HUBUNGAN MANUSIA, SAINS DAN TEKNOLOGI Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Dosen : Nuansa Bayu Segara, M.Pd FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MATEMATIKA Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon 2012-2013 Jalan Perjuangan No. 01 Cirebon Telp. (0231) 48729-482115 Kelompok 1 Zenni Sulistia NPM : 112070106 Kelas 1-I Gina Putri Lestari NPM : 112070027 Kelas 1-J Yudi Dwi Permadi NPM : 112070130 Kelas 1-J
Pengertian Sains Menurut Medawar (1984) Sains (dari istilah Inggris Science) berasal dari kata: sienz, ciens, sience, syence, scynce, scyense, scyens, scienc, sciens, scians. Ilmu yang dapat diuji (hasil dari pengamatan sesungguhnya) kebenarannya dan dikembalikan secara bersistem dengan kaidah-kaidah tertentu berdasarkan kebenaran atau kenyataan semata sehingga pengetahuan yang dipedomani tersebut boleh dipercayai, melalui eksperimen secara teori. Sains berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam semesta secara sistematis, dan bukan hanya kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.
Ilmu Pengetahuan Sosial Psikologi Pendidikan Antropologi Etnologi Sejarah Ekonomi Sosiologi Ilmu Pengetahuan Sosial Pembagian Sains Ilmu pengetahuan Bumi dan Antariksa Geologi Astronomi Geografi Ilmu Pengetahuan Alam Fisika Biologi Kimia
Teknologi adalah suatu cara untuk teknik memproduksi atau memproses membuat sesuatu yang lebih mengembangkan keterampilan manusia. Beberapa fase proses teknik yang dialami dalam kehidupan manusia yakni : Fase teknik destruktif Fase teknik konstruktif Fase modern
Manusia dalam IPTEK dan IPTEK Bagi Manusia Perkembangan Teknologi Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat mendatangkan kemakmuran materi. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain, teknik modern, teknologi hutan, teknologi gedung (metalurgi), teknologi transportasi dan lain-lain. Dengan menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru tersebut, kita dapat memperoleh hasil, misalnya : Penggunaan teknik nuklir, orang dapat membuat reactor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radio aktif, di mana zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud damai. Penggunaan teknologi hutan, seperti kita ketahui, hutan mempunyai banyak fungsi kertas, industry kayu lapis/bahan bangunan, berfungsi untuk tempat penyimpanan air, objek pariwisata dan lain-lain. Pengetahuan dan teknologi memungkinkan terjadinya perkembangan keterampilan dan kecerdasan manusia. Hal ini karena dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan: Tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah Meningkatkannya kemakmuran materi dan kesehatan masyarakatnya.
Perkembangan Iptek Dalam Pembangunan Dan Lingkungan Iptek dalam kehidupan manusia memanglah telah membawa perubahan yang sangat besar. Karenanya kini semua dapat terfasilitasi dengan lebih mudah dan modern. Namun walau pengaplikasiaannya mendatangkan kemajuan bagi kehidupan masyarakat tetap saja harus mempertimbangkan segala entitas yang ada dalam lingkungan diluarnya. Pengaplikasian IPTEK harus sesuai dengan peraturan yang ada dan memperhatikan segala dampak buruk yang dapat ditimbulkan bagi manusia sebagai pengaplikasinya ataupun dengan lingkungan sebagai area pengaplikasiaannya. Semua harus berjalan dengan seimbang. Kemajuan IPTEk tetap harus diimbangi dengan pemeliharaan keseimbangan dan kelestarian lingkungan.
Pengembangan IPTEK dalam Pertimbangan Nilai Etis dan Religious Mengembangkan nilai-nilai dan budaya IPTEK pada dasarnya adalah melakukan tranformasi dari masyarakat berbudaya tardisional menjadi masyarakat yang berpikir analitisi kritis dan berketerampilan IPTEK dengan tetap menjunjung tinggi/memelihara nilai-nilai agama, keimanan, dan ketaqwaan terhadap Tuhan YME, serta nilai-nilai luhur budaya bangsa. Manusia sebagai makhluk yang berakal budi tidak henti-hentinya mengembangkan pengetahuaanya. Akibatnya teknologi berkembang sangat cepat dan tidak terbendung seperti tampak dalam teknologi persenjataan, komputer informasi, kedokteran, biologi, dan pangan. Kemajuan teknologi tersebut bila tidak disertai dengan nilai etika akan menghancurkan hidup manusia sendiri seperti terbukti dengan perang Irak, pemanasan global, daya tahan manusia yang semakin rendah, kemiskinan sebagian penduduk dunia, makin cepat habisnya sumber alam, rusaknya ekologi, dan ketidak adilan.
Pengembangan IPTEK Dalam Pembangunan yang Dapat Menumbuhkan Kreativitas, Invention, Discovery dan Rekayasa Pertama kegiatan pengembangan IPTEK di bidang kebutuhan dasar manusia Kedua kegiatan pengembangan IPTEK dalam sumber daya Alam dan energi menghasilkan data dan informasi Ketiga, kegiatan pengembangan iptek di bidang industri khususnya industri pesawat terbang Keempat. Industri telekomunikasi dan elektronika Kelima, dalam industri energi telah berhasil membuat turbin uap batu bara pembangkit tenaga listrik dengan kekuatan 50 kilowatt
Peran IPTEK Dalam Mendukung Pertahanan Negara Peran dan Pengaruh IPTEK dalam Bidang Pertahanan, Pembangunan lingkungan, meningkatkan kesejahteraan Peran IPTEK Dalam Mendukung Pertahanan Negara Pertahanan negara pada hakekatnya merupakan upaya untuk mengatasi ancaman yang berasal dari luar maupun dalam negeri. Dengan kata lain yakni untuk melindungi kepentingan nasional dan mendukung pencapaian pembangunan nasional. Ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung pertahanan negara diartikan sebagai penerapan berbagai disiplin ilmu pengetahuan untuk menghasilkan produk teknologi yang berupa alat atau peralatan untuk mendukung dan penyiapan kekuatan pertahanan negara.
Peran IPTEK Dalam Pembangunan Lingkungan IPTEK memegang peranan penting bagi negara-negara berkembang dalam proses peningkatan standar hidup, kesejahteraan, dan melindungi sumber daya alam dan keanekaragaman hayati. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan mahkluk hidup (termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya) yang mempengaruhi peri-kehidupan dan kesejahteraan manusia serta mahkluk hidup lainnya. Oleh karena itu kelestarian dan keseimbangan alam perlu dipertahankan agar senantiasa memberikan daya dukung bagi kehidupan manusia ke taraf hidup yang lebih baik. Namun, belum optimalnya peran IPTEK dalam mengatasi degradasi fungsi lingkungan hidup. Kemajuan IPTEK berakibat pula pada munculnya permasalahan lingkungan. Hal tersebut antara lain disebabkan oleh belum berkembangnya sistem manajemen dan teknologi pelestarian fungsi lingkungan hidup. Sistem tersebut akan mendorong pengembangan dan pemanfaatan IPTEK yang bernilai ekonomis, ramah lingkungan dan mempertimbangkan nilai-nilai sosial budaya masyarakat setempat.
Peran IPTEK Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Penyediaan Pangan Penyediaan Sandang Penyediaan Papan Peningkatan Kesehatan Penyediaan Energi
Dampak Penyalahgunaan IPTEK Bagi Kehidupan Sosial dan Budaya 1. Nuklir Misalnya, meledaknya bom di Hiroshima dan Nagasaki mengakhiri perang dunia ke II. Akhirnya perang untuk menghentikan kekejaman, penghancuran, dan perusakan. Pada waktu itu banyak korban berjatuhan, tetatpi kejadian tidak berhenti disitu, karena radiasi akibat senjata nuklir masih dapat dirasakan sampai sekarang. Penyebabnya adalah debu-debu radioaktif yang berasal dari bom nuklir serta reaktor-reaktor atom. Bahaya yang ditimbulkan adalah radiasi oleh sinar alpha, beta, dan gamma, serta partikel neutron lainnya hasil pembelahan inti. Efek yang ditimbulkan oleh radioaktif adalah terjadinya perubahan struktur zat serta pola reaksi kimianya. Sehingga merusak sel tubuh, bila hal ini terjadi maka gen akan menyebabkan terjadinya mutasi gen yang berakibat kanker.
2. Polusi Kegiatan-kegiatan industri, dalam bentuk limbah, zat-zat buangan berbahaya seperti logam berat, zat radioaktif, air buangan panas, juga dalam bentuk kepulan asap, kebisingan suara. Kegiatan pertambangan, berupa terjadinya kerusakan intalasi, kebocoran, pencemaran buangan penambangan, pencemaran udara, rusaknya lahan akibat pertambangan. Kegiatan tranportasi, berupa kepulan asap, naiknya suhu udara kota, kebisingan dari kendaraan, tumpahan bahan bakar minyak,bumi dari kapal tanker. Kegiatan pertanian, terutama akibat dari residu pemakaian zat-zat kimia yang memberantas hama seperti insektidida, pestisida, herbisida, demikian pula dengan pupuk organik.
TERIMA KASIH