IPv6 Task Force Nasional IPv6 IPv6 Update IPv6 Task Force Nasional IPv6
Isu Strategis Urgensi IPv6 IPv6 di komunitas global. IPv6 di Indonesia Program IPv6TF Nasional
Urgensi IPv6
IPv4 vs IPv6 232 ip addresses? 2128 ip addresses? IPv4: 32 bits = 4 milyar addresses IPv6: 128 bits 2128 ip addresses? = 340,282,366,920,938,463,463,374,607,431,770,000,000 = 340 milyar milyar milyar milyar alamat?
Fitur IPv6 Penambahan address space yang cukup besar Header yang lebih disederhanakan Auto konfigurasi Stateless (RFC 2462) or stateful (DHCPv6) Fasilitas Renumbering QoS Integrated services (int-serv), Differentiated services (diff-serv and RFC2998) RFC 3697 IPSec Seperti halnya pada IPv4 Teknik Transisi Dual stack Tunnelling Translasi Protokol
Promises IPv6 Ubiquitous – pengembangan cellular phone dan masuknya internet ke aplikasi cellular. Dan banyaknya pilihan koneksi ( UMTS, Wifi, Wimax dan 3G) Voip Multi media services – perubahan standar dari H323 ke SIP memungkin aplikasi voip yg robust, lebih sederhana, mudah dikembangkan. Kemampuan untuk mengakses data, voice dan video pada multi platform sangat menarik bagi pemakai terutama bagi yang mobile. Social Network – sms, chat- display personal information, aplikasi peer-to-peer. Mendukung komunikasi yang ad-hoc, ini dimungkinkan dengan IPSec diatas layer ipv6 menjamin komunikasi yang secure. Sensor Network – konsep baru, dapat ditemukan di heavy machinary, manufacturing equipment and security system. Setelah 9/11 dipakai sebagai monitoring : detect toxin, radiactivty in water system.
IPv6 – Alokasi Global berdasarkan Country Code Unit: /32
IPv4 Lifetime IANA allocations RIR allocations Addresses routed Reclamation? Projection Historical Data
IPv6 di komunitas global
Mandat Global dan Kebijakan Adopsi IPv6 September 2000 Perdana Mentri Jepang mengidentifikasi IPv6 sebagai tahapan kritis pengembangan eJapan Initiave (http://www.kantei.go.jp/foreign/it/network/0122full_e.html. US DoD memberikan mandat integrasi IPv6 pada bulan Juni 2003 (http://www.defenselink.mil/transcripts/2003/tr20030613-0274.html) dan akan siap pada July 2008. Pada bulan Juni 2005 White House Office of Mangement (OMB) telah menetapkan milestone kantor federal harus menggunakan IPv6 pada bulan Juni 2008. The European Space Agency (ESA) mendeklarasikan penggunaan IPv6 Konsorsium Jepang Proyek Intelligent Transport System (ITS) dan Konsorsium Eropa Car2car http://www.car-tto-car.org merekomendasikan penggunaan secara ekslusif IPv6 untuk aplikasi Car2Car. Konsorsium DVB consortium memutuskan untuk pindah ke IPv6 Pemerintah China memutuskan untuk membangun dan secara finansial mendukung CNGI untuk menggunakan IPv6 pada infrastruktur jaringan utama China.
IPv4 Topology Map
IPv6 Topology MAP
IPv6 di Indonesia
Aktivitas pra IPv6TF 2004 - APJII menerima IPv6 Block R & D sebesar /32 dari APNIC dan mendistribusikan ke Unibraw, CBN, ITS 2004 - IM2 menerima blok IPv6 dari APNIC 2004 - ITB menerima blok IPv6 dari WIDE project 2004 - Agustus Ujicoba Secara Tunnelling sekitar July – Agustus 2004 - ITB, UNIBRAW, IM2, CBN, PSN berhasil terbentuk dengan menggunakan teknologi Tunnelling 2005 – Tidak ada aktifitas uji coba berhenti karena tidak ada yang memfasilitasi dan ada masalah di IIX. Usaha pengembangan terpencar pada masing-masing ISP. Tahun 2006 – Atas inisiatif APJII dan POSTEL dibentuk IPv6 Task Force Nasional dibentuk. 2007 – Uji coba kembali dengan melibatkan APJII, POSTEL, XL, INDOSATM2, BIZNET, IPNET, NTT.
Aktivitas IPv6TF Nasional Tahun 2006 – Atas inisiatif APJII dan POSTEL dibentuk IPv6 Task Force Nasional. 2007 – Uji coba dengan melibatkan APJII-IIX, POSTEL, XL, INDOSATM2, BIZNET, IPNET, NTT.
IPv6 Development - Infrastructure Native L1 & L2 Jakarta – Denpasar Private Peering with Partner Native IPv6 Core Equipment Core Router Denpasar Cisco 7206 PE MPLS JKT & DPS Juniper M10 Peering Router Cisco 2xxx GGSN Ericsson XL backbone support IPv6 Native & Tunnel IPv6 private peering with CBN and Indonet Chance or update all core equipments (Routers or Switches) related to network backbone & private peering
IPv6 IPv6 Tunnel IPv6 IPv4 IPv6 IPv6 Native
IPv6 Development - Application Web Browsing, Audio & Video Streaming Internet Wired Access to Indonet & CBN website browsing & streaming 3G Phone Access to Indonet & CBN website browsing 3G Data Card Access to Indonet & CBN website browsing Voice & Video Communication Voice Hosted PBX - 3G Video Call Hosted PBX - 3G
IPv6 Development - Application Reporting Result: Web Browsing, Audio & Video Streaming Internet Wired Access to Indonet & CBN website browsing & streaming Access to Indonet website for browsing = successful Access to CBN website for browsing = successful Access to Indonet website for streaming = successful Access to CBN website for streaming = content not available 3G Phone Access to Indonet & CBN website browsing & streaming Access to Indonet website for browsing = need to connect Indonet network to XL mobile network Access to Indonet website for streaming = need to connect Indonet network to XL mobile network Access to CBN website for streaming = successful 3G Data Card Access to Indonet & CBN website browsing & streaming Access to Indonet & CBN website for browsing & streaming = IPv6 data card not available Mobile user can use 3G and
IPv6 Development - Application Reporting Result: Audio & Video Communication Voice HostedPBX - 3G IPv6 HostedPBX equipment not available IPv6 data card not available Voice call in IPv4 = successful Video HostedPBX - 3G HostedPBX video switch not available Video call IPv4 using soft switch wired or 3G phone & data cable = successful
IM2 Network Menggunakan jaringan 6PE/MPLS jaringan utama Kota-kota yang tercakup Ipv6 : Jakarta, Cilegon, Karawang, Tangerang, Bogor, Bekasi, Jatiluhur, Bandung, Cirebon, Malang, Solo, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan, Banjarmasin Makasar, Surabaya, Denpasar, Manado, Medan, Batam, Pekanbaru, Padang, Palembang Siap untuk digunakan Terkoneksi ke 24 ISP melalui IIXv6, OpenIXP6 dan private peering Memberikan Ipv6 untuk pelanggan CDMA, 3G & pelanggan Wireless hotspot (yang akan siap dalam beberapa minggu) Terkoneksi ke 13 ISP global
Program IPv6TF Nasional
IPv6TF Nasional Misi : Sebagai Forum nasional IPv6 yang melibatkan berbagai stakeholders dan dikoordinasikan bersama antara Ditjen Postel, APJII dan praktisi Internet. Mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan untuk mendorong implementasi IPv6. Mendorong penyelenggara telekomunikasi dan prabrikan nasional (lokal) untuk mendapatkan keuntungan serta manfaat dari penggunaan IPv6. Menciptakan standard-standard tambahan yang diperlukan Memastikan partisipasi berbagai pihak terkait dan menjaga kebersamaan. Mendorong terjadinya interoperability antar perangkat dan antar penyelenggara telekomunikasi dalam implementasi IPv6.
