1 T eknik A udit M utu A kademik I nternal Ref. ISO19011:2002.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGENDALIAN MUTU PADA INDUSTRI
Advertisements

PENYELARASAN SOP SOP 07 : PENELAAHAN MUTU.
WORKSHOP WELCOME to STATE SENIOR HIGH SCHOOL 1 PEKALONGAN
METODOLOGI YANG DIPAKAI DALAM PENGEMBANGAN KOSA KATA ( ISO 9000:2008) OLEH: ARY ARDIANSYAH (NIM : ) MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA.
Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Audit Mutu Internal Oleh ; Ir. Masruki Kabib, MT
Oleh : Ir. Masruki Kabib, MT
R. Arum, SP, SSi, MT SHKI Unila 2013
Audit Sumber Daya Manusia
Wisnu Haryo Pramudya, S.E., M.Si., Ak., CA
Audit Internal Mutu Akademik(AIMA) Universitas Pendidikan Indonesia
pelaksanaan AMAI PADA JURUSAN-PROGRAM STUDI
AUDIT KEPASTIAN MUTU.
INTERNAL AUDIT K3 TJIPTO S..
PENGANTAR AUDIT MUTU (AKADEMIK) INTERNAL (AMI) SMM USU
AUDIT SISTEM KEPASTIAN MUTU
SISTEM AUDIT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PERGURUAN TINGGI
DIKLAT ASESOR BAP-S/M PROVINSI JATIM
AUDIT MANAJEMEN.
PEDOMAN PENILAIAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN K3
Kantor Jaminan Mutu Universitas Gadjah Mada Yogyakarta 2014
Pengenalan Audit Mutu Perguruan Tinggi
Jenis Klasifikasi Audit
Metode Audit Mutu SPMI Seputar SPM-PT
SISTEM MUTU LABORATORIUM SESUAI ISO/IEC : 2005.
Kosa Kata dalam Audit SPMI
Pertemuan 6 Prosedur dalam Manajemen Mutu
Temuan/Finding Ketidaksesuaian (KTS)
Perancanaan Audit Mutu Akademik Internal Seputar SPM-PT
AUDIT SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN
AUDITOR MUTU INTERNAL (AMI)
SOP dan Audit Keamanan Keamanan Jaringan Pertemuan 12
Definisi Auditing Internal:  Auditing internal adalah aktivitas pemberian keyakinan serta konsultasi yang independen dan objektif, yang dirancang untuk.
Klausul 8, SMM ISO 9001:2008 PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN
KRITERIA PENILAIAN AIPT << STANDAR 2 >>
AUDITOR INTERNAL, DASAR-DASAR AUDIT INTERNAL DAN PELAKSANAANNYA
PEMAHAMAN ATAS PENGENDALIAN INTERN
AUDIT MUTU INTERNAL TIM GAMA SOLUTION.
Audit Internal K3 By : Wahyuni, S.Psi, M.Kes.
ANALISIS PROSES BISNIS 10 The first step in quality … is to know the requirements of the customer or consumer; not only external customers, but also.
Wisnu Haryo Pramudya, S.E., M.Si., Ak., CA
TEORI PELAKSANAAN AUDIT MUTU INTERNAL
TEORI AUDIT MUTU INTERNAL
TEORI PERENCANAAN AUDIT MUTU INTERNAL
INTERNAL AUDIT K3 TJIPTO S..
AUDIT SISTEM KEPASTIAN MUTU
Audit Produksi dan Operasi
2 DOKUMEN MUTU.
MAN 344 : MANAJEMEN MUTU PERTEMUAN 9
PERENCANAAN MANAJEMEN LINGKUNGAN
8. Pengukuran, analisis, dan perbaikan 8.1 Umum
“Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu”
Laela Indawati, SSt.MIK., MKM
Sumber informasi/data Audit
PENDAMPINGAN AUDIT MUTU INTERNAL
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008
Devinisi Audit Internal
Pemahaman Struktur pengendalian intern
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
AUDIT SEKTOR PUBLIK TINJAUAN MENYELURUH 12/1/2018 overview.
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)
AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)
Konsep Audit Siwidyah DL. Kenapa Auditing Diperlukan? Adanya hubungan ekonomi di dalam entitas, dan hubungan antara entitas dengan pihak lain yang memiliki.
PELATIHAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) KOPERTIS WILAYAH VI SEPTEMBER 2012 PELATIHAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) KOPERTIS WILAYAH VI SEPTEMBER 2012.
1. Pokok Bahasan Pengertian audit Pengertian audit Jenis audit Jenis audit Pengertian audit internal Pengertian audit internal Manfaat audit internal.
Lokakarya AMI USD Griya Persada, Kaliurang Mei 2019
Transcript presentasi:

