Jakarta, 28 JULI 2009. BMKG RABU, 29 JULI 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
"Ekor" Badai Perburuk Cuaca di Indonesia
Advertisements

Jakarta, 28 SEPTEMBER BMG SENIN, 29 SEPTEMBER 2008 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG 29 SEPTEMBER 2008 GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : PERAIRAN.
Jakarta, 03 AGUSTUS BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 04 AGUSTUS 2009 GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3.0 M DI : LAUT NATUNA, SELAT MALAKA.
Jakarta, 26 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : RABU, 27 APRIL 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 8 MEI BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : SENIN, 9 MEI 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 2 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : MINGGU, 03 APRIL 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 12 JUNI PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SATU MINGGU KE DEPAN BMG JUMAT, 13 JUNI 2008 GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : LAUT CINA.
ANGGOTA DPD HASIL PEMILU 2009 Jumlah Anggota DPD132 orang Jumlah Anggota DPD Laki-Laki97 orang Jumlah Anggota DPD Perempuan35 orang Presentase Jumlah Anggota.
Jakarta, 16 Nopember BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 17 NOPEMBER 2009 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI.
Jakarta, 04 J u n i BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG MINGGU, 05 JUNI 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI :
Jakarta, 17 Januari BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 18 JANUARI 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI.
Jakarta, 09 M e i BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 10 MEI 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
IRMA LUSI NUGRAHENI SPD. MSI
Jakarta, 05 M e i BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG JUMAT, 06 MEI 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Jakarta, 19 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : RABU, 20 APRIL 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 7 APRIL BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : JUM’AT, 8 APRIL 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 12 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG RABU, 13 APRIL 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Jakarta, 29 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : SABTU, 30 APRIL 2011 DI LOKASI.
Jakarta, 25 Maret BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG JUMAT, 25 MARET 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : 2)
Jakarta, 17 Maret BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : Selat Malaka Perairan Utara.
Jakarta, 16 MARET BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : DI LOKASI TERSEBUT BERPELUANG.
PRAKIRAAN HARIAN TINGGI GELOMBANG
Jakarta, 18 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 19 APRIL 2011 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI :
Jakarta, 23 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : MINGGU, 24 APRIL 2011 DI.
PERSEBARAN NENEK MOYANG BANGSA INDONESIA
Jakarta, 19 Februari BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG JUM’AT,20 FEBRUARI 2015 GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : LAUT TIONGKOK SELATAN,
Jakarta, 02 Nopember BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : RABU, 03 NOPEMBER 2010.
PRAKIRAAN HARIAN TINGGI GELOMBANG
SITE SELECTION PLTU PETUNG 2 X 7 MW (KALTIM)
Klasifikasi Bahasa Austronesia Berdasarkan Wilayah
STATISTIK PERTAMBANGAN NON MIGAS
MONITORING DAN PREDIKSI EL ÑINO TAHUN 2009 DAN
ANGKET PEMBACA HARIAN Field Data dan Sampel Angket dimuat pada hari Jumat, 1 Mei 2009 Penantian pengembalian Angket dari tanggal 1-15 Mei 2009 Jumlah.
ANGKET PEMBACA TABLOID Field Data dan Sampel Angket dimuat pada hari Jumat, 1 Mei 2009 Penantian pengembalian Angket dari tanggal 1-15 Mei 2009.
THE ISLANDS IN INDONESIAN. IN 1972, INDONESIAN INSTITUTE OF SCIENCES (LIPI) PUBLISH AS MANY AS 6,127 NAMES OF ISLANDS IN INDONESIA. [CITATION NEEDED]
PEMANTAUAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN RAPERDA BIDANG PLP
Rakornas MAjlis Dikti-Litbang PP Muhammadiyah
WILAYAH SASARAN PROGRAM PKB PPPPTK MATEMATIKA 2017
Sumber : Juknis Pengembangan KSM Hal.12
RAPAT KOORDINASI TEKNIS BADAN LITBANG HUKUM DAN HAM
Kebijakan Registrasi Tenaga Kesehatan Indonesia
Kabupaten/Kota yang telah Menginisiasi KLA sampai Tahun 2014
DATA KELULUSAN SERTIFIKASI GURU TAHUN 2007 S.D 2010
DATA KEBUTUHAN GURU (NASIONAL) TAHUN
Sumber Jurnal: Agung Eddy Suryo Saputro PPT oleh: Siska Anggraeni
Disampaikan pada Rakornas BAN-S/M Jakarta , Maret 2014
Lokakarya Peran Provinsi
ARLINDO Baruna Kusuma, S.Pi., M.P..
Lesson Learned 2015.
PENGELOLA PERENCANAAN KEBUTUHAN SDMK PROV/KAB/KOTA
DATA KEBUTUHAN GURU SD NEGERI (NASIONAL) TAHUN
DEFINISI BAKU GT adalah guru tersedia yaitu jumlah guru yang ada dikurangi jumlah guru pensiun/mutasi/meninggal JM adalah jumlah murid/siswa yang ada (untuk.
HASIL PENELITIAN (8) Gambar 7 Peta Potensi Energi Angin Perairan Pantai Nusa Tenggara Barat (Tahun )
DATA KEBUTUHAN GURU SMK NEGERI (NASIONAL) TAHUN
Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia
KEBIJAKAN BAN-S/M TAHUN 2014
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Disusun oleh :       Kasmiati (H )
PENJELASAN PELAKSANAAN RAPAT KOORDINASI DAN MEKANISME DESK
Direktur Perlindungan Hortikultura Direktorat Jenderal Hortikultura
Progres dan Rencana Kerja Tindak Lanjut PFI
TINDAK-LANJUT KUNKER Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian
SIKLUS PERENCANAAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN
ARLINDO. O Posisi Indonesia spesial karena terletak di dua benua dan dua samudera disamping posisinya di khatulistiwa O Selain itu juga perairan Indonesia.
Traditional Houses of Indonesia
EVALUASI PENYERAPAN ANGGARAN PERCEPATAN PENDAFTARAN VARIETAS LOKAL
HASIL PENELITIAN (3) Gambar 2 Peta Potensi Energi Gelombang Laut Perairan Pantai Selatan Jawa (Musim Peralihan I Barat Timur)
RAPAT KOORDINASI Penyesuaian Target Kemiskinan Kab/kota
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA IPS KELAS VII YULINDA SAFITRI, S.Pd.
INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM. Pengertian Poros Maritim Dunia.
Transcript presentasi:

Jakarta, 28 JULI 2009

BMKG RABU, 29 JULI 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, SELAT MALAKA BARAT LAUT, PERAIRAN UTARA JAWA, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, TELUK BONE, LAUT FLORES, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, TELUK TOMINI DAN LAUT SULAWESI GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : LAUT NATUNA, SELAT KARIMATA, PERAIRAN ACEH DAN NIAS, SAMUDERA HINDIA BARAT NIAS, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA, PERAIRAN SABALANA, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGAR, LAUT SAWU, PERAIRAN SELATAN MERAUKE, TELUK TOLO, LAUT SERAM, PERAIRAN MOROTAI DAN LAUT MALUKU GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : TELUK SIAM, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH DAN BARAT MENTAWAI, PERAIRAN ENGGANO, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA TENGAH HINGGA SELATAN LOMBOK, SELAT MAKASSAR SELATAN, LAUT TIMOR, PERAIRAN BABAR, PERAIRAN TANIMBAR, TELUK KARPENTARIA, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA, LAUT BURU, PERAIRAN SANGIHE TALAUD, LAUT HALMAHERA DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA MOROTAI REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, LAUT ANDAMAN, SAMUDERA HINDIA SELATAN BENGKULU HINGGA SELATAN JAWA BARAT, LAUT TIMOR, LAUT ARAFURA DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA BIAK HINGGA UTARA JAYAPURA ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG KAMIS, 30 JULI 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, SELAT MALAKA BARAT LAUT, PERAIRAN UTARA JAWA, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, TELUK TOMINI, LAUT SULAWESI DAN PERAIRAN BIAK GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : TELUK SIAM, LAUT NATUNA, SELAT KARIMATA, PERAIRAN ACEH DAN NIAS, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH HINGGA BARAT NIAS, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA, PERAIRAN SABALANA, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT SERAM, LAUT MALUKU, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN PERAIRAN MOROTAI GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA BANTEN HINGGA SELATAN TIMOR, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, LAUT ARAFURA, PERAIRAN TANIMBAR, PERAIRAN SELATAN MERAUKE, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA, LAUT BURU, LAUT HALMAHERA DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA MOROTAI REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, LAUT ANDAMAN, SAMUDERA HINDIA SELATAN MENTAWAI HINGGA SELATAN LAMPUNG, PERAIRAN BABAR DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA BIAK HINGGA UTARA JAYAPURA ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG JUMAT, 31 JULI 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, PERAIRAN NIAS, LAUT JAWA BARAT, PERAIRAN UTARA JAWA, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, LAUT FLORES, TELUK TOMINI DAN PERAIRAN BIAK GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : TELUK SIAM, LAUT NATUNA, SELAT KARIMATA, SELAT MALAKA BARAT LAUT, PERAIRAN ACEH, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH HINGGA BARAT NIAS, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWATIMUR, PERAIRAN SABALANA, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT SERAM, LAUT MALUKU, LAUT SULAWESI DAN PERAIRAN MOROTAI GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : SAMUDERA HINDIA SELATAN MENTAWAI HINGGA SELATAN JAWA TIMUR, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, PERAIRAN BABAR, TELUK KARPENTARIA, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA, LAUT BURU, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN LAUT HALMAHERA REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, LAUT ANDAMAN, SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA MENTAWAI, PERAIRAN TANIMBAR, LAUT ARAFURA, PERAIRAN SELATAN MERAUKE DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA MOROTAI HINGGA UTARA JAYAPURA ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG SABTU, 01 AGUSTUS 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : LAUT NATUNA, PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, PERAIRAN NIAS, PERAIRAN UTARA JAWA, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, LAUT FLORES, TELUK TOMINI DAN PERAIRAN BIAK GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : SELAT KARIMATA, PERAIRAN ACEH, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH HINGGA BARAT NIAS, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA, PERAIRAN SABALANA, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT MALUKU, LAUT SULAWESI DAN PERAIRAN MOROTAI GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, PERAIRAN ENGGANO, SAMUDERA HINDIA BARAT MENTAWAI HINGGA SELATAN JAWA BARAT, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, TELUK KARPENTARIA, PERAIRAN SELATAN MERAUKE, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, LAUT BANDA BARAT, LAUT BURU, LAUT SERAM DAN LAUT HALMAHERA REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT ANDAMAN, PERAIRAN BABAR, PERAIRAN TANIMBAR, LAUT ARAFURA, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA TIMUR, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA MOROTAI HINGGA UTARA JAYAPURA ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG MINGGU, 02 AGUSTUS 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : LAUT NATUNA, PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, PERAIRAN NIAS, PERAIRAN UTARA JAWA, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, LAUT FLORES, TELUK TOMINI DAN PERAIRAN BIAK GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : SELAT KARIMATA, PERAIRAN ACEH, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH HINGGA BARAT NIAS, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN ENGGANO, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA, PERAIRAN SABALANA, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT MALUKU, LAUT SULAWESI DAN PERAIRAN MOROTAI GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, SAMUDERA HINDIA BARAT MENTAWAI HINGGA SELATAN TIMOR, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, PERAIRAN BABAR, PERAIRAN TANIMBAR, LAUT ARAFURA, TELUK KARPENTARIA, PERAIRAN SELATAN MERAUKE, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA, LAUT BURU, LAUT SERAM, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN LAUT HALMAHERA REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT ANDAMAN DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA MOROTAI ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG SENIN, 03 AGUSTUS 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : LAUT NATUNA, PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN JAMBI DAN RIAU, PERAIRAN NIAS, PERAIRAN UTARA JAWA, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, TELUK TOMINI DAN PERAIRAN BIAK GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : TELUK SIAM, SELAT KARIMATA, PERAIRAN ACEH, SAMUDERA HINDIA BARAT NIAS HINGGA BARAT MENTAWAI, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN ENGGANO, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA, PERAIRAN SABALANA, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, LAUT FLORES, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT SERAM, LAUT MALUKU, LAUT SULAWESI, PERAIRAN MOROTAI DAN LAUT HALMAHERA GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH, SAMUDERA HINDIA BARATBENGKULU HINGGA SELATAN TIMOR, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, PERAIRAN BABAR, PERAIRAN TANIMBAR, TELUK KARPENTARIA, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI, LAUT BANDA, LAUT BURU DAN PERAIRAN SANGIHE TALAUD REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, LAUT ANDAMAN, SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA ENGGANO, LAUT ARAFURA DAN PERAIRAN SELATAN MERAUKE ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009

BMKG SELASA, 04 AGUSTUS 2009 PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG GELOMBANG DAPAT TERJADI 1.0 M S/D 2,0 M DI : LAUT NATUNA, SELAT KARIMATA, PERAIRAN BANGKA BELITUNG, PERAIRAN NIAS, PERAIRAN UTARA JAWA, LUT JAWA BARAT, SELAT MAKASSAR SELATAN, PERAIRAN SULAWESI SELATAN, TELUK BONE, PERAIRAN UTARA NUSA TENGGARA, LAUT FLORES, LAUT SERAM, TELUK TOMINI, LAUT SULAWESI, PERAIRAN MOROTAI DAN LAUT HALMAHERA GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : PERAIRAN ACEH, SAMUDERA HINDIA BARAT NIAS HINGGA BARAT LAMPUNG, PERAIRAN MENTAWAI, PERAIRAN ENGGANO, PERAIRAN LAMPUNG BARAT, SELAT SUNDA BARAT DAYA, PERAIRAN SELATAN JAWA, LAUT JAWA TIMUR, PERAIRAN SABALANA, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA TENGAH HINGGA SELATAN TIMOR, PERAIRAN SELATAN NUSA TENGGARA, LAUT SAWU, LAUT TIMOR, PERAIRAN SULAWESI TENGGARA, TELUK TOLO, LAUT BURU, LAUT MALUKU DAN PERAIRAN SANGIHE TALAUD GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4,0 M DI : TELUK SIAM, SAMUDERA HINDIA BARAT ACEH, SAMUDERA HINDIA SELATAN LAMPUNG HINGGA SELATAN JAWA BARAT, TELUK KARPENTARIA, LAUT ARU, PERAIRAN KEPULAUAN ARU, PERAIRAN KAI DAN LAUT BANDA REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 4,0 M S/D 5,0 M DI : LAUT CHINA SELATAN, LAUT ANDAMAN, PERAIRAN BABAR, PERAIRAN TANIMBAR, LAUT ARAFURA DAN PERAIRAN SELATAN MERAUKE ADANYA AWAN GELAP (CUMULONIMBUS) DI LOKASI TERSEBUT DAPAT MENIMBULKAN ANGIN KENCANG DAN MENAMBAH TINGGI GELOMBANG UP DATE 28 JULI 2009