Kehidupan Sel A.Sejarah Sel B.Membran Sel C.Sitoplasma D.Inti Sel (Nukelus) E.Perbedaan antara Sel Tumbuhan dan Sel Hewan F.Bioproses Biologi untuk Kelas XI SMA
Makhluk hidup tersusun atas sel. Bagaimanakah bentuk dan struktur sel? Apakah sel hewan dan tumbuhan memiliki bentuk dan struktur yang sama? Sebelum Anda mempelajari unit ini, diskusikan bersama kelompok Anda mengenai peran sel dalam kehidupan. Presentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas. Diskusi
menemukan ruang- ruang kecil pada sayatan batang gabus -- > sel. Robert Hooke sel tersusun atas substansi berupa cairan. Felix Dujardin Sel merupakan kesatuan struktural makhluk hidup. Schleiden Schwann setiap sel berasal dari sel sebelumnya. Rudolf Virchow
makhluk hidup uniselular (bersel tunggal) multiselular (bersel banyak) sel prokariotik inti sel tidak mempunyai membran sel bakteri eukariotik inti sel dibatasi oleh membran sel hewansel tumbuhan contohnya
Tuhan Yang Maha Esa menciptakan seluruh makhluk hidup di dunia dengan kompleksitasnya secara sempurna dan tertata rapi. Tuhan menyusun tubuh makhluk hidup mulai dari satuan terkecil yaitu sel hingga terbentuk makhluk hidup yang sempurna. Hal tersebut salah satu tanda kebesaran dan keagungan Tuhan yang patut disyukuri.
Merupakan bagian terluar dari sel (plasmalema). Bahan penyusun utamanya terdiri atas lipid dan protein (lipoprotein). Berfungsi dalam pergerakan ion dari dalam atau dari luar sel. Bersifat: Semipermeabel (mudah dilewati oleh molekul air). Selektif permeabel (hanya dapat dilewati oleh ion dan molekul polar tertentu).
Merupakan lapisan terluar atas sel yang membatasi isi sel dengan lingkungannya.
Perhatikan proses difusi pada video berikut Merupakan peristiwa perpindahan molekul-molekul suatu zat dari larutan yang berkonsentrasi tinggi ke larutan yang berkonsentrasi rendah melalui membran semipermeabel.
Merupakan peristiwa perpindahan molekul air (pelarut) melalui membran semipermeabel dari larutan berkonsentrasi rendah ke larutan berkonsentrasi tinggi.
Merupakan transpor yang menggunakan energi untuk mengeluarkan dan memasukkan ion-ion dan molekul melalui membran sel yang bersifat selektif permeabel.
Endositosis merupakan mekanisme sel berupa pembungkusan bahan dan cairan ekstraseluler dengan membentuk pelekukan (vesikula) ke dalam pada sebagian bagian dari membran sel.
Eksositosis adalah pengeluaran zat dari dalam sel ke luar sel. Sekret biasanya terbungkus dalam kantung membran yang selanjutnya melebar pada membran plasma.
Sitoplasma meliputi semua materi yang berada di antara inti dan membran sel. Sitoplasma terdiri atas matriks, organel sitoplasma, serta inklusio sitoplasma. Matriks adalah cairan transparan yang homogen dan bersifat koloid. Matriks sitoplasma memiliki sifat-sifat fisik, seperti Efek Tyndall, Gerak Brown, Gerak siklosis, memiliki tegangan permukaan, serta sebagai larutan buffer atau larutan penyangga. Sifat biologis matriks sitoplasma meliputi iritabilitas (sensitif terhadap rangsangan) dan konduktivitas (mampu memindahkan rangsangan atau impuls).
Retikulum endoplasma halus Retikulum endoplasma kasar Merupakan organel yang memiliki membran berbentuk jala. Memiliki tiga bentuk, yaitu lamela, vesikula, dan tubula. Terdiri atas dua tipe, yaitu Retikulum Endoplasma kasar dan Retikulum Endoplasma halus.
unit besar unit kecil Merupakan organel sitoplasma yang berukuran kecil dengan bentuk bulat padat. Tersusun atas RNA ribosom, protein ribosom, dan enzim ribosom. Berfungsi sebagai tempat sintesis protein.
Merupakan organel yang memiliki membran, berbentuk bulat, serta berisi kristal protein. Terdiri atas dua tipe, yaitu peroksisom dan glioksisom. Peroksisom berperan dalam oksidasi suatu substrat dan menghasilkan H 2 O 2 (hidrogen peroksida). Glioksisom berfungsi sebagai tempat metabolisme asam lemak dan sebagai tempat terjadinya siklus glioksilat.
Merupakan organel yang banyak terdapat dalam sel hewan. Berbentuk bola dan memiliki satu lapis membran lipoprotein. Mengandung enzim hidrolisis. Berfungsi: mencerna zat makanan hasil fagositosis dan pinositosis; mencernakan makanan cadangan jika kekurangan makanan; autolisis, yaitu dalam keadaan fisiologis tertentu, lisosom menghancurkan organel sel yang rusak (autofagi); menghancurkan benda yang ada di luar sel, misalnya sperma mengeluarkan enzim untuk menghancurkan dinding sel telur ketika fertilisasi; menetralkan zat yang bersifat karsinogen.
Terdapat pada semua sel organisme hidup kecuali pada sel prokariotik. Berperan dalam sekresi internal atau eksternal sel. Terdapat pada sel-sel kelenjar, sel saraf, dan jaringan meristem. Pada sel tumbuhan disebut diktiosom. Berfungsi: membentuk vesikula ekskretorius, yaitu kantung untuk membungkus zat yang akan dikeluarkan dari sel; membentuk membran plasma; membentuk dinding sel (pektin, hemiselulosa, dan selulosa dibentuk dalam badan Golgi); membentuk akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur, dan lisosom.
matriks membran dalam ruang antar membran membran luar krista Merupakan stasiun pembangkit yang mengubah bahan bakar kimia yang disuplai oleh darah menjadi energi dalam bentuk ATP. Memiliki fungsi dalam melakukan oksidasi fosforilasi dengan menghasilkan ATP dari ADP, melakukan siklus Krebs dalam matriksnya, melakukan oksidasi asam amino, dan menghasilkan protein dengan bantuan DNA untuk proses oksidasi.
Merupakan struktur sel yang tidak hidup, misalnya butiran minyak atau lemak, granula berpigmen kuning telur, granula sekretorius, dan granula glikogen. Memiliki nama lain, yaitu paraplasma atau dentoplasma. Mikroskop merupakan alat bantu kegiatan ilmiah yang penting. Mikroskop terdiri atas bagian lensa yang akurat namun rapuh. Penggunaan mikroskop perlu disertai dengan sikap hati-hati dan teliti. Bangun kebiasaan teliti dan berhati-hati dari kegiatan ilmiah di bidang biologi. Bangkit Karakter
Inti sel berperan mengendalikan seluruh kegiatan sel. Berdasarkan jumlah inti dalam sel, sel dapat dibedakan menjadi sel mononukleat, binukleat, dan polinukleat. Inti terbagi atas tiga bagian, yaitu membran inti (selaput inti), nukleolus, dan nukleoplasma.
Pada sel tumbuhan, terdapat dinding sel, vakuola yang berukuran besar, dan plastida yang membedakan dengan sel hewan. Merupakan bagian terluar dari sel tumbuhan. Tersusun atas selulosa, lignin, dan suberin. Memiliki fungsi melindungi sel. Dinding sel dibedakan menjadi tiga macam, yaitu dinding sel primer, dinding sel sekunder, dan lamela tengah. Perhatikan perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan pada video berikut
Antara dinding sel yang satu dengan dinding sel yang lain ditemukan zat pektin yang terdapat pada lamela tengah (middle lamella). Antara sel yang satu dengan sel yang lain terdapat penghubung yang dinamakan plasmodesmata. Plasmodesmata memegang peranan penting dalam transportasi berbagai zat antarsel.
