GAMBARAN UMUM KANTOR PDE PRESENTED BY KPDE

DASAR HUKUM BERDIRINYA KPDE Pasal 10 ayat 1 Peraturan Daerah Kota Mojokerto Nomor 5 Tahun 2001 tentang Pembentukan Lembaga Teknis Daerah, Kantor Pengolahan Data Elektronik mempunyai tugas pokok “membantu Walikota dalam penyelenggaraan dibidang Pengolahan Data Elektronik”

MAKSUD DAN TUJUAN Mengingat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah berkembang sedemikian cepat, maka maksud dibentuknya Kantor Pengolahan Data Elektronik Kota Mojokerto adalah merupakan pusat penyelenggaraan pemerintahan secara elektronik atau disingkat dengan e-government.

PERKEMBANGAN KPDE TAHUN 2001 TAHUN 2002 TAHUN 2003 TAHUN 2004

TAHUN 2001 Awal dibagunnya website Kota Mojokerto dengan domain www.mojokertokota.go.id. Website ini masih dibangun dengan program yang sederhana yaitu html statis tanpa berbasis database.

TAHUN 2002 Pengembangan website tahap II yaitu perubahan baik tampilan dan basic program website yang semula html statis sudah berubah menjadi Access data base dengan ASP programming.

TAHUN 2003 Launching website www.mojokerto.go.id Mengadakan Bimbingan teknis oeprasional website dan webmail mojokerto.go.id

TAHUN 2004 Pemasangan jaringan intranet di lingkungan sekretariat tahap I Sosialisasi website dengan pembuatan buku SIIP (Sistem Informasi Instansi Pemeintah ) Pengadaan sarana dan prasarana dibidang TIK yaitu LCD, server dan Note Book

TAHUN 2005 Pemasangan jaringan intranet di lingkungan sekretariat tahap II Sosialisasi webmail dengan memberikan surat edaran user e-mail dengan domain @mojokerto.go.id sebagaimana surat edaran Sekretaris Daerah nomor : 061/0889/417.408/2005 tanggal 22 Juli 2005

TAHUN 2006 Pembaharuan dan updating data website dengan kegiatan Konversi dan feed back hasil pengolahan data elektronik yaitu menjemput bola mengkolekting data ke instansi – instansi diseluruh pemkot Mojokerto.

TAHUN 2007 Pemasangan jaringan intranet diluar sekretariat tahap I (4 titik diluar sekretariat) Pemberdayaan dan updating website agar berfungsi dengan optimal dengan mengadakan bimbingan teknis dan pemberian tunjangan kepada operator website SKPD Perubahan nama domain website mojokerto.go.id menjadi mojokertokota.go.id sesuai dengan peraturan kominfo Nomor 28/PER/M.KOMINFO/9/2006 tanggal 25 September 2006

Jaringan ( LAN ) Definisi : Local area network adalah hubungan satu komputer dengan komputer lain dalam suatu ruang atau gedung tertentu. Kegunaan : kita dapat berbagi pakai sumber daya komputer antara seorang user dengan user lain. sharing (berbagi pakai) dokumen pekerjaan dengan user lain. dapat membuka file atau dokumen tanpa harus duduk di depan komputer dimana dokumen tersebut disimpan. Pendek kata dengan adanya local area network maka akan mempercepat proses pertukaran dokumen dan menaikkan kinerja.

KONDISI LAN DI PEMKOT MOJOKERTO Tahun 2006 Bandwidth internet 64 kbps 27 Titik jaringan terpasang 5 Titik yang tidak aktif : Bagian umum 2 titik pos satpam DPRD Pendopo

KONDISI LAN DI PEMKOT MOJOKERTO Tahun 2007 Bandwidth Internet 64 kbps 34 titik telah terhubung dalam jaringan 5 Titik yang tidak aktif : Bagian umum 2 titik pos satpam DPRD Pendopo

KONDISI LAN DI PEMKOT MOJOKERTO Tahun 2008 (saat ini ) Bandwidth Internet 256 kbps 39 titik telah terhubung dalam jaringan ditambah 7 titik di Gedung Sekretariat Dewan( 2008) 4 Titik yang tidak aktif : Bagian umum 2 titik pos satpam Pendopo

