Bab 4. Jurnal Pentingnya Jurnal

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM PENJUALAN KREDIT
Advertisements

Memahami Penyusunan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang
SISTEM AKUNTANSI AKTIVA TETAP
SISTEM AKUNTANSI Drs. Muhammad Saifi, M.Si.
SISTEM AKUNTANSI PERSEDIAAN
BAB 1 SISTEM AKUNTANSI.
SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN
Bab 10. Sistem Akuntansi Utang
Bab 6. Sistem Pengendalian Intern
Bab 9. Sistem Akuntansi Pembelian
Bab 5. Buku Besar & Buku Pembantu
BY: DWI RETNO ANDRIANI, SP, MP
BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU
BUKU BESAR & BUKU PEMBANTU
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI I
PENYELESAIAN BUKTI TRANSAKSI
BAB 8 JURNAL KHUSUS.
Pertemuan 5.
SISTIM AKUNTANSI UTANG
BAB. 3 & 4 Formulir & jurnal.
BAB 5 JURNAL.
JURNAL KHUSUS Agustin Rusiana Sari.
JURNAL (Journal).
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap Pertemuan 12
AKUNTANSI Oleh Nurul Aini, S.E.,Ak,M.Ak
DOKUMEN & FORMULIR.
Pengertian Formulir adalah secarik kertas yang memiliki ruang untuk diisi.
Siklus Akuntansi.
Sistem Pengendalian Intern
PERTEMUAN TIGA J U R N A L.
Bab 11.Sistem Akuntansi Penggajian & Pengupahan
SISTEM AKUNTANSI Drs. Muhammad Saifi, M.Si.
Jurnal Ledger & Subsidiary Ledger Pertemuan 02
BUKU BESAR dan BUKU PEMBANTU
Matakuliah : A0114/ Sistem Akuntansi Tahun : 2005 Versi : Revisi 1
JURNAL Definisi : Catatan akuntansi pertama kali atau transaksi dan kejadian terpilih lainnya dicatat pertama kali. Bentuk Jurnal Bentuk jurnal yang paling.
PENGENDALIAN INTERNAL
PENGANTAR AKUNTANSI (Bagian 2)
BAB 4 PENCATATAN TRANSAKSI BISNIS
FORMULIR DEFINISI FORMULIR :
Formulir Formulir  secarik kertas yg memiliki ruang untuk diisi
Sistem Penggajian & Pengupahan Pertemuan 06
Sistem InforMASI AKUNTANSI
Pertemuan 6 BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU
Review MID SEMESTER Pertemuan 08
TAHAP PENCATATAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap Pertemuan 12
6 Bab Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.
Bab 4. Jurnal Pentingnya Jurnal
JURNAL MINGGU KE 5.
SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN
BAB 19 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG:
JURNAL ( JOURNAL ) TRANSAKSI KEUANGAN YANG DIREKAM DALAM FORMULIR, SEPERTI: FAKTUR PENJUALAN FAKTUR PEMBELIAN BUKTI KAS MASUK DLL, SELANJUTNYA DICATAT.
Bab 10 sistem akuntansi utang
Bab 11 Sistem akuntansi penggajian dan pengupahan
Bab 15 sistem akuntansi persediaan
Sistem Akuntansi Persediaan Pertemuan 11
FORMULIR DAN JURNAL Pertemuan 01
SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH DAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Sistem Akuntansi Biaya
BAB 4 PENCATATAN TRANSAKSI BISNIS
Bab 3. Formulir Formulir  secarik kertas yg memiliki ruang untuk diisi Manfaat penggunaan formulir elektronik: tidak pernah kehabisan formulir tidak pernah.
JURNAL.
PENGENALAN PEMROSESAN TRANSAKSI
Bab 5. Buku Besar & Buku Pembantu
AKUNTANSI Pencatatan transaksi Oleh : SUTEGO, SE.
SITSEM AKUNTANSI PIUTANG
Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Bab 6.
NAMA : A. AULIA FATHANAH NIM : PRODI/ KELAS : PENDIDIKAN AKUNTANSI / B ANGKATAN : 2018.
SISTEM AKUNTANSI AKTIVA TETAP Deskripsi Dokumen Catatan Akuntansi Fungsi yang Terkait Jaringan Subsistem Unsur Pengendalian Intern.
Transcript presentasi:

Bab 4. Jurnal Pentingnya Jurnal  Jurnal merupakan catatan akuntansi permanen yg pertama, yg digunakan untuk mencatat transaksi keuangan perusahaan. Dengan demikian, dalam sistem akuntansi, jurnal harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak akan terjadi satu transaksi pun yg tidak dicatat. Jurnal a. Jurnal Umum Jika jenis transaksi perusahaan masih sedikit, jurnal umum dgn 2 kolom D & K, sudah cukup memadai sbg catatan akuntansi pertama. b. Jurnal Khusus Jurnal khusus diperlukan jika usaha perusahaan bertambah besar dan jenis transaksi menjadi lebih banyak, dan jurnal umum tidak mampu lagi menampung berbagai transaksi yg timbul.

Mengapa jurnal umum harus dipecah ? Untuk mengumpulkan dan menggolongkan transaksi yg sama yg frekuensi terjadinya tinggi Untuk mengurangi pekerjaan pembukuan ke dalam buku besar dan untuk menggolongkan transaksi yg dicatat Untuk memungkinkan pengerjaan pencatatan transaksi ke dalam jurnal dilakukan oleh beberapa orang Untuk menciptakan pengendalian intern Prinsip Dasar yg Melandasi Perancangan Jurnal Jumlah jurnal yg memadai Jurnal digunakan untuk memisahkan transaksi ke dalam penggolongan pokok tertentu Penggunaan jurnal berkolom Nama kolom dalam jurnal harus sesuai dgn nama rekening yg bersangkutan dalam buku besar Kolom-kolom dalam jurnal digunakan untuk mengumpulkan angka yg akan diringkas dalam rekening yg bersangkutan dalam buku besar Sedapat mungkin jurnal harus dirancang sedemikian rupa sehingga pekerjaan menyalin informasi dari dokumen sumbernya dibuat sangat minim Harus ditetapkan hubungan antara dokumen sumber tertentu dgn jurnal sehingga pertanggungjawaban kebenaran informasi dapat ditentukan

Metode Pencatatan Data Ke Dalam Jurnal dgn pena dgn mesin pembukuan dgn arsip dokumen sumber yg berfungsi sbg jurnal dgn komputer dgn pena Dokumen Sumber Jurnal Buku Besar

Membuat rekap dokumen sumber Jurnal Buku Pembantu 2. dgn mesin pembukuan Dokumen Sumber Buku Besar Jurnal diperoleh dari pembuatan dokumen sumber dan posting ke dalam buku pembantu 3. dgn arsip dokumen sumber yg berfungsi sbg jurnal Dokumen Sumber Rekap Dokumen Sumber Buku Besar Secara periodik T Membuat rekap dokumen sumber Arsip dokumen sumber secara kronologis berfungsi sbg jurnal

Langkah Perancangan Jurnal 4. dgn komputer Dokumen Sumber Terminal Arsip transaksi Arsip induk yg belum dimutakhirkan Run Updating Arsip induk yg telah dimutakhirkan 1. Studi terhadap karakteristik transaksi perusahaan 2. Pembuatan jurnal standar 3. Perancangan jurnal Langkah Perancangan Jurnal