Dra.Retno Harindhi Wulandari

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERMASALAHAN MEMBACA DAN SOLUSINYA
Advertisements

MEMBACA SCANNING.
BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SMA/MA Kelas X.
PEMERINTAH KOTA PONTIANAK DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH KOTA PONTIANAK DINAS PENDIDIKAN Jl. Letjen. Sutoyo Pontianak, Telp. (0561) , Website:
MEMBACA Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca Memahami wacana sastra melalui kegiatan membaca puisi dan cerpen.
Pengantar Gambar: David Castillo Dominici / FreeDigitalPhotos.net m Bagian 1 Pedoman WUS: Hal. 57.
KLASIFIKASI JENIS MEMBACA
 Oleh : Dra. Siti Perdi Rahayu, M.Hum.  Sebuah ide seringkali muncul dengan tak terduga atau tiba-tiba, pada saat itulah kita sering mengabaikannya.
Nama : Hj. Ilas Sulasiah, S.Pd. NIM : NIP :
KEGIATAN MENULIS DI PERGURUAN TINGGI
Paragraf Deduksi Paragraf Deduksi menguraikan masalah umum ke masalah khusus. Proses pengembangan paragraf deduksi adalah: Memandang masalah secara umum.
MOTIVASI PENGEMBANGAN PENELITIAN SISWA
MEMBACA CEPAT Membaca cepat adalah membaca suatu wacana secara sistematis mulai dari kata, kalimat, paragraf tanpa ada satu kata pun yang terlewatkan sampai.
TEKNIK MEMBACA CEPAT SRI MAMUDJI, S.H., M.L.L. Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18,
Novella Cathlin PBSI/UNY  StandarKompetensi 3. Membaca: Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca.  Kompetensi Dasar.
MEMBACA CEPAT DAN EFEKTIF
NAMA: AFRINALDI KELAS: 2F BAHASA INDONESIA MATA KULIYAH: TIK NPM:
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
c. Membaca: Membaca Cepat(skimming) Berbagai Teks Nonsastra
Membaca Cepat Permulaan
MEMBACA.
MEMBACA CEPAT (SPEED READING)
Paket 7 Metode dan Media dalam Pembelajaran PKn MI
KETERBACAAN Kunci Sukses Pemelajaran Membaca Oleh: Setyawan Pujiono.
Kompetensi Dasar Standar Kompetensi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (UNTUK IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013)
Standar Kompetensi 11. Memahami wacana tulis. melalui kegiatan membaca
Masmardli Wibowo KD: 3.1 Menemukan ide pokok berbagai teks nonsastra dengan teknik membaca cepat Indikator 1: Membaca cepat teks dengan kecepatan 250 kata/menit.
Fasilitator : N. Faqih Syarif 2007
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Kutipan Ati Harmoni AH - Bahasa Indonesia 2*
ALAT UNGKAP MASALAH PTSDL (AUM PTSDL)
KUTIPAN BAHASA INDONESIA
Prepared by Kunaifi © 2010 The Department of Electrical Engineering UIN Suska Riau. All rights reserved. Topik 07 Academic Reading Skill.
Workshop Penyusunan Skripsi
Pembaruan dalam Pembelajaran di SD oleh Ngadi Marsinah
PERTEMUAN PERTAMA KETERAMPILAN MENULIS oleh Teguh Prakoso
Tinjauan Pustaka dan Penyusunan Kerangka Teori Penelitian
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Upaya Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru
TATA TULIS KARYA ILMIAH
MEMBACA (1) PERTEMUAN KE-5 Khusnul Fatonah, M.Pd. PGSD.
By : Rio Priyono, Amd.,RO.,SKM
Wawasan kebahasaan Wujud atau ujud Khawatir atau kuatir
Membaca cepat dan efektif
Menemukan Ide Pokok dan Permasalahan dalam Artikel Melalui Kegiatan Membaca Intensif Oleh : Dra. S.H. Retnowati.
dengan teknik membaca cepat (250 kata/menit)
Wawasan kebahasaan Insaf atau insyaf Komplek atau kompleks
PERTEMUAN KEDELAPAN KETERAMPILAN MENULIS oleh Teguh Prakoso
Pembelajaran Membaca-Menulis
KELOMPOK III INVENTORI TUGAS PERKEMBANGAN
MERANGKUM SELURUH ISI INFORMASI TEKS BUKU KE DALAM BEBERAPA KALIMAT
Membaca Memindai Tanggal 14 September 2013
Wawasan kebahasaan Insaf atau insyaf Komplek atau kompleks
ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami berbagai
KUTIPAN Nama : Astin Ria Npm :
Proses Menulis Karya Ilmiah
LANGKAH AWALAN PEMILIHAN TOPIK PENELITIAN DAN CONTOH
Pengutipan dan Daftar Pustaka
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
TES ISIAN.
KUTIPAN, CATATAN KAKI DAN DAFTAR PUSTAKA
Seminar Topik Skripsi - Kuliah 13 Aries Yulianto Fakultas Psikologi
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
MEMBACA CEPAT Zaenuri,S.Pd.I.
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Proses Menulis Pramenulis
Karena …. Yang pasti berlalu adalah waktu. 1. APA ITU BELAJAR EFEKTIF? Yaitu belajar yang menyenangkan, terjadwal dengan baik, tidak memakan banyak waktu.
Transcript presentasi:

