MASSA UDARA Tendo Wibowo Guteres 206821403557 Frenky Dwi Ari P 109821417315 Yessi Perdanasary Suwardi 109821422711 Ira Purwaningsih 109821422727 Vivit Novia Harirotul A 109821422734

PENGGOLONGAN MASSA UDARA GAMBARAN UMUM PENGGOLONGAN MASSA UDARA PROSES TERBENTUKNYA AWAN, ANGIN, PRESIPITASI FRONT PERUBAHAN MASSA UDARA PENGARUH TERHADAP CUACA DAN IKLIM

Gambaran Umum Mengenai Massa Udara Massa udara adalah bagian atmosfer yang tebalnya mencapai ribuan meter dari permukaan tanah dan meluas sampai ribuan kilometer persegi. Suhu dan kelembapannya serba sama dalam arah mendatar. Karakteristik cuaca masaa udara bergantung pada sebaran suhu ka arah tegak dan kadar airnya. Suatu massa udara dapat terbentuk, udara harus berdiam atau bergerak untuk waktu yang lama di atas daeah luas yang memiliki daerah seragam dan angin lemah dan sifat permukaan yang seragam dalam pembentukannya Massa Udara

Beberapa sifat pokok wilayah yang menentukan sifat massa udara adalah suhu dan apakah wilayah tersebut berupa daratan atau lautan. Macam-macamnya adalah: cPWs : massa udara continental dingin dan kering yang stabil pada lapisan atas dan bawah cPKs : massa udara continental dingin dan kering yang labil pada lapisan bawah dan stabil di atas cPKu : massa udara continental kering, dingin, yang labil pada lapisan atas dan bawah cPWu : massa udara continental dingin dan kering yang labil pada lapisan atas dan stabil pada lapisan bawah BACK Massa Udara

Penggolongan Massa Udara Berdasarkan Karakteristik Iklim Maritim Ekuator (mE) Maritim Tropik (mT) Daratan Tropik (cT) Maritim Kutub (mP) Daratan Kutub (cP) Maritim Artik (mA) Daratan Artik (cA) Daratan Antartika (cAA) GAMBARAN Massa Udara

BACK Massa Udara

Front BACK Front adalah batas antara pertemuan dua massa udara yang mempunyai sifat fisika (suhu, densitas) berbeda Tingkat pembentukan front ada 3, yaitu: Tingkat pertama: tingkat normal dan tingkat deformasi Tingkat kedua Tingkat ketiga Front dibagi menjadi menjadi 5, yaitu: Front Panas Front dingin Front penumpukan Front tersumbat Front stasioner Berdasarkan wilayah pembentukannya front dibedakan sebagai berikut: Front arktik Front kutub Front passat Front equator GAMBARAN GAMBARAN Massa Udara

Proses Terbentuknya Awan, Prepitasi, dan Angin Ketika massa udara dingin dari daerah kutub bertumbukan dengan massa udara panas dari daerah tropik akan menghasilkan front, dimana pada titik tertentu temperature mulai menurun, sehingga terbentuk depresi yang berupa awan, presipitasi, dan angin. GAMBARAN Massa Udara

Perubahan Massa Udara Massa Udara BACK Perubahan Massa Udara Ketika bergerak ke arah khatulistiwa, massa udara artika dan massa udara kutub benua biasanya mendapat pemanasan dari bawah dan dengan demikian menjadi tidak stabil Struktur massa udara juga berubah akibat pemumpunan atau pemberaian yang berkaitan dengan pola aliran skala-besar Massa Udara

Pengaruh Massa Udara dan Front Terhadap Iklim dan Cuaca di Muka Bumi Volume udara akan mempengaruhi daerah dibawah permukaan sumbernya Massa udara kutub maritim berpengaruh pada kabut, gerimis, cuaca mendung dan cahaya tahan lama hujan sedang Front panas membentuk awan cirrus yang kemudian diikuti awan stratus dan nimbostratus yang dapat menyebabkan turun hujan di bawah permukaan front Front stasioner menyebabkan cuaca cerah Front dingin membawa awan comulusnimbus yang menyebabkan terjadinya badai di bawah permukaan front Perubahan lapisan udara merupakan pemicu lahirnya Tornado Massa Udara BACK

BYE -BYE presented by y_she

Pembentukan Front BACK

BACK Pembentukan Front

BACK FRONT PANAS Udara panas Udara dingin

BACK FRONT DINGIN Udara panas Udara dingin

BACK MASSA UDARA KUTUB MASSA UDARA TROPIK