Seorang Praktisi Dapat Menjadi Seorang Inovator : Dalam Menggunakan Telepon Seluler Dalam Praktek Pembelajaran, Pengajaran, Bekerja dan Waktu Luang
EEDWARD (2005) Pendistribusian telepon seluler lebih Fokus pada : BBagaimana orang berkomonikasi BBerkaliborasi dan bbelajar
Hasil penelitian Pengguna Telepon seluler % digunakan untuk Interaksi Sosial % digunakan untuk bekerja % digunakan untuk Pengajaran % digunakan untuk hiburan, kuis dan permainan % digunakan untuk pembelajaran sendiri
Aktivitas yang paling sering ditampilkan paling tidak sehari sekali adalah: PPesan teks (38%) BBrowsing website umum dan pengaturan telepon seluler (20%) MMendengarkan data audio (13%) MMembaca berita (9%) MMenggunakan perangkat telepon seluler untuk mencata (7%) MMengambil gambar (6%) MMelihat gambar atau gambar lainya (6%)
Aktivitas yang sering ditampilkan paling tidak sehari dalam seminggu sekali adalah: PPesan teks (57%) BBrowsing website umum dan pengaturan telepon seluler (35%) PPenggunaan perangkat telepon seluler untuk mencatat (29%) PPerpindahan data diantara telepon seluler dengan komputer pribadi (28%) MMembaca berita (23%) MMelihat foto atau gambar lainya (21%).
Edward (2005) telah menuliskan bahwa penting tujuan untuk distribusi telepon seluler dan lebih fokus pada pengertian bagaimana orang berkomunikasi, berkolaborasi dan belajar. pembelajaran telepon seluler dalam rangka pendidikan yang lebih luas membawa akun sosial dan dimensi filosofi (Traxler 2005:Laoris 2005) Leach (2005) telah menginvestigasi pengaruh pada teknologi portabel baru pada praktek guru dalam konteks pengembangan Profesional
Kesimpulan Perangkat telepon seluler memang telah menjadi alat penyedia umum yang tujuannya tersusun luas yang melibatkan pengajaran dan pembelajaran disamping bekerja dan waktu luang Perangkat telepon seluler untuk membantu mereka dalam pengajaran dan pembelajaran. Kita perlu mencari cara yang bagus dalam berbagi dan menyebarkan informasi tentang membuat, penggunaan yang efektif dari perangkat telepon seluler dalam pendidikan.