1 T eknik A udit M utu A kademik I nternal Ref. ISO19011:2002

Audit Mutu Suatu pemeriksaan yang sistematis dan independen untuk menentukan apakah kegiatan menjaga mutu serta hasilnya telah dilaksanakan secara efektif sesuai dengan rencana yang ditetapkan untuk mencapai tujuan

Sistem Mutu Sistem yang mencakup struktur organisasi, tanggungjawab, prosedur, proses dan sumber daya untuk melaksanakan manajemen mutu.

3 Tipe PENJAMINAN MUTU a) Jaminan Mutu Produk Memastikan mutu produk/keluaran b) Jaminan Mutu Proses: Memastikan mutu suatu proses c) Jaminan Mutu Sistem: Memastikan mutu sistem (semua proses)

3 Tipe Utama Audit Mutu •Audit Mutu Produk/Pelayanan: berdasar atas karakteristik produk/pelayanan tersebut. •Audit Mutu Proses: berdasar atas indikator kinerja kunci. •Audit Mutu Sistem: berdasar pada elemen-elemen dari sistem.

Tipe-tipe Lain • Audit Pengamatan: untuk memantau kendali proses. • Inspeksi: untuk penerimaan produk. • Penilaian: untuk pertimbangan berdasar hasil evaluasi seberapa baik pencapaian tingkat mutu.

Tujuan Audit Mutu Antara lain untuk: •Menentukan kesesuaian atau ketidaksesuaian elemen-elemen Sistem Mutu (SM) dengan persyaratan-persyaratan yang telah ditetapkan. •Menentukan keefektifan pencapaian dari tujuan-tujuan mutu yang telah ditetapkan (Indikator Kinerja Kunci). •Menyempurnakan SM. •Memenuhi persyaratan peraturan. •Memantau SM sebagaimana tercantum dalam program atau kebijakan organisasi.

Alasan-alasan Audit Mutu •Untuk mengevaluasi pemasok (rekanan) sesuai dengan kontrak. •Untuk memverifikasi SM organisasi yang masih berlaku untuk tujuan tertentu. •Untuk mengevaluasi SM dibandingkan dengan standar SM lain.

Lingkup Audit Mutu •Lingkup Audit: Aktivitas-aktivitas yang perlu didesain untuk audit tertentu agar mencapai target atau tujuan audit.

Klasifikasi Audit: Ada Tiga Tipe Audit

Klasifikasi Audit: 1)First Party Audit (audit internal): Audit secara internal dalam organisasi berdasarkan standar yang dimiliki organisasi itu sendiri untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, ancaman, dan peluang penyempurnaan. AUDIT INTERNAL

MANFAAT AUDIT INTERNAL •Mengenal dengan baik pekerjaan- pekerjaannya. •Menyempurnakan dan mengembangkan SM. •Mengurangi risiko kegagalan audit eksternal.

2) Second Party Audit (audit eksternal) Audit secara eksternal yang tergantung pada perjanjian kerja. : audit kontraktor, audit pemasok, audit kantor pusat. Klasifikasi Audit: AUDIT EKSTERNAL

3)Third Party Audit (audit eksternal secara independen) Audit secara eksternal yang dilakukan oleh suatu badan yang independen. Misal: audit oleh lembaga sertifikasi, audit untuk penghargaan atau sertifikat. Misal: audit oleh lembaga sertifikasi, audit untuk penghargaan atau sertifikat. Klasifikasi Audit: AUDIT EKSTERNAL Secara Independen

Frekuensi Audit •Sesuai persyaratan peraturan. •Terdapat perubahan yang signifikan dalam manajemen, kebijakan, dan teknik. •Terdapat perubahan sistem. •Atas permintaan klien. •Sesuai kebutuhan penyempurnaan.

Tahapan audit: • Audit Sistem (Desk Audit) • Audit Kepatuhan (on Site Audit)

Audit Sistem •Audit Sistem: audit terhadap kecukupan kebijakan dan prosedur organisasi untuk memenuhi persyaratan-persyaratan standar sistem audit mutu. Dilakukan di Kantor/Desk Evaluation

Audit Kepatuhan •Audit Kepatuhan: memeriksa/memastikan apakah setiap prosedur atau Instruksi Kerja (IK) dilaksanakan secara tertib dan benar. Dilakukan di tempat teraudit/visitasi

PROGRAM ATAU RENCANA AUDITMUTU DANGKAL DALAM Aras dan Kedalaman Audit AUDIT SISTEM Desk evaluation MM Prosedur IK, DP, BO AUDIT KEPATUHAN Site visit

Badan Sertifikasi (BS) •Badan Sertifikasi: suatu badan yang memberikan sertifikat kepada individu/organisasi yang memenuhi seluruh karakteristik standar yang ditentukan.

Badan Akreditasi (BA) •Badan Akreditasi (BA): adalah badan yang mengakreditasi Badan Sertifikasi, untuk menjamin bahwa sertifikat yang dikeluarkan sesuai dengan standar yang berlaku.

Audit penjaminan dan konsultasi yang independen dan objektif secara internal dalam organisasi penyelenggara pendidikan berdasarkan standar yang dimiliki organisasi itu sendiri AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

TUJUAN UMUM AMAI untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, ancaman, dan peluang penyempurnaan mutu akademik.

Kajiulang Dokumen dan Persiapan checklist Melaksanakan Audit Lapangan Tentukan Tujuan Audit Rapat Tim Audit LAPORAN AUDIT MPAMAI Siklus A udit M utu A kademik I nternal Menentukan kebijakan AMAI MANAJEMEN PerencanaanAudit Membentuk Tim Audit Jadwal Audit (Visitasi) Menentukan kajiulang kebijakan 10 Tim Audit Kualifikasi AMAI PemilihanPelatihan KelompokAuditor

PERISTILAHAN DALAM AUDIT

•Auditor: seorang yang memiliki kualifikasi untuk menjalankan audit mutu •Auditee: suatu organisasi yang diaudit •Auditor: seorang yang memiliki kualifikasi untuk menjalankan audit mutu •Auditee: suatu organisasi yang diaudit

Temuan •Temuan: pernyataan yang berisi fakta yang dicatat selama audit dan didukung dengan bukti-bukti obyektif.

Bukti-bukti Obyektif •Catatan/dokumen bersifat kualitatif ataupun kuantitatif, •Pernyataan responden tentang: fakta mutu pelayanan, eksistensi dan implementasi elemen-elemen sistem mutu.

KeTidakSesuaian atau Ketidakpatuhan Tidak memenuhi persyaratan yang ditentukan.

Observasi Temuan yang menunjukkan ketidakcukupan terhadap persyaratan yang memerlukan penyempurnaan.

Permintaan Tindakan Koreksi Permintaan perbaikan oleh manajemen kepada teraudit atas dasar laporan audit agar teraudit memperbaiki KTS atau penyebab KTS