Hubungan Perang Dunia dengan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada abad ke-20 Kompetensi Dasar 2.1Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan hubungannya dengan Perang Dunia II dan Perang Dingin

Indikator

Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa perubahan yang sangat besar pada kehidupan masyarakat dunia dalam berbagai sektor kehidupan. Di bidang industri, terjadi persaingan di antara negara-negara industri di Eropa. Mereka bersaing mendapatkan wilayah kekuasaan untuk memasarkan produk industrinya. Mereka juga menbentuk persekutuan dan mempersiapkan berbagai bentuk persenjataan dan perlengkapan perang bila tiba-tiba terjadi perang. Peristiwa Perang Dunia I dan Perang Dunia II merupakan contoh buruk dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi tidak digunakan untuk kepentingan damai maupun kesejahteraan manusia, tetapi digunakan untuk saling menghancurkan. Bahkan ketika Perang Dunia II telah berakhir sekalipun.

Perang Dunia dan Perkembangan Teknologi Perang Dunia II Sebab-sebab Perang Dunia II Sebab khusus Jerman menyerang Polandia (1 September 1939) Sebab umum Kegagalan liga bangsa - bangsa. Sebab-sebab hancurnya Liga Bangsa-bangsa: Tidak adanya peraturan-peraturan yang mengikat dan semuanya dilakukan secara sukarela Tidak mempunyai alat kekuasaan yang nyata untuk menindak setiap negara yang melanggar Terlalu lemah terhadap negara-negara besar Adanya pergeseran tujuan, dari masalah perdamaian ke masalah politik.

Muncul politik aliansi (politik mencari kawan) Kekacauaan di bidang ekonomi yang melanda dunia. Munculnya faham Ultranasionalisme (nasionalisme yang berlebihan) Jerman tidak mengakui lagi Perjanjian Versailles Foto tokoh utama perjanjian versailles : Woodrow Wilson (Presiden USA), Georges Clemenceau (Perancis), Lloyd George (Inggris) dan Vittorio Emanuele Orlando (Italia)

Perjanjian Versailles Perjanjian Versailles (28 Juni 1918) antara pihak Jerman dengan Sekutu, yang isinya: Jerman menyerahkan Alsace-Lorraine kepada Perancis dan Eupen-Malmedy kepada Belgia. Danzig dan sekitarnya menjadi kota merdeka di bawah LBB. Jerman kehilangan semua tanah jajahannya yang diambil oleh Inggris, Perancis, dan Jepang. Jerman harus membayar ganti rugi perang sebesar 132 Milyar Mark emas. Angkat perang Jerman diperkecil. Kapal perang maupun kapal dagang Jerman diambil alih oleh Inggris. Daerah Jerman sebelah barat Sungai Rhijn (Rhein) diduduki oleh sekutu selama 15 tahun.

Pihak-pihak yang terlibat Blok Poros Jerman ( Adolf Hitler-NAZI[Chauvinisme] ) Italia ( Benito Mussolini-fasvio de combatimento ) Jepang ( Tenno Meiji-Hakko Ichiu ) Pihak Sekutu Polandia, Britania Raya, Perancis, Australia, Kanada, Afrika Selatan, Nepal, Selandia Baru, Belgia, Belanda, Yunani, Luxemburg, Norwegia, Uni Soviet (Rusia), Panama, Cekoslowakia, Amerika Serikat, China, Kuba, dan lain-lain

Akhir Perang Dunia II Konferensi Postdam (2 Agustus 1945) Perjanjian Perdamaian Sekutu dengan Jepang (Jepang, 1945) Perjanjian Perdamaian Sekutu dengan Italia (Paris, 1945) Perjanjian Perdamaian Sekutu dengan Austria (Austria, 1945) Perjanjian Sekutu dengan Hongaria, Bulgaria, Rumania, dan Finlandia (Paris, 1945)

Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nation Organization) Berdiri pada 24 Oktober 1945 di San Fransisco, Amerika Serikat menggantikan Liga Bangsa-Bangsa dengan tujuan: Menciptakan perdamaian dan keamanan internasional Memajukan hubungan persahabatan antar bangsa berdasarkan asas-asas persamaan hak, hak menentukan nasib sendiri, dan tidak mencampuri urusan dalam negara lain Mewujudkan kerjasama internasional dalam memecahkan persoalaninternasioanal di bidang ekonomi, sosial, kebudayaan, dan kemanusiaan Menjadikan PBB sebagai pusat usaha dalam merealisasikan tujuannya.

