Abdurahman Ihtifazhudin W Unilever Abdurahman Ihtifazhudin W Bondan Kejawein Dani Indra Praja Yasin Muhammad Habibi

Latar Belakang Masalah Pada bulan Maret 2004, manajer senior Unilever menugaskan ribuan eksekutif terbaik perusahaan agar diperlengkapi dengan perangkat genggam mobile guna meningkatkan produktifitas mereka. Perangkat itu harus mampu mengirimkan suara dan data, beroperasi pada jaringan nirkabel yang berbeda, dapat melihat lampiran email, seperti file word dan kekuatan baterainya lebih dari empat jam.

Ruang Lingkup Masalah Bagaimana perangkat genggam nirkabel milik para eksekutif Unilever berhubungan dengan kinerja bisnis perusahaan? Identifikasikan dampak potensial yang muncul bila terjadi penerobosan sistem kemananan Unilever. Faktor manajemen, organisasi dan teknologi apa yang harus ditangani dalam mengembangkan kebijakan prosedur dan pengamanan bagi perangkat genggam nirkabel Unilever? Apakah mengijinkan para eksekutif Unilever menggunakan BlackBerry dan telepon genggam merupakan ide yang baik? Mengapa atau mengapa tidak?

Bagaimana perangkat genggam nirkabel milik para eksekutif Unilever berhubungan dengan kinerja bisnis perusahaan? Hubungannya adalah perangkat genggam nirkabel atau perangkat mobile tersebut adalah perangkat genggam tersebut mampu meningkatkan kinerja produktifitas para eksekutif Unilever dikarenakan perangkat genggam itu mampu mengirimkan suara dan data , beroperasi pada jaringan nirkabel yang berbeda , dapat melihat lampiran email , seperti file word dan kekuatan baterainya lebih dari empat jam. Selain itu juga Perangkat-perangkat mobile (BlackBerry) ini menggunakan sistem operasi yang mengijinkan manajer teknologi informasi membuat larangan-larangan otomatis, seperti tidak boleh membuka lampiran email yang dikirim dari PC pengguna. Ini mengurangi kesempatan virus menulari jaringan perusahaan. Pengaturan pengamanan ini juga mencegah penggunaan layanan email atau browser web alternatif. Semua lalu lintas program email dan browser dilewatkan melalui BlackBerry Enterprise Servers, yang menggunakan teknologi enkripsi data yang kuat. Aplikasi yang beroperasi pada sistem operasi BlackBerry tidak dapat membuat sambungan internal maupun eksternal ke internet yang akan memungkinkan masuknya aplikasi berbahaya untuk mengumpulkan data dari bagian dalam firewall perusahaan dan mengirim data keluar firewall tersebut tanpa audit sama sekali.

Identifikasikan dampak potensial yang muncul bila terjadi penerobosan sistem kemananan Unilever. Biasanya dalam PDA dan smartphone, terutama yang digunakan oleh eksekutif senior, seringkali menyimpan data perusahaan yang sensitif, seperti angka penjualan, nomor jaminan sosial, nama pelanggan, nomor telepon, dan alamat email. Maka jika terjadi penerobosan sistem keamanan pihak Unilever akan kehilangan berbagai data-data penting yang terdapat di dalam smartphone itu . Tetapi disamping itu juga pihak memikirkan cara-cara untuk menghindari terjadinya hal tersebut seperti yang di torehkan oleh Tony Farah, direktur Unilever untuk urusan solusi global, bersama timnya diminta untuk mengembangkan metode pengamanan perangkat mobile ini guna menjamin Unilever tidak dicuri datanya atau mengalami kerugian keuangan. Tim tersebut memutuskan bahwa sebuah perangkat genggam mobile membutuhkan tingkat pengamanan yang sama dengan laptop-laptop yang digunakan di Unilever.

Faktor Manajemen Faktor Organisasi Faktor Teknologi Faktor manajemen, organisasi dan teknologi apa yang harus ditangani dalam mengembangkan kebijakan prosedur dan pengamanan bagi perangkat genggam nirkabel Unilever? Faktor Manajemen Faktor Organisasi Faktor Teknologi

A. Faktor Manajemen Pihak manajemen Unilever bisa saja memberikan pelatihan rutin terhadap para Eksekutif nya tentang bagaimana cara yang tepat menggunakan Blackberry agar terhin dar dari malware-malware atau juga terhindar dari email yang berisi virus-virus. Dan juga pihak manajemen Unilever harus melakukan survey control di lapangan terhadap mobile yang dimiliki oleh para eksekutif-eksekutifnya , hal ini gunanya untuk memperbaiki jika ada sistem–sistem yang rusak dalam mobile tesebut dan terus memperbaharui sistem keamanaan pada mobile tersebut agar tidak mudah terjadi penerobosan oleh hacker-hacker.

B. Faktor Organisasi Pihak Organisasi Unilever sendiri yang dipimpin oleh Tony Farah, selaku direktur Unilever untuk urusan solusi global, bersama timnya terus mengembangkan metode pengamanan perangkat mobile ini guna menjamin Unilever tidak dicuri datanya atau mengalami kerugian keuangan. Tim tersebut memutuskan bahwa sebuah perangkat genggam mobile membutuhkan tingkat pengamanan yang sama dengan laptop-laptop yang digunakan di Unilever. Program pengamanan perangkat genggam nirkabel Unilever menghabiskan $70.000 setiap tahunnya untuk mendukung lebih dari 450 eksekutif. Sebanyak 550 eksekutif ditambahkan pada tahun 2006.

C. Faktor Teknologi Dalam hal ini Perangkat-perangkat BlackBerry menggunakan sistem operasi yang mengijinkan manajer teknologi informasi membuat larangan-larangan otomatis, seperti tidak boleh membuka lampiran email yang dikirim dari PC pengguna. Ini mengurangi kesempatan virus menulari jaringan perusahaan. Pengaturan pengamanan ini juga mencegah penggunaan layanan email atau browser web alternatif. Semua lalu lintas program email dan browser dilewatkan melalui BlackBerry Enterprise Servers, yang menggunakan teknologi enkripsi data yang kuat. Selain itu, Firewall Unilever dapat memantau semua lalulintas data dan melacak semua percobaan pengguna untuk meneruskan pesan email ke alamat-alamat yang bukan berasal dari dalam perusahaan. Jika firewall ini mendeteksi seorang karyawan melakukan ini, perusahaan akan memecat karyawan tersebut. Email yang lolos dari jaringan rumah seseorang masuk ke jaringan perusahaan Unilever tidaklah aman.

Sambungan… Dan juga untuk menunjang keamanan tersebut pihak Unilever melakukan pada perangkat Blackberry tersebut sehingga pengguna tidak dapat memasang aplikasi pihak ketiga apapun. Perangkat-perangkat genggam tersebut harus di-cradle setiap 30 hari untuk menciptakan kunci pengaman yang baru. Perangkat genggam tersebut diatur akan mematikan sambungan apabila menganggur selama 15 menit. Setelah periode itu berlalu, pengguna harus memasukkan kembali kata sandinya untuk mendapatkan kembali akses untuk mengirim email atau menelepon. Fitur pengamanan lainnya memicu penguncian perangkat dan penghapusan fungsi perangkat setelah terjadi sepuluh kali kegagalan dalam mencoba masuk atau memasukkan kata sandi.

Apakah mengijinkan para eksekutif Unilever menggunakan BlackBerry dan telepon genggam merupakan ide yang baik? Mengapa atau mengapa tidak? Menurut kami ide ini adalah suatu ide yang sangat baik , dikarenakan dapat menunjang produktifitas para Eksekutif Unilever dalam kinerja bisnisnya . Dan juga dengan ditetapkannya ide ini berarti juga memudahkan perusahaan untuk mendapatkan laporan – laporan secara langsung dari pihak eksekutifnya , dan juga memudahkan Unilever memantau kinerja kinerja para Eksekutifnya dilapangan apakah mengalami peningkatan atau tidak .

Kesimpulan Jadi , dengan dilengkapinya para Eksekutif Unilever oleh perangkat genggam Blackberry dapat meningkatkan produktifitas para Eksekutif Unilever dalam kinerja bisnisnya . Dan juga dengan ditetapkannya ide ini berarti juga memudahkan perusahaan untuk mendapatkan laporan – laporan secara langsung dari pihak eksekutifnya , dan juga memudahkan Unilever memantau kinerja kinerja para Eksekutifnya dilapangan apakah mengalami peningkatan atau tidak .

Terima Kasih