Integrity Constraint Wiratmoko Yuwono.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Partisi dalam Data Warehouse ( Lanjutan )
Advertisements

INDEXES Wiratmoko Yuwono.
Sejarah (1) • Tahun 1974, Dr. Chamberlin dari Saan Jose Laboratorium IBM mendefinisikan sebuah bahasa untuk mengakses database yang disebut dengan SEQUEL.
MATA KULIAH : “LOGIKA DAN ALGORITMA”
KUMPULAN PERINTAH SQL PENDY.
SISTEM BASIS DATA INTRO-5. •Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat mengerti : 1.Aplikasi perintah SQL ke MySql Server 2.Mengerti.
DDL (Data Definition Language)
PERINTAH SQL.
Wiratmoko Yuwono.  Performa I / O harus selalu menjadi pertimbangan utama bagi para desainer data warehouse dan administrator.  Beban kerja yang spesifik.
DDL(DATA DEFINITION LANGUAGE) DML (DATA MANIPULATION LANGUAGE)
What Is Database? Handy Wicaksono. Apakah Database itu? Database : tempat penyimpanan informasi Jenis database yang paling umum : relational database.
DDL & Aturan Referential
Pendahuluan 1 Pemerograman Database Client Server.
Sistem Basis Data DANNY KRIESTANTO, S.KOM., M.ENG.
SQL (Structured Query Language)
Basis Data Bab 3 Structured Query Language (SQL).
MODUL 2 BAHASA BASIS DATA
RELASI DAN KUNCI DINI OKTARIKA,S.KOM.
Konsep Database. S D L C Strategy and Analysis Design Build n Document Transition Production.
Konsep Dasar User dan Schema Database
DDL & Aturan Referential
Pertemuan Minggu Ke-3 DATABASE RELASIONAL.
Pertemuan 2 DDL.
Dimensional Modeling (Advance)
Database by Syatantra Rahutama.
Microsoft SQL Server DDL dan DML dasar
Review DDL Pertemuan ke 2.
Collabnet Overview v Informatika BAB X Mengenal Kekangan Nilai Pada Data.
Antonius Wahyu Sudrajat, S. Kom., M.T.I. Perintah SQL: Data Definition.
Data Types Data Definition Language Referential Constraint SQL Query
TRIGGER.
DATA DEFINITION LANGUAGE
Antonius Wahyu Sudrajat, S. Kom., M.T.I. Perintah SQL: Data Definition.
DDL (DATA DEFINITION LANGUAGE) DALAM SQL
SQL Basis Data.
Data Definition Language (DDL)
Pertemuan 2 Model Data, Relational Data Model, Database Schema, DDL
Integritas Basis Data D. Sinaga, M.Kom.
Tuning Datawarehouse Wiratmoko Yuwono.
PERTEMUAN III MICROSOFT ACCESS 2003
Integritas basis data.
Matakuliah Desain Basis Data Oleh Aziz Musthafa, S.Kom
SQL: DDL Basis Data 09.
Bahasa query terpan.
Konsep Teknologi Informasi B
VII. DDL Di sajikan untuk Lingkungan TASS Dosen : Tora Fahrudin., M.T
FIELD PROPERTIES & DATABASE RELATIONSHIP
DATA WAREHOUSE ANASTASIA DEWANTI PRATAMA PUTRI
Sistem Basis Data ABU SALAM, M.KOM.
Database MySQL (Using XAMPP)
DDL (Data definition language)
SQL pada basis data client-server
SQL Basis Data.
SQL OVERVIEW.
Basis Data Dasar Rudi Hartono, S.E, S.Kom.
OLEH : Slamet Sn Wibowo Wicaksono
Perintah dasar DDL Pertemuan ke-3.
Data Definition Language (DDL)
Perancangan Penyimpanan Data
DDL (DATA DEFINITION LANGUAGE) DALAM SQL
FIELD PROPERTIES & DATABASE RELATIONSHIP
Tipe data dalam SQL Server
SQL.
Integritas basis data.
CREATE, MODIFY, & DELETE TABLE
Konsep Database.
Referensi Bahasa MySQL
Obyek-Obyek Primer Basis Data Administrasi Basis Data Ajenkris Y. Kungkung, S.Kom.
BAHASA BASIS DATA Data Defenition Languange
Komponen table Ms. Access
Transcript presentasi:

Integrity Constraint Wiratmoko Yuwono

Pembahasan Mengapa Integrity Constraint Berguna dalam data warehouse Overview Constraint Tipikal Integrity Constraint dalam Data Warehouse

Mengapa Integrity Constraint Berguna dalam data warehouse Integrity Constraint menjaga data tetap konsisten sesuai dengan keinginan admin database Tipe Constraint Unique Not Null Foreign Key Primary Key (Unique+Not Null)

