EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN Lingkungan : seluruh kondisi yang mempengaruhi eksistensi, pertumbuhan dan kesejahteraan dari kelompok organisme
Lingkungan Sebagai Asset Pembangunan berkelanjutan ekonom Lingkungan Sistem ekonomi Berjalan panjang Utk generasi saat ini Dan masa datang Asset Utama Sumber kebutuhan Ummat manusia Upaya utk mengatasi Depresiasi lingkungan Konservasi dan pelestarian Sistem pendukung kehidupan Utk mempertahankan Keberadaan Ummat Manusia
Proses keterkaitan antara lingkungan dengan Aktivitas Ekonomi Kegiatan ekonomi Barang dan jasa Produksi konsumsi ekstraksi residu sink Lingkungan (udara, air, energi, bahan mentah, panorama) Berinteraksi dan kompetitif fungsi resources Amenity services
Dengan berkembangnya jumlah penduduk, perekonomian harus lebih banyak menyediakan barang dan jasa. Peningkatan produksi barang dan jasa menuntut lebih banyak produksi barang SDA yang harus digali dan semakin menipisnya SDA dan pencemaran lingkungan semakin meningkat
7 Negara Terpadat Penduduknya di Dunia Cina India USA Indonesia 1330 juta Jiwa 1173 juta Jiwa 310 juta Jiwa 230 juta Jiwa Brazil Pakistan Bangladesh 201 juta Jiwa 177 juta Jiwa 158 juta Jiwa
Barang dan jasa Penduduk HUBUNGAN ANTARA JUMLAH PENDUDUK, PERTUMBUHAN EKONOMI, BARANG SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN Barang dan jasa (+) Penduduk Pertumbuhan ekonomi Pertumbuhan ekonomi (-) (-) Pencemaran Lingkungan Menipisnya SDA
PERMASALAHAN DUNIA Over population Food shortages (keterbatasan pangan) Polution Global climate change Resource depletion (keterbatasan sda) Economic Instability Extinction plant and animal (kepunahan)I Illiteracy (buta huruf) Social/political unrest (ketidaknyamanan sosial) Inadeduate Health Care (penanganan masalah kesehatan) Threat of nuclear war Increased curve (meningkatnya kekhawatiran)
SUMBERDAYA ALAM DAN PERTUMBUHAN EKONOMI Ada hubungan yang positif antara jumlah atau kuantitas barang sumberdaya dan pertumbuhan ekonomi, tetapi sebaliknya ada hubungan negatif antara pertumbuhan ekonomi dan tersedianya sumberdaya alam yang ada di dalam bumi. Di samping itu dengan pembangunan ekonomi yang cepat yang dibarengi dengan pembangunan pabrik akan meningkatkan pencemaran lingkungan.
Pertumbuhan ekonomi (Y) Hubungan Pertumbuhan Ekonomi dgn barang sumberdaya Pertumbuhan ekonomi (Y) Y = f(R) Y1 Yo Ro R1 Barang sumberdaya (R)
Hub Pertumbuhan Ekonomi dng persediaan sumberdaya Alam SDA (N) N0 N1 N = f(Y) Yo Y1 Pertmbhan ekonomi (Y)
Hub. Pertumbuhan Ekonomi dng Tingkat Pencemaran Percemaran (P) P = f(Y) P1 Po Yo Y1 Pertmbhan Ekonomi (Y)
Hub Pertumb Ek dng brg sbdy HubPertumb ekdg persed SDA Pertumbuh. SDA Ekonomi(Y) Y1 Y=f(R) No Y0 N1 N=f(Y) 0 0 Ro R1 Brg SBDY Yo Y1 Pertumb(Y) Hub Pertumb Ek dng brg sbdy HubPertumb ekdg persed SDA Pencemaran P=f(Y) P1 P2 0 Y1 Y2 Pertumb (Y) Hub. Pertumb dg tk. pencemaran
Literatur ekonomi umumnya hanya memperhatikan dan mengkaji masalah analisa aktifitas produksi dan konsumsi serta keterkaitan antar keduanya, sementara keterkaitan dengan alam dan lingkungan belum dimasukkan dalam aktivitas ekonomi. Aktifitas ekonomi jangan hanya memperhatikan optimum produksi dan konsumsi sesuai sumberdaya yang tersedia tetapi juga perlu memperhatikan dampak dari akfitivas ekonomi tersebut terhadap pelestarian dan kualitas sumber daya alam.
Pandangan terhadap SDA Kelompok Pesimis Kelompok Optimis
Kelompok Pesimis Dunia ini terbatas adanya, sehingga terbatas pula SDA yang ada Hampir semua kegiatan produksi saat ini pertumbuhanya bersifat eksponensial Batas persediaan tersebut akan segera tercapai Dampak dalam proses menuju batas tersebut bersifat kehancuran Akhirnya kita harus berusaha untuk mengubah tendensi pertumbuhan yang sifatnya eksponensial itu dan membatasi kegiatan manusia sesuai dengan batasan-batasan alamiah. Solusi : Manusia harus menentukan batas pertumbuhan ekonominya sendiri
Kelompok Optimis : SDA melimpah Perkembangan teknologi tidak menguras SDA justru mengurangi pengurasan Penemuan cara produksi yang menghemat penggunaan input. Penemuan teknologi recycling. Teknologi baru menemukan cadangan SDA Teknologi untuk SDA alternatif Konservasi Rekomendasi : Gunakan SDA seefisien mungkin dengan derajat pencemaran minimal
Pandangan terhadap SDA Pandangan konservatif (Malthusian) Pandangan eksploitatif (Ricardian)
Pandangan konservatif Pandangan Malthus : Principle of Population, 1879 SDA terbatas tidak mampu mendukung pertumbuhan penduduk Produksi SDA mengalami diminishing return
Pandangan eksploratif Disebut juga pandangan perpekstif Ricardian SDA sbg mesin pertumbuhan Keterbatasan suplai SDA disubtitusi dengan cara Intensifikasi dan ekstensifikasi
Pandangan terhadap SDA Sumber Daya Alam Eksploitasi tidak Pengurangan Tingkat pengurasan Ekstraksi Daya dukung Pemanfaatan lestari ya pengurasan kelangkaan Peningkatan biaya ekstraksi Peningkatan harga SDA Pencarian SDA pengganti Peningkatan daur ulang Penurunan permintaan Peningkatan penawaran Inovasi : Pencarian SDA baru Peningkatan efisiensi Perbaikan teknologi daur ulang Perbaikan konservasi