menyeluruh SIA
ANALISIS PROSES BISNIS
Isyu-isyu penting dalam teori Kepribadian.
Akhmad Rosihan System Theory.  Awal mula pemikiran tentang sistem telah dimulai semenjak abad ke 19 dengan diawali teori dari George Hegel.  Hegel.
The Nature of Organizational Communication
ALIRAN INFORMASI DALAM ORGANISASI
Perencanaan Pembelajaran
FONDASI SEJARAH MANAJEMEN
Menggunakan Teknologi Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
Penelitian Kualitatif
“SISTEM INFORMASI AKUNTANSI”
MANAGEMENT SUPPORT SYSTEM Peran SI Dalam MSS Part II.
SISTEM.
PERTEMUAN 14 Pengendalian
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
1. Penjelasan Umum dan Konsep SI
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Konsep Sistem, Informasi, Sistem Informasi Dan Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer Mata Kuliah : Sistem Informasi Akuntansi.
DASAR – DASAR SISTEM INFORMASI
Sistem Komunikasi Organisasi
Sistem Informasi Manajeman.
Materi Sesi ke 2 Konsep Sistem dan Informasi
PEMIKIRAN TOKOH – TOKOH DALAM ILMU SOSIAL
Teori organisasi Pertemuan ke 13.
FONDASI SEJARAH MANAJEMEN
KOSEP DASAR SISTEM KARAKTERISTIK SISTEM.
Konsep Dasar Sistem.
PERTEMUAN 14 Pengendalian
SISTEM INFORMASI (Review)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1. Penjelasan Umum dan Konsep SI
Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (open System)
TRADISI - TRADISI DALAM TEORI KOMUNIKASI
PERTEMUAN 14 Pengendalian
Materi Ke-1 PEMODELAN SISTEM DISUSUN OLEH : IPHOV K. S.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
MANUFAKTUR & PEMASARAN
Sistem Pendukung Keputusan (SPK)
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Konsep konsep dasar: Komponen Sistem Informasi
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #3
Teori – teori Komunikasi Massa Difusi - Inovasi
PASAR KONSUMEN dan Perilaku Pembelian Konsumen
TEORI KOMUNIKASI ORGANISASI PENDEKATAN KONTEMPORER
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Oleh: Ns. Juli D.Prasetyono, S.Kep
Perilaku Konsumen Proses Pengambilan Keputusan
KONSEP SISTEM Chairul Furqon, S.Sos., MM..
KOMUNIKASI ORGANISASI
MEDIA PEMBELAJARAN By: Durinda Puspasari.
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
MANUFAKTUR & PEMASARAN
Integrasi Rantai Pasok
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
PENDEKATAN KONTINJENSI UNTUK DESAIN SISTEM AKUNTANSI
STIKES ABI SURABAYA KONSEP BERUBAH.
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Teori Komunikasi Massa 2
KOMPUTER APLIKASI TEKNIK INDUSTRI V PRO MODEL TI35207
ANALISIS PROSES BISNIS
DASAR – DASAR SISTEM INFORMASI
PROSES SOSIALISASI ORGANISASI
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Teori Komunikasi Massa 2
Integrasi Rantai Pasok
Tujuan Pembelajaran 1) Mengetahui model sistem umum perusahaan 2) Memahami model delapan unsur lingkungan sebagai suatu kerangka untuk memahami lingkungan.
Transcript presentasi:

Dewi Silvialestari, M. Si. PENDEKATAN SISTEM Dewi Silvialestari, M. Si.

PENDEKATAN SISTEM Metafora Sistem dan Konsep Sistem Tiga Teori Sistem Metode untuk Mempelajari Sistem Organisasi

1. Metafora Sistem dan Konsep Sistem

Pendekatan sistem disebut metafora organisme Pendekatan sistem disebut metafora organisme. Organisasi sebagai organisme kompleks harus berinteraksi dengan lingkungan untuk bertahan.

KONSEP SISTEM Organisasi dikonseptualisasikan sebagai sistem terbuka kompleks yang membutuhkan interaksi di antara bagian-bagian komponen dan interaksi dengan lingkungan untuk bertahan hidup. Perubahan dari metafora mesin ke metafora organisme. Memandang organisasi tidak mandiri.

KONSEP SISTEM Komponen Sistem Proses Sistem Properti Sistem Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability Proses Sistem Properti Sistem Holism Equifinality Negative Entropy Requisite Variety

KOMPONEN SISTEM Hierarchical Ordering Contents Interdependence Tugas teori sistem adalah: Untuk mengidentifikasi komponen yang relevan dalam sistem. Melihat bagaimana bagian-bagian ini disusun dan bagaimana mereka bekerja. Tiga konsep ciri komponen system: Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability

HIERARCHICAL ORDERING (URUTAN HIERARKIS) Urutan hierarkis merupakan komponen sistem diatur dengan cara yang sangat kompleks serta melibatkan subsistem dan supersistem Sistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil dan tertanam dalam supersistem yang lebih besar. Supersistem Supersistem/ Subsistem Sub-sistem