vakuola makanan tonoplas vakuola tengah Coba Anda bayangkan, satu sel yang berukuran kecil dapat mengatur aktivitas hidup secara mandiri dan bersama dengan sel-sel lainnya menyusun tubuh untuk mendukung suatu sistem kerja yang lebih kompleks. Inilah bukti kemahabesaran Tuhan. Bangkit Karakter Berupa kantung membundar dengan satu lapis membran lipoprotein. Membran vakuola disebut tonoplas. Terdiri atas tiga jenis, yaitu: vakuola tengah, berfungsi mengatur keseimbangan air sel dan menyimpan bahan sisa; vakuola kontraktil, berperan sebagai osmoregulator; vakuola makanan, berperan sebagai pencerna makanan.
Merupakan butir-butir zat warna yang terdapat pada tumbuhan. Dikelompokkan menjadi plastida berwarna (kromoplas) dan plastida yang tidak berwarna (leukoplas). plastida berwarna kloroplas phaeoplas rhodoplas plastida tidak berwarna amiloplas elailoplas proteinoplas (a) Kloroplas pada Spirogyra berbentuk spiral, (b) kloroplas pada Zygnema berbentuk bintang. (a)(b)
Membran luar Membran dalam Tilakoid Grana Stroma Kloroplas, merupakan plastida yang mengandung DNA dan RNA. Pigmen penyusunnya adalah klorofil (warna hijau). Kloroplas banyak ditemukan pada sel tumbuhan dan ganggang. Fungsi kloroplas adalah membentuk senyawa organik karbohidrat melalui proses fotosintesis dengan menggunakan energi matahari. Fotosintesis terjadi melalui reaksi terang di grana dan reaksi gelap di stroma.
Sel hewan tidak memiliki dinding sel sehingga bentuk sel hewan tidak tetap seperti sel tumbuhan. Pada sel hewan terdapat dua sentriol di dalam sentrosom. Sentriol berfungsi membentuk perlengkapan pembelahan sel, silia, dan flagel. sentrosom mikrotubul sentriol Kerjakan Tugas 1.1 pada halaman 22 untuk mengetahui organel pada sel tumbuhan dan sel hewan beserta fungsinya. Kegiatan
Lakukan Aktivitas Ilmiah 1.1 pada halaman 23 untuk mengetahui struktur sel tumbuhan dan sel hewan. Kegiatan Aktivitas ilmiah memiliki cara kerja yang jelas. Hal ini untuk memastikan kegiatan terlaksana dengan benar dan efisien. Aktivitas ilmiah akan melatih Anda berdisiplin mulai dari menyiapkan alat dan bahan, melakukan penelitian, merapikan alat dan tempat kerja sampai dengan penyusunan laporan. Bangkit Karakter Informasi lebih lanjut mengenai bagian-bagian sel dapat Anda pelajari di
Bioproses adalah kajian mengenai proses-proses yang berkaitan dengan mikroorganisme sebagai jasad pemroses bahan baku (substrat) menjadi suatu produk. Prinsip dasar bioproses: Mikroorganisme Reaksi Enzimatik SubstratProduk Bioproses memerlukan bantuan kajian sebagai berikut. Mikrobiologi. Fisiologis proses-proses dan aktivitas sel suatu organisme. Biokimia. Genetika
Contoh aktivitas dan produk bioproses: Pabrik Keju Vaksin Biopestisida Biopolimer Tempe Kerjakan Tugas 1.2 pada halaman 25 untuk mengenal teknologi bioproses dan membuat percobaan sederhana mengenai bioproses. Kegiatan
Kemukakanlah pertanyaan atau pendapat Anda tentang materi pembelajaran unit ini.
“Adalah mungkin untuk gagal dalam banyak cara, tetapi untuk sukses hanya memungkinkan dalam satu cara.”
biologi.blogsome.com tpb.ipb.ac.id Biology Mc Graw Hill 2008 Zoology 2002 daviddarling.info Botany 2008 creationwiki.org creationrevolution.com ribosom elearning-bio.cz.cc z.about.com pX_A