KELOMPOK II Ns. M. Syafrizal, M. Kep Nova Yuninda G Nurul Armalia Marini Reski Yunisa Mareska Febri Tri Harmoko Khairani Putri Utami Annisa Risqi Nurdaema.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DIMENSI DAN RUANG LINGKUP KEPERAWATAN ANAK
Advertisements

Manajemen Asuhan Keperawatan Disampaikan Oleh: Ns
Model Konsep dan Teori Keperawatan
By. Erlina Windyastuti, S.Kep., Ns
Teori Kebidanan 6 Orem.
Falsafah dan Paradigma Keperawatan
ASKEP WAHAM.
GANGGUAN KONSEP DIRI Pengertian Konsep diri adalah semua pikiran, kepercayaan dan keyakinan yang diketahui tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam.
Konsep teori Jean Watson : CARING
KEBIDANAN SEBAGAI PROFESI
CARING Presented by : Sofiana N, S.Kep Ns, M.Kep.
Konsep Caring VS Curing
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT KRONIS
Upaya Kesehatan Jiwa Oleh : Ns. Rosintan SKep.
Konsep Kesehatan Komunitas (Public Health) dan Keperawatan Komunitas
PROSES PELAYANAN KEPERAWATAN LANSIA
TEORI SELF CARE OREM.
Fase 3 Diagnosis Perilaku dan Lingkungan
Ns. SATRIA GOBEL, M.Kep SpKom
PENGANTAR ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
TEORI / KONSEP YG TERKAIT DGN MANAJEMEN KEPERAWATAN Sumijatun
TEORI KONSEPTUAL IMOGENE M KING
ERNI TRI INDARTI, S.Kep, Ners KDK STIKES SATRIA BHAKTI
Keperawatan Lintas Budaya
TEORI MODEL KEPERAWATAN DALAM ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
LINGKUP DAN PERAN FUNGSI KEPERAWATAN GERONTIK
Proses keperawatan adalah suatu metode dimana suatu konsep diterapkan dalam praktek keperawatan. Sebagai suatu pendekatan Problem – Solving yang memerlukan.
KONSEP DASAR KEPERAWATAN
Disusun oleh : NAMA : SYIFAUL JANNAH NIM : G0A016072
Model Konseptual Keperawatan Keluarga
PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK
APLIKASI TEORI OREM TERHADAP ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
CARING Presented by : Sofiana N, S.Kep Ns, M.Kep.
KONSEP DASAR KEPERAWATAN PALIATIF
DEFISIT PERAWATAN DIRI
Pertemuan 2 Paradigma Keperawatan Transkultural
Fery Mendrofa, M.Kep, Sp.Kom Disajikan dalam pelatihan PGKP
Falsafah kesehatan Falsafah adalah keyakinan terhadap nilai nilai yang menjadi pedoman untuk mencapai tujuan dan menjadi sebagai pandangan hidup. Falsafah.
Model Konseptual Keperawatan BETTY NEUMAN
KONSEP MANUSiA Ida Baroroh, S.SiT,. M.Kes..
Pengantar.
MANAJEMEN KEBIDANAN Oleh: Monarisa.
PENATALAKSANAAN KLIEN DENGAN GANGGUAN ISI PIKIR: WAHAM OLEH: NI MADE CANDRA YUNDARINI ( ) MULAI.
KONSEP SEHAT DAN SAKIT DALAM SOSIAL BUDAYA
Konsep Kebutuhan Dasar Manusia
Perilaku Caring Pada Perawat /Bidan
PRINSIP CARING DALAM PELAYANAN RS
By : Winda Darpianur, S.Kep, Ns
TEORI FAYE G. ABDELLAH 21 MASALAH PERAWATAN (1919 – SEKARANG)
Teori Keperawatan Dorothy E. Johnson
PERSPEKTIF KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
DEFINITION OF NURSING -VIRGINIA HENDERSON-
Falsafah Keperawatan Komunitas dan Perbedaan Kep Klinik dg Kep komunitas Mujib Hannan, S.KM.
Teori Keperawatan Madeleine M. Leininger
MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN “DOROTHEA E. OREM”
ANALISA PROSES INTERAKSI Ns. Neng Eti Winahayu, SpKepJ
Falsafah dan Paradigma Keperawatan
TEORI KEPERAWATAN GRAND
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
STANDAR PROFESI KEPERAWATAN
Teori Hildegard E Peplau
PROSES SKORING Prodalima, S.Kep, Ners.
TANGGUNG JAWAB DAN TANGGUNG GUGAT PERAWAT DALAM PELAYANAN KESEHATAN
Upaya Kesehatan Jiwa Oleh : Ns. Rosintan SKep.
By. Erlina Windyastuti, S.Kep., Ns
1 By : Ns. WIDYAWATI, S.Kep, M.Kes. Latar belakang Krisis multidimensional berdampak negatif terhadap status kesehatan dan ketahanan keluarga di Indonesia.
KONSEP DASAR MANUSIA Diah Warastuti 1. SUB POKOK BAHASAN Mahluk biologik, Organ2 yg bekerja sbg su/ sistem yg utuh Mahluk psikologik, Tingkah laku merup.
TEORI KEPERAWATAN TERPILIH: KING, NEUMAN, OREM, LEININGER
John Broades Watson dilahirkan di Greenville pada tanggal 9 Januari 1878 dan wafat di New York City pada tanggal 25 September 1958.Ia mempelajari ilmu.
 Defisit perawatan diri adalah gangguan kemampuan untuk melakukan aktifitas perawatan diri (mandi, berhias, makan, toileting) (Nurjannah, 2004 ) 
Transcript presentasi:

KELOMPOK II Ns. M. Syafrizal, M. Kep Nova Yuninda G Nurul Armalia Marini Reski Yunisa Mareska Febri Tri Harmoko Khairani Putri Utami Annisa Risqi Nurdaema Widya Rivani Witra Arif Kurniawan Eki Teresia Putri Maria Shelmia Mitriani Mitha Riani

TEORI OREM Dorothea Elizabeth Orem

Biografi Dorothea Elizabeth Orem adalah salah seorang teoritis keperawatan terkemuka di Amerika.Dorothea Orem lahir di Baltimore, Maryland pada tahun Beliau wafat pada tanggal 22 Juli 2007 di Skidaway.  Selama hidupnya, beliau pernah mengikuti pendidikan Diploma (1903)  Providence School of Nursing di Washington DC dan mendapatkan gelar B.S.NE  Catholic University of America di Washington DC dan mendapatkan gelar M.S.NE. Ia memperoleh gelar sarjana keperawatan pada tahun 1939 dan Master Keperawatan pada tahun 1945.

Pengertian Keperawatan Menurut Orem Pelayanan manusia yang berpusat kepada kebutuhan manusia untuk mengurus diri bagaimana mengaturnya secara terus menerus untuk dapat menunjang kesehatan dan kehidupan, sembuh dari penyakit atau kecelakaan dan menanggulangi akibat-akibatnya (Orem, 1971).

Menurut Orem, asuhan keperawatan dilakukan dengan keyakinan bahwa setiap orang mempunyai kemampuan untuk merawat diri sendiri sehingga membantu individu memenuhi kabutuhan hidup, memelihara kesehatan dan kesejahteraannya, oleh karena itu teori ini dikenal sebagai Self Care (perawatan diri) atau Self Care Defisit Teori

Teori Sistem Keperawatan Orem Teori ini mengacu kepada bagaimana individu memenuhi kebutuhan dan menolong keperawatannya sendiri, maka timbullah teori dari Orem tentang Self Care Deficit of Nursing.

1. Self Care Perawatan diri sendiri adalah suatu langkah awal yang dilakukan oleh seorang perawat yang berlangsung secara continue sesuai dengan keadaan dan keberadannya, keadaan kesehatan dan kesempurnaan.

2. Self Care Deficit Teori ini merupakan inti dari teori perawatan general Orem. Yang menggambarkan kapan keperawatan di perlukan.Oleh karena perencanaan keperawatan pada saat perawatan yang dibutuhkan.

3. Nursing system Orem mengidentifikasikan klasifikasi Nursing System : a. The Wholly compensatory system Merupakan suatu tindakan keperawatan dengan memberikan bantuan secara penuh kepada pasien dikarenakan ketidakmampuan pasien dalam memenuhi tindakan keperawatan secara mandiri b. The Partly compensantory system Merupakan system dalam memberikan perawatan diri secara sebagian saja dan ditujukan pada pasien yang memerlukan bantuan secara minimal

c. The supportive – Educative system Dukungan pendidikan dibutuhkan oleh klien yang memerlukannya untuk dipelajari, agar mampu melakukan perawatan mandiri. Lima metode bantuan yang meliputi :  Acting atau melakukan sesuatu untuk klien  Mengajarkan klien  Mengarahkan klien  Mensuport klien  Menyediakan lingkungan untuk klien agar dapat tumbuh dan berkembang.

Deskripsi Konsep Sentral Orem 1. Manusia : Suatu kesatuan yang dipandang sebagai berfungsi secara biologis simbolik dan sosial serta berinisiasi dan melakukan kegiatan asuhan/perawatan mandiri untuk mempertahankan kehidupan. Kegiatan asuhan keperawatan mandiri terkait dengan 1. Udara 2. Air 3. Makanan 4. Eliminasi 5. Kegiatan dan istirahat 6. Interaksi sosial 7. Pencegahan terhadap bahaya kehidupan 8. Kesejahteraan dan peningkatan fungsi manusia

2. Masyarakat/lingkungan : Lingkungan sekitar individu yang membentuk sistem terintegrasi dan interaktif 3. Kesehatan : Suatu keadaan yang dicirikan oleh keutuhan struktur manusia yang berkembang dan berfungsi secara fisik dan jiwa yang meliputi aspek fisik, psikologik, interpersonal dan sosial.

4. Keperawatan : Keperawatan merupakan tindakan yang dilakukan dengan sengaja dan mempunyai tujuan suatu fungsi yang dilakukan perawat karena memiliki kecerdasan, serta tindakan yang memungkinkan pemulihan kondisi secara manusiawi pada manusia dan lingkungannya.

Tujuan keperawatan pada model Orem secara umum adalah : 1. Menurunkan tuntutan self care pada tingkat dimana klien dapat memenuhinya, ini berarti menghilangkan self care deficit. 2. Memungkinkan klien meningkatkan kemampuannya untuk memenuhi tuntutan self care. 3. Memungkinkan orang yang berarti (bermakna) bagi klien untuk memberikan asuhan dependen jika self care tidak memungkinkan, oleh karenanya self care deficit apapun dihilangkan. 4. Jika ketiganya diatas tidak tercapai perawat secara lngsung dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan self care klien.

SEKIAN... TERIMAKASIH....