Dimanakah Akuntansi? Pengertian Akuntansi Akuntansi Sebagai Bahasa Bisnis Persamaan Dasar Akuntansi Matematika Akuntansi? Perusahaan PABU Mengapa PABU penting? Apa Saja Profesi Akuntansi? –2–2
ATM (anjungan tunai mandiri) BUMN (badan usaha milik negara) Perusahaan pertambangan Lembaga pemerintahan Bank Pabrik Toko Supermarket, dll –3–3
Kesimpulan: Akuntansi ada dimana-mana. –4–4
Proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pencatatan peristiwa keuangan secara sistematis untuk menyajikan informasi keuangan yang bermanfaat bagi pihak-pihak berkepentingan. (definisi konseptual) –5–5
Peristiwa keuangan disebut: TRANSAKSI –6–6
PROSES SISTEMATIS AKUNTANSI 1.Pengidentifikasian 2.Pengukuran 3.Pencatatan 4.Penyajian –7–7
Output akuntansi adalah informasi keuangan yang salah satunya berupa: LAPORAN KEUANGAN –8–8
PIHAK-PIHAK BERKEPENTINGAN Internal › Manajer › Karyawan dan staff, dsb. Eksternal › Kreditor › Pemerintah › Pelanggan › Rekanan, dsb. –9–9
Proses sistematis untuk mengolah transaksi menjadi informasi keuangan yang bermanfaat untuk pihak internal maupun eksternal (Definisi dari Perspektif Sistem) – 10
AKUNTANSI SEBAGAI SEBUAH SISTEM Inputnya: Transaksi Prosesnya dirancang secara sistematis Outputnya: Informasi keuangan Penggunanya: › Pihak Internal › Pihak Eksternal – 11
Alat berkomunikasi antar organisasi Alat berkomunikasi antara organisasi dan pihak eksternal Alat pengukur prestasi keuangan organisasi Alat pembanding prestasi keuangan antar periode Alat bantu untuk memprediksi kemampuan organisasi di masa datang – 12
Kesimpulan: Akuntansi sangat penting bagi semua organisasi, dan organisasi membutuhkan individu yang kompeten dibidang akuntansi. – 13
HARTA = UTANG + MODAL Harta : Kekayaan perusahaan Utang: Dana yang berasal dari pinjaman pihak luar perusahaan Modal:Dana yang berasal dari pemilik dan dari laba yang dihasilkan perusahaan – 14
HARTA adalah Kekayaan Perusahaan UTANG dan MODAL adalah SUMBER PENDANAAN untuk Mendapatkan Kekayaan Perusahaan Persamaan Dasar Akuntansi: KEKAYAAN = SUMBER PENDANAAN – 15
Keseimbangan “HARTA = UTANG + MODAL” HARUS SELALU dijaga dan dipertahankan setiap saat Jika TIDAK SEIMBANG, pasti terjadi kesalahan pencatatan Jika SEIMBANG, risiko kesalahan pencatatan berkurang. Risiko kesalahan pencatatan lain masih dapat terjadi – 16
Operasi Matematika yang digunakan: PENJUMLAHAN dan PENGURANGAN – 17
HARTA= UTANG + MODAL UTANG= HARTA – MODAL MODAL= HARTA – UTANG HARTA – UTANG = MODAL HARTA – MODAL= UTANG – 18
Kesimpulan: PDA mendasarkan diri pada operasi matematika yang sederhana. – 19
Merupakan salah satu jenis organisasi Aktivitas bisnisnya menghasilkan laba Terdapat 3 jenis perusahaan: o Perusahaan Jasa o Perusahaan Dagang o Perusahaan Manufaktur Contoh perusahaan: Bank, pabrik, supermarket, toko, dsb. – 20
Prinsip Akuntansi Berterima Umum “seperangkat konsep, standar, prosedur, metoda, konvensi, dan praktik yang sehat yang dijadikan pedoman dalam penerapan akuntansi” (Suwardjono, 2003). Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang disusun oleh Dewan SAK di bawah naungan organisasi profesi IAI – 21
Memudahkan perusahaan melakukan pencatatan akuntansi Memudahkan pengguna memahami isi- isi yang ada dalam laporan keuangan Memudahkan komunikasi keuangan antar perusahaan – 22
Kesimpulan: Kita seharusnya mempelajari PABU. – 23
Tingkat keandalan (Reliability) Tingkat relevansi (Relevance) Daya banding, termasuk tingkat konsistensi (Comparability, including consistency) – 24
Sebutannya (gelar) adalah Akuntan (Ak.) Jenis karir, antara lain: › Penyusun laporan keuangan › Auditor › Analis laporan keuangan › Pengembang sistem informasi akuntansi › Manajer keuangan › Konsultan perpajakan – 25
Penyusun laporan keuangan : Akuntan yang bertanggungjawab terhadap pencatatan akuntansi di perusahaan Auditor : Akuntan yang bertanggung- jawab untuk mengevaluasi laporan keuangan perusahaan Analis laporan keuangan : Akuntan yang mempelajari laporan keuangan untuk memprediksi prestasi perusahaan – 26
Pengembang sistem akuntansi : Akuntan yang terlibat aktif dalam pembuatan sistem akuntansi perusahaan Manajer keuangan : Akuntan yang bertanggung-jawab untuk mengelola pemerolehan dan penggunaan keuangan perusahaan Konsultan perpajakan : Akuntan yang bertanggungjawab mengurusi dan menetapkan jumlah pajak yang harus dibayar perusahaan – 27
AKHIR BAB 1 SEKILAS TENTANG AKUNTANSI