DILINGKUNGAN BIDANG P3PL DKK DEMAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KEBIJAKAN PELAYANAN KES DASAR DALAM PROGRAM JAMKESMAS TAHUN 2008
Advertisements

Teori Graf.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
INDIKATOR KESEHATAN PRODUKSI
SUBBIDANG DATA DAN INFORMASI
START.
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 JUNI 2013.
Wido Hanggoro ` Research and Development Department Indonesia Meteorological Climatological and Geophysical Agency.
PERATURAN BUPATI NO 14 TAHUN 2012
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :

TENDENSI SENTRAL.
EVALUASI TAHUN 2008 DAN RENCANA KERJA TAHUN 2009 BIDANG PKPM
EVALUASI DAN INFORMASI BIDANG KESGA DAN YANKES TAHUN 2008
1 Diagram berikut menyatakan jenis ekstrakurikuler di suatu SMK yang diikuti oleh 400 siswa. Persentase siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler.
BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK DISAJIKAN PADA RADALGRAM JAKARTA, 4 AGUSTUS 2009.
Statistika Deskriptif
LAPORAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALs
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
WORKSHOP INTERNAL SIM BOK
DISAMPAIKAN PADA SOSIALISASI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
UKURAN PENYEBARAN DATA
PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 30 JUNI 2014
Rabu 23 Maret 2011Matematika Teknik 2 Pu Barisan Barisan Tak Hingga Kekonvergenan barisan tak hingga Sifat – sifat barisan Barisan Monoton.
Soal Latihan.
MG-11 ANALISIS BIAYA MANFAAT ANALISIS PROYEK KEHUTANAN BERDISKONTO
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 MAR 2014.
PEMINDAHAN HAK DENGAN INBRENG
UKURAN PEMUSATAN DATA Sub Judul.
BAHAN RAKOR P3WB.
PADA RAPAT EVALUASI PENYERAPAN ANGGARAN APBD
DINKES PROPINSI LAMPUNG
PENYEHATAN LINGKUNGAN
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 DESEMBER 2012.
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
Dr. Wahyu Eko Widiharso, SpOT, (K) Spine
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
PERWAKILAN BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Potret Pembangunan Kesehatan Kota Semarang
SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN PUSKESMAS (SIMPUS)
Graf.
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT DEPUTI BIDANG PERUMAHAN FORMAL
Bersyukur.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Teknik Numeris (Numerical Technique)
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 DESEMBER 2014
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 30 SEPTEMBER 2014
• Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah•
Akuntasi Sektor Publik Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah Daerah
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT SARS TOPIK 7
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 SEPT 2013.
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 DES 2013.
HASIL KEGIATAN PEMBERANTASAN KUSTA DI KABUPATEN MALANG
PROGRAM PEMBERIAN OBAT CACING KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016
YUSLIANA NAINGGOLAN, SPD, M.KES
Sosialisasi PIN Polio 2016 Rabu, 2 Maret 2016
PROSEDUR TETAP PENANGGULANGAN KLB
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN FORM LB-1
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1501 Tahun 2010
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN LB-3 (2)
HASIL KEGIATAN PEMBERANTASAN KUSTA DI KABUPATEN MALANG
AYO BERANTAS.
PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
DISUSUN OLEH : KELOMPOK 4
KONDISI HIV & AIDS DI JAWA TENGAH 1993 s/d 31 JUNI 2013
PAPARAN KEBIJAKAN BIDANG PENDIDIKAN
Transcript presentasi:

DILINGKUNGAN BIDANG P3PL DKK DEMAK EVALUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM DILINGKUNGAN BIDANG P3PL DKK DEMAK RAKERKESDA Demak ,11-12 PEBRUARI 2009

SEKSI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT

Program Imunisasi (1) DESA UCI Target 2008 desa UCI 248 (99,6%) dari total 249 Desa, Satu desa belum UCI (0,4%) Desa Grogol Pusk. Karangtengah (DPT 3 =73,5 %, Polio 4 =72,4 %, Campak = 72,4 %, BCG =79,6%) KUALITAS DATA (DQS) Akurasi 100% : (Sayung II & Demak III) Akurasi 0% : ( Mranggen I, Kr.tengah, Kr.anyar II, Mijen I, Demak II, Wedung I) TINGKAT KABUPATEN Over Reporting : 43,3 % Under Reprting : 20,6 % Akurasi : 29,3 %

Program Imunisasi (2) Safe injection Kebijakan Safe injection (No recapping ) belum 100 % dilaksanakan masih ditemukan penutupan kembali alat suntik bekas pakai, ini membahayakan petugas dan masyarakat. Pengamanan limbah tajam (Spuit) belum sempurna, incenerator belum dioperasionalkan secara maksimal, ada yg tak dipakai. RTL (unggulan) Peningkatan kualitas data cakupan imunisasi disemua jenjang pelaporan (posyandu bidan Puskesmas DKK)

PROGRAM BIAS CAKUPAN Target 46.007 siswa(100%) cakupan= 45.676 (99,2%) yg belum 0,8% dg alasan sakit, menolak, dll. KIPI KIPI hanya 1 siswa (KLs III) Pusk Bonang I sempat dirawat RSUD hasil pelacakan disebabkan Psikologis, ketakutan berlebihan terhadap penyuntikan. RTL Puskesmas agar memberikan sosialisasi secukupnya, persiapan mental bagi sasaran dapat maksimal ini mengurangi KIPI Untuk mengatisipasi kejadian keterlambatan TIM Koordinasi dalam memantau keberangkatan disesuaikan jarak sehingga masih dapat memantau pelaksanaan Kegiatan operasional di Puskesmas bersumber dana Jamkesmas th 2009

Surveylance AFP Target 6 (2/100.000)cakupan penemuan 7 (2,3/100.000 pddk Pemeriksaan spesimen Virologi 7 = negatif VPL Non Polio AFP rate = 2,3/100.000 pddk Penemuan penderita lebih bahanyak CBS RTL Sosialisasi bagi LS, masyarakat dan pengobat Tradisional.

Penaggulangan KLB Target semua (100%) KLB ditangani 24 jam, KLB Difteri 2 Demak I sembuh, status imunisasi DPT lengkap , tidak ada penularan setempat. Bonang I meninggal, status imunisasi DPT nihil, pemeriksaan sp ada penularan dilokasi namun dapat ditangani dg pengobatan massal. RTL Penanganganan setiap KLB lebih cepat lagi, termasuk bencana lain.

SEKSI PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR

PROGRAM TBC

PROPORSI PENEMUAN KASUS TBC DI PUSK KAB. DEMAK TAHUN 2008

PROPORSI PENEMUAN KASUS TBC DI Rumah Sakit KAB. DEMAK TAHUN 2008

PETA PENDERITA TBC BTA POSITIF 2008 KAB JEPARA U PETA PENDERITA TBC BTA POSITIF 2008 WEDUNG II 40 LAUT JAWA PRM WEDUNG I 106.7 KAB. KUDUS PRM MIJEN 87.0 KR. ANYAR II 79.3 BONANG II 46 DEMAK II 44 BONANG I 32.7 KR. ANYAR I 91.7 DEMAK I 37 SAYUNG I 34 PRM GAJAH 70.3 DEMAK III 31.8 W. SLM I 43 KR. TENGAH 52 W. SALAM II 61.2 KEBONAGUNG 56.6 KOD. SMG SAYUNG II 17 KAB. GROBOGAN GUNTUR II 42 DEMPET 55 GUNTUR I 47 PPM MRANGGEN I 68.7 Ket : CDR > 60 % PRM KR AWEN I 74 KETERANGAN: :PRM :PPM MRANGGEN II 65 CDR <60 – 50 % KR. AWEN II 33 CDR < 50 % KAB. GROBOGAN

GRAFIK RANGKING PENCAPAIAN CDR TBC BTA + Per PUSKESMAS KAB. DEMAK TAHUN 2008 TARGET

PROGRAM KUSTA

Case Detection Rate Kusta Kabupaten Demak Tahun 2000- 2008

Jumlah Kasus Baru Kusta Kabupaten Demak Tahun 2000-2008

Prevalensi Kusta Kabupaten Demak Tahun 2000- 2008

CDR KUSTA PER PUSKESMAS KAB. DEMAK Tahun 2008

PROGRAM HIV/AIDS

DATA KASUS HIV/AIDS PERDESA TAHUN 2003 - 2008 NO DESA PUSKESMAS TAHUN TOTAL   2003 2004 2005 2006 2007 2008 1 Karangasem Sayung 2 Sayung I 3 Bulusari Saynung II 4 Tlogosih Kebonagung 5 6 Gempoldenok Dempet 7 Kuwu 8 Botosengon 9 Krajanbogo Bonang 10 Gebang 11 UTDC PMI 12 Brumbung Mranggen 13 14 Mutih Wetan Wedung 15 Berahan Wetan Wedung I 16 Ruwit 17 Wonokerto Karangtengah 18 Wonoagung 19 Karangmlati Demak I 20 Raji Demak II 21 Sidomulyo Wonosalam I 22 Temuroso Guntur 27

ISPA DAN DIARE Target program ispa th 2008 sebanyak 4864 balita dan cakupannya sebesar 1.478 atau 20, 4 %. Sedangkan Target program Diare sebesar 30.759 kasus dan dilaporkan sebanyak 26.881 atau 23,4 %.

PEMBERANTASAN PENYAKIT DBD

JUMLAH PENDERITA DBD KAB DEMAK No TH Penderita CFR (%) Stratifikasi Desa (249 desa) P M Endemis Sporadis Potensial 1 2006 141 6 4,3 22 95 132 2 2007 425 1,4 159 68 3 2008 585 7 1,12 37 173 39

Penderita DBD Menurut Wilayah Puskesmas Th 2007

Penderita DBD Menurut Wilayah Puskesmas Th 2008

ENDEMISITAS DBD PER WILAYAH PUSKESMAS KAB. DEMAK TH 2008 U KETERANGAN JEPARA WEDUNG II MIJEN II WEDUNG I KR. ANYAR II KAB. KUDUS MIJEN I LAUT JAWA BONANG II BONANG I DEMAK II KR. ANYAR I DEMAK I GAJAH SAYUNGI W. SLM I DEMAK III W. SALAM II KEBON AGUNG KR. TENGAH SAYUNG II KAB. GROBOGAN KOT. SMG GUNTUR II MRANGGEN I DEMPET GUNTUR I KETERANGAN ENDEMIS SPORADIS POTENSIAL MRANGGEN III KR AWEN I MRANGGEN II KAB. GROBOGAN KR. AWEN II

PEMBERANTASAN PENYAKIT LEPTOSPIROSIS

Data penderita Leptospirosis Kab Demak No Tahun Jenis Kelamin Jml Ket L P 1 2003 5 6 M=1 2 2004 3 2005 4 10 M=3 2006 7 8 2007 23 30 M=5 2008 59 13 72 M=8

Data penderita Leptospirosis Kab Demak No Tahun Lokasi Kasus Wil Pusk Kec Desa 1 2003 5 6 2 2004 3 2005 4 8 2006 7 2007 23 13 2008 12 61 19

Penderita LEPTOSPIROSIS Menurut Wilayah Puskesmas Th 2007

Penderita LEPTOSPIROSIS Menurut Wilayah Puskesmas Th 2008

ENDEMISITAS LEPTOSPIROSIS PER WILAYAH PUSKESMAS KAB. DEMAK TH 2008 U KAB JEPARA WEDUNG II MIJEN II WEDUNG I KR. ANYAR II KAB. KUDUS MIJEN I LAUT JAWA BONANG II BONANG I DEMAK II KR. ANYAR I DEMAK I GAJAH SAYUNGI W. SLM I DEMAK III W. SALAM II KEBON AGUNG KR. TENGAH SAYUNG II KAB. GROBOGAN KOT. SMG GUNTUR II MRANGGEN I DEMPET GUNTUR I MRANGGEN III KETERANGAN ENDEMIS SPORADIS POTENSIAL MRANGGEN II KR AWEN I KAB. GROBOGAN KR. AWEN II

PEMBERANTASAN PENYAKIT FLU BURUNG

DISTRIBUSI SUSPEK FLU BURUNG DI KABUPATEN DEMAK No Kecamatan Desa Jml Suspek/ Meninggal Ket 1 2 3 4 5 6 7 8 Mranggen Bonang Guntur Sayung, Kr awen Kr tengah Sayung Pc Gading Betahwalang Blerong Blerong, Guntur, Kalisari Sidorejo Donorejo Pilangsari 1/0 2/1 1/1 2/0 2003 2004 2006 2007 2008

EVALUASI TAHUN 2008 DAN PERENCANAAN PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN DAN TTU TAHUN 2009 Oleh : Seksi Penyehatan Lingkungan dan Tempat - Tempat Umum Dinas Kesehatan Kabupaten Demak

Institusi yang dibina kesling Sarana kesehatan : 84,35% Sarana pendidikan : 68,33% Sarana ibadah : 38,70% Perkantoran : 65,43% Sarana lain : 51,24%. Puskesmas yang tidak melaporkan : kr.awen II, Guntur I, Demak II

Cak. pddk Kabupaten Demak yang menggunakan air bersih: 68,11%

Pembuangan Kotoran Cak. Pddk yang menggunakan Jaga : 50,94% Cak Pembuangan Kotoran Cak. Pddk yang menggunakan Jaga : 50,94% Cak. Pddk yang menggunakan SPAL : 33,42%

Jumlah spal menurut jenis sarana

Pengawasan & pembinaan TUPM Total TUPM :4302

Penyehatan TUPM Jumlah TUPM = 4302 MS = 1588 (68,04%) TMS = 746 (31,96%) Jumlah TUPM = 4302

Hambatan dan Kendala Belum semua puskesmas mempunyai tenaga HS Belum ada kejelasan /pemahaman tentang tugas pokok HS secara holistik baik petugas maupun pimpinan puskesmas. Petugas HS di pusk. merangkap tugas lain dan mengesampingkan tugas pokoknya Minimnya sarana media penyuluhan untuk petugas HS (maket SPAL, JAGA, SAB & lembar balik), Belum ada dana untuk kegiatan operasional .

Hambatan dan Kendala Kegiatan yang telah tertuang dalam indikator kinerja pada setiap program belum dilaksanakan oleh pemegang program sesuai tupoksi seperti pengamatan jentik pada rumah tangga (dilaksanakan oleh PM&JPKM) sehingga tidak dapat langsung dilakukan monitoring dan evaluasi. Penganggaran kegiatan belum mencerminkan kebutuhan program sebenarnya sesuai pentahapan pencapaian kinerja yang tertuang dalam RPJMD Demak

Alternatif pemecahan masalah : Penugasan rangkap petugas sanitasi di dua puskesmas yang berdekatan, tetapi belum terlaksana secara efektif Sosialisasi tupoksi petugas HS di pusk. kepada kepala puskesmas. Bimbingan teknis secara rutin Peningkatan rapat koordinasi

Alternatif pemecahan masalah mengoptimalkan fungsi dan peran petugas HS sesuai tupoksi dan menujuk petugas pelaksana bidang higiene sanitasi dengan deskripsi tugasnya melakukan pembimbingan/fasilitasi kegiatan ke Puskesmas secara berkala memberikan dukungan penganggaran sesuai dengan target kinerja yang telah ditetapkan

RENCANA TAHUN 2009 Pengawasan kualias air : inspeksi sanitasi, monitoring kualitas air, perbaikan kualitas air, di 30 sarana Penyehatan perumahan dan lingkungan : 1600 rumah dan 2 unit stimulan Pengawasan TTU dan TPM: pendataan, pengawasan, pembinaan dan perbaikan sarana sanitasi pada 2500 TUPM Klinik sanitasi : konsultatif penyakit berbasis lingkungan, kunjungan rumah, stimulan sarana sanitasi di 26 Puskesmas Pamsimas : Community Lead Total Sanitation (CLTS), sanitasi total berbasis masyarakat di 15 desa sasaran

TERIMA KASIH SELAMAT BEKERJA DAN TINGKATKAN KERJA SAMA SEMOGA SUKSES