Roadmap – Tahap I 2006: Sosialisasi, Riset dan Pengembangan Teknis IPv6 Teknologi, standar dan policy globalnya: Peningkatan pengetahuan IPv6 dan mendorong peran serta komunitas Melakukan sosialisasi hasil pengembangan model implementasi dan regulasi Pengembangan model implementasi : Menyusun best practice implementasi Membangun jaringan IPv6 terbatas (dikoordinasikan oleh APJII) Dokumentasi model implementasi IPv6 Pengembangan policy nasional : Identifikasi materi-materi policy nasional yang akan dimuat Menyusun draft policy nasional Menyusun regulasi Konsultasi publik Peran serta dalam komunitas global : Pengembangan IPv6, standarisasi, policy, dan internet governance
Roadmap – Tahap II 2007: Pengembangan Infrastruktur dan Konten Meningkatkan produk nasional berbasis IPv6 berkoordinasi dengan riset perguruan tinggi (PAU-ME ITB) dan APNATEL Evaluasi skema implementasi dan distribusi IPv6 nasional (IDNIC) Evaluasi proses transisi oleh Pemerintahan dan lembaga publik Evaluasi implementasi dan penggunaan infrastruktur IPv6 nasional Evaluasi keamanan jaringan IPv6
Roadmap – Tahap III 2008: Pengembangan Aplikasi dan Proses Transisi Menyelenggarakan training untuk membentuk trainer dan instruktur Desain jaringan dan upgrade aplikasi eksisting Percepatan proses transisi IPv4 ke IPv6 Mengembangkan potensi aplikasi Menciptakan programer aplikasi IPv6 Monitoring dan evaluasi implementasi transisi eksisting
Objective Native Network Deployment and Development Tersedianya node awal Native Network IPv6 Melakukan Uji fungsi Uji interoperabilty Tersedianya fasilitas IPv6 Network yang berkelanjutan. Memberikan kesempatan penelitian dan ujicoba kepada masyarakat untuk mencoba interkoneksi dengan jaringan native IPv6
Metode Pelaksanaan Program Kerjasama berbagai institusi untuk memberikan kontribusi Siapa yang terlibat : Pemerintah Network Provider ISP Universitas vendor perangkat jaringan Content Provider
Tahapan pengerjaan IPv6 NETWORK Aktifitas Percobaan PHASE PERIODE ACTIONS TARGET INTERKONEKSI PHASE-1 Agust 2006 –Nov. 2006 Konsep & Konfigurasi Mengundang stakeholder dan partisipasi Trial : Penyiapan sistem, setting Domestik peering International peering Opening akses Network Provider ISP Education PHASE-2 Des 2006 – Feb 2007 Expanding trial Running Network Provider, Education, Government dan ISP PHASE-3 Feb 2007 – Mei 2007 Expanding on running On going facility for native IPv6 networks User, Content Provider, Network Provider, Education, Government dan ISP
PHASE-1 IPv6 Native Network Deployment 6to4 Core Switch Access Switch-1 Access Switch-2 DNS Web Server Switch ISP-A ISP-E ISP-D ISP-C ISP-B ISP-J ISP-I ISP-H ISP-G ISP-F 7206 VXR M7i NE6000 ITB Unibraw UI Postel Others IPv4 Cloud Native IPv6 Cloud JAKARTA ONLY
PHASE -2 IPv6 Native Network Deployment University Gov Corp IPv4 Cloud 6to4 Core Switch Access Switch-1 Access Switch-2 Switch ISP-A ISP-E ISP-D ISP-C ISP-B Corp. B Corp. A Campus C Campus B Campus A 7206 VXR M7i NE6000 Native IPv6 Cloud JAKARTA ONLY DNS, Proxy, Web Server Mail server, Looking Glass IP-PBX, ENUM etc
PHASE-3 IPv6 Native Network Deployment Native IPv6 Cloud JAKARTA Medan Bandung Surabaya Yogyakarta
Keterlibatan Komunitas Phase I: Network Provider dan ISP Phase II: Network Provider, Education, Government dan ISP Phase III: User, Content Provider, Network Provider, Education, Government dan ISP
Terima Kasih !