Perancangan Lampu LED
Belum lama ini Osram melaporkan hasil penelitiannya tentang seberapa besar efisiensi energi yang dimiliki light emitting diode (LED). Dalam penelitiannya, Osram yang merupakan anak perusahaan Siemens, memperhitungkan juga beberapa aspek lain selain besaran konsumsi energi dan unjuk kerja, termasuk di antaranya adalah proses produksi. Penelitian tersebut menggunakan LED berumur 25.000 ribu jam sebagai acuan dan dibandingkan dengan energi yang dibutuhkan oleh lampu pijar dengan umur 25x1.000 jam dan lampu hemat energi dengan umur pakai 2,5x10.000 jam. Selain itu besarnya energi yang dibutuhkan untuk membuat LED hingga pengapalan mulai dari Cina hingga ke tempat pemasangannya di Eropa juga diperhitungkan. Hasil temuannya seperti yang tercakup dalam rangkuman penelitian tersebut adalah lampu-lampu LED saat ini memang memiliki efisiensi energi yang sangat baik, baik dalam jumlah energi yang dibutuhkan untuk membuatnya, mendaur ulang dan menghasilkan cahaya. Osram juga menambahkan bahwa besaran angka-angka seperti dalam laporan risetnya masih mungkin terus bertambah seiring dengan semakin efisiennya LED dari sisi energi.
Perhatikan pada gambar tersebut Perhatikan pada gambar tersebut. Delapan buah LED terhubung ke port 0, yang difungsikan sebagai output. Pada konfigurasi tersebut LED akan nyala bila diberi logika LOW ‘0’ melalui port 0, dan LED akan padam bila diberi logika HIGH ‘1’ melalui port 0. Agar Display LED ini dapat aktiv maka jumper EN LED harus dihubungkan singkat.