“Pertemuan ke Enam” Kebijakan Fiskal.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM PEREKONOMIAN FENARO Rai.E - Mak.
Advertisements

Keseimbangan Perekonomian dalam Model IS-LM
Pasar Uang dan Kurva LM.
INFLASI.
Aniesa Samira Bafadhal, SAB, MAB
1 Achmad Rozi El EROY. 2 Pendahuluan Perusahaan sebagai bagian dari lingkungan ekonomi perlu mencermati situasi dan kondisi ekonomi. Optimaslisasi kekuatan.
DOSEN : LIES ROSARIA., ST., MSI
Kebijakan Ekonomi Fiskal
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
FAKULTAS EKONOMI/ MANAJEMEN Nama: Bobby Sanjaya NIM:
KEBIJAKAN FISKAL DAN MONETER
KEBIJAKAN EKONOMI MAKRO DAN MIKRO Eny Lia purwandari A
Kebijakan Pemerintah dalam Menghadapi Masalah Ekonomi
Ruang Lingkup Makro Ekonomi
RUANG LINGKUP EKONOMI MAKRO; MASALAH DAN KEBIJAKAN
INFLASI dan PENGANGGURAN: Kurva Phillips
KEBIJAKAN MAKROEKONOMI DALAM PEREKONOMIAN TERTUTUP
26 Permintaan Agregat, Penawaran Agregat, dan Inflasi
Prinsip-prinsip Ekonomi
Pendahuluan: Pengertian dan ruang lingkup ekonomi makro
Kebijakan Ekonomi Fiskal
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
PERTEMUAN 10 APBN, KEBIJAKAN FISKAL DAN UTANG LN
Hal-hal yang di terangkan:
Matrikulasi PENGANTAR EKONOMI MAKRO Dosen: Dr. Ir
26 Permintaan Agregat, Penawaran Agregat, dan Inflasi
Matrikulasi PENGANTAR EKONOMI MAKRO Dosen: Dr. Ir
INFLASI & PENGANGGURAN
UDINUS.
SHORT-RUN FLUCTUATION
LINGKUNGAN BISNIS I. Lingkungan Ekonomi II. Lingkungan Industri
Pertemuan ke-9 Teori Ekonomi Makro l
PENGANGGURAN DAN INFLASI
Prinsip-prinsip Ekonomi
KEBIJAKAN MONETER & KEBIJAKAN FISKAL
BAB 5 KESEIMBANGAN EKONOMI TIGA SEKTOR
DISKUSI Apa yang dimaksud dengan keseimbangan pendapatan nasional, break event point, MPC dan MPS ??? Jelaskan dampak masuknya pemerintah dalam perekonomian.
Permintaan dan Penawaran Agregat
Ekonomi Makro.
Apakah inflasi itu? Suatu keadaan dimana tingkat harga secara umum cenderung naik. Di katakan tingkat harga naik , karena barang dan jasa yang ada di.
MAKRO EKONOMI PENDAHULUAN
Pertemuan ke-6 Teori Ekonomi Makro l
KEBIJAKAN EKONOMI LENI PRAMITA A
Inflasi Pertemuan ke-4 Teori Ekonomi Makro I.
PENGANTAR EKONOMI MAKRO BAB I PENDAHULUAN. Pengertian Makro Ekonomi Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel- variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan).
BAB 7 Keseimbangan AD-AS
Kebijakan Ekonomi Fiskal
ALIRAN SISI PENAWARAN (SUPPLY SIDERS)
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
BAB 12 Neraca Pembayaran, Kurs Valuta Asing dan Kegiatan Perekonomian Terbuka Neraca Pembayaran : suatu catatan aliran keuangan yang menunjukkan nilai.
MANAJEMEN DAN BISNIS Lingkungan Bisnis Pertemuan 10 1.
PENGANGGURAN, INFLASI DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
PERMINTAAN DAN PENAWARAN AGREGAT
Pertemuan ke-3 Teori Ekonomi Makro I
Matrikulasi PENGANTAR EKONOMI MAKRO
Pertemuan ke-9 Teori Ekonomi Makro l
ALIRAN SISI PENAWARAN (SUPPLY SIDERS)
Kebijakan Fiskal dan Moneter dalam Model IS-LM
Pertemuan ke-6 Teori Ekonomi Makro l
KEBIJAKAN FISKAL. Pengertian kebijakan fiskal (Fiskal Policy )  Kebijakan Fiskal adalah suatu kebijakan ekonomi dalam rangka mengarahkan kondisi perekonomian.
Pertemuan ke-6 Teori Ekonomi Makro l
Pertemuan ke-6 Teori Ekonomi Makro l
Pertemuan ke-3 Teori Ekonomi Makro I
Tugas Kelompok Ketua : Sri Wahyuni Krisno, SE Anggota : Leonardus Jehatu, S.Pd Youla Ester Lidya Ruru, S.Pd Ni Luh Wayan Murniasih, SE Ady Wardana, SE.
Pertemuan ke-9 Teori Ekonomi Makro l
KESEIMBANGAN AD-AS Ari Darmawan, Dr. S.AB, M.AB.
TEORI EKONOMI MAKRO Bab I Pendahuluan
Uang, Tingkat Suku Bunga, dan Output: Analisis dan Kebijakan
PENGANTAR EKONOMI MAKRO MERI YANTI,S.E.M.Si BAB I PENDAHULUAN.
Kebijakan Ekonomi Fiskal
Transcript presentasi:

“Pertemuan ke Enam” Kebijakan Fiskal

Tujuan kebijakan fiskal adalah mengontrol atau paling tidak mempengaruhi permintaan total dalam perekonomian.

Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter umumnya dianggap sebagai kebijakan untuk mengelola sisi permintaan akan barang dan jasa dalam suatu perekonomian. Kedua, kebijakan ini menyangkut masalah pengelolaan permintaan dengan tujuan untuk mempertahankan produksi nasional suatu perekonomian yang mendekati tingkat kesempatan kerja penuh dan juga mempertahankan tingkat harga barang dan jasa pada tingkat yang sudah tercapai sekarang.

Pemerintah dapat mempengaruhi permintaan dalam perekonomian dengan menggunakan kebijakan fiskal, yaitu dengan cara meningkatkan atau mengurangi pengeluaran pemerintah dan subsidi, serta meningkatkan atau mengurangi pajak.

Harga Barang dan kesempatan Kerja pendapatan Alur Kebijakan Fiskal Harga Barang dan kesempatan Kerja Permintaan Agregat Kebijakan Fiskal Pasar Barang Upah Harapan Penawaran Agregat

Pada alur tersebut terlihat bahwa kebijakan fiskal akan mempengaruhi permintaan dan penawaran agrerat . Selanjutnya, permintaan dan penawaran agrerat ini akan menentukan keadaan pasar barang dan jasa. Pasar barang dan jasa akan mempengaruhi tingkat harga dan pengerjaan faktor - faktor produksi, yang pada gilirannya tingkat harga dan kesempatan kerja ini akan berdampak pada upah yang diharapkan dan pendapatan.

Kedua faktor ini pada akhirnya akan mempunyai umpan balik, di mana harga barang dan kesempatan kerja akan berpengaruh pada pendapatan yang kemudian berpengaruh pada permintaan agregat. Sementara upah harapan memberi umpan balik pasar permintaan agregat.

Kebijakan fiskal ada dua jenis, yaitu kebijakan fiskal ekspansioner dan kebijakan fiskal kontraksioner. Alur logika bekerjanya kedua kebijakan fiskal ini tampak pada diagram berikut : Pengangguran Tinggi, Pertumbuhan Ekonomi Rendah Inflasi Kebijakan Fiskal Kontraksioner Kebijakan Fiskal Ekspansioner

Meningkatkan Pengeluaran / Belanja Pemerintah Menurunkan Pajak Kombinasi A dan B Menurunkan Pengeluaran/ Belanja Pemerintah Menaikkan Pajak Kombinasi A dan B Permintaan Agregat Meningkat Permintaan Agregat Berkurang Pendapatan Nasional Meningkat Pendapatan Nasional Menurun Inflasi Turun Pertumbuhan Turun, Pertumbuhan Ekonomi Meningkat