Dra.Retno Harindhi Wulandari MEMBACA CEPAT Dra.Retno Harindhi Wulandari

PENGERTIAN MEMBACA TEKNIK MEMBACA CEPAT PENGERTIAN MEMBACA CEPAT TUJUAN MEMBACA CEPAT RUMUS MEMBACA CEPAT KESIMPULAN

Apa yang perlu diperhatikan dalam meningkatkan kecepatan membaca ?

Terima Kasih

Teknik Layap Teknik layap (scimming) yaitu membaca cepat untuk mengambil intisari dari suatu bacaan, berupa ide-ide pokok atau detail penting. Dalam hal ini kita harus sudah menetapkan apa yang akan kita cari, lalu kita telusuri dengan cepat. Begitu kita temukan baru kita baca dengan seksama untuk kita dalami. kembali

Teknik Pindai Membaca cepat untuk menemukan/ memperoleh suatu informasi tanpa membaca secara lengkap bagian-bagian yang tidak perlu. Misalnya kalau kita mencari nomor telepon di buku telepon, mencari arti kata/istilah dalam kamus, mencari jadwal acara televisi di surat kabar dan sebagainya.

Jangan melakukan vokalisasi Jangan menggerakan bibir. Jangan menoleh ke kanan-kiri mengikuti fokus bacaan. Jangan menunjuk bagian yang dibaca Jangan melakukan subvokalisasi Jangan melakukan regresi

7) Carilah kata kunci 8) Abaikan kata tugas yang sifatnya berulang-ulang 9) Jangan selalu berhenti lama di awal baris atau kalimat. 10) Biasakan untuk membaca kelompok kata atau frase. 11) Jika dalam penulisan bacaan itu dalam bentuk kolom-kolom kecil (seperti surat kabar) arah gerak mata tidak ke samping secara horizontal, tetapi ke bawah atau melingkar-lingkar.

Pengertian Membaca Membaca ialah kegiatan menyerap informasi yang diperoleh dari bahan visual atau tertulis. Aktivitas ini melibatkan informasi visual (mata, tulisan, cahaya) dan informasi nonvisual (pengetahuan tentang bahasa, pengalaman membaca, dan wawasan tentang materi bacaan)

Pengertian Membaca Cepat Membaca cepat merupakan kegiatan untuk menyerap informasi secara cepat dari bahasa tulis. Ukuran kecepatan membaca siswa SD atau SMP adalah 200 kpm, siswa SMA adalah 250 kpm, mahasiswa sarjana adalah 325 kpm, dan mahasiswa pascasarjana adalah 400 kpm.

Teknik Membaca Cepat 1). Teknik pindai (scanning) 2). Teknik layap (scimming)

Tujuan Membaca Cepat Mencari topik-topik bacaan, misalnya ketika akan membuat kliping, membeli buku, majalah, atau koran. Mencari bagian penting yang kita perlukan, misalnya ketika mencari fakta, konsep, atau teori untuk menulis karya tulis. Melakukan penyegaran terhadap hal-hal yang pernah kita baca.

RUMUS Rumus kecepatan membaca (KM) : Keterangan: KM = Kecepatan Membaca (kata per menit) K = Jumlah kata yang dibaca Wm = Waktu tempuh baca dalam satuan menit Wd = Waktu tempuh baca dalam satuan detik

Rumus pemahaman isi bacaan (PIB): Keterangan: PIB = Pemahaman isi bacaan B = Skor bobot perolehan tes yang dapat dijawab dengan benar Sm = Skor maksimal

Rumus kecepatan efektif membaca (KEM) Keterangan: KEM = Kecepatan Efektif Membaca K = Jumlah kata yang dibaca Wm = Waktu tempuh baca dalam satuan menit B = Skor bobot perolehan tes yang dapat dijawab dengan benar Sm = Skor maksimal

Kesimpulan Kita diharapkan dapat memahami dan memperoleh informasi yang diinginkan secara cepat dan efisien. Membaca cepat dapat dilakukan dengan dua teknik, yaitu teknik layap dan teknik pindai.