Pengantar Sistem Komputer

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kuliah :Keamanan Komputer Dosen : Tata Sumitra M.Kom
Advertisements

DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Ancaman Sistem Keamanan Komputer
Virus Komputer Kenali dan Hindari.
MEMBANGUN SISTEM PERTAHANAN DARI SERANGAN VIRUS KOMPUTER 21 September 2011.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI - B
Pengenalan Software (1)
Ancaman Sistem Keamanan Komputer
Ancaman Sistem Keamanan Komputer
VIRUS KOMPUTER.
Keamanan Komputer Materi Pertemuan Ke-13.
Keamanan Komputer Materi Pertemuan Ke-13.
Witarjo Lilik Istianah  Trojan adalah suatu program yang tidak diharapkan dan disisipkan tanpa sepengetahuan pemilik komputer. Program.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI - B PERTEMUAN - 3. INSTRUKSI EKSTERNAL Instruksi eksternal merupakan instruksi penunjang di dalam pengoperasian komputer,
Bina Sarana Informatika
Program-program perusak
PERTEMUAN IV PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER
Keamanan Komputer Sistem Informasi STMIK “BINA NUSANTARA JAYA”
Malicious Software By Kustanto.
Penanganan Malicious Codes (MALCODES)
Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm
Di susun Oleh Ferdi Setiadi Febrian Vicaso M.Fahmi Di susun Oleh Ferdi Setiadi Febrian Vicaso M.Fahmi.
Pertemuan 3 Pengenalan Sistem Operasi DOS
Lanjutan Virus 20 September 2011.
Program perusak.
Malicious Code/Vandalware
VIRUS DAN ANTIVIRUS BY Sri marini.ST.
Malcode (malicious Code)
Keamanan Instalasi Komputer
By : Yudi Rahmat Pratama ( ) Farid Hendra P( ) Jobit Parapat( )
DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Ancaman Sistem Keamanan Komputer
Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm
TUGAS KEAMANAN JARINGAN
Viruses and Other Wild Life
MATERI III KEAMANAN KOMPUTER
Pembahasan Cracker Virus computer Spyware Spam.
PENGENALAN PERANGKAT LUNAK KOMPUTER
COMPUTER SECURITY DAN PRIVACY
Fakultas Ilmu Komputer – TI Udinus Defri Kurniawan, M.Kom
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
Kuis keamanan jaringan komputer
Pengenalan dan Penanggulangan Virus,Trojan, & Worm
Roy Sari Milda Siregar, ST, M.Kom
KEAMANAN DARI DEVIL PROGRAM
KEAMANAN SISTEM.
KEAMANAN DARI DEVIL PROGRAM
Program-program perusak
Pengaman Jaringan Agung Brastama Putra.
KEAMANAN SISTEM KOMPUTER PERTEMUAN 6
VIRUS KOMPUTER.
BAG. 3 VIRUS KOMPUTER.
MATERI III KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER
Prosedur & Keamanan Komputer
MATERI II KEAMANAN KOMPUTER
Keamanan Informasi Week 11. Virus, Malware.
Malicious Software Abdul Majid Abidin.
Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm
Perangkat Lunak / Aplikasi
Bentuk-Bentuk Serangan Dalam Jaringan Komputer
ANTI VIRUS : Smadav XII IPA 4 Tugas Mulok Disusun oleh:
Virus Komputer.
VIRUS 20 September 2011.
Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm
PERTEMUAN 12 PERKEMBANGAN VIRUS.
PENGETAHUAN KRIMINALITAS KOMPUTER
Keamanan dan Etika dalam
Program-program perusak
KEAMANAN SISTEM.
Keamanan Sistem Operasi dan Proteksi
Transcript presentasi:

Pengantar Sistem Komputer Malicious Software Mengenal Virus Komputer Putra Prima Naufal, S.ST UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Pengertian Malicious Ware Malicious = Jahat Ware = Aplikasi/Program Identik disebut Virus. Karena sama seperti Virus yang menyerang manusia. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Kriteria Malicious Ware Suatu program dapat disebut sebagai suatu virus apabila memenuhi minimal 5 kriteria berikut : 1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi 2. Kemampuan untuk memeriksa suatu file 3. Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri 4. Kemampuan melakukan manipulasi 5. Kemampuan untuk menyembunyikan diri. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Siklus Hidup Virus Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap: Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur ) Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program lain/dieksekusinya program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase ini. Propagation phase ( Fase Penyebaran ) Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, RAM dsb). Setiap program yang terinfeksi akan menjadi hasil “kloning” virus tersebut (tergantung cara virus tersebut menginfeksinya). Trigerring phase ( Fase Aktif ) Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh beberapa kondisi seperti pada Dormant Phase. Execution phase ( Fase Eksekusi ) Pada fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya. Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Jenis – Jenis Virus Virus Compiler, virus yang sudah di compile sehingga dapat dieksekusi langsung. Ini adalah virus yang pertama kali muncul di dunia komputer, dan mengalami perkembangan pesat sekarang. Virs pertama ini sangatlah sulit dibasmi karena dibuat dengan bahasa rendah, assembler. Memang bahasa ini cocok untuk membuat virus namun sangatlah susah menggunakannya. Keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan hampir seluruh manipulasi yang mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena lebih terbatas. Virus File, adalah virus yang memanfaatkan file yang dapat diijalankan/dieksekusi secara langsung. Biasanya file *.EXE atau *.COM. Tapi bisa juga menginfeksi file *.SYS, *.DRV, *.BIN, *.OVL dan *.OVY. Jenis Virus ini dapat berpindah dari satu media ke semua jenis media penyimpanan dan menyebar dalam sebuah jaringan. Virus Sistem, atau lebih dikenal sebagai virus Boot. Kenapa begitu karena virus ini memanfaatkan file-file yang dipakai untuk membuat suatu sistem komputer. Sering terdapat di disket/tempat penyimpanan tanpa sepengetahuan kita. Saat akan menggunakan komputer(restart), maka virus ini akan menginfeksi Master Boot Sector dan System Boot Sector jika disket yang terinfeksi ada di drive disket/tempat penyimpanan. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Jenis – Jenis Virus Virus Boot Sector, virus yang memanfaatkan hubungan antar komputer dan tempat penyimpanan untuk penyebaran virus.Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus. Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang menyerang disket dan virus yang menyerang disket dan tabel partisi. Virus Dropper, suatu program yang dimodifikasi untuk menginstal sebuah virus komputer yang menjadi target serangan. setelah terinstal, maka virus akan menyebar tetapi Dropper tidak ikut menyebar. Dropper bisa berupa nama file seperti Readme.exe atau melalui Command.com yang menjadi aktif ketika program berjalan. Satu program Dropper bisa terdapat beberapa jenis Virus. Virus Script/Batch, awalnya virus ini terkenal dengan nama virus batch seperti yang dulu terdapat di file batch yang ada di DOS.Virus script biasanya sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat kita bermain internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBscript,4 maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Jenis – Jenis Virus Virus Macro, virus yang dibuat dengan memanfaatkan fasilitas pemrograman modular pada suatu program aplikasi seperti Ms Word, Ms Excel, Corel WordPerfect dan sebagainya. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu tetapi bahaya yang ditimbulkan tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang lain. Virus Polymorphic, dapat dikatakan virus cerdas karena virus dapat mengubah strukturnya setelah melaksanakan tugas sehingga sulit dideteksi oleh Antivirus. Virus Stealth, virus ini menggunakan cara cerdik, yakni dengan memodifikasi struktur file untuk meyembunyikan kode program tambahan di dalamnya. Kode ini memungkinkan virus ini dapat menyembunyika diri. Semua jenis virus lain juga memanfaatkan kode ini. Ukuran-ukuran file tidak berubah setelah virus menginfeksi file. Virus Companion, virus jenis ini mencari file *.EXE untuk membuat sebuah file *.COM dan menyalin untuk meletakkan virus. Alasannya, file *.COM berjalan sebelum file *.EXE. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Jenis – Jenis Virus Worm, ini adalah sebuah program yang bersifat parasit karena dapat menduplikasi diri. Akan tetapi, worm tidak menyerupai virus karena tidak menginfeksi program komputer lainnya. Oleh karena itu, Worm tidak digolongkan ke dalam virus. Mainframe adalah jenis komputer yang sering diserang Worm. Penyebarannya pada komputer lainnya melalui jaringan. Dalam perkembangannya Worm mengalami “mutasi genetik” sehingga selain membuat suatu file baru, ia pun akan berusaha menempelkan dirinya sendiri ke suatu file, ini biasa disebut virus Hybrid. Virus Hybrid, virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia. Trojan horse, disebut juga kuda troya. Trojan Horse tidak menyebar seperti yang lain. Karena itu, Trojan Horse tidak tergolong virus walaupun karakteristiknya sama. Trojan menginfeksi komputer melalui file yang kelihatannya tidak berbahaya dan biasanya justru tampaknya melakukan sesuatu yang berguna. Namun akhirnya virus menjadi berbahaya, misalnya melakukan format hardisk. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Cara Penyebaran Virus Virus layaknya virus biologi harus memiliki media untuk dapat menyebar, virus komputer dapat menyebar ke berbagai komputer/mesin lainnya juga melalui berbagai media, diantaranya: 1. Disket, media storage R/W Media penyimpanan eksternal dapat menjadi sasaran empuk bagi virus untuk dijadikan media. Baik sebagai tempat menetap ataupun sebagai media penyebarannya. Media yang bias melakukan operasi R/W (Read dan Write) sangat memungkinkan untuk ditumpangi virus dan dijadikan sebagai media penyebaran. 2. Jaringan ( LAN, WAN,dsb) Hubungan antara beberapa computer secara langsung sangat memungkinkan suatu virus ikut berpindah saat terjadi pertukaran/pengeksekusian file yang mengandung virus. 3. WWW (internet) Sangat mungkin suatu situs sengaja ditanamkan suatu “virus” yang akan menginfeksi komputer-komputer yang mengaksesnya. 4. Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan Banyak sekali virus yang sengaja ditanamkan dalam suatu program yang disebarluaskan baik secara gratis, atau trial version. 5. Attachment pada email, transfering file Hampir semua jenis penyebaran virus akhir-akhir ini menggunakan email attachment dikarenakan semua pemakai jasa internet pastilah menggunakan email untuk berkomunikasi, file-file ini sengaja dibuat mencolok/menarik perhatian, bahkan seringkali memiliki ekstensi ganda pada penamaan filenya. UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Penanggualangannya Langkah-Langkah untuk Pencegahan Untuk pencegahan anda dapat melakukan beberapa langkah-langkah berikut : o Gunakan antivirus yang anda percayai dengan update terbaru. Tidak perduli apapun merknya asalkan selalu diupdate, dan auto-protect dinyalakan maka komputer anda terlindungi. o Selalu scanning semua media penyimpanan eksternal yang akan digunakan, mungkin hal ini agak merepotkan tetapi jika auto-protect antivirus anda bekerja maka prosedur ini dapat dilewatkan. o Jika anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk mengkombinasikan antivirus anda dengan Firewall, Anti-spamming, dsb. o Selalu waspada terhadap fle-file yang mencurigakan, contoh : file dengan 2 buah exstension atau file executable yang terlihat mencurigakan. o Untuk software freeware + shareware, ada baiknya anda mengambilnya dari situs resminya. o Semampunya hindari membeli barang bajakan, gunakan software-software open source UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Penanggualangannya Langkah-Langkah Apabila telah Terinfeksi o Deteksi dan tentukan dimanakah kira-kira sumber virus tersebut apakah di disket, jaringan, email dsb.`Jika anda terhubung ke jaringan maka ada baiknya anda mengisolasi komputer anda dulu (baik dengan melepas kabel atau mendisable sambungan internet dari control panel) o Identifikasi dan klasifikasikan jenis virus apa yang menyerang pc anda, dengan cara: ƒ Gejala yang timbul, misal : pesan, file yang corrupt atau hilang dsb ƒ Scan dengan antivirus anda, jika anda terkena saat auto-protect berjalan berarti virus definition di dalam komputer anda tidak memiliki data virus ini, cobalah update secara manual atau mendownload virus definitionnya untuk kemudian anda install. Jika virus tersebut memblok usaha anda untuk mengupdate, maka upayakan untuk menggunakan media lain (komputer) dengan antivirus yang memiliki update terbaru. o Bersihkan virus tersebut. Setelah anda berhasil mendeteksi dan mengenalinya maka usahakan segera untuk mencari removal atau cara-cara untuk memusnahkannya di situs-situs yang memberikan informasi perkembangan virus tersebut. Hal ini perlu dilakukan apabila antivirus dengan update terbaru anda tidak berhasil memusnahkannya. o Langkah terburuk. Jika semua hal diatas tidak berhasil adalah memformat ulang komputer anda . UP. FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI