Keterangan Tambahan untuk Tugas Sesi 6

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
INDIKATOR KESEHATAN PRODUKSI
Advertisements

Sub Dinas Perencanaan Kesehatan Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah
Menghitung kalori.
Surveilans – Response KM
Rossi Sanusi ( 1 Maret 2014
OBESITAS Kegemukan Pada Anak Dr GUSTINA LUBIS SpA.
DISAMPAIKAN PADA SOSIALISASI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA
TUMBUH KEMBANG BAYI DAN BALITA
Enny Zuliatie Die-J YPI (Drop in Center Cijantung Yayasan Pelita Ilmu)
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) ACEH
Epidemiologi & Surveilens Kesehatan Kerja
DINKES PROPINSI LAMPUNG
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
Buletin S-R FETP 1 Maret Buletin = ? Laporan singkat/berita ringkas terkini yang harus segera disampaikan kepada pihak2 yg berkepentingan spy direspons.
Banyak perubahan yang terjadi sejak bayi dilahirkan sampai maturitas (maturity). Salah satu yang mencolok adalah pertumbuhan ukuran tubuh. Pertambahan.
GIZI anak BALITA SUDARMANI DJOKO MKes.
INDIKATOR SURVEILAN GIZI
PENCATATAN & PELAPORAN PROGRAM KESEHATAN LANSIA
Epidemiologi Kesehatan Rossi Sanusi ( Surakarta, 8 Juni 2015.
BBLR di Kab Kulon Progo DIY (2016)
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN LB-3 (2)
PROGRAM KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
UKURAN EPIDEMIOLOGI DAN INTEPRETASI DATA
Rossi Sanusi ( 6 September 2014
Kebijakan & Manajemen Kesehatan
Pengendalian PTM di Kabupaten Kulon Progo
Pertemuan 6 Kurva Pertumbuhan.
Manajemen Informasi Kesehatan & Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Senin, 5 Desember 2016 Jam 08:30 – 14:30
ProDi S2 IKM UNS 17 Desember 2015, Jam 10:00-14:30
PH Surveillance: Conceptual Frameworks
Kebijakan & Manajemen Kesehatan
PH Surveillance – Conceptual Frameworks
Epidemiologi & Surveilens K3
Surveilens Epidemiologis K3
Epidemiologi & Surveilens Kesehatan Kerja
Epidemiologi Penyakit
Epidemiologi & Aplikasinya
Rossi Sanusi ( 18 September 2015
Webinar 1 Masalah Praktis – Makalah SR
Epidemiologi Kesehatan
MORTALITAS ILSA WAHYUNI ( ) KELOMPOK 6 FITRIANI AHMAD
Perjalanan Alamiah Penyakit (Proses penyakit pada perorangan)
Epidemiologi & Aplikasinya
Kebijakan & Manajemen Kesehatan
Epidemiologi Penyakit & Aplikasinya (PH113)
Rossi Sanusi ( 18 September 2015
Epidemiologi Penyakit
Epidmiologi & Aplikasinya
Epidemiologi & Aplikasinya
Rossi Sanusi ( 14 Desember 2013
Tim PKPR (Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja) Puskesmas Bangunsari
KEBIJAKAN kemenKES TENTANG PELAYANAN KEPERAWATAN KELUARGA
PENCATATAN & PELAPORAN PROGRAM KESEHATAN LANSIA
Pelatihan Penggunaan IT dalam Upaya Kesehatan
Senin, 19 Desember 2016 Pukul : Perspektif Historis, Politik, Hukum, dan Etika dalam Kebijakan Kesehatan Senin, 19 Desember 2016 Pukul :
ProDi S2 IKM UNS 13 April 2018, Jam 11:30-14:00
Epidemiologi Kesehatan
Epidemiologi & Aplikasinya
Epidemiologi & Aplikasinya
Rossi Sanusi ( 24 Januari 2014 CCHC Rossi Sanusi ( 24 Januari 2014.
Gizi Seimbang untuk Remaja.
Epidemiologi Kesehatan
Perencanaan & Evaluasi Program Promosi & Pencegahan Penyakit Pada Ibu & Anak ProDi S2 IKM UNS 2 Nov 2018 Rossi Sanusi
DATA NEONATAL & BAYI RESTI WILAYAH SUKAKARYA. Pengertian SDIDTK Deteksi dini adalah upaya penjaringan dan penyaringan yang dilaksanakan untuk menemukan.
Indeks Kepuasan Masyarakat Bidang Kesehatan
Audit Maternal Perinatal (AMP) Sosial
ALARM STUNTING. Latar Belakang Dari laporan Tahunan Program Gizi di dapatkan bahwa prevalensi balita stunting (TB/U Pendek dan sangat Pendek ) di wilayah.
PENYAKIT TIDAK MENULAR | MALNUTRISI
Transcript presentasi:

Keterangan Tambahan untuk Tugas Sesi 6 PP BBLR Keterangan Tambahan untuk Tugas Sesi 6

BBLR Peningkatan Kesakitan dan Kematian bayi dan anak: Merupakan Penyakit Prioritas karena: Peningkatan Kesakitan dan Kematian bayi dan anak: a. Resiko kematian BBL 2000-2499 4 X > BBL 2500-2999 & 10X > BBL 3000-3499 b. Resiko Diare & ISPA >

Peningkatan Resiko Stunting. a. 40% perempuan Asia-Tenggara BB < 45kg dan TB < 145cm. b. Pada usia 17-19 th Rata2 BB < 5kg dan Rata2 TB < 5cm.

Penurunan perkembangan mental & fisik. a. Pada usia 4 th Rata2 IQ: BBL 737 – 2000gr: 94 2000 – 2500gr: 100 2500 – 3000gr: 103 b. Pada usia 15 th: kekuatan genggaman tangan 2 – 3kg <

PP BBLR - Reduksi Angka2 Kesakitan, Kecacatan & Kematian UKP: Dx & Rx Kasus pada Tahap Pencegahan I, II & III (+ Rehabilitasi) UKM: S & R Himpunan Kasus pada Tahap Pencegahan I, II & III (+ Primordial)

UKM UKP Pengumpulan Pengolahan Penafsiran Distribusi Kasus Respons Cepat (Re-)alokasi SD & BimTek Pelaksanaan UKP Deteksi Kasus & Rx Evaluasi Respons Terencana Alokasi SD & BimTek, Kebijakan Angka Kasus Perencanaan Pengumpulan Pengolahan Penafsiran

Pencegahan I BBLR Populasi sasaran: WUS Desa Siaga atau WUS yang mengunjungi UPTD (termasuk Unit Swasta). Dx WUS ResTi: 1. Kasus ResTi FR Internal: a. St Gizi: BMI <18.5; defisiensi mikronutrien b. St Antropometrik: TB <145cm c. St Reproduksi: “4 Terlalu” d. St Imunitas.

2. Kasus ResTi FR External: a. Lingkungan Biologis: orang kontak (e.g., TB, PMS), Vektor (e.g., Malaria) b. Lingkungan Fisik (e.g., kecacingan, TB, Malaria). c. Lingkungan PsikoSos (gaya hidup, pendapatan, KAP)

Rx WUS ResTi: 1. Internal (utk menurunkan kerentanan): a. Tambah makanan, mikronutrien. b. – c. KB. d. Imunisasi. 2. External (utk menurunkan pemaparan): a. Pengobatan orang kontak, Pengendalian vektor. b. PSN, Perbaikan Lingkungan Rumah/Tempat Kerja/Sekolah. c. Modifikasi gaya hidup, peningkatan pendapatan, pendidikan/penyuluhan). S & R: ?

Output: Jumlah (%) WUS yang dilayani per UPTD atau Desa Siaga. Outcome: a. Utk Respons Segera: Distr BuMil dgn IUGR (Penghambatan Pertumbuhan Dalam Rahim) menurut tempat, waktu & kelompok penduduk. b. Utk Respons Terencana: M atau R BuMil dengan IUGR per UPTD atau Desa Siaga.

Pencegahan II BBLR Populasi sasaran: BuMil yg mengunjungi UPTD (Klinik Pelayanan Ante-Natal). Dx Dini: IUGR. Rx: Tambah makanan & mikronutrien, pengobatan infeksi, penyuluhan. S & R: ? Output: Jumlah (%) BuMil yg dilayani/ UPTD.

Outcome: a. Utk Respons Segera: Distr BuLin yg melahirkan bayi BBLR. b. Utk Respons Terencana: M atau R BuLin yg melahirkan bayi BBLR (atau BBL) per UPTD atau Desa Siaga.

Pencegahan III BBLR Populasi sasaran: BuLin yg bersalin dan bayi yg dilahirkan di UPTD (Klinik Bersalin). Dx Klinis: Bayi BBLR. Rx Klinis: Penatalaksanaan kasus BBLR. S & R: ? Output: Jumlah (%) BuMil dan bayi BBLR yg dilayani/ UPTD.

Outcome: a. Utk Respons Segera: Distr BuLin yg melahirkan bayi BBLR yg meninggal (atau Bayi BBLR yg meninggal). b. Utk Respons Terencana: M atau R BuLin yg melahirkan bayi BBLR yg meninggal (atau bayi BBLR yg meninggal) per UPTD atau Desa Siaga.