Build Entity Relationship Diagram. NimNama_MhsAlamat_MhsTglLhr_Mhs 980001Ali AkbarJl. Merdeka No. 10 Yogyakarta02-02-1985 980002Syamsul BahriJl. Gajah.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TUJUAN DBMS Menghindari Terjadinya Redudansi (Duplikasi Data)
Advertisements

Perancangan Basis Data Basis Data.  mahasiswa memahami tahap-tahap perancangan basis data 2 TIK •mahasiswa mengetahui bagaimana menentukan dan menempatkan.
Yufis Azhar – Teknik Informatika – UMM
Yufis Azhar – Teknik Informatika – UMM
TRANSFORMASI MODEL DATA ER ke BASIS DATA
Entity Relationship Diagram
Sistem Basis Data - Universitas Semarang Entity Relationship Diagram.
Perancangan Basis Data
Tahapan Membuat ERD.
ERD ( Entity Relationship Diagram )
ATRIBUT TABEL (TABLE ATTRIBUTE)
Perancangan Basis Data Relasional (ERD) bag.1
03 | Entity Relationship Diagram (ER- Diagram)
ATRIBUT TABEL Materi Pertemuan ke-4
DIAGRAM ER dalam Notasi Lain
BAB VI Model Data.
ERD Lanjutan.
Your company slogan Table of Contents Introduction 1 Main title 2 Examples 3 Conclusion 4.
ATRIBUT TABEL Materi Pertemuan ke-4
Entity Relation Model By : Randy Permana, S.Kom.
Model data.
Transformasi ERD ke dalam bentuk fisik Materi Pertemuan ke-8
(Entity Relationship Diagram) Materi Pertemuan ke-5, 6, & 7
(Entity Relationship Diagram) Materi Pertemuan ke-5, 6, & 7
(Entity Relationship Diagram) Materi Pertemuan ke-5, 6, & 7
Entity Relationship Diagram
Perancangan Basis Data Relasional (ERD) bag.2
Basis Data Week 3: Entity Relationship Diagram
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM
(Entity Relationship Diagram) Materi Pertemuan ke-5, 6, & 7
Entity Relationship Diagram
Pertemuan #4 DIAGRAM - ER Kompetensi :
Outline: Relational Data Model Entity Relationship Diagram
Entity Relasional Diagram (ERD)
MODEL DATA.
ERD (Entity Relationship Diagram )
Entity Relationship Diagram
Model data.
Entity Relationship Diagram
ERD ( Entity Relationship Diagram )
Pemodelan Data Menggunakan MODEL Entity Relationship
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM
DIAGRAM ER dalam Notasi Lain
ERD (Entity Relationship Diagram)
(Entity Relationship Diagram) Materi Pertemuan ke-5, 6, & 7
Entity Relationship Diagram
Ada beberapa sifat yang melekat pada suatu tabel :
IT204 SISTEM BASIS DATA.
Model Entity Relationship
TRANSFORMASI HIMPUNAN ENTITAS
Matakuliah : Sistem Basisdata Versi Materi Model Data Penyaji
PERANCANGAN BASIS DATA
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM
Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD Session 1.
Entity Relationship Diagram
DIAGRAM ER dalam Notasi Lain
DESAIN DATA BASE.
Model Relasional Part-2
Entity Relationship Diagram
Entity Relationship Diagram
MODEL KETERHUBUNGAN ENTITAS (Entity-Relationship)
Entity Relationship Diagram
DIAGRAM HUBUNGAN ENTITAS
Entity Relationship Diagram
DIAGRAM ER dalam Notasi Lain
Entity Relationship Diagram I.Definisi Entity Relationship Diagram ERD merupakan suatu diagram yang berisi komponen- komponen himpunan entitas dan himpunan.
Entity Relationship Diagram
Entity Relationship Diagram
Entity Relationship Diagram
Transcript presentasi:

Build Entity Relationship Diagram

NimNama_MhsAlamat_MhsTglLhr_Mhs Ali AkbarJl. Merdeka No. 10 Yogyakarta Syamsul BahriJl. Gajah Mada No.23 Sleman Michel TukijoJl. Anggur Merah. No.45 Yogya Breatney SupiemJl. Patimura No.90 Sleman Entitas1 Entitas2 Entitas3 Entitas4 Himpunan Entitas Atribut

 Dalam sebuah himpunan entitas harus dapat membedakan mana atribut yang berfungsi sebagai kunci (Primary key) dan yang bukan (Atribut Deskriptif).  Atribut Nim merupakan kunci dari Himpunan Entitas Mahasiswa, karena nim merupakan pengidentifikasi entitas yang paling unik untuk semua entitas dalam himpunan entitas tersebut.  Atrbut nama_mhs, Alamat_mhs, Tglhr_mhs merupakan atribut deskriptif

 Kerdinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain.  Macam Kardinalitas:  Satu ke Satu (One to One)  Satu ke Banyak (One to Many)  Banyak ke Satu (Many to One)  Banyak ke Banyak (Many to Many)

 Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, dan begitu sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas A. Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 A B

 Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap hinpunan entitas pada himpunen entitas B berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A. Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 Entitas_5 A B

 Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap hinpunan entitas pada himpunen entitas B berhubungan banyak entitas pada himpunan entitas A. Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 Entitas_5 AB

 Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian juga sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 Entitas_1 Entitas_2 Entitas_3 Entitas_4 A B

 Setiap dosen paling banyak mengepalai satu jurusan (walau tidak semua dosen mengepalai jurusan). Dan setiap jurusan dikepalai palinng bayak satu dosen.  Mengepalai : Foreign-Key (Kunci Asing) -> penghubung Dosen NikNmDos AlmtDos Jurusan KdJurNmJur mengepalai Nik KdJur 11

 Setiap dosen dapat mengajar lebih dari satu mata kuliah, sedangkan setiap mata kuliah diajar paling banyak satu dosen. Dosen NikNmDos AlmtDos Kuliah KdKulNmKul Sks Semester mengajar NikKdKul Waktu Tempat 1N

 Setiap mahasiswa dapat mempelajari banyak mata kuliah dan setiap mata kuliah dapat dipelajari oleh banyak mahasiswa. Mahasiswa NimNmMhs Tgl_LhrAlmt_Mhs Kuliah KdKulNmKul Sks Semester mempelajari NimKdKul Nilai NN

 Penentuan derajat relasi tergantung dari aturan bisnis (business rule) yang ada ada di perusahaan/instansi.  Walau notasi derajat relasi tidak sedominan notasi yang lain, tapi derejat relasi sangat berperan dalam tahap implementasi.

1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat 2. Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas 3. Mengidentfikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi di antara himpunan entitas-himpunan entitas yang ada beserta foreign key-nya 4. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi 5. Melengkapi himpnan entitas dan himpunan relasi dengan atribut deskriptif (non key)

1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat MahasiswaKuliah Dosen

2. Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas Mahasiswa Kuliah Dosen Nim KdMk Nik

3. Mengidentfikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi di antara himpunan entitas-himpunan entitas yang ada beserta foreign key-nya MahasiswaKuliah Dosen Nim KdMk Nik KdMk KdDos mempelajari Nim KdMk mengajar

4. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi MahasiswaKuliah Dosen Nim KdMk Nik mempelajari mengajar Nim KdMk KdDos N N 1 N

5. Melengkapi himpnan entitas dan himpunan relasi dengan atribut deskriptif (non key) MahasiswaKuliah Dosen Nim KdMk Nik mempelajari mengajar Nim KdMk KdDos N1 1 N NmMhs AlmtMhs Tgl_lhr NmKul Sks Semester NmDos AlmtDos Waktu Tempat Nilai