Perencanaan Strategis
Untuk mulai usaha perlu perencanaan dlm dokumen tertulis yang berisi ide dasar & pertimbangan pendirian perusahaan Perencanaan usaha punya 4 tujuan dasar : Identifikasi lingkup & kesempatan bisnis Pendekatan yg digunakan dlm memanfaatkan kesempatan Identifikasi faktor penentu keberhasilan usaha Rencana permodalan
1. Arti Perencanaan Usaha Perencanaan bisnis punya 2 fungsi : Menetapkan sasaran & strategi yg jelas Sbg dokumen rencana penjulan yg harus diketahui oleh pihak luar Pihak yg berkepentingan dengan perencanaan usaha ditunjukkan dlm gambar
Perencanaan Usaha Baru Pengguna Perencanaan Usaha Pihak dalam Pihak luar Manajemen Karyawan Perencanaan Usaha Baru Konsumen Penyalur Investor
2. Sifat Perencanaan Strategis Alasan wirausahawan perlu mengubah perencanaan informal mjd formal sistematis : Perusahaan yg berkembang dgn cepat, jumlah personel & operasi pasar perlu ditingkatkan karena kompleksitas mjd lebih besar Tingkat ketidakpastian membangkitkan keberadaan & perkembangan perusahaan Kekuatan persaingan bg perusahaan baru agar dpt memantau operasi &tujuan perusahaan dg lbh pasti Berbagai jenis pengalaman wiraushawan
Perencanaan strategis berbicara tentang langkah-langkah antisipasi dlm menentukan arah perusahaan di masa depan yg banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor , antara lain : kemampuan wirausahawan, kerumitan perusahaan, sifat industri Dlm situasi tertentu perencanaan strategis harus mengikuti 5 tahapan dasar : 1)memahami perusahaan, 2)menentukan jangka pendek &panjang, 3)menentukan tindakan alternatif, 4)mengiplementasikan rencana tindakan, 5)menganalisis hasil & melakukan tindakan langkah selanjutnya.
3. Visi Perusahaan Perencanaan merupakan tranformasi visi kewirausahaan & ide mjd tindakan. Proses tsb meliputi 3 tahapan dasar : Komitmen untuk memulai proses perencanaan Pertanggungjawaban berdasarkan kepercayaan Diujudkan dlm bentuk lembaga penasehat, tujuannya : untuk meningkatkan kepekaan pemilik terhadap hasil pengawasan yg lebih besar & meningktkan pertanggungjawaban pemilik, meskioun berdasarkan rasa sukarela Pembentukan pola partisipasi bawahan didlm pengembangan perencanaan strategis
4. Kelemahan Perencanaan Strategis Kelangkaan waktu Kurang pengetahuan Kurang memilki keahlian khusus Sikap kurang terbuka & tidak mudah percaya
5. Nilai Perencanaan Strategis Ada 5 tingkatan klasifikasi perencanaan : Tingkat strategi 0 (TS 0) : tdk punya kemampuan memprediksi penjualan, profitability atau rencana implementasi laba pd tahun yg akan datang Tingkat strategi 1 (TS 1) : pengetahuan hanya sebatas penjualan tahun yg akan datang, tp tdk mengetahui penjualan industri, laba perusahaan, atau rencana implementasi laba jangka panjang
Tingkat strategi 2 (TS 2) : mengetahui penjualan industri & perusahaan pd thn yg akan dtng, tp tdk mengetahui laba perusahaan /rencana implementasinya Tingkat strategi 3 (TS 3) : mengetahui penjualan industri & perusahaan, tp tidak memahami rencana implementasi laba. Tingkat strategi 4 (TS 4) : mengetahui penjualan industri & perusahaan, antisipasi laba perusahaan & rencana implementasi laba
Peneliti mendapati bahwa 20% diantara perusahaan tsb yg tdk punya perencanaan strategis (TS 0) mengalami kegagalan, sedangyg mendpt keberhasilan hanya 8% dr perusahaan2 TS4 Temuan ini menunjukkan hub.antara keberhasilan perusahaan kecil & perencanaan strategis yg diterapkan oleh perusahaan tsb
6. Implementasi Perencanaan Strategis Pendekatan Manajemen Kesempatan Didasarkan pd analisis lingkungan dg mempertimbangkan : Evaluasi sumber daya internal Ramalan kondisi pasar eksternal Evaluasi kekuatan & kelemahan perusahaan Formulasi tujuan perusahaan
Pendekatan manajemen kesempatan Profil internal Klasifikasi program Program tindakan Profil eksternal Organisasi Pemantau- an & Pengenda- lian Profil strategis Persyaratan sumber daya Profil kesempatan Kekuatan& kelemahan Hasil yg diharapkan Anggaran : Laporan keuangan jadwal/ harapan Tujuan perusahaan
Dengan berdasarkan profil strategis, profil kesempatan dpt disususn Langkah selanjutnya membuat desain utk membantu perusahaan mencapai manfaat terbesar dr sumber daya yg dimilikinya. Dgn profil ini, profil tindakan didesain, sumber daya dialokasikan, & hasil yg diinginkan diidentifikasikan, kemudian diikuti dg implementasi & langkah2 pengendalian yg meliputi penyusunan personel, penyusunan anggran, perumusan jadwal & analisis laporan keuangan Berdasarkan hasil dr prosedur tsb profil strategi baru disusun & proses baru bermula.