Mengapa Integrity Constraint Berguna dalam data warehouse Unique Menjaga data agar selalu tidak kembar dalam satu kolom Not Null Menjaga data agar selalu terisi Foreign Key Menjaga Supaya data selalu bereferensi dengan data induk (Primary Key) Primary Key Data berisi Unique+Not Null

Mengapa Integrity Constraint Berguna dalam data warehouse Tujuan Constraint dalam Datawarehouse 1. Data cleanliness Constraint memverifikasi bahwa data tersebut konsisten dan benar, mencegah data yang tidak diinginkan. 2. Optimasi Query Mendukung Query Rewrite pada Materialized View dimana dapat meningkat optimasi query Integrity constraint akan terlihat pada proses Extraksi, Transformasi dan Loading (ETL)

Overview Constraint Mode Constraint 1. Enforcement Untuk menjalankan constraint, maka constraint harus pada mode ENABLE, pada kondisi ini, data yang tidak sesuai dengan constraint akan ditolak masuk kedalam table. 2. Validation Untuk menjalankan validation pada constraint, maka constraint harus pada mode VALIDATE, pada mode ini semua data pada table akan di validasi sebelum dilakukan enforcement, apakah sesuai dengan constraint. 3. Belief Bilamana anda memastikan data sekarang tidak perlu divalidasi karena sudah benar, maka anda dapat menggunakan mode Belief atau Rely.

Tipikal Integrity Constraint dalam Data Warehouse Topik : 1. UNIQUE Constraints dalam Data Warehouse 2. FOREIGN KEY Constraints dalam Data Warehouse 3. RELY Constraints 4. NOT NULL Constraints 5. Integrity Constraints dan Parallelism 6. Integrity Constraints dan Partitioning 7. View Constraints

UNIQUE Constraints dalam Data Warehouse Dalam Unique constraint dalam suatu kolom akan membentuk index pada kolom tersebut. Dalam Datawarehouse proses ini akan mengakibatkan waktu proses akan memakan waktu lebih lama : Contoh : ALTER TABLE sales ADD CONSTRAINT sales_uk UNIQUE (prod_id, cust_id, promo_id, channel_id, time_id); Secara default, constraint dalam mode enable dan Validated. Dan oracle secara otomatis akan membentuk unique index dalam kolom sales_id untuk mendukung constraint ini.

UNIQUE Constraints dalam Data Warehouse Dampak : Ukuran unique index tersebut akan menjadi sangat besar, karena biasanya data dalam datawarehouse berjuta-juta baris Unique index jarang digunakan untuk proses query Jika dipartisi pada kolom sales_id, maka harus disetting global, dan maintenance susah.

UNIQUE Constraints dalam Data Warehouse Solusi : ALTER TABLE sales ADD CONSTRAINT sales_uk UNIQUE (prod_id, cust_id, promo_id, channel_id, time_id) DISABLE VALIDATE; Perintah diatas membuat unique constraint tetapi oracle tidak membuat unique index.

FOREIGN KEY Constraints dalam Data Warehouse Contoh : ALTER TABLE sales ADD CONSTRAINT sales_time_fk FOREIGN KEY (time_id) REFERENCES times (time_id) ENABLE VALIDATE; Perintah diatas, constraint akan melakukan enforcement dan validated, tentunya proses akan menjadi lambat, kalau data current sudah sangat besar, sehingga dianjurkan menggunakan foreign key pada mode novalidate

FOREIGN KEY Constraints dalam Data Warehouse Contoh : ALTER TABLE sales ADD CONSTRAINT sales_time_fk FOREIGN KEY (time_id) REFERENCES times (time_id) ENABLE NOVALIDATE;

RELY Constraints Anda dapat menggunakan constraint ini bilamana anda yakin data yang masuk sudah benar, sesuai dengan yang kita inginkan : Contoh : ALTER TABLE sales ADD CONSTRAINT sales_time_fk FOREIGN KEY (time_id) REFERENCES times (time_id) RELY DISABLE NOVALIDATE; Perintah diatas, constraint tidak pernah mengecek data yang dimasukkan ke table sales untuk dicocokkan pada table referensi, karena data yang masuk dianggap sudah benar, keuntungan lebih cepat.

NOT NULL Constraints, Integrity Constraints dan Parallelism Digunakan untuk mode Query Rewrite pada materialized view, pada pembahasan " Advanced Query Rewrite“ Semua constraint dapat divalidasi secara pararel, ketika memvalidasi constraint dalam table yang sangat besar, parellelism sering kali digunakan untuk meningkatkan performance.

Integrity Constraints dan Partitioning, View Constraints Anda dapat membuat dan memelihara constraint sebelum adan mempartisi data, akan dibahas dibagian “Maintenance Datawarehouse” Anda dapat membuat constraint dalam object view, akan dibahas pada bagian “Basic Materialized View” dan “Query Rewrite”

Data Warehousing Guide Sumber Oracle® Database Data Warehousing Guide 10g Release 2 (10.2) B14223-02 December 2005