Struktur Diskrit Suryadi MT Teori Graph Kuliah_11 Teori Graph.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

GRAPH.
TUGAS UAS LOGIKA & ALGORITMA * KNAPSACK PROBLEM *METODE GREEDY
Dibuat oleh : Nama : yani yulianti Kelas : 11.1A.04 Nim : No absen : 57.
Bahan Kuliah Matematika Diskrit
Tugas UAS Logika & Algoritma Knapsack Problem Metode Greedy
Matematika Diskrit Dr.-Ing. Erwin Sitompul
Matematika Diskrit Dr.-Ing. Erwin Sitompul
Jembatan Königsberg.
TEORI GRAF.
Tugas #3 File soal UTS sudah dikirim ke alamat masing-masing.
GRAPH Kata Graph di dalam Matematika mempunyai bermacam- macam arti. Biasanya di kenal kata Graph atau Grafik Fungsi, ataupun relasi. Untuk itu kali ini.
KNAPSACK PROBLEM DALAM METODE GREEDY
Diketahui bahwa kapasitas M= 30kg. Dengan jumlah barang n= 3
Graf Berarah PART 5 DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
Pertemuan 13 GRAPH IMAM SIBRO MALISI NIM :
TEORI GRAF Oleh : Yohana N, S.Kom.
GRAF TIDAK BERARAH PART 2 Dosen : Ahmad Apandi, ST
Pengenalan Graph Disusun Oleh: Budi Arifitama Pertemuan 9.
Algoritma Kruskal Teori Graph.
Graf Isomorfik (Isomorphic graph)
TEORI GRAF.
BAB 8 GRAF.
Graf.
TEORI GRAPH.
G R A P H Graph adalah Himpunan V (Vertex) yang elemennya disebut simpul (atau point atau node atau titik) Himpunan E (Edge) yang merupakan pasangan tak.
GRAPH.
13. Graf berbobot (Weighted graph)
Dasar-Dasar Teori Graf
13. Graf berbobot (Weighted graph)
STRUKTUR DATA Struktur Data Graf.
MATRIKS PENYAJIAN GRAPH
Bahan Kuliah Matematika Diskrit
*copyleft*1 Ade Ariyani A Agung Taufiqurrahman Annas Firdausi Hario Adit W Kartika Anindya P Kelompok XII Implementation of Dijkstra’s Shortest Path Algorithm.
BAB 8 GRAF.
Pendahuluan Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut Representasi : Objek : noktah, bulatan.
Assalamualaikum wr.wb Tugas Uas Logika & Algoritma -Knapsack Problem
BAB VIII G R A F.
Teori Graf Jhon Enstein Wairata.
Nama : Rizky .S kelas : 11.1A.04 NIM : No.absen : 35
Teknik Informatika - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Pertemuan ke 21.
TEORI GRAF.
GRAPH.
Bahan Kuliah IF2091 Struktur Diskrit
Graf Berarah / DIGRAPH PART 5 DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
MATRIKS PENYAJIAN GRAPH
Graf Berlabel Graf Euler Graf Hamilton
Dasar-Dasar Teori Graf
Bahan Kuliah IF2151 Matematika Diskrit
Matematika Diskrit Pewarnaan Graf Heru Nugroho, S.Si., M.T.
Mata kuliah :K0144/ Matematika Diskrit Tahun :2008
Pertemuan ke 21.
BAB 7: Graf.
FITRI UTAMININGRUM, ST, MT
BAB 9: Pewarnaan Graf Matematika Diskrit DU1023 Heru Nugroho, S.Si
(MATERI PERTEMUAN KEDUA dan KETIGA) BY : ARIS GUNARYATI
Trees Directed Graph Algoritma Dijkstra
Matematika diskrit BAB IV.
Mata kuliah :K0362/ Matematika Diskrit Tahun :2008
GRAPH Graph didefinisikan sebagai pasangan himpunan titik-titik simpul (V) dan himpunan garis atau busur (E) dinyatakan dalam bentuk G=(V,E) dimana V tidak.
Tugas UAS Logika & Algoritma Knapsack Problem Metode Greedy
TUGAS UAS LOGIKA & ALGORITMA * KNAPSACK PROBLEM *METODE GREEDY
Graf (bagian 2) Oleh: Taufik Hidayat Struktur Diskrit.
Bahan Kuliah IF2091 Struktur Diskrit
Bahan Kuliah IF2091 Struktur Diskrit
Matematika Diskret Teori Graph Heru Cahya Rustamaji, M.T.
Graf Universitas Telkom Disusun Oleh :
Graf dan Analisa Algoritma
Graf dan Analisa Algoritma
Transcript presentasi:

Struktur Diskrit Suryadi MT Teori Graph Kuliah_11 Teori Graph

Kelahiran Teori Graph Masalah Jembatan Konigsberg : Mulai dan berakhir pada tempat yang sama, bagaimana caranya untuk melalui setiap jembatan tepat satu kali ? 1736: Leonhard Euler Basel, 1707-St. Petersburg, 1786 Mampu mengungkap misteri Jembatan Konigsberg Kuliah_11 Teori Graph

Problem dan Model Graph MASALAH Data Analisis MODEL IMPLEMENTASI PROGRAM Analisis ALGORITMA SOLUSI YANG DIHARAPKAN Kuliah_11 Teori Graph

Problem 1 Setiap minggu sekali, seorang petugas kantor telepon berkeliling untuk mengumpulkan koin pada telepon umum yang dipasang diberbagai tempat. Berangkat dari kantornya, ia mendatangi satu demi satu telepon umum tersebut, dan akhirnya kembali ke kantor lagi. Problem yang muncul adalah petugas tersebut menginginkan suatu rute perjalanan dengan waktu minimal ? Kuliah_11 Teori Graph

Problem 2 Pada suatu persimpangan jalan yang ramai akan dipasang lampu lalu lintas (TL). Telah diatur bahwa jalan A, C, D, E, dan F satu arah serta jalan B adalah 2 arah. Perjalanan yang diperbolehkan adalah : A  B A  C A  E B  C B  E D  C D  E F  B F  C F  E Problemnya adalah bagaimana menentukan pola TL dengan jumlah fase minimal,dan pada setiap fase tidak ada perjalanan yang saling melintas ? Kuliah_11 Teori Graph

Problem 3 Rute perjalanan dari kota A ke P dapat dilakukan dengan berbagai macam alternatif. Dari sekian banyak alternatif yang ada maka tentukanlah rute yang paling minimal untuk ditempuh (misalkan minimal dalam hal jarak tempuh/waktu tempuh) ? Kuliah_11 Teori Graph

Model Graph Jika kita lakukan analisis terhadap ketiga problem tadi, maka kita akan buatkan model persoalannya ke dalam model Graph. Problem 1 pada model Graph dikenal dengan problem Travelling Salesman. Problem 2 pada model Graph dikenal dengan problem Coloring Graph (pewarnaan Graph). Problem 3 pada model Graph dikenal dengan problem Shortest Path. Kuliah_11 Teori Graph

Pendahuluan Definisi 1 : Suatu Graph G adalah koleksi atau pasangan dari dua himpunan V dan E dengan V = V(G) = himpunan verteks atau simpul atau node. E = E(G) = himpunan edge atau ruas atau sisi. Banyaknya simpul disebut order Banyaknya ruas dsiebut size (ukuran) Kuliah_11 Teori Graph

Pendahuluan (Lanjutan) Contoh 1 : V = {s, u, v, w, x, y, z} E = {(x,s), (x,v)1, (x,v)2, (x,u), (v,w), (s,v), (s,u), (s,w), (s,y), (w,y), (u,y), (u,z),(y,z)} Kuliah_11 Teori Graph

Edges Edge merupakan pasangan tak terurut dari simpul. Misalkan edge e = (v,w) = (w,v). Edge e dikatakan incident pada v dan w. Simpul terpencil (terisolasi) adalah suatu simpul tanpa incident edges. p Kuliah_11 Teori Graph

Special edges Parallel edges Loops (self-loops) Dua ruas atau lebih yang mempunyai kedua simpul ujung yang sama. Graph disamping : ruas (a,b) merupakan ruas paralel atau ruas sejajar. Loops (self-loops) Suatu ruas yang kedua simpul ujungnya sama. Graph disamping, ruas (d,d)  self-loops. Kuliah_11 Teori Graph

Special graphs Simple graph (Graph sederhana) Suatu graph yang tidak memiliki self-loops dan ruas sejajar. Weighted graph (Graph berlabel / berbobot) Suatu graph yang setiap ruasnya dikaitkan dengan besaran tertentu (“bobot”). Kuliah_11 Teori Graph

Graph Berarah G disebut graph berarah atau directed graph/ digraph jika setiap ruas merupakan pasangan terurut dari simpul. (dpl. Setiap ruasnya memiliki arah). Kuliah_11 Teori Graph

Graph Similar Problem: bagaimana mengelompokan objek-objek ke dalam klas yang similar berdasarkan pada variasi komponen objeknya.? Contoh 2: Beberapa program komputer dari suatu algoritma yang sama memiliki perbedaan komponen k = 1, 2 dan 3 yaitu : K=1  banyaknya baris program K=2  banyaknya statemen “return” K=3  banyaknya pemanggilan function Kuliah_11 Teori Graph

Graph Similar (Lanjutan) Hasil perbandingannya yaitu : Program # of lines # of “return” # of function calls 1 66 20 2 41 10 3 68 5 8 4 90 34 75 12 14 Kuliah_11 Teori Graph

Graph Similar (Lanjutan) Pembuatan model Graphnya yaitu : V(G) adalah himpunan program {v1, v2, v3, v 4, v5 }. Setiap simpul vi menyatakan (p1, p2, p3), dengan pk adalah nilai dari komponen k = 1, 2, & 3 v1 = (66,20,1) v2 = (41, 10, 2) v3 = (68, 5, 8) v4 = (90, 34, 5) v5 = (75, 12, 14) Kuliah_11 Teori Graph

Dissimilarity function Definisi dissimilarity function adalah : Untuk setiap pasangan simpul v = (p1, p2, p3) dan w = (q1, q2, q3) maka 3 s(v,w) =  |pk – qk| = |p1 – q1|+ |p2 – q2|+ |p3 – q3| k = 1 s(v,w) dalah ukuran dari dissimilarity antara dua program v dan w. Berdasarkan bilangan tetap N. Tambahkan ruas antara v dan w jika s(v,w) < N. Sehingga : Kita katakan bahwa simpul v dan w berada pada kelas yang sama jika v = w atau terdapat jalur antara v dan w. Kuliah_11 Teori Graph

Dissimilarity functions (Lanjutan) Misalkan N = 25. dan diketahui pula : v1 = (66,20,1) v2 = (41, 10, 2) v3 = (68, 5, 8) v4 = (90, 34, 5) v5 = (75, 12, 14) s(v1,v3) = 2+15+7 =24  buat ruasnya s(v3,v5) = 7+7+6 = 20  buat ruasnya dan semua yang lainnya s(vi,vj) > 25 Sehingga terdapat 3 kelas, yaitu : {v1,v3, v5}, {v2} and {v4} Dan diperoleh Graphnya yaitu : Kuliah_11 Teori Graph

Derajat Vertex Derajat dari simpul v, dinotasikan dgn (v), adalah banyaknya ruas yang melalui v Contoh : (a) = 4, (b) = 3, (c) = 4, (d) = 6, (e) = 4, (f) = 4, (g) = 3. Kuliah_11 Teori Graph

Derajat pada Graph Teorema: jika G suatu graph dengan m ruas dan n simpul maka jumlah derajat semua simpulnya adalah 2m. n  (vi) = 2m i = 1  jumlah dari derajat semua simpul pada graph adalah genap. Kuliah_11 Teori Graph

Graph Lengkap K n Misalkan n > 3 Graph Lengkap (complete graph) Kn adalah graph dengan n simpul dan setiap pasang simpulnya terhubung oleh satu ruas. Derajat setiap vertex sama Contoh di samping merupakan Graph lengkap K5 Kuliah_11 Teori Graph

Graph Bipartisi V(G) = V(G1)  V(G2) |V(G1)| = m, |V(G2)| = n Graph bipartisi G adalah suatu graph sedemikian sehingga berlaku V(G) = V(G1)  V(G2) |V(G1)| = m, |V(G2)| = n V(G1) V(G2) =  Tidak terdapat ruas antara sembarang simpul pada subset V(Gk) yang sama; k = 1,2. Kuliah_11 Teori Graph

Complete bipartite graph Km,n Suatu graph bipartisi adalah graph bipartisi lengkap (Complete bipartite graph) Km,n jika setiap simpul pada V(G1) terhubung dengan simpul pada V(G2) dan sebaliknya, |V(G1)| = m |V(G2)| = n Kuliah_11 Teori Graph

Graph Terhubung Suatu Graph dikatakan terhubung (Connected) jika setiap pasang dari simpul dapat dilalui dengan suatu jalur. Setiap subgraph terhubung dari suatu graph tak terhubung G disebut component dari G Kuliah_11 Teori Graph

Jalur dan Cycle Suatu Jalur (Path) dengan panjang n adalah barisan dari n + 1 simpul dan n ruas secara berurutan.  (v0, e1 , v1, e2 , v2, e3 , …, vn-1, en , vn) Suatu Cycle adalah jalur dengan simpul awal dan simpul akhirnya sama. Kuliah_11 Teori Graph

Jalur dan Cycle (Lanjutan) Contoh : Diketahui suatu Graph G : Jalur dari simpul 1 ke 5 : 1, 5 atau 1, 2, 5 atau 1, 2, 3, 4, 5 atau 1, 2, 3, 5, atau 1, 6, 5 Cycle dgn panjang 3 : 1, 2, 5, 1 atau 2, 3, 5, 5 Cycle dgn panjang 6 : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 1 1 e1 2 e2 3 e6 e8 e3 e7 e9 e5 e4 4 6 5 Kuliah_11 Teori Graph

Subgraph Definisi : Misal G=(V,E) suatu Graph dan G’ =(V’,E’) disebut subgraph dari G jika : V’  V dan E’  E Contoh: Diketahui graph G sebagai berikut : subgraph Kuliah_11 Teori Graph

Perjalanan Euler Sebuah perjalanan Euler (Euler cycle) pada graph G adalah sebuah cycle sederhana yang melalui setiap edge di G hanya sekali. Problem jembatan Königsberg: Apakah memungkinkan untuk memulai dan mengakhiri suatu perjalanan dari titik yang sama melalui ke 7 jembatan hanya sekali? Problem dapat dinyatakan dengan sebuah graph Edge menyatakan jembatan dan setiap vertex menyatakan daerah (region). Kuliah_11 Teori Graph

Graph Euler Sebuah graph G adalah graph Euler jika memiliki Euler cycle. Teorema: G adalah Graph Euler jika dan hanya jika G terhubung dan semua vertex memiliki derajat genap. Graph terhubung merepresentasikan problem jembatan Königsberg. Graph tersebut bukan Graph Euler. Berarti problem jembatan Königsberg tidak memiliki solusi. Kuliah_11 Teori Graph