CONTENTS INTERDEPENDENCE (SALING KETERGANTUNGAN) Fungsi satu komponen sistem bergantung pada komponen lain dari sistem Masalah pada salah satu komponen sistem, berdampak pada gangguan sistem keseluruhan Saling ketergantungan saat ini sangat terhubung dengan ekonomi global

CONTENTS INTERDEPENDENCE (SALING KETERGANTUNGAN) Production Menyalurkan bahan jadi Menyalurkan bagan mentah Purchasing Perusahaan ABC Peningkatan/pengurangan bahan mentah Marketing

KARAKTERISTIK PERMEABILITAS

KARAKTERISTIK PERMEABILITAS Permeabilitas: kemampuan organisasi untuk meloloskan materi/ informasi yang menembus atau melaluinya. Permeable Boundaries dalam organisasi memungkinkan materi/ informasi mengalir masuk dan keluar. Sistem sosial memerlukan beberapa tingkat permeabilitas untuk tetap bertahan. Ada organisasi yang memiliki batas sangat permeabel untuk memfasilitasi proses pertukaran, sedangkan ada yang relatif tertutup.

PROSES SISTEM Input (environment) Throughput (Organization) Output 1. Sistem memasukan material atau informasi dari lingkungannya melalui batasan yang dapat dilalui 2. Sistem bekerja mengelola input tadi melalui sebuah proses transformasi 3. Dalam sistem mengembalikan output yang telah ditransformasikan ke lingkungannya. Input (environment) Throughput (Organization) Output (environment)

PROPERTI SISTEM Properti sistem: holisme equifinality entropi negatif variasi yang diperlukan sifat sistem yang muncul dari interaksi komponen dan proses.

PROPERTI SISTEM Holism Sifat saling tergantung antar komponen dalam sistem, berakibat sistem memiliki "lebih daripada jumlah bagian-bagiannya." Holism Sifat sistem yang kompleks dan saling berhubungan, berakibat terdapat lebih dari satu jalan untuk setiap hasil sistem Equifinality

PROPERTI SISTEM Negative Entropy Entropi adalah kecenderungan sistem tertutup untuk jatuh/ bangkrut. Sistem terbuka, adalah ditandai dengan entropi negatif, atau suatu sistem memiliki kemampuan untuk menghindari kerusakan dan terus berkembang. Negative Entropy Sifat requisite variety menyatakan bahwa kerja internal sistem harus beragam, kompleks dan terbuka terhadap lingkungan. Suatu sistem harus menjaga kompleksitas internal yang diperlukan untuk mengatasi kompleksitas eksternal. Requisite Variety

Cybernetic, Wick, New Science 2. TIGA TEORI SISTEM Cybernetic, Wick, New Science

CYBERNETIC SYSTEMS THEORY Teori sistem cybernetic adalah proses navigasi melalui mana sistem fisik, alam, dan organisasi yang dikemudikan untuk mencapai tujuan sistem. Dalam teori ini ada berbagai komponen yang saling tergantung. Sistem tujuan, mekanisme, target, dan umpan balik.

Gina sales farmasi Bersama atasannya, Rick, membahas kinerja Gina sales farmasi Bersama atasannya, Rick, membahas kinerja. Mereka memutuskan bahwa Gina harus meningkatkan penjualannya sebesar 10% selama kuartal berikutnya, dan mereka memetakan beberapa strategi untuk mencapai tujuan ini. 

KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING Weick mendefinisikan proses pengorganisasian sebagai "menyelesaikan ketidakjelasan dalam lingkungan disahkan melalui perilaku saling terkait dalam suatu sistem." Semua informasi dari lingkungan sekitar bersifat ambigu, proses menghilangkan kesamaran melalui tahapan: penetapan (enactment) pemilihan (selection) penyimpanan (retention).

KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING Proses 1. penetapan (enactment) situasi menyadari adanya informasi yang samar-samar dari luar. Proses 2. pemilihan (selection) anggota organisasi memilah beberapa informasi sebagai suatu relevan dan menolak informasi lain. Proses 3. penyimpanan (retention) Hasil setelah dipilah disimpan untuk penggunaan di masa mendatang. Setelah terjadi penyimpanan, anggota organisasi menghadapi sebuah titik pilihan (choice point).

KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING assembly rules communication cycle equivocality

ELEMEN-ELEMEN DASAR DARI MODEL WEICK Lingkungan (ecology/environment) Kesamaran/ ketidakpastian/ ambigu (equivocality) Penetapan (enactment) Pemilihan (selection) Penyimpanan (retention) Titik pilihan (choice point) Siklus perilaku (behavior cycles) Aturan tindakan (assembly rules) Elemen ini bekerja bersama dalam sebuah sistem, masing-masing elemen ini saling berhubungan.

“NEW SCIENCE” SYSTEMS THEORY Sistem ilmu baru adalah sistem yang kompleks dan adaptif di mana urutan bisa muncul dari masalah, di mana efek yang besar bisa datang dari perubahan yang sangat kecil. Pendekatan ilmu baru untuk teori sistem dapat mengubah sistem kompleks dan kacau  baru dan inovatif.

“NEW SCIENCE” SYSTEMS THEORY Teori-teori ini menekankan keterkaitan sistem, keterbukaan mereka terhadap lingkungan, dan kesalingtergantungan yang harus diakui dalam sistem fisik dan sosial. Teori ini bermanfaat dalam peningkatan kompleksitas di dunia global. Teori sistem pengaturan diri dapat sangat membantu dalam memahami bagaimana warga negara berkembang mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi.

KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM “NEW SCIENCE” Pentingnya hubungan dalam organisasi. Pentingnya partisipasi dalam proses organisasi. Apresiasi terhadap perubahan dan ketidakstabilan dalam organisasi. Pentingnya keterbukaan informasi dari dan pada lingkungan.

3. Metode untuk Mempelajari Sistem Organisasi Network Analysis, Modeling Techniques, Case Analysis

1. ANALISIS JARINGAN (NETWORK ANALYSIS) Analisis jaringan: membuat dan menganalisis suatu peta hubungan. Tujuan dari analisis jaringan adalah untuk memetakan arus yang bergerak di antara anggota jaringan. Pada teori klasik, aliran komunikasi berdasarkan hierarki. Faktanya, komunikasi selalu tercipta dari hubungan relasional.

PROPERTIES OF NETWORKS Karakter jaringan konten jaringan mode jaringan kepadatan jaringan

PROPERTIES OF NETWORKS Jaringan secara keseluruhan dapat dicirikan dalam hal kepadatannya. Jaringan yang sangat padat adalah jaringan yang terdapat banyak interkoneksi antar jaringan anggota, sedangkan jaringan yang kurang padat lebih jarang ada hubungan. Mode jaringan mengacu pada media komunikasi dalam hubungan jaringan. Penelitian awal media hanya mode tertulis dan tatap muka, saat ini teknologi komunikasi telah berkembang dan mode komunikasi makin beragam. Konten jaringan mengacu pada "barang" yang mengalir melalui keterkaitan dalam jaringan. Konten jaringan dikategorikan dalam 4 kategori: barang dan jasa, informasi, ekspresi pengaruh, dan kontrol.

PROPERTIES OF NETWORK LINKS Tiga cara untuk mengidentifikasi tautan jaringan: Sifat kekuatan Simetri Multipleksitas.

PROPERTIES OF NETWORK LINKS Kekuatan jaringan: Ada banyak komunikasi yang mengalir di antara dua orang Sudah bertahan selama periode waktu yang panjang Informasi yang dianggap penting oleh peserta jaringan. Simetri dalam komunikasi tautan: Mengidentifikasi dua orang yang terlibat dalam tautan memiliki hubungan yang sama atau tidak Hubungan atasan-bawahan asimetris, sedangkan hubungan rekan kerja simetris. Multiplekitas tautan: Jumlah variasi konten yang mengalir melalui tautan tertentu Misalnya, terkait dengan pekerjaan, sosial, ide-ide inovasi

Network Roles

Network Roles Peran jaringan menentukan cara di mana individu terhubung satu sama lain. Orang yang tidak berkomunikasi dengan siapa pun dalam jaringan akan terisolir Orang yang berbicara dengan sejumlah individu yang saling berhubungan, merupakan anggota kelompok Orang yang berbicara kepada orang yang memiliki koneksi yang sangat berbeda dalam jaringan, merupakan penghubung.

Teknik pemodelan memungkinkan peneliti untuk: 2. MODELING TECHNIQUES Membantu memahami bagaimana sistem komunikasi organisasi bekerja, teknik statistik dapat menjelaskan model pola perilaku komunikatif dan peristiwa dalam suatu organisasi. Teknik pemodelan memungkinkan peneliti untuk: menilai hubungan yang kompleks di antara variabel melalui evaluasi model kausal menilai perubahan dalam sistem komunikasi organisasi melalui penggunaan analisis deret waktu dan teknik terkait.

Untuk memahami sistem suatu organisasi, dapat dilakukan dengan cara: 3. CASE ANALYSIS Untuk memahami sistem suatu organisasi, dapat dilakukan dengan cara: observasi wawancara kuesioner analisis arsip Suatu pendekatan analisis kasus menunjukkan bahwa pemahaman sistem organisasi dapat diperoleh dengan mengamati secara dekat organisasi tertentu.

SUMMARY Metafora organisme Komponen Sistem Proses Sistem Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability Proses Sistem Input Throughput Output Properti Sistem Holism Equifinality Negative Entropy Requisite Variety

SUMMARY 3 teori system Metode mempelajari system organisasi Cybernetic Wick New Science Metode mempelajari system organisasi Network Analysis Modeling Techniques Case Analysis

THANKS! Any questions? You can find me at: dewi.silvia@upj.ac.id