Pendekatan perencanaan titik awal Pendekatan perencanaan titik awal berdasarkan pencapaian tujuan pengembangan yg diperlukan sebuah perusahaan baru dr awal melalui reformulasi strategi & sesuai utk perusahaan baru yg bersifat teknis, punya byk tahapan/melibatkan uang dlm jumlah yg besar Pendekatan titik awal punya 3 manfaat utama : Penggunaan titik awal yg praktis & logis Terhindar dr kesalahan yg fatal karena kegagalan dlm mempertimbangkan bagian penting dr rencana Metodologi utk perencanaan kembali didasarkan pd umpan balik berkesinambungan dr lingkungan
Pendekatan model strategis Pendekatan ini sering dianggap formatif karena menggambarkan sususnan yg dianjurkan oleh pakar perencanaan strategis Problem terbesar dlm pendekatan ini terletak pd kecenderungan mjd lbh idealistis drpd realistis Namun analisis tahapnnya penting utk suatu pemahaman cara menggunakan perencanaan strategis
Keputusan utk perencanaan Langkah awal dlm perencanaan normatif = menetapkan waktu & uang utk perencanaan strategis . Keputusan utk perencanaan selalu didasrkan pd antisipasi hasil positif Analisis situasi Wirarausahawan mendpt pemahaman ttng perusahaan, strategi terkini & peningkatan potensi/kesempatan Analisis ini membantu dlm menetapkn kekuatan & kelemahan yg dpt menyebabkan kelambatan finansial
Tujuan perusahaan & pribadi Pada perusahaan kecil, tujuan pribadi pemilik akan mempengaruhi tujuan perusahaan Tujuan perusahaan ditentukan utk memanfaatkan kekuatan menghindari kelemahan perusahaan Pertimbangan utama khususnya ditetapkan utk tujuan2 seperti : pengembalian investasi, perkemabngan penjualan & produktivitas
Spesifikasi pokok persoalan Meninjau kembali temuan2 pd analisis situasi yg berhubungan dgn tujuan pribadi & tujuan perusahaan utk menentukan luasnya persoalan. Perbandingan pelaksanaan rencana pd saat ini & pd waktu yg lalu ditinjau & keputusan diambil berdasarkan pertimbangan perlu/tdknya utk melanjutkan strategi pd saat itu.
Menciptakan opsi Wirausahawan mengidentifikasikan alternatif2 yg dpt memberi solusi utk persoalan yg sedang dihadapi dg pertimbangan nilai, sumber daya, kompetensi & kemampuan finansial perushaan Evaluasi & seleksi Alternatif yg dibuat pd thp menciptakan opsi skrng dibandingkan dg jangka keefektifan relatif yg berkenaan dg pokok persoalan strategis inti Pertimbangan yg cermat diberikan pd tngkt yg sesuai pd setiap alternatif yg sesuai dg sumber daya & kepentingan perusahaan, manfaat kompetitif relatif & semua tujuan manajemen Faktor2 yg dinilai mengesampingkan arti diprioritaskan, kemudian dilakukan pengambilan keputusan
Implementasi Membuat jadwal yg menyebutkan pelaksanaan & waktu implementasi perencanaan. Tujuan strategi dibagi mjd tujuan jangka pendek agar setiap orang mengetahui sesuatu yg harus dikerjakan Fokus operasi diarahkan pd materi yg berorientasi efisiensi seperti pengendalian biaya & laba & perasi yg berhubungan dg aktiviats harian
Pengendalian & unpan balik Digunakan utk menjamin bahwa segala sesuatu sedang dikerjakan menurut rencana Realisasi hasil aktual dibandingkan dgn harapan berdasarkan kesinambungan Jika terjadi sesuatu yg serba salah, dilakukan upaya utk memperbaiki situasi Kemudian dgn berdasarkan hasil diformulasikan rencana baru
7. Sifat Perencanaan Operasional Perencanaan operasional jg mengacu pd perencanaan jangka pendek/fungsional, terdiri dr praktik khusus yg dilakukan utk mencapai tujuan perencanaan strategis Rencana operasional merupakan perkembangan dr proses perencanaan strategis Utk mencapai tujuan yg telah ditetapkan dlm strategi perlu dibentuk kebijaksanaan fungsional dlm bidang keuangan, pemasaran, produksi & manajemen
Proses perencanaan operasional Seluruh proses perencanaan menggabungkan semua faktor yg tercakup dlm perencanaan strategis & sarana implementasi perencanaan operasional Sarana (anggaran, kebijaksanaan, prosedur) yg diterapkan dlm cakupan fungsional perusahaan akan mjd kunci bg implementasi proses perencanaan Anggaran merupakan sarana yg digunakan utk menyususn rencana yg akan datang di bidang keuangan
Anggaran mrpkn alat ukur dlm kebijaksanaan operasional karena memberi tolok ukur sbg alat evaluasi utk perencanaan yg dilakukan Penganggaran yg efektif didasarkan pd estimasi realistis & alokasi yg tersedia Kebijaksanaan merupakan panduan pengambilan keputusan & tindakan