APLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK Kelompok 1 : # Adhe Chandra # Cindy W # Haritsah.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PSK (Pengantar Sistem Kontrol)
Advertisements

Nama : Juniar Achmad Syaifutra NPM : Jurusan : Teknik Elektro
Teknologi Dan Rekayasa
LOGIC & RELAY Oleh : Arif Satria Putra P Z
Programmable Logic Controller
KONTROL MOTOR DC MENGGUNAKAN THYRISTOR
Iwan Setiawan ST., MT. Part 1: INTRODUCTION TO PLC Iwan Setiawan ST., MT.
Materi PLCs Konsep dan filosofi PLC Keuntungan PLC vs konvensional
Perangkat Keras PLC.
Pertemuan ke : 10 Bab. IX Pokok bahasan : Perlindungan Sistem Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mengerti tentang pola pengamanan sistem distribusi,
Introduksi PLC Februari 2006 by Usman Effendi.
Rancang Bangun Mixer Otomatis Berbasis Programmable Logic Control Untuk Adonan Donat Kentang dan Pastel By : Satiti Dewi
Iwan Setiawan Teknik Elektro Undip
Pengenalan Sistem Kontrol Pneumatik M
RANGKAIAN PENGENDALI MOTOR
Organisasi Komputer Pertemuan 10 TATA SUMITRA M.KOM HP
KRAN OTOMATIS UNTUK WASTAFEL Hikman Sari
Teori kontrol Industri proses dan manufaktur
YOGO SUSETYO, MODEL ALAT PENGHITUNG OTOMATIS PADA KONVEYOR BUAH.
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
Pertemuan I (Satu) Yani Sugiyani.  Apa Yang Anda Ketahui dari Sistem Operasi ? (Tuliskan definisi yang anda ketahui di WB !)  Rubah definisi tersebut.
PENGERING TANGAN OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR INFRA Teddy Samantha
Kontak-Kontak Mekanik
PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)
RANGKAIAN CATU DAYA NAMA :OFANI DARIYAN KELAS : XI EB NO :30.
8. katup (valve), fungsi dan simbolnya dalam sistem pneumatik
PHB PANEL HUBUNG BAGI PERANGKAT HUBUNG BAGI PAPAN HUHUNG BAGI PHB adalah suatu lemari hubung atau suatu kesatuan dari alat penghubung, pengaman, dan pengontrolan.
PENGENALAN PLC Pertemuan
Perangkat Keras PLC.
Sistem PLC - TK3434 (Programmable Logic Controler)
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
Dasar elektronika daya
Resistor, Kapasitor dan Transformator 3: KOMPONEN AKTIF ELEKTRONIKA
10. Diagram rangkaian dan Penomoran komponen pneumatik
TEKNIK KONTROL OTOMASI / OTOMATISASI.
MATA KULIAH : KONTROL CERDAS
Peralatan Listrik.
Melvini Eka Mustika JURUSAN TEKNIK KOMPUTER
RANGKAIAN ELEKTRONIKA
Alat Pengendali Industri
Unit Masukan dan Keluaran
Sistem PLC - TK3434 (Programmable Logic Controler)
Pengaplikasian PLC Dyah Darma Andayani.
MEMASANG PANEL LISTRIK PEMBANGKIT
CATRA INDRA CAHYADI TP EKS B II
12. Pengembangan sistem kontrol Pneumatik
PENGANTAR SISTEM KONTROL
Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen
Pengantar PLC Dyah Darma Andayani.
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Organisasi dan Arsitektur Komputer
PERKENALAN DENGAN PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER
Ir.Bambang Risdianