HOLISTIK NURSING Budi Anna Keliat
BAHAN DISKUSI 1. KONSEP PRAKTIK KEPERAWATAN 2. MULTI DISCIPLINE: Health Team 3. INTERDICIPLINARY TEAMWORK MODEL-CLINICAL GUIDELINES FOR DECISION MAKING
1. KONSEP PRAKTIK KEPERAWATAN
KERANGKA KONSEP PRAKTIK TIM KESEHATAN: ASUHAN MEDIS ASUHAN KEPERAWATAN ASUHAN FARMASI ASUHAN GIZI HOLISTIK KOMPREHENSIF SISTEM KLIEN KONTINUM KERANGKA KONSEP PRAKTIK
HOLISTIC APPROACH Spiritual Biological Social Psychological Cultural /
HOLISTIK DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 DIGIT 4 BIOLOGIS PSIKOLOGIS KONSEP HOLISTIK DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 DIGIT 4 HOLISTIK BIOLOGIS SISTEM TUBUH PENGKAJIAN & DIAGNOSIS PSIKOLOGIS PERKEMBANGAN KONSEP DIRI SOS-BUD-SPI KELUARGA-MASYARAKAT PENDIDIKAN PEKERJAAN
STRESOS FISIK DAN RESPONS PSIKO SOSIAL BIO DIAGNOSIS BIO 2. PSIKO 3. SOS PRESSURE INJURY Tanda dan Gejala Ansietas & Dpresi Tanda dan gejala Fungsi Sosial Terganggu
KOMPREHENSIF KONSEP KOMPREHENSIF DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 TINDAKAN KEPERAWATAN DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 KOMPREHENSIF PRIMARY PREVENTION PROMOSI PENCEGAHAN SECONDARY PREVENTION DETEKSI DINI PENANGANAN SEGERA TERTIARY PREVENTION REHABILITASI PEMULIHAN
PERAN SERTA SISTEM PENDUKUNG KONSEP SISTEM KLIEN PERAN SERTA SISTEM PENDUKUNG DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 SISTEM KLIEN INDIVIDU HOLISTIK KELUARGA TUGAS KESEHATAN KELUARGA KELOMPOK DUKUNGAN SOSIAL (SHG) MASYARAKAT (COMMUNITY SUPPORT) LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR
MASYARAKAT – RUMAH SAKIT KONSEP KONTINUM CC DIGIT 1 DIGIT 2 DIGIT 3 KONTINUM USIA KANDUNGAN SD LANSIA SEHAT - SAKIT SEHAT RISIKO SAKIT MASYARAKAT – RUMAH SAKIT PERAWAT KOMUNITAS PERAWAT KLINIK/RS SISTEM RUJUKAN RUMAH - PUBLIK PERAWAT KELUARGA PERAWAT TEMPAT KERJA
SAKIT DI KELUARGA/ KOMUNITAS TARGET PELAYANAN & ASUHAN KEPERAWATAN SAKIT DI RUMAH SAKIT LANSIA BUMIL Dewasa Bayi SAKIT DI KELUARGA/ KOMUNITAS SEHAT DI KELUARGA/ KOMUNITAS ANAK PRA SEK Remaja RISIKO DI KELUARGA/ KOMUNITAS Anak Sekolah Kanak2
BEDA PELAYANAN KEPERAWATAN DAN PELAYANAN YANG LAIN NURSING ONE STOP SERVICE KONTINUM
TIPE KEPERAWATAN BERKELANJUTAN (Types of Continuity Care) Hubungan atau interpersonal yang berkelanjutan (relational or interpersonal continuity) Manajemen yang berkelanjutan (management continuity) Informasi yang berkelanjutan (informational continuity) 1 2 3 CARNA, 2008
2. MULTI DISCIPLINE: Health Team
INTERDISCIPLINARY An interdisciplinary approach relies on health professionals from different disciplines, along with the patient, working collaboratively as a team. The most effective teams share responsibilities and promote role interdependence while respecting individual members' experience and autonomy Pendekatan interdisipliner bergantung pada para profesional kesehatan dari berbagai disiplin ilmu, bersama dengan pasien, bekerja secara kolaboratif sebagai sebuah tim. Tim yang paling efektif berbagi tanggung jawab dan mempromosikan peran saling ketergantungan sambil menghormati pengalaman dan otonomi anggota individu
MULTIDISCIPLINARY TEAMS Multidisciplinary teams convey many benefits to both the patients and the health professionals working on the team. ... the best use of the skill mix within the team; agreed clinical governance structures; agreed systems and protocols for communication and interaction between team members Tim multidisiplin menyampaikan banyak manfaat bagi pasien dan profesional kesehatan yang bekerja dalam tim. ... penggunaan campuran keterampilan terbaik dalam tim; struktur tata kelola klinis yang disepakati; sistem dan protokol yang disepakati untuk komunikasi dan interaksi antara anggota tim
INTERPROFESSIONAL TEAMWORK Interprofessionalteamwork encourages healthcare pr ofessionals to work in partnership with patients and carers to discuss their care and to make decisions to enhance patient care and outcomes. Kerja tim Interprofessional mendorong para profesional kesehatan untuk bekerja dalam kemitraan dengan pasien untuk membahas perawatan mereka dan membuat keputusan untuk meningkatkan perawatan dan hasilnya pada pasien.
WHO, dalam Kembaren, 2014
3. INTERDICIPLINARY TEAMWORK MODEL-CLINICAL GUIDELINES FOR DECISION MAKING
An interdisciplinary team communication framework and its application to healthcare 'e-teams' systems design Craig E Kuziemsky,Elizabeth M Borycki,Mary Ellen Purkis,Fraser Black,Michael Boyle,Denise Cloutier-Fisher,Lee Ann Fox,Patricia MacKenzie,Ann Syme,Coby Tschanz,Wendy Wainwright,Helen Wong and BMC Medical Informatics and Decision Making2009 9:43
STRUKTUR:PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN PASIEN AS MED AS KEP AS GIZI AS FAR DPJP
PROSES: PENGAMBILAN KEPUTUSAN INTERDISIPLIN Haryati, R.T.S, 2019
JENIS DOKUMENTASI KEPERAWATAN Pengkajian Awal: 24 jam pertama lengkap Rencana Asuhan: semua PPA Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi Catatan Keperawatan (Nursing Note) Bartel Indeks: Status Fungsional
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA) Asuhan Keperawatan : Ners dan Ners Spesialis (UU Kep) Asuhan Medis : Dokter Umum dan Spesialis Asuhan ……. Asuhan……. AP 2.2
RENCANA ASUHAN: SEMUA PPA TENTANG PRESSURE INJURY RENCANA YANG DISEPAKATI Askep Ners&Ners Sp Asmed dr&dr.Sp As Gizi & As Far OUTCOME
INTEGRASI ASUHAN DARI PPA HARI 1 HARI 2 HARI 3 HARI 4 HARI 5 DST ASKEP ASMED ASGIZI ASFAR
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI WKT PPA PERKEMBANGAN INSTRUKSI TT VERIFKS CEK CPPT RS TEMPAT PRAKTIK
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI WKT PPA PERKEMBANGAN INSTRUKSI TT VERIFKS 15/4/19 14.00 PPJA Budi S. Data diagnosa 1 (Hal) Data diagnose 2 (RPK) Data diagnose 3 (ISOS) O. Data diagnosa 1 Data diagnose 2 Data diagnose 3 D/1……..2…………3………….. T/……………………………..D/1 ……………………………..D/2 ……………………………..D/3 18X1jam T&G D/1: …………………. Kemampuan D/ 1: ……. Untuk PP Sore Latihan …….. Latihan………. Latihan ………. Untuk PP Malam Budi Observasi Istirahat Pasien Observasi T&G TT Budi
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI WKT PPA PERKEMBANGAN INSTRUKSI TT VERIFKS 15/4/19 20.00 PPJA Budi S. Data diagnosa 1 (Hal) Data diagnose 2 (RPK) Data diagnose 3 (ISOS) O. Data diagnosa 1 Data diagnose 2 Data diagnose 3 D/1……..2…………3………….. T/……………………………..D/1 ……………………………..D/2 ……………………………..D/3 Lanjutkan Jika ada kondisi berbeda dan memerlukan tindakan, dapat konsultasi dengan PPA via tel Lanjutkan instruksi Jika ada hal baru dapat ditambahkan TT PPsore
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI WKT PPA PERKEMBANGAN INSTRUKSI TT VERIFKS 15/4/19 06.00 PPJA Budi S. Data diagnosa 1 (Hal) Data diagnose 2 (RPK) Data diagnose 3 (ISOS) O. Data diagnosa 1 Data diagnose 2 Data diagnose 3 D/1……..2…………3………….. T/……………………………..D/1 ……………………………..D/2 ……………………………..D/3 Lanjutkan Jika ada kondisi berbeda dan memerlukan tindakan, dapat konsultasi dengan PPA via tel Lanjutkan instruksi Jika ada hal baru dapat ditambahkan TT PPmalam
KOMUNIKASI INTERPERSONAL PERAWAT - DOKTER 11/18/2019
KOMUNIKASI PADA KONSUMEN 70 % PENYEBAB MASALAH Rekomendasi dari: AORN (ASSOCIATION OF PERIOPERATIVE RN) I-SBAR I PASS THE BATON FIVE-Ps PACE
I S B A R Introduction Situation Background Assessment Recommendation
Introduction State your name and unit I am calling about (patient name) I
INTRODUKSI Via Tel: Visit Dokter (tatap muka) Selamat siang saya perawat Budi yang merawat pasien Sofyan Saya ingin menyampaikan kondisi Ps Sofyan (Lt 2, Km 205) Visit Dokter (tatap muka) Selamat pagi dok Saya Budi, yang merawat pasien Sofian, ingin menjelaskan kondisi Sofyan 11/18/2019
Situation Gender s Pre-op diagnosis Procedure Mental status Patient age Gender Pre-op diagnosis Procedure Mental status pre-procedure Patient stable/unstable s
SITUASI/KONDISI PASIEN Kasus Fisik: Sofian panas tinggi 11/18/2019
Background Allergies Sensory Impairment B Family location Pertinent medical history Allergies Sensory Impairment Family location Religion/culture Interpreter required Valuables deposition B
LATAR BELAKANG Kasus Fisik: Dia masuk tadi pagi dan sudah dua hari panas di rumah, panasnya sore ke malam 11/18/2019
Assessment A Isolation required Skin Risk factors Vitals Isolation required Skin Risk factors Issues I am concerned about A
ASESMEN YG SUDAH DILAKUKAN Kasus Fisik : Sudah kami periksa TTVnya, panasnya 39 yang lain normal , tindakan kep sudah dilakukan: pakaian dan selimut tipis, minum banyak dan kompres air hangat 11/18/2019
Recommendation/Request Specific care required immediately or soon Priority areas Pain control IV pump Family communication R
REKOMENDASI Kasus Fisik Dok, mungkin pasien memerlukan obat penurun panas 11/18/2019
CONTOH ISBAR: HIPERTERMI I: Selamat siang saya perawat Budi yang merawat pasien Sofyan. Saya ingin menyampaikan kondisi Ps Sofyan (Lt 2, Km 205) S: Sofyan panasnya tinggi B: Dia masuk tadi pagi dan sudah dua hari panas di rumah, panasnya sore ke malam A: asesmen yang sudah dilakukan: Sh: 39, N: 84, R: 18, T: 130/70. , tindakan kep sudah dilakukan: pakaian dan selimut tipis, minum banyak dan kompres air hangat R: Dok, sepertinya Sofyan memerlukan obat penurun panas 11/18/2019
KOMUNIKASI PERAWAT – DOKTER TBaK / TulBaKon Tulis : Tulis instruksi yang diberikan Baca ulang : Baca ulang instruksi yang telah ditulis dan jika perlu di- spelling Konfirmasi : Konfirmasi kembali
KOMUNIKASI PERAWAT – DOKTER: TBaK VIA Telepon T : Baik, saya tulis parasetamol 3 kali 500 mg B : Saya baca ulang ya dok, parasetamol 3 kali 500 mg ( spelling / eja ) K : Sekali lagi saya konfirmasi ulang: parasetamol 3 kali 500 mg untuk pasien Sofyan yang suhunya 39 C
KESIMPULAN Sumber: Haryati, R.T.S, 2019