“Kedamaian membawa kita kembali kepada yang Satu dalam Keabadian”

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bagaimana Menghadapi Kematian All of us fear death. This is perfectly natural. However, death is part of life. Once we are born, we will have to die. No.
Advertisements

Meditasi.
MI MUHAMMADIYAH 25 SURABAYA
HARGA DIRI by YANUARTI ASTRIA NINGRUM SDN Rungkut Menanggal II Harga Diri = Percaya + Respek sama dirinya sendiri.
keyakinan, kepercayaan, ketelitian, kehidupan.
DASAR-DASAR DESAIN.
Universitas EsaUnggul Nama: Indrayadi Cahya Kumala Nim: Fakultas: Ekonomi Jurusan: Manajemen.
KESIMPULAN Menyadari keadaan/sikap hati dengan setiap kesadaran.
KONSEP DASAR HAK ASASI MANUSIA
Session 1 GUI (grafik user interface dan Pengenalan warna)
Di suatu masa warna-warna dunia mulai bertengkar Semua menganggap dirinyalah yang terbaik yang paling penting yang paling bermanfaatyang paling disukai.
BICF 2014 Definisikan Suksesmu BPK Penabur Bina Iman.
8 th HABITS dan IMPLIKASINYA SUMARYONO. Menjadi Efektif saja tidaklah cukup, Menjadi Bermakna merupakan jalan menuju sebuah KEAGUNGAN DIRI.
The Principles of Landscape Design
PERALATAN OUTPUT (Monitor) By: Asriadi Pertemuan 11.
NURUL ATIKAH BINTI ABDUL NAPIS
Kenali Zat Pewarna Pakaian pada Makanan Serta Dampaknya
RESOLUTION DECISIONS.. “Do I STAY? Or should I GO?” “Is He (or She) the RIGHT one for me?” “Should I BUY this? Or SELL that?” “Should I INVEST in.
Representasi RGB pada Citra Digital
MEMAAFKAN ITU MENYEMBUHKAN Kolam kebencian tidak bertepi, mungkin itu sebutan yang cocok untuk tahun Ada kebencian terhadap Amerika karena menyerang.
My Indonesian Project By Emma Mitchell. Greetings Good Morning (until 11am) – Selamat Pagi Good Afternoon (11am to 2pm) – Selamat Siang Good Afternoon.
PENGENALAN SPEKTROFOTOMETER
PENGENALAN SPEKTROFOTOMETER
Light and Colour Caroline.M( ) Ribkah.S( )
WARNA.
CHARACTER BUILDING TEMA : MEMBERI
Penderitaan, Kematian, dan Pembebasan
KONSEP DASAR HAK ASASI MANUSIA
Hakekat Manusia dan Pengembangannya
LOGO.
E l E M E N Warna.
Pertemuan ke XI, Persepsi dan Komunikasi
Menikmati Kehidupan Kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesan terletak pada semangat juang masing-masing individu. Hal yang besar bukanlah apa yang terjadi.
KONSEP DIRI 2.
Komunitas Parapsikologi
WARNA.
LOGO.
Hieronimus Edhi Nugroho, M.Kom
KONSEP DIRI.
Pelangi Kehidupan Di suatu masa warna-warna dunia mulai bertengkar. Semua menganggap dirinyalah yang terbaik, yang paling penting, yang paling bermanfaat,
PROGRAM DIKLAT PENINGKATAN MOTIVASI DAN KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN
By: Bianca, Jennifer, Anny.
Mencari Air di Dalam Air
.PENCAHAYAAN Kelas MMXII SMK As su’udiyyah
MOTIVASI Temu 2 Psikologi Umum II.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
DISPERSI CAHAYA Irnin Agustina D.A., M.Pd..
PENGETAHUAN WARNA ROSITA CAROLINA OLEH : MATA KULIAH
Abraham Maslow Devi Ari, M.si
EMOTIONAL AFFIRMATION
I Love My Self.
Mengenal Warna Buah.
Psikoterapi Transpersonal
Pengolahan Citra Digital
EMOTIONAL INTELLIGENCE.
PRODI DESAIN PRODUK & FDIK
DESAIN PORTOFOLIO Universitas Esa Unggul Pertemuan Ke-6
C2M Orang Tau Kita Kristian
MK. Grafis Industri.
Percaya Diri.
Warna Muhammad Riska B..
PUTRI ANGGRAENI WIDYASTUTI
PUTRI ANGGRAENI WIDYASTUTI
PUTRI ANGGRAENI WIDYASTUTI
COLOURCOLOUR 1.MERAH : RED 2.PUTIH : WHITE 3.BIRU : BLUE 4.HIJAU : GREEN 5.KUNING: YELLOW 6. ABU-ABU : GREY 7. COKLAT: BROWN 8. UNGU : PURPLE 9. MERAH.
Studi Kasus Brand & Destinasi Pariwisata di Indonesia dan Malaysia
11/28/ /28/2018.
Sedia buku nota.. Salin…sambil salin sambil dengar penerangan guru……hari ini gambar tidak perlu lukis……okkkkkkkk Jangan bising???
Sedia buku nota.. Salin…sambil salin sambil dengar penerangan guru……hari ini gambar tidak perlu lukis……okkkkkkkk Jangan bising???
Mengenal Warna. Warna dapat didefinisikan secara obyektif/fisik sebagai sifat cahaya yang dipancarkan, atau secara subyektif/psikologis merupakan bagian.
Transcript presentasi:

“Kedamaian membawa kita kembali kepada yang Satu dalam Keabadian”

Semua Mahluk Butuh Energi  Makan, minum, kesehatan, rasa aman adalah energi dasar atau vitalitas yang paling dibutuhkan manusia untuk tetap hidup.  Namun itu saja tidak cukup, tanpa energi kecerian banyak yang memilih berhenti hidup.  Energi kecerdasan manusia selain digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi-energi di atas, memberi arti bagi kehidupan itu sendiri secara positif. Banyak hal di dunia ini yang dapat menyeret manusia ke arah sebaliknya yang menimbulkan rasa takut dan kesedihan. Hanya energi yang lebih tinggi dari kecerdasan ini yang dapat melepaskan manusia dari rasa takut dan kesedihan, menuju ke Abadian.

Ketujuh Energi Alam direpresentasikan oleh ketujuh warna pelangi  Ungu – Ketakberhinggaan  Nila – Kesatuan  Biru – Kebijaksanaan, kecerdasan yang menembus ruang-waktu  Hijau – Kecintaan tanpa pamrih  Kuning – Kecerdasan, mengenali diri dan sekeliling / alam / Tuhan  Jingga – Keceriaan  Merah – Vitalitas

1 st Energy  Warna: Merah  Vitalitas, termasuk kecantikan, keberanian, kegagahan  Color: Red  Vitality, includes beauty, fearlessness

1  Hadirkan Vitalitas  Tanpa terobsesi oleh vitalitas, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Vitality  Without becoming obsessed with vitality, present stillness, radiate Peacefulness

2 nd Energy  Warna: Jingga  Keceriaan  Color: Orange  Cheerfulness

2  Hadirkan Keceriaan  Tanpa terobsesi oleh keceriaan, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Cheerfulness  Without becoming obsessed with cheerfulness, present stillness, radiate Peacefulness

3 rd Energy  Warna: Kuning  Kecerdasan secara luas, kesadaran mengenali diri, pihak lain / alam / Tuhan  Color: Yellow  Intelligence in the widest sense, awareness of self, others / nature / God

3  Hadirkan Kecerdasan  Tanpa terobsesi oleh kecerdasan, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Intelligence  Without becoming obsessed with intelligence, present stillness, radiate Peacefulness

4 th Energy  Warna: Hijau  Kecintaan (tanpa pamrih), energi universal, kemampuan memaafkan/menerima semua apa adanya (pantulan Ar-Rahman)  Color: Green  Love (unconditional), the universal energy, ability to forgive/ acceptance of all (reflection of Ar- Rahman)