Syarat menjadi anggota PBB: Merupakan negara yang merdeka Benar-benar mencintai perdamaian dunia Bersedia memenuhi kewajiban-kewajiban sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Piagam PBB dan keputusan-keputusan PBB Mendapat persetujuan dari Dewan Keamanan PBB dan disetujui oleh Majelis Umum PBB Badan-badan yang membantu tugas PBB: Majelis Umum (General Assembly) Dewan Keamanan PBB (Security Council) Dewan Ekonomi dan Sosial (Economic and Social Council) Dewan Perwalian (Trusteeship Council) Mahkamah Internasional (International Court of Justice) Sekretariat (Secretary)

Perang Dingin Faktor – Faktor Penyebab Perang Dingin Perbedaan paham, AS yang berideologi liberalis dan Uni Soviet berideologi komunis Adanya perbedaan kepentingan, AS ingin menyebarkan ideologi liberalis dan Uni Soviet ingin menyebarkan ideologi komunis Keinginan untuk berkuasa, AS dan Uni Soviet bersaing dan berlomba untuk menjadi penguasa dunia. Lahirnya Negara Adikuasa Setelah Perang Dunia II berakhir, muncullah dua negara adikuasa, yaitu: Amerika Serikat (AS) Berideologi liberalis - pemimpin Blok Barat. Uni Soviet (Rusia) Berideologi komunis - pemimpin Blok Timur.

Perkembangan Perang Dingin Perang dingin adalah perang dalam bentuk ketegangan sebagai perwujudan dari konflik-konflik kepentingan, dan perebutan supremasi, dan perbedaan ideologi antara Blok Barat yang dipimpin AS dan Blok Timur yang dipimpin Rusia Bentuk-Bentuk Perang Dingin Perlombaan senjata Munculnya sistem aliansi Kegiatan Spionase Perlombaan teknologi ruang angkasa Perebutan pengaruh

Akibat Perang Dingin Bidang Politik Negara AS dan Rusia berlomba menyebarluaskan ideologinya di seluruh dunia. AS menyebarkan ideologi liberalis dan Rusia menyebarkan ideologi komunis. Bidang Ekonomi. Adanya bantuan ekonomi dan militer antara lain : AS : Marshal plan (1947) Dikeluarkan oleh menteri luar negeri AS "Marshal". Isi dari Marshal plan yaitu memberi bantuan kepada negara - negara Eropa yang porak poranda akibat PD II. Doktrin truman Dikeluarkan oleh presiden Harry S trauman. Isi dari Doktrin trauman yaitu AS memberikan bantuan kepada negara Turki dan Yunani berupa bantuan ekonomi dan militer.

Rusia : Molotov Plan Dikeluarkan oleh Molotov yang isinya negara - negara komunis dianjurkan mencukupi kebutuhan dalam negerinya dengan memanfaatkan hasil sumber daya alamnya. Bidang Militer Negara AS dan Rusia membentuk PAKTA pertahanan militer. Rusia : Rusia hanya memiliki satu PAKTA yaitu PAKTA WARSAWA, diambil dari nama ibukota Polandia karena didirikan di Polandia tahun 1949. Negara anggotanya yaitu Rusia, Polandia, Ukraina, Jerman Timur, Slovenia, Cekoslovakia dan Serbia.

AS : NATO (1947) Anggotanya : AS, Inggris, Perancis, Belgia, Kanada, Turki, Italia. SEATO (1955) Anggotanya : AS, Inggris, Perancis, Australia, Muangtai, Filipina, Pakistan. ANZUS (1955) ANZUS singkatan dari Australia, New Zaeland, United State. CENTO (1955) PAKTA pertahanan di laut tengah. Anggotanya : Turki, Pakistan, Iran , Inggris, AS. PAKTA Baghdad (1955) Anggotanya : AS, Turki, Irak, Iran dan Pakistan.

Bidang Ruang Angkasa Terjadinya perlombaan di luar angkasa dengan mengirimkan pesawat - pesawat luar angkasa, antara lain : AS : Explorer 1 dan 2 Discover Vanguard Apolo Friendship Astronot terkenal dari AS yaitu Allan B Shepard.

Rusia : Linux 1 dan 2 Vostok Soyuz Scyuz Sputnik Astronot andalan US yaitu Yuri Gargarin.

Upaya Peredaan Perang Dingin Usaha negara berkembang Negara yang sedang berkembang membentuk Gerakan Non Blok (GNB) agar tidak menjadi perebutan antara Blok Barat dan Blok Timur. Usaha PBB PBB berupaya untuk menciptakan perdamaian dunia sehingga membentuk misi perdamaian ke negara-negara yang sedang mengalami konflik seperti: UNEF(ke Mesir), UNOC (ke Kongo), UNTEA (ke Indonesia), ICCS (ke Vietnam), UNIMOG (ke Irak), UNTAG (ke Namibia). Perjanjian-perjanjian pada 1968-1982 Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (1968) Perjanjian Pembatasan Senjata-Senjata Strategis (1972) Perjanjian Pengurangan Senjata-Senjata Strategis (1982)

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Setelah Perang Dunia II Kehidupan Ekonomi Masyarakat Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dalam kehidupan masyarakat membentuk dan mewujudkan sumber daya manusia yang handal dan berkualitas, sehingga dapat menjadi motor penggerak perekonomian masyarakat. Kehidupan Sosial Masyarakat Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini telah mengubah tatanan kehidupan sosial masyarakat dari tingkat yang sederhana ke tingkat yang lebih maju. Pada masyarakat yang telah maju, untuk dapat berhubungan tidak perlu bertatap muka langsung dengan pembicaraan yang hanya satu arah.

Kehidupan Budaya Masyarakat Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah menghasilkan peradaban modern dalam kehidupan manusia. Manusia telah berhasil menemukan berbagai bentuk benda kebudayaan yang besar manfaatnya bagi kehidupan. Hasil-hasil penemuan manusia dikelompokkan dalam berbagai kelompok seperti sarana pertanian, transportasi, telekomunikasi, berbagai bentuk media informasi, dan sebagainya. Perkembangan Intelektual Masyarakat Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi tidak terlepas dari faktor manusia. Masyarakat dengan tingkat ilmu pengetahuan yang tinggi, akan mempengaruhi perkembangan intelektual bangsa bersangkutan. Semakin tinggi tingkat intelektual bangsa, maka bangsa tersebut semakin bertambah maju.

Suasana Perang Dunia II

Salah Satu Akibat Perang Dunia II

Little Boy

Fat Man

Attack on Pearl Harbor’s Video

Voice by The President of The USA (Franklin D Voice by The President of The USA (Franklin D. Roosevelt) “Pearl Harbor Attack”

Hiroshima – Nagasaki Atomic Bombing

Contoh Soal Apa yang menjadi alasan Jerman menyerang Polandia pada tanggal 1 September 1939 sehingga menjadi titik awal dimulainya Perang Dunia II? JAWAB

Jawab : Karena pada Kota Denzig yang berada di tengah-tengah Polandia, sebagian besar penduduknya adalah orang Jerman. Oleh karena itu, Jerman ingin merebut kembali Kota Denzig dan menjadikannya sebagai bagian dari negara Jerman

Referensi Badrika, I Wayan. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XII. Jakarta:Erlangga http://yuinaza.blogspot.com/2010/11/hubungan-perang-dunia-dengan.html http://id.shvoong.com/social-sciences/1999238-liga-bangsa-bangsa/ http://www.scribd.com/doc/16035274/Piagam-PBB-Satuta-Roma-Terjemahan

Rani Soraya (35) XII Ipa 5 virginity Penyusun Rani Soraya (35) XII Ipa 5 virginity