ENTREPREUNERSHIP KOESNOTO SOEPRANIANONDO. PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Lulusan SMA umumnya sudah mulai mencari dan mendaftarkan diri ke perguruan tinggi yang.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SARANA ANDA MENUJU SEJAHTERA
Advertisements

PROGRAM BEASISWA UNGGULAN FAST-TRACK BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2012.
Pengakuan Pendapatan Bab 8 By: Winny.
MEKANISME PEMBAYARAN PAJAK PADA PENGGUNAAN DANA BOS TAHUN 2014
GROUP 4 ANWAR P FEMMI T INDRA JAYADI RYAN P YOSA
MASALAH PEMBANGUNAN MANUSIA: Kependudukan, Pengangguran, Wanita dan Migrasi PART 8.
Created: By Z.Asro ri Disampaikan dalam sosialisasi WIRAUSAHA, IPT ITS 2010 Tim Teknopreneur Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
1 Achmad Rozi El EROY. 2 Pendahuluan Perusahaan sebagai bagian dari lingkungan ekonomi perlu mencermati situasi dan kondisi ekonomi. Optimaslisasi kekuatan.
ENTREPREUNERSHIP KOESNOTO SOEPRANIANONDO. PENGANTAR Lulusan SMA umumnya sudah mulai mencari dan mendaftarkan diri ke perguruan tinggi yang mereka minati.
Manajemen Persediaan ROSIHAN ASMARA.
PENDAHULUAN MEDIA PRESENTASI MK. KEWIRAUSAHAAN Universitas Sebelas Maret – Solo 2008 BA-MKU Kwu UNS- Solo 2008.
MAKALAH MASALAH PENGANGGURAN DI JAKARTA TIMUR
TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN dan PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
BAB 6 EKONOMI MIKRO DAN EKONOMI MAKRO.
1 DAMPAK PNPM, PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PADA PELUANG KERJA DAN PEMBERANTASAN KEMISKINAN Jakarta – April 12, 2007 Gustav F. Papanek Boston Institute.
DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN
BANTUAN LUAR NEGERI: Tantangan & Peluang Pemanfaatannya Banda Aceh, 29 November 2006.
Usaha Roti Bakar.
BAB 12 PERDAGANGAN MARGIN.
MANAJEMEN KEUANGAN LITERATUR :
AKUNTANSI AKTIVA TETAP
AKUNTANSi AKUNTANSi AKTIVA TETAP AKTIVA TETAP.
MENYUSUN RANCANGAN AWAL USAHA DAN EVALUASI PELUANG USAHA BARU
PENDAPATAN NASIONAL Pertemuan ke
KEWIRAUSAHAAN & USAHA KECIL
MAKROEKONOMI, edisi ke-6
Kebijakan pembangunan ekonomi dan sosial di Indonesia.
Diskripsi Mata Kuliah Memberikan gambaran dan dasar-dasar pengertian serta pola pikir yang logis sehubungan dengan barisan dan deret bilangan yang tersusun.
Kuliah Pertemuan ke: 10 PPh Ps. 24
Studi Kelayakan Bisnis
Erkembangan Perekonomian Indonesia : Refleksi Kondisi Perekonomian Dunia O l e h A v i l i a n i 0 2 A g u s t u s
BULETIN TEKNIS NO. 05 AKUNTANSI PENYUSUTAN
Pertemuan 11 Strategi Produk dan Penentuan Harga
PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN
ENTREPRENEURSHIP Introduction M-1 1Tony Soebijono.
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (COST-VOLUME-PROFIT ANALYSIS)
Meningkatkan Pendapatan Anda
ASET TIDAK LANCAR DIMILIKI UNTUK DIJUAL
DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM
ANALISA FINANSIAL DAN EKONOMI
LAPORAN KEUANGAN Catur Iswahyudi Manajemen Informatika (D3)
CANIS SHOP CHOCO SWEET CAKE By : Nisful Laili No :
Teori Ekonomi Klasik dan Keynes
Pengangguran di Indonesia
PENAWARAN (SUPPLY) Tugas Individu Kewirausahaan Oleh:
Manajemen Persediaan Pertemuan ke-10.
KOESNOTO SOEPRANIANONDO
Berbisnis Sejak Di Bangku Kuliah
Rumusan Masalah dan Latar Belakang Masalah
KEWIRAUSAHAAN (ENTREPREUNERSHIP)
Berita Resmi Statistik
Entrepreneurship Center Universitas Dian Nuswantoro
BAB 6 EKONOMI MIKRO DAN EKONOMI MAKRO.
ENTREPREUNERSHIP (Kewirausahaan)
1 Sesi Pertama Konsep dasar kewirausahaan Materi kuliah Kewirausahaan.
Rich Dad Poor Dad CASHFLOW Quadrant Reference : By Robert T Kiyosaki
Mata Pelajaran : Ekonomi
KEMISKINAN.
Indikator dan Masalah Pembangunan
EKONOMI KELAS 10 (UMUM) SMAN 11 KAB. TANGERANG
Kewirausahaan dan Perencanaan Bisnis
PERSPEKTIF KUALITAS PELUANG DAN TANTANGAN
PEREKONOMIAN INDONESIA
MASALAH PEMBANGUNAN MANUSIA: Kependudukan, Pengangguran, Wanita dan Migrasi PART 8.
ANALISIS MAKRO DAN ANALISIS INDUSTRI
PERSPEKTIF KUALITAS PELUANG DAN TANTANGAN
Rich Dad Poor Dad CASHFLOW Quadrant Reference : By Robert T Kiyosaki
Perkembangan Ekonomi Indonesia dan Prospek Ekonomi Sektoral
Rich Dad Poor Dad CASHFLOW Quadrant Reference : By Robert T Kiyosaki
Pertemuan Ke- IIX Lingkungan Bisnis Global Oleh: Fikri Hudori Gatot Sugeng Syahbudin Adam.
Transcript presentasi:

ENTREPREUNERSHIP KOESNOTO SOEPRANIANONDO

PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Lulusan SMA umumnya sudah mulai mencari dan mendaftarkan diri ke perguruan tinggi yang mereka minati Tidak sedikit biaya dan energi telah dikeluarkan untuk mempersiapkan diri menyambut tes masuk PT Namun……. Masalahnya kemudian seberapa jauh mereka yang nanti berhasil masuk ke bangku kuliah dapat dijamin setelah lulus bakal mendapatkan pekerjaan sebagaimana yang mereka cita-citakan BAB I PENDAHULUAN

Problem pengangguran kita kian membukit !!!  Hasl pendataan terbaru BPS melaporkan di tingkat nasional angka pengangguran mencapai 10,01 juta orang pada Agustus 2007 (angka pengangguran berkurang sebesar 8,42% dibanding Agustus 2006 yang besarnya 10,93 juta jiwa atau 10,2%). Jumlah sarjana menganggur melonjak drastis orang pada 2006 menjadi orang pada ditambah pemegang gelar Diploma I,II dan III yang menganggur pada 2007 lebih dari orang. Dirjen pendidikan tinggi (05/02/2009) menyatakan saat ini di Indonesia ada sarjana yang menganggur. Mereka tidak bekerja karena kompetensi tidak sesuai, lulusan yang tidak terserap, memilih untuk tidak bekerja atau mahasiswa lulusan dari program studi yang sudah jenuh. Pertumbuhan ekonomi tahun 2007 menurut Bank Indonesia diprediksi mencapai 6,3% Berpeluang menciptakan lapangan pekerjaan bagi 1,5 juta orang dan mengurangi kemiskinan.

Sementara itu angkatan kerja baru mencapai 2,5 juta orang / tahun Artinya : masih lahir sejuta pengangguran baru Menurut BPS th 2006 jumlah pengangguran tercatat sebanyak 12 juta orang Tetapi ironisnya jumlah sarjana yang menganggur justru melonjak drastis, jika 2006 tercatat hanya sarjana yang menganggur, pada 2007 jumlahnya naik menjadi orang (Kompas,6 Februari 2008) Harap diingat ini belum termasuk 1,4 juta sarjana yang setengah pengangguran karena bekerja kurang dari 35 jam/minggu

Setiap tahun Perguruan Tinggi menghasilkan sarjana Daya serap lapangan kerja jauh di bawah supply dari mesin produksi Perguruan Tinggi. Seperti 2007, over supply mencapai lulusan yang otomatis menjadi pengangguran baru. Angka itu cenderung naik pesat dari waktu ke waktu. Dalam kurun 6 bulan, dari Agustus 2006 s/d Februari 2007, pengangguran S1 naik orang atau 9,8%. Dalam setahun bisa menjadi 20%. Indonesia mengalami masa sulit dengan depresiasi nilai Rupiah terhadap USD. Berdasarkan data dari BI sepanjang 2008 Rupiah masih hingga akhir Oktober menjadi Rp – Rp pada awal efeknya, Produk impor pasti segera naik dampak lain adalah ancaman pengangguran. ILO memperkirakan akhir 2009 akan terjadi pengangguran tenaga kerja tingkat dunia sekitar 20 juta. Krisis yang berlanjut akan meningkatkan pengangguran di atas 200 juta (sektor konstruksi, real estate, jasa keuangan, otomotif, dll.

penganggur lulusan Perguruan Tinggi (Feb 2007) (Sumber berita: Kompas, tanggal 6 Februari 2008 halaman 12)

PENGANGGURAN TERDIDIK Tahun 2005/06 terdapat lulusan Perguruan Tinggi. Tahun 2005/06 terdapat lulusan Perguruan Tinggi. Dalam waktu 6 bulan (8/2006 – 2/2007) penganggur terdidik naik sebesar orang (9,88%). Dalam waktu 6 bulan (8/2006 – 2/2007) penganggur terdidik naik sebesar orang (9,88%). Penganggur terdidik setengah menganggur pada Februari 2007 sejumlah 1,4 juta, naik sekitar 26% dibandingkan pada Februari Penganggur terdidik setengah menganggur pada Februari 2007 sejumlah 1,4 juta, naik sekitar 26% dibandingkan pada Februari 2006.

Krisis ekonomi mengakibatkan situasi yang tidak menguntungkan bagi Krisis ekonomi mengakibatkan situasi yang tidak menguntungkan bagi Entrepreneur, yaitu : sulit mencari dana, resiko bisnis lebih tinggi, membutuhkan waktu yang lebih lama untuk BEP. Krisis ekonomi memberi peluang untuk memulai bisnis baru, karena: lebih mudah memperoleh karyawan baru yang andal dengan biaya relatif lebih ekonomis, memperkecil turnover karyawan, persaingan menyusut baik dari sisi intensitas maupun kuantitas. Krisis ekonomi memberi peluang untuk memulai bisnis baru, karena: lebih mudah memperoleh karyawan baru yang andal dengan biaya relatif lebih ekonomis, memperkecil turnover karyawan, persaingan menyusut baik dari sisi intensitas maupun kuantitas. Dalam situasi krisis, konsumen tetap akan melanjutkan konsumsinya, konsumen akan mengubah perilaku konsumsinya dengan mempertimbangkan 4 faktor yaitu:1.) harga, dengan membeli produk yang lebih murah,2.) kuantitas, membeli produk dalam jumlah lebih sedikit, 3.) kualitas, a. kualitas lebih rendah karena harga lebih murah dan tidak tahan lama, b. kulaitas terbaik namun lebih tahan lama dengan harga lebih tinggi dan 4.) gaya hidup, dengan mengubah gaya konsumsi misalnya do it yourself (melakukan sendiri ganti oli mesin) Dalam situasi krisis, konsumen tetap akan melanjutkan konsumsinya, konsumen akan mengubah perilaku konsumsinya dengan mempertimbangkan 4 faktor yaitu:1.) harga, dengan membeli produk yang lebih murah,2.) kuantitas, membeli produk dalam jumlah lebih sedikit, 3.) kualitas, a. kualitas lebih rendah karena harga lebih murah dan tidak tahan lama, b. kulaitas terbaik namun lebih tahan lama dengan harga lebih tinggi dan 4.) gaya hidup, dengan mengubah gaya konsumsi misalnya do it yourself (melakukan sendiri ganti oli mesin) Karena itu, jangan ragu untuk memanfaatkan kesempatan dan memahami perilaku konsumen pada masa krisis Karena itu, jangan ragu untuk memanfaatkan kesempatan dan memahami perilaku konsumen pada masa krisis Orang Indonesia akan hebat kalau memiliki jiwa entrepreneurship karena hanya itu yang bisa menjawab untuk kemajuan negeri ini. Orang Indonesia akan hebat kalau memiliki jiwa entrepreneurship karena hanya itu yang bisa menjawab untuk kemajuan negeri ini.

Jumlah pengangguran di Indonesia belum juga beringsut turun Di Jawa Timur,misalnya rata-rata per tahun diperkirakan ada angkatan kerja baru tetapi ironisnya hanya 20-30% saja yang terserap di sektor formal sedangkan sisanya terpaksa bekerja di sektor informal atau bahkan sama sekali tidak bekerja Namun… Menko Perekonomian (Budiono) menargetkan angka pengangguran bisa ditekan hingga 5% pada tahun 2009

Angka kemiskinan di Surabaya Sumber: Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota Surabaya TahunJumlahAnggaran KK Jiwa Rp 150M KK Jiwa Rp 188M KK Jiwa Rp229M

Bank Dunia melansir bahwa kemiskinan di Indonesia tahun 2007 mencapai 49% dari total penduduk dan 60% masyarakat Indonesia hidup dengan gizi buruk. Dari jumlah penduduk 230 juta pengangguran terbuka mencapai 10,6% (12,7 Juta) dan setengah pengangguran 3,25% (38,3 Juta). Setiap penambahan 1% pertumbuhan ekonomi nasional di jaman reformasi hanya mampu menyerap tenaga kerja baru sekitar 50 ribu angkatan kerja. Target pemerintah yang disusun pada tahun yang akan mencetak pertumbuhan ekonomi sampai 7% tidak akan mampu menyelesaikan persoalan pengangguran dan kemiskinan penduduk Indonesia secara signifikan. Tidak ada jalan lain, kecuali upaya menggalakkan berwirausaha.

MAU KEMANA ???  PEGAWAI NEGERI  PEGAWAI SWASTA  WIRA USAHA

Impian … Impian … Indah …! Kayalanku......

Dunia kerja Dunia Kerja

Jawa Pos - 22 Januari lowongan kerja dilamar oleh

Kugantung…masa depanku padamu !!!

Proses Seleksi Calon Karyawan

Siap Dieliminasi.....

KegagalanPenyesalan KesedihanPenderitaan

Ir. Eddy kehilangan pekerjaan karena PHK dan terpaksa menjadi Penjual Es Krim.

Derita TKI di Malaysia: BERUSAHA KABUR Kelangkaan Pekerjaan di Tanah Air mendorong generasi muda menjadi TKI

Pintu Peluang “Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka. Namun terkadang kita terlalu lama melihat dan menyesali pintu tertutup itu, sehingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka”