Media Pembelajaran Sistem Respirasi Manusia Welcome Media Pembelajaran Sistem Respirasi Manusia Complate !!! Next
Sistem Respirasi Manusia Animasi Video Materi Simulasi Contoh Soal Kompetensi Materi Simulasi Animasi Video Contoh Soal Latihan Soal
Kompetensi Dapat menyebutkan organ pernapasan pada manusia. Dapat menjelaskan sistem pernapasan pada manusia. Dapat membedakan sistem pernapasan pada manusia.
Materi A. Pengertian pernapasan Pernapasan atau respirasi adalah pertukaran gas antara makhluk hidup (organisme) dengan lingkungannya. Secara umum, pernapasan dapat diartikan sebagai proses menghirup oksigen dari udara serta mengeluarkan karbon dioksida dan uap air. Dalam proses pernapasan, oksigen merupakan zat kebutuhan utama. Oksigen untuk pernapasan diperoleh dari udara di lingkungan sekitar. Tujuan proses pernapasan yaitu untuk memperoleh energi. Pada peristiwa bernapas terjadi pelepasan energi.
Alat pernapasan manusia Sistem Pernapasan pada Manusia Manusia bernapas secara tidak langsung. Artinya, udara untuk pernapasan tidak berdifusi secara langsung melalui permukaan kulit. Difusi udara untuk pernapasan pada manusia terjadi di bagian dalam tubuh, yaitu gelembung paru-paru (alveolus). Pada pernapasan secara tidak langsung, udara masuk ke dalam tubuh manusia dengan perantara alat-alat pernapasan. Alat-alat Pernapasan pada manusia terdiri dari rongga hidung, faring (tekak), laring (pangkal tenggorokan), trakea (batang tenggorokan), bronkus (cabang tenggorokan), dan pulmo (paru-paru). Alat pernapasan manusia
Sistem pernapasan pada manusia mencakup dua hal, yakni: saluran pernapasan dan mekanisme pernapasan. Urutan saluran pernapasan adalah sebagai berikut: rongga hidung → faring → trakea → bronkus → paru-paru (bronkiol dan alveolus). Alat Pernapasan a. Rongga Hidung Rongga hidung merupakan jalan masuk oksigen untuk pernapasan, dan jalan keluar karbon dioksida serta uap air sisa pernapasan. Di dalam rongga hidung terjadi penyaringan udara dari debu-debu yang masuk bersama udara. Udara yang masuk ke dalam rongga hidung juga mengalami proses penghangatan agar sesuai dengan suhu tubuh kita. Demikian juga pula kelembapan udara diatur agar sesuai dengan kelembapan tubuh kita.
Alat pernapasan manusia bagian atas b. Faring (tekak) Faring berbentuk seperti tabung corong yang terletak di belakang rongga hidung dan mulut. Faring berfungsi sebagai jalan bagi udara dan makanan. Selain itu, faring juga berfungsi sebagai ruang getar untuk menghasilkan suara. Alat pernapasan manusia bagian atas
Pita suara manusia c. Laring (pangkal tenggorokan) Laring terdapat di antara faring dan trakea. Dinding laring tersusun dari sembilan buah tulang rawan. Salah satu tulang rawan tersusun dari dua lempeng kartilago hialin yang menyatu dan membentuk segitiga. Bagian ini disebut jakun. Di dalam laring terdapat epiglotis dan pita suara. Epiglotis merupakan kartilago elastis yang berbentuk seperti daun. Epiglotis dapat membuka dan menutup. Pada saat menelan makanan, epiglotis menutup sehingga makanan tidak masuk ke tenggorokan tetapi menuju kerongkongan. Pita suara merupakan selaput lendir yang membentuk dua pasang lipatan dan dapat bergetar menghasilkan suara. Pita suara manusia
d. Trakea (batang tenggorokan) Trakea berbentuk seperti pipa yang terletak memanjang di bagian leher dan rongga dada (toraks). Trakea tersusun dari cincin tulang rawan dan otot polos. Dinding bagian dalam trakea berlapis sel-sel epitel berambut getar (silia) dan selaput lendir. Trakea bercabang dua, yang satu menuju paru-paru kiri dan yang lain menuju paru-paru kanan. Cabang trakea disebut bronkus. e. Pulmo (paru-paru) Paru-paru terletak di dalam rongga dada bagian atas. Rongga dada dan rongga perut dipisahkan oleh sekat, yaitu diafragma. Paru-paru terbagi menjadi dua bagian, yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru kanan terdiri dari tiga gelambir dan paru-paru kiri terdiri dari dua gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput paru-paru tipis yang disebut pleura. Di dalam paru-paru, masing-masing bronkus bercabang-cabang membentuk bronkiolus. Selanutnya, bronkiolus bercabang-cabang menjadi pembuluh halus yang berakhir pada gelembung paru-paru yang disebut alveolus (jamak = alveoli). Alveoli menyerupai menyerupai busa atau sarang tawon. Jumlahnya alveoli kurang lebih 300 juta. Dinding alveolus sangat tipis dan elastis. Pada alveolus terjadi difusi atau pertukaran gas pernapasan, yaitu oksigen dan karbon dioksida.
