A. BESARAN DAN SATUAN KELAS X Tutwuri Handayani SMA NEGERI 59 JAKARTA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Hukum II Newton KELAS X Tutwuri Handayani SMA NEGERI 59 JAKARTA
Advertisements

BAHAN AJAR MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS / PROGRAM : X /UMUM
BESARAN DAN PENGUKURAN
BAB I BESARAN DAN SATUAN
MATERI : FISIKA KEPERAWATAN
Pembelajaran Fisika “ Besaran & Satuan “
DI SUSUN OLEH : ROBIANSYAH
BAHAN AJAR MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS : X.3
Matakuliah : D0564/Fisika Dasar Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Satuan, Besaran Fisika, Vektor
HOME TUJUAN PEMBELAJARAN PENGANTAR BESARAN POKOK BESARAN TURUNAN SI
FISIKA DASAR Badarudin, S.Pd.
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
Besaran,satuan dan pengukuran
MEKANIKA KELAS 1SMA.
Besaran dan Satuan By : Meiriyama Program Studi Teknik Komputer
& Satuan.
KELOMPOK 1 ENMOIYA SINAGA LILIA SENJA ILYANDANI IIS SANDITO
FISIKA DASAR Eko Puji Widiyanto, ST.
PENDAHULUAN Pertemuan 1 Matakuliah: D0684 – FISIKA I Tahun: 2008.
BESARAN FISIKA DAN PENGUKURAN
BESARAN, SATUAN DAN DIMENSI.
DIMENSI, BESARAN DAN SATUAN
Alat Ukur dan Pengukuran
Matrikulasi fisika pertemuan pertama
Besaran Dan Satuan Fisika Kelas X Semester 1. Besaran Dan Satuan Fisika Kelas X Semester 1.
Besaran dan Satuan.
BESARAN & SATUAN Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur, mempunyai nilai yang dapat dinyatakan dengan angka dan memiliki satuan tertentu. Contoh.
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
BESARAN, DIMENSI & SATUAN (Quantities, Dimension & Units)
BAB 1 Besaran, Satuan, dan Pengukuran Standar Kompetensi
BESARAN, SATUAN DAN PENGUKURAN
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
Pujianti Donuata, S.Pd M.Si
BESARAN DAN PENGUKURAN
Besaran dan Pengukuran
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
PENGUKURAN TIM FISIKA UHAMKA 2012.
Bab 1 Pengukuran.
Satuan, Besaran Fisika, Vektor
Arianti Tumanggor SMPK 2 BPK Penabur Jakarta
Apa itu fisika ??? Fisika berasal dari bahasa Yunani yang berarti “alam”. Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat dan gejala pada benda-benda.
BESARAN DAN SATUAN Presented by : Agus kusmana.
ILMU PENGETAHUAN ALAM ( IPA ) SCIENCE.
(Physics Teacher of Nasional KPS Junior High School Balikpapan)
Materi : Sistem Satuan Internasional
Standar Kompetensi Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
BESARAN FISIKA DAN SISTEM SATUAN
GURU MATA PELAJARAN FISIKA SMK N 4 PELAYARAN DAN PERIKANAN
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
DASAR KOMPETENSI KEJURUAN LISTRIK
Sumber Gambar : site: gurumuda.files.wordpress.com
BAHAN AJAR FISIKA.
Besaran & Satuan Besaran
PENGUKURAN, BESARAN DAN SATUAN
BESARAN DAN SATUAN 1.1. BESARAN DAN SATUAN  Besaran : Sesuatu yang dapat diukur  dinyatakan dengan angka (kuantitatif) Contoh : panjang, massa, waktu,
RINDI GENESA HATIKA, M.Sc
Standar Kompetensi Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya
BESARAN FISIKA DAN SISTEM SATUAN
Besaran dan Pengukurannya
BESARAN DAN SISTEM SATUAN
BESARAN FISIKA DAN SISTEM SATUAN
PENGUKURAN DAN SISTEM METRIK
SISTEM SATUAN Satuan: Adalah standard ukuran bagi setiap jenis besaran fisis; tanpa satuan, maka besaran/kuantitas tidak akan punya arti. JENIS SATUAN.
BESARAN FISIKA DAN SISTEM SATUAN
BESARAN DAN SATUAN. Besaran dan Satuan  Besaran : Sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka (kuantitatif)  Mengukur : Membandingkan sesuatu.
IPA TERAPAN SMK Kelas X Semester 1 Next PrevsClose Selasa, 08 Oktober 2019 Besaran Fisika dan Pengukurannya KD Slide: 1.
BAB 1 BESARAN DAN SISTEM SATUAN BESARAN DAN SATUAN  Besaran : Sesuatu yang dapat diukur  dinyatakan dengan angka (kuantitatif) Contoh : panjang,
Transcript presentasi:

A. BESARAN DAN SATUAN KELAS X Tutwuri Handayani SMA NEGERI 59 JAKARTA FISIKA SEMESTER 1

A. BESARAN DAN SATUAN DAFTAR ISI 1 Besaran Pokok 2 Besaran Turunan 3 Sistim Satuan 4 Awalan Satuan 5 Dimensi Besaran 6 Evaluasi

BESARAN DAN SATUAN Besaran Pokok Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan nilai dan satuan. Konferensi Umum ke-14 mengenai berat dan ukuran pada tahun 1971 telah menetapkan 7 besaran pokok dan satuannya yang dinamakan Sistim Internasional (SI). Besaran pokok merupakan besaran yang sudah ditetapkan untuk menjadi dasar bagi besaran-besaran lainnya.

BESARAN DAN SATUAN Tabel.1. Besaran Pokok No Besaran Satuan Dalam SI Lambang Satuan Dimensi 1 Panjang meter m L kg 2 Massa kilogram M s 3 Waktu sekon T 4 Suhu Kelvin K θ 5 Kuat Arus Amper A I 6 Intensitas Cahaya kandela cd J 7 Jumlah Zat mole mol N Selain 7 besaran pokok di atas ada 2 besaran pokok tambahan Tabel.2. Besaran Pokok Tambahan No Besaran Simbol Besaran Satuan Dalam SI Lambang Satuan 1 Sudut bidang datar θ radian rad 2 Sudut ruang θ steradian sr

BESARAN DAN SATUAN 2. Besaran Turunan Besaran yang bergantung terhadap lebih dari satu besaran atau dimensi disebut besaran turunan. Besaran turunan dinyatakan dalam lebih dari satu satuan besaran pokok.Satuan besaran turunan ditetapkan berdasarkan satuan besaran pokok. Tabel 3. Besaran Turunan No Besaran Turunan Lambang Besaran Satuan dalam SI 1 Luas A m2 V m3 2 Volume kg/ m3 3 Massa jenis ρ 4 Kecepatan v m/s m/s 5 Kelajuan v 6 Percepatan a m/s2 7 Gaya F Newton=kg.m/s2 8 Usaha/kerja W Joule=kg.m2/s2 9 Daya P watt = kg. m2/s3

BESARAN DAN SATUAN 3. Sistim Satuan Sistim satuan yang baik adalah bersifat standar atau baku,yaitu bersitat tetap,dan berlaku untuk umum ( universal ), dan mudah digunakan setiap saat dengan tepat. Sistim satuan yang standar telah ditetapkan oleh para ilmuwan di Sevres,Paris tahun 1960.Sistim satuan yang digunakan dalam dunia pendidikan dan pengetahuan, dinamakan sistim Metriks. Sistim metriks ada dua macam, yaitu metrik besar atau MKS ( Meter,Kg Secon ) yang disebut Sistim Internasional (S I ),dan sitim metriks kecil atau CGS ( Centimeter,Gram,Secon )

BESARAN DAN SATUAN Tabel 4. Satua Besaran Pokok Dalam Sistim MKS (S I ) Dan CGS No Besaran Pokok Satuan dalam MKS / S I Satuan dalam CGS 1 Panjang meter ( m ) Centimeter ( cm ) 2 Massa kilogram (kg ) gram (gr ) 3 Waktu sekon (s) sekon (s ) 4 Suhu Kelvin (K ) Kelvin (K ) 5 Kuat Arus Amper (A) Statamper (sA) 6 Intensitas cahaya Kandela (Cd) Kandela (Cd ) 7 Jumlah Zat mol mol

BESARAN DAN SATUAN Tabel 5. Beberapa Besaran Turunan Dan Satuannya No Besaran Pokok Lambang Besaran Satuan dalam MKS / S I Satuan dalam CGS 1 Luas A m2 cm2 2 Volume V m3 cm3 3 Massa jenis ρ kg/ m3 gr/ cm3 4 Kecepatan v m/s cm/s 5 Kelajuan v m/s cm/s 6 Percepatan a m/s2 cm/s2 7 Gaya F Newton=kg.m/s2 dyne =gr.cm/s2 8 Usaha/kerja W Joule=kg.m2/s2 erg=gr.cm2/s2 9 Daya P watt = kg. m2/s3 watt = gr. cm2/s3

BESARAN DAN SATUAN 4. Awalan Satuan Tabel 6. Awalan Satuan Sistim Singkatan Kelipatan Konversi Makro exa E 1018 peta P 1015 tera T 1012 giga G 109 mega M 106 Kilo k 103 hekto h 102 deka da 101 SI meter 1 Mikro desi d 10-1 senti c 10-2 milli m 10-3 mikro µ 10-6 nano n 10-9 piko p 10-12 femko f 10-15 atto a 10-18 Besar ke kecil Kecil ke besar

BESARAN DAN SATUAN Contoh : 1. Nyatakan satuan kecepatan 108 km/jam ke dalam satuan m/s ? Penyelesaian : Kecepatan 72 km/jam = 2. Massa jenis air raksa 13,6 gram/cm3, nyatakan massa jenis air raksa itu ke dalam satuan kg/m3 ? Penyelesaian : Massa jenis raksa 13,6 gram/cm3 = 3. Nyatakan satuan kuat arus listrik 500 mA kedalam satuan Amper ? Penyelesaian : Kuat arus listrik 500 mA (milli Amper ) = 4. Nyatakan satuan kapasitas kapasitor 25 µF ke dalam satuan Farad (F)? Penyelesaian : Kapasitas kapasitor 25 µF (mikroFarad ) =

BESARAN DAN SATUAN 5. Dimensi Besaran Dimensi memiliki peran yang cukup penting dalam menyatakan sifat fisika dari suatu besaran. Dimensi dari tujuh besaran pokok dalam Sistim Internasional adalah No Besaran Pokok Dimensi Besaran 1 Panjang L M 2 Massa 3 Waktu T 4 Suhu θ 5 Kuat Arus I 6 Intensitas Cahaya J 7 Jumlah Zat N

BESARAN DAN SATUAN Dimensi suatu besaran menyatakan cara bagaimana besaran itu tersusun dari besaran pokoknya. Tabel 8. Beberapa contoh dimensi besaran turunan No Besaran Turunan Rumus Dimensi Satuan 1 Volume 2 Massa Jenis 3 Kecepatan 4 Kelajuan 5 Percepatan 6 Gaya 7 Usaha/kerja

BESARAN DAN SATUAN Evaluasi : Dimensi Besaran Turunan No Besaran Rumus Dimensi Satuan 8 Energi Kinetik 9 Daya 10 Impuls 11 Momentum 12 Tekanan

BESARAN DAN SATUAN Salah satu kegunaan dimensi adalah untuk menganalilis benar atau salahnya suatu rumus fisika. Persamaan ( rumus ) fisika yang benar harus mempunyai dimensi yang sama, yaitu dimensi ruas sebelah kiri sama dengan dimensi ruas sebelah kanan. Contoh Manakah rumus jarak yang benar ? S = v.t atau S = v.t2 ? Karena dimensi dari S adalah L, maka kita harus menguji apakah ruas kanan dari kedua rumus tersebut juga berdimensi L Menguji rumus : S = v.t Dimensi dari v.t adalah Ternyata dimensi rumus v.t adalah L, maka rumus ini adalah benar Menguji rumus : S = v.t2 Dimensi dari v.t2 adalah Ternyata dimensi rumus v.t2 adalah L.T, maka rumus ini adalah salah