4  Hadirkan Kecintaan Tanpa Pamrih, otomatis terpancar Kedamaian [ketika kita terobsesi oleh cinta, biasanya dgn pamrih dan timbul kebencian yg setara bila terjadi kondisi sebaliknya serta bercampur dgn obsesi atas keceriaan, vitalitas dan/atau obsesi- obsesi lainnya]  Present Unconditional Love, automatically Peacefulness will be radiated [whenever we are obsessed with love, it is usually conditional love and with intense hatred when the opposite condition occurred and usually mixed with obsession of cheerfulness, vitality and/or other obssesions]

5 th Energy  Warna: Biru  Kearifan, kebijaksanaan, adil, kesadaran / kecerdasan yang jauh menembus ruang dan waktu yang bisa dibayangkan saat ini (pantulan Ar- Rahim)  Color: Blue  Wisdom, light, just, awareness / intelligence far beyond current-imaginable time and space (reflection of Ar- Rahim)

5  Hadirkan Kearifan  Tanpa terobsesi oleh kearifan dan keadilan, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Wisdom/Light  Without becoming obsessed with wisdom and justice, present stillness, radiate Peacefulness

6 th Energy  Warna: Nila  Penyatuan, menyadari semua sebagai Satu adanya, kemampuan menyatu dengan Semua  Color: Indigo  Oneness, ability to see all as One, to become one with All

6  Hadirkan Kesatuan  Tanpa terobsesi oleh persatuan, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Oneness  Without becoming obsessed with unity, present stillness, radiate Peacefulness

7 th Energy  Warna: Ungu  Ketakberhinggaan, kemampuan lepas dari ikatan ruang dan waktu, kembali ke alam Illahiyah, kembali kepada yang Tunggal, Sang Maha Pencipta seluruh alam- alam semesta  Color: Violet  Infiniteness, ability to circumvent time and space limitation, returning to the Source, the One Infinite Creator

7  Hadirkan Ketakberhinggaan  Tanpa terobsesi oleh ketakberhinggaan, keabadian, hadirkan keheningan, pancarkan Kedamaian  Present Infiniteness  Without becoming obsessed with infinity, nirvana, present stillness, radiate Peacefulness

Ketujuh Energi Alam direpresentasikan oleh ketujuh warna pelangi  Ungu – Ketakberhinggaan  Nila – Kesatuan  Biru – Kebijaksanaan, kecerdasan yang menembus ruang-waktu  Hijau – Kecintaan tanpa pamrih  Kuning – Kecerdasan, mengenali diri dan sekeliling / alam / Tuhan  Jingga – Keceriaan  Merah – Vitalitas

Pancarkan Kedamaian Radiate Peacefulness

 Dalam Al-Quran (2:112) disebutkan seseorang yang masuk dalam “keabadian” (bisa di dunia ini juga) mempunyai ciri-ciri yang jelas yakni: tanpa ketakutan dan kesedihan. Sedangkan pra syaratnya yang disebut “berserah diri kepadaNya” dan “biasa berbuat kebajikan” banyak interpretasinya.  Salah satu interpretasinya adalah senantiasa berbuat dengan menggunakan kejernihan akal (energi ke-3) yang menghasilkan kedamaian pada diri dan sekeliling (energi ke-4). Kepasrahan kepada apapun yang terjadi di Alam Raya ini menghasilkan kedamaian, karena Semua itu Satu adanya. Kondisi kedamaian jelas tanpa ada ketakutan dan kesedihan, tapi bukan dengan perasaan keberanian (nekad) dan keceriaan (euphoria) yang berlebihan.

 Contoh kecil setelah kita makan dalam kondisi lapar akan menimbulkan ketenangan. Begitu pula waktu kita dalam kesedihan lalu mendapatkan keceriaan membuat kita dalam kedamaian. Begitu pula bisa terjadi dengan titik-titik energi lainnya.  Dengan menggunakan hukum reciprocal (kebalikan), dengan meningkatan energi kecintaan tanpa pamrih, energi kedamaian (energi ke-4) – maka keenam energi lainnya akan meningkat. Oleh karena itu energi ke-4 ini disebut Energi Universal. Dalam keheningan, kita bisa mendapatkan inspirasi-inspirasi yang membawa kita kembali ke alam keabadian, kampung halaman kita semua. Kita semua berasal dari yang Satu, cepat atau lambat kita semua akan kembali kepada Satu dalam Keabadian.