METABOLISME LIPID KELOMPOK : 5 NAMA KELOMPOK:  FUJI HASTUTI FATIMAH(I )  PASKALIS TRIANUS KIKO(I )  FELISITAS(I )  ULFA SRI MANDASARI (I )  MELLY KURNIA (I )

METABOLISME LIPID Metabolisme lipid adalah suatu proses pengenceran, penyerapan, transportasi, penggunaan dan eksresi lipid di dalam tubuh makhluk hidup.

Bagaimana lemak tubuh saat diet? Ketosis adalah proses metabolisme lemak saat simpanan karbohidrat telah habis. Dengan menghasilkan keton dalam tubuh. Sintesis de novo asam lemak: Bahan Dasar: ASETIL CO-A di GLIKOLISIS menghasilkan ASAM LEMAK dari KATABOLISME ASAM AMNO Letak: SITOSOL SEL HATI Hasil Akhir: ASAM PALMITAT Memerlukan : NADPH ( PEMBAWA H +) LEMAK DISIMPAN DI JARINGAN ADIPOSA SEBAGAI ENERGI CADANGAN. CONTOHNYA ADALAH GLISERIDA. Ketosis adalah proses metabolisme lemak saat simpanan karbohidrat telah habis. Dengan menghasilkan keton dalam tubuh. Sintesis de novo asam lemak: Bahan Dasar: ASETIL CO-A di GLIKOLISIS menghasilkan ASAM LEMAK dari KATABOLISME ASAM AMNO Letak: SITOSOL SEL HATI Hasil Akhir: ASAM PALMITAT Memerlukan : NADPH ( PEMBAWA H +) LEMAK DISIMPAN DI JARINGAN ADIPOSA SEBAGAI ENERGI CADANGAN. CONTOHNYA ADALAH GLISERIDA.

PENCERNAAN LIPID Lemak (TG) dipecah oleh enzim lipase pancreas menghasilkan apa? Monogliserida, digliserida, asam lemak dan gliserol merupakan produk akhir pencernaan lemak.  Sebagian besar pencernaan lemak atau triasilgliserol terjadi didalam USUS HALUS. Lemak tidak dapat larut dalam air, oleh karenanya lemak diemulsi oleh garam empedu dan disintesis oleh liver kemudian disimpan dalam empedu sehingga mudah dicerna dan diserap

MEKANISME PENCERNAAN LIPID Mulut: didalam mulut lemak akan dihaluskan secara mekanis (enzim lipase) Lambung: lemak bercampur dengan bahan makanan lain digiling melalui gerakan kontraksi lambung (mekanik) melalui tambahan HCL yang diproduksi oleh lambung (kimiawi) Usus halus: proses pencernaan lemak yang sebenarnya melalui proses emulsifikasi lemak (enzim lipase) Usus besar: diusus besar lemak diserap dan sisanya akan disekresikan melalui anus

ABSORPSI ATAU PENYERAPAN LIPID Absorpsi lipid terutama menjadi dalam : JEJENUM (bagian tengah usus halus). Lipid diabsorpsi oleh usus halus dalam bentuk: 1.Monogliserida 2.Asam lemak rantai pendek (C=10-12) 3.Asam lemak rantai panjang (C lebih dari sama dengan 12) Absorpsi lipid terutama menjadi dalam : JEJENUM (bagian tengah usus halus). Lipid diabsorpsi oleh usus halus dalam bentuk: 1.Monogliserida 2.Asam lemak rantai pendek (C=10-12) 3.Asam lemak rantai panjang (C lebih dari sama dengan 12)

 C pendek, di asam lemak rantai pendek melewati sel epitel usus halus secara difusi dan mengikuti jalur yang sama ditempuh oleh monosakarida dan asam amino  C panjang, hasil pencernaan lemak berupa monogliserida dan asam lemak rantai panjang, dan micelles yang berada di lumen usus halus berdifusi melalui mikrovili ke sel epitel usus halus. Dari sel ini monogliserida dicerna menjadi gliserol dan asam lemak oleh lipase sel epitel.  C pendek, di asam lemak rantai pendek melewati sel epitel usus halus secara difusi dan mengikuti jalur yang sama ditempuh oleh monosakarida dan asam amino  C panjang, hasil pencernaan lemak berupa monogliserida dan asam lemak rantai panjang, dan micelles yang berada di lumen usus halus berdifusi melalui mikrovili ke sel epitel usus halus. Dari sel ini monogliserida dicerna menjadi gliserol dan asam lemak oleh lipase sel epitel.

AKTIVASI DAN TRANSPORT ASAM LEMAK AKTIVASI ASAM LEMAK TRANSPORT ASAM LEMAK

PROSES METABOLISME LIPID

3 Fase Metabolisme Lipid 1.Beta Oksidasi = Oksidasi asam lemak a.Aktivasi b.Transport ke dalam matriks mitokondria c.Oksidasi menjadi asetil KoA 2. Siklus Krebs = menghasilkan energy ATP 3. Fosforilasi Oksidatif

Lemak Gliserol Asam Lemak Glikolisis Beta Oksidasi Asam Piruvat Asil KoA Asetil KoA SIKLUS KREBS 2 Atom Karbon dipecah D.O Enzim Dehidr ogena se SKEMASKEMA SKEMASKEMA

TINJAUAN ENERGI

asam heksanoat (6c) menghasilkan 3 molekul asetil co-a. mula-mula senyawa ini yang teraktivasi memerlukan 2 ATP menjadi asil Co-a akan masuk ke mitokondria. Adapun ATP pada beta oksidasi adalah: 2 FADH X 2 ATP = 4 ATP 2 NADH X 3 ATP = 6 ATP Pada oksidasi 3 molekul asetil co-a menghasilkan 3 x 12 ATP= 36 ATP. Sehingga dihasilkan sebanyak 46 ATP, namun dikurangi 2 ATP sehinggamenghasilkan 44 ATP. Menunjukkan makin panjang rantai carbon maka energy yang dihasilkan juga besar. asam heksanoat (6c) menghasilkan 3 molekul asetil co-a. mula-mula senyawa ini yang teraktivasi memerlukan 2 ATP menjadi asil Co-a akan masuk ke mitokondria. Adapun ATP pada beta oksidasi adalah: 2 FADH X 2 ATP = 4 ATP 2 NADH X 3 ATP = 6 ATP Pada oksidasi 3 molekul asetil co-a menghasilkan 3 x 12 ATP= 36 ATP. Sehingga dihasilkan sebanyak 46 ATP, namun dikurangi 2 ATP sehinggamenghasilkan 44 ATP. Menunjukkan makin panjang rantai carbon maka energy yang dihasilkan juga besar.

Beta Oksidasi 1.Terjadi dimitokondria 2.Proses aktivasi asam lemak menjadi acil ko-A Asam lemak + Co-A + ATP = acil ko-A+AMP+Ppi 3.Acil ko-A ditransfer kedalam matriks mitokondria 4.Terjadi proses oksidasi yaitu pembentukan acetil ko-A (hasilnya NADH dan FADH). Pada proses ini acil ko-A kehilangan 2 atom C

HASIL BETA OKSIDASI

4 Kelas Mayor dari Lipoprotein Plasma 1. Kilomikron: sebagai alat transportasi trigliserid dari usus ke jaringan lain, kecuali ginjal. Dan mengangkut lipid yang diabsorpsi dari usus. 2.VLDL (very low-density lypoproteins) : mengikat trigliserid di dalam hati dan mengangkutnya menuju jaringan lemak. 3.LDL (low-density lypoproteins): merupakan hasil katabolisme VLDL, LDL berperan mengangkut kolesterol ke jaringan perifer. 4.HDL (high-density lypoproteins) : mengikat kolesterol plasma dan mengangkut kolesterol dari jaringan perifer ke hati 1. Kilomikron: sebagai alat transportasi trigliserid dari usus ke jaringan lain, kecuali ginjal. Dan mengangkut lipid yang diabsorpsi dari usus. 2.VLDL (very low-density lypoproteins) : mengikat trigliserid di dalam hati dan mengangkutnya menuju jaringan lemak. 3.LDL (low-density lypoproteins): merupakan hasil katabolisme VLDL, LDL berperan mengangkut kolesterol ke jaringan perifer. 4.HDL (high-density lypoproteins) : mengikat kolesterol plasma dan mengangkut kolesterol dari jaringan perifer ke hati

Lipolisis dan Lipogenesis Lipolisis adalah proses pemecahan lemak yang tersimpan dalam sel-sel lemak yang melibatkan hidrolisis trigliserida Lipogenesis adalah lintasan metabolisme yang mengubah asetil KoA menjadi lipid. Lipogenesis terjadi karena stimulasi asupan karbohidrat dan terhambat oleh asam lemak tak jenuh dan kegiatan puasa

MEKANISME KERJA SIMVASTATIN  Obat yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah sekaligus meningkatkan kolesterol baik didarah  mekanisme : melewati hati diubah dalam bentuk asam simvastatin oleh jalur nonenzim dan enzim nonspesifik.  Metabolit/ bentuk aktif: asam beta hidroksilat dan derivate 6’-hidroksil, 6-hidroksi, 6-hidroksimetri, dan 6’-eksometilen  Asam simvastatin juga diubah kebentuk aktif metabolit lainnya oleh CYP3A4.