Alveoli yang terdapat di dalam paru-paru manusia Mekanisme Pernapasan Pernapasan merupakan suatu proses yang terjadi dengan sendirinya (secara otomatis). Walaupun kita dalam keadaan tidur, proses pernapasan berjalan terus. Pada saat kita bernapas ada dua proses yang terjadi yaitu inspirasi (proses masuknya udara ke dalam paru-paru) dan ekspirasi (proses keluarnya udara dari paru-paru). Inspirasi dan ekspirasi terjadi antara 15 – 18 kali setiap menit. Proses inspirasi dan ekspirasi diatur oleh otot-otot diafragma dan otot antartulang rusuk.
1. Pernapasan Dada Terjadi karena aktivitas otot antartulang rusuk. Bila otot antartulang rusuk berkerut (berkontraksi), maka tulang-tulang rusuk akan terangkat dan volume rongga dada akan membesar. Keadaan ini menyebabkan penurunan tekanan udara di dalam paru-paru. Karena tekanan udara di luar tubuh lebih besar, maka udara dari luar yang kaya oksigen masuk ke dalam paru-paru. Dengan demikian terjadilah inspirasi. Bila otot-otot antartulang rusuk mengendor (relakasasi), yaitu kembali pada posisi semula, maka tulang-tulang rusuk akan tertekan. Akibatnya, volume rongga dada mengecil. Keadaan ini mengakibatkan naiknya tekanan udara di dalam paru-paru. Pada saat insipirasi (a) rongga dada membesar dan (b) diafragma mendatar
2. Pernapasan Perut Pernapasan perut terjadi karena aktivitas otot-otot diafragma yang membatasi rongga perut dan rongga dada. Bila otot diafragma berkontraksi, maka diafragma akan mendatar. Keadaan ini mengakibatkan rongga dada membesar sehingga tekanan udara di paru-paru mengecil. Akibatnya, udara luar yang kaya oksigen masuk ke dalam paru-paru melalui saluran pernapasan. Dengan demikian, terjadilah inspirasi. Sebaliknya, bila otot diafragma relaksasi (kembali pada posisi semula), maka kedudukan diafragma melengkung ke atas. Keadaan ini mengakibatkan rongga dada membesar. Akibatnya, udara dari paru-paru yang kaya karbon dioksida terdorong ke luar. Dengan demikian terjadilah ekspirasi. Pada saat ekspirasi (a) rongga dada mengecil dan (b) diafragma melengkung ke atas
Kapasitas Paru-paru Udara yang keluar masuk paru-paru pada waktu melakukan pernapasan biasa disebut udara pernapasan (udara tidal). Volume udara pernapasan pada orang dewasa lebih kurang 500 ml. Setelah kita melakukan inspirasi biasa, kita masih bisa menarik napas sedalam-dalamnya. Udara yang dapat masuk setelah mengadakan inspirasi biasa disebut udara komplementer, volumenya lebih kurang 1500 ml. Setelah kita melakukan ekspirasi biasa, kita masih bisa menghembuskan napas sekuat-kuatnya. Udara yang dapat dikeluarkan setelah ekspirasi biasa disebut udara suplementer, volumenya lebih kurang 1500 ml. Walaupun kita mengeluarkan napas dari paru-paru dengan sekuat-kuatnya ternyata dalam paru-paru masih ada udara disebut udara residu. Volume udara residu lebih kurang 1500 ml. Jumlah volume udara pernapasan, udara komplementer, dan udara suplementer disebut kapasitas vital paru-paru.
ANIMASI
Video
Contoh Soal Penyakit yang disebabkan oleh gangguan pernapasan ... a. Asma c. brontis b. hepatitis d. tifus
Soal Kapasitas total paru-paru merupakan penjumlahan dari ... a. Udara pernapasan, udara komplemen, udara cadangan, udara residu b. Udara pernapasan, udara komplemen, udara cadangan c. Udara pernapasan, udara komplemen d. Udara pernapasan, udara cadangan, dan udara residu
2. proses masuknya udara ke dalam tubuh disebut ... a. inspirasi c. internal b. ekspirasi d. ekshalasi
3. inspirasi atau udara masuk ke paru-paru akan terjadi jika... a. otot diafragma relaksasi c. otot dada relaksasi b. rongga dada membesar d. otot perut kontraksi
4. pita suara yang merupakan alat suara pada manusia terdapat di dalam... a. pangkal tenggorokan c. batang tenggorokan b. laring d. cabang tenggorokan
5. frekuensi pernapasan manusia dipengaruhi oleh faktor ... a. profesi,aktivitas,gizi b. suhu,emosi,aktivitas c. usia,jenis kelamin,tinggi badan d. marah,ketinggian,berat badan
6. pertukaran gas O2 dengan CO2 terjadi di dalam... a. bronkiolus c. rongga hidung b. alveolus d. trakea
7. pada pernapasan dada udara masuk ke paru-paru akibat kontraksi ... a. otot perut b. otot antartulang rusuk c. otot diafragma d. otot antartulang rusuk lurus
b. mengatur kelembapan udara 8. fungsi rambut didalam hidung ialah ... a. membunuh kuman b. mengatur kelembapan udara c. mengeluarkan kotoran d. menyaring udara
a. Menjaga kelembapan tubuh 9. Tujuan dari pernapasan ... a. Menjaga kelembapan tubuh b. Menghirup udara segar c. Pelepasan energi d. Memperolah energi
Skor 10. Inspirasi dan espirasi antara .... kali setiap menit c. 17 - 19 d. 15 - 19 b. 18 - 20 Skor