Pengembangan Jaringan Pemerintah kota Mojokerto tahun 2008 Bandwidth internet 256 kbps 14 titik di luar sekretariat KLH BAWAS BALITBANG DLLAJ DKBKS DISNAKER DINKES DKPD DINFOKOM DISPENDUK BPM DIKNAS BAKESBANG K.ARSIP

Pemanfaatan jaringan pemkot mojokerto (1) Jaringan dapat digunakan untuk aplikasi jaringan misal aplikasi keuangan (SIMDA), aplikasi kependudukan, aplikasi kepegawaian , aplikasi SIPPDA ( Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah ) dll Keuntungan : hemat biaya dan waktu , user tidak perlu menghabiskan biaya dan waktu untuk menyampaikan data yang diperlukan ke instansi terkait. Cukup dilewatkan pada jaringan

Pemanfaatan jaringan pemkot mojokerto (2) Aplikasi intranet sehingga : User dapat melakukan pertukaran data melalui jaringan ( misal nota dinas , undangan dll) Dapat berkomunikasi sebagai pengganti telephone PSTN melalui aplikasi VOIP ( voice of Internet Protocol )  hemat pulsa telephone User dapat melakukan tele conference (Dengan audio-konferensi ini, seseorang dapat berbicara dengan lebih dari satu orang melalui speaker. Dalam konferensi video, para partisipannya dapat saling melihat gambar (video) dan saling mendengar, melalui peralatan kamera, monitor, atau pengeras suara masing masing.)

WEBSITE www.mojokertokota.go.id Apa itu website ? Website adalah situs yang dapat diakses dan dilihat oleh para pengguna Internet. Pengguna Internet semakin hari semakin bertambah  banyak, sehingga hal ini adalah potensi untuk menyampaikan info pemerintahan , membuka lapangan investasi dan media penghubung pemerintah dan masyarakat lebih luas lagi

WEBSITE www.mojokertokota.go.id Mengapa memilih menggunakan website ? Website sarana yang lebih murah daripada media alternatif lain Website media yang lebih luas jangkauannya Untuk pemasaran suatu produk atau informasi , Dengan adanya Website, bukan berarti menghilangkan iklan di media cetak maupun elektronik. Informasi iklan di media cetak maupun elektronik cenderung sangat singkat dan sedikit. Keberhasilan promosi harus merupakan gabungan dari kedua-duanya. Iklan di media cetak maupun elektronik hanya sebagai penggugah rasa ingin tahu konsumen untuk melihat detail produk tersebut  di website.

Kondisi website www.mojokertokota.go.id Media yang menghubungkan antara masyarakat Tersedia menu yang disediakan untuk masyarakat yaitu Untuk memasarkan produknya  iklan baris ( gratis ) Untuk menampung aspirasi masyarakat terhadap kinerja pemerintah kota  pengaduan Untuk menampung salam dari masyarakat  buku tamu Forum : wadah silaturahim masyarakat dan pemerintah dengan mengikuti topik yang telah tersedia

Kondisi website www.mojokertokota.go.id Kendala yang dihadapi Dari Hasil rangkuman interaksi antara masyarakat dan pihak instansi pemerintah diperoleh data: Masih banyak pengaduan yang ditujukan untuk instansi di pemerintah kota belum ditanggapi oleh instansi terkait Update data instansi kurang Jaringan internet pada pemerintah kota sudah semakin luas, tetapi keikutsertaan instansi pemerintah dalam meramaikan website kurang

Pengembangan www.website mojokertokota.go.id Fitur yang akan ditambahkan pada website www.mojokertokota.go.id : Aplikasi SMS gateway Konsultasi kesehatan ( kerjasama dengan dokter yang ada di kota mojokerto ) E- Learning , media untuk para siswa di mojokerto. Website mojokerto dapat dimanfaatkan untuk memperoleh soal – soal pelajaran / media pembelajaran online Info pendidikan ( menampung info beasiswa untuk pelajar yang berasal dari mojokerto, info seputar sekolah yang ada di mojokerto dan informasi lainnya yang bisa di publish )

Aplikasi SMS gateway Apa itu sms gateway ? Suatu aplikasi yang dirancang untuk menampung sms dari customer ( dalam kasus ini ialah masyarakat ) ke dalam server dan sms tersebut dapat digunakan untuk kepentingan server) Contoh kasus A mengirim sms pengaduan ke instansi tertentu dengan format : pengaduan “Saya ingin bertanya apakah ptt yang bertugas di sekolah -sekolah swasta bisa masuk data base dan dapat di angkat menjadi PNS Dan kami harap kepada Bapak memperhatikan nasib kami para ptt yang bertugas di sekolah swasta “ Sms ini akan disampaikan ke BKD untuk ditindaklajuti.

Aplikasi SMS gateway Terdapat berbagai macam bentuk aplikasi sms gateway Bekerjasama dengan perusahaan penyedia sms content sehingga sms yang datang akan ditampung dalam server nya. Pemerintah kota dapat memperoleh profit dari sms ini, ketentuan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan antara pelanggan ( pemkot ) dengan pihak perusahaan : misalkan Jika tarif Rp. 1000 /sms Bagi hasil dari penyedia sms content 40% untuk pemkot dan 60% untuk penyedia Pemerintah hanya bisa menerima sms tetapi tidak dapat membalas sms. Balasan sms bisa ditampilkan ke website mojokertokota.go.id

Aplikasi SMS gateway Menggunakan modem GSM / CDMA Menggunakan alat yang berupa modem tanpa kabel dengan sistem komunikasi GSM atau CDMA Kelebihan daripada menggunakan handphone biasa , kemungkinan error atau system overload lebih kecil Bisa digunakan sms broadcast ( pengiriman sms secara massal ) tetapi dengan pulsa sendiri

Perbandingan aplikasi sms hasil kerjasama dengan penyedia SMS content dan GSM modem (1) Handphone Dapat menerima data / sms dalam jumlah besar Jika ingin fitur auto reply, membutuhkan biaya lagi Bisa bagi hasil , sehingga menghasilkan profit bagi pemkot Tarif premium (Rp. 1000/ sms atau Rp. 2000/ sms) membuat user, atau masyarakat tidak sembarangan dalam mengirim sms, mengingat biaya sms yang relatif mahal Dapat menerima data / sms dalam jumlah besar Dapat dibuat aturan untuk auto reply bagi sms yang masuk Tidak bisa bagi hasil, karena menggunakan tarif sms operator Tarif sms sama dengan tarif yang dikenakan operator ( rata – rata Rp. 350 / sms ) sehingga ada kemungkinan masyarakat bisa sembarangan mengirim sms Sms diterima sesuai kemampuan handphone Belum ada fitur handphone yang auto reply, jika ada mungkin jarang dan mahal Tidak bisa bagi hasil , tarif sms = operator Tarif sms sama dengan tarif yang dikenakan operator ( rata – rata Rp. 350 / sms ) sehingga ada kemungkinan masyarakat bisa sembarangan mengirim sms

Perbandingan aplikasi sms hasil kerjasama dengan penyedia SMS content dan GSM modem (2) Handphone Menggunakan 4 digit penomoran sehingga nomor relatif mudah diingat Server ada di penyedia sms , sehingga kalau internet mati pemkot tidak bisa mengambil sms dari server penyedia ( sms masih bisa diterima server) Menggunakan nomor biasa sesuai dengan nomor kartu / operator yang kita gunakan Server ada di pemkot, sehingga kalau internet mati pemkot masih bisa mengambil sms dari gsm modem Menggunakan nomor biasa sesuai dengan nomor kartu / operator yang kita gunakan Handphone ada di pemkot, sehingga tidak tergantung dengan internet

TUJUAN JANGKA PANJANG KPDE Terkoordinasinya jaringan intranet di seluruh instansi yang ada di pemkot mojokerto Mengoptimalkan fungsi website sebagai media penghubung: - Pemerintah dengan pemerintah - pemerintah dengan masyarakat - Pemerintah dengan dunia usaha Mengotimalkan fungsi jaringan intranet sebagai media mewujudkan e-government menuju good governance

Terima kasih atas perhatiannya PRESENTED by KPDE KOTA MOJOKERTO 2008