Secondary Reserve Pasar Uang
Pengertian Pasar uang atau interbank money market adalah pinjam meminjam antarbank yang dilakukan oleh bank bank komersial dalam rangka memenuhi kebutuhan likuiditas, atau memanfaatkan dana agar tidak menganggur Pemanfatan pasar uang oleh yang membutuhkan dana harus memperoleh money market line terlebih dahulu dari bank pemilik dana. Money market line adalah fasilitas yang diberikan oleh suatu bank kepada bank lain untuk meminjam sejumlah uang melalui fasilitas pasar uang antarbank.
Jangka Waktu Transaksi di pasar uang merupakan fasilitas injam meninjam dengan jangka waktu tidak lebih dari satu tahun. Secara keseluruhan, jangka waktu di pasar uang itu adalah; O/N atau overnight, yaitu penempatan / peminjaman yang berjangka waktu satu malam O/W atau one week , yaitu penempatan / peminjaman yang berjangka waktu satu minggu O/M atau one month, penempatan / peminjaman yang berjangka waktu satu bulan 3/Ms atau three months, penempatan / peminjaman yang berjangka waktu tiga bulan 6/Ms atau six months, yaitu penempatan / peminjaman yang berjangka waktu enam bulan O/Y atau one year, yaitu penempatan / peminjaman yang berjangka waktu satu tahun
Mekanisme Bank Indonesia Nota kredit Nota kredit Bank BNI Bank Mandiri Pinjam rupiah
Peserta Lembaga keuangan non bank Bank-bank komersial Bank sentral Perorangan Perusahaan – perusahaan besar, seperti MNC
Bunga pasar Uang Pasar uang konvensional menjadikan bunga sebagai instrumen pperolehan hasil. Secara umum, terdapat dua metode penghitungan bunganya, yaitu Metode simple interes Metode true discount
Simple Interest Method Suatu metode penetapan hasil bagi pemberi pinjaman dengan rumus sebagai berikut; NxIxT Bunga = ----------- 360 N= Nilai Nominal I = tingkat suku bunga (interest rate)pertahun T = jangka waktu dalam hitungan hari 360= satu tahun dihitung 360 hari.
Contoh kasus Bank MU menempatkan dananya sebesar Rp. 10.000.000.000,00 pada bank AS selama 30 hari dengan imbalan bunga 13% NxIxT Bunga = ----------- 360 N= Rp. 10.000.000.000,00 I = 13 % T = 30 360= satu tahun dihitung 360 hari. 10.000.000.000,00 x 13%x30 Bunga= ---------------------------------------- = IDR 108.333.333
True Discount True Discount merupakan cara perhitungan pemberian bunga dengan menghitung nilai tunai (proceeds)dari surat berharga yang diberikan. Rumus ; Nx360 Proceeds= --------- 360+(TxI) N = nilai nominal 360 = satu tahun dihitung 360 hari T = jangka waktu surat berharga I = tingkat bunga yang berlaku satu tahun
Contoh kasus Bank MU membeli SBI yang berjangka waktu 7 hari sebesar Rp 17.000.000.000 dengan bunga 9,875% Maka perhitungan dari diskonto dari transaksi di atas; Harga nominal SBI = 17.000.000.000,00 17.000.000.000 x 360 Proceeds = ----------------------- = 16.967.420.196, 64 360 + (7x 9,875%) Diskonto = 32.579.803,36
Instrumen Pasar Uang Sertifikat Deposito Berjangka Sertifikat Bank Indonesia Commercial Paper Promissory notes Call Money
Sertifikat deposto; deposito berjangka yang bukti simpanannya dapat diperjual belikan. Ciri produk ini; pertama, penarikan pada saat jatuh tempo dilakukan atas unjuk, sehingga siapapun yang memegang bukti simpanan tersebut dapat mencairkannya pada saat jatuh tempo. Kedua, bunga deposito dibayarkan di muka, yaitu pada saat nasabah menempatkan dananya dalam bentuk deposito.
Contoh Kasus Sertifikat deposito dengan nilai nominal 1 juta; bunga 24%; jangka waktu 12 bulan. Maka, bunga yang akan dibayar dimuka sebesar 1 jt x 24%=240.000. Karena penempatan dana 1 jt dan berbarengan dengan pembayaran bunga 240.000, maka mekanisme penempatan dananya adalah; nasabah menempatkan dananya sebesar 1 jt dengan diskonto 240.000, sehingga uang yang dibayarkan sebesar 1 jt – 240.000= 760.000. pada saat jatuh tempo, pemegang sertifikat dapat mencairkan dananya sebesar 1 jt. jika sebelum jatuh tempo sertifikat deposito itu akan dijual, maka harga yang harus dibayar oleh pembeli adalah berdasar nilai bunga dari sisa jangka waktu dari deposito. Misal, setelah berjalan 3 bulan, deposito akan dijual maka dasar perhitungan harga jual adalah 1 jt – (((12-3/12) x 24%X1 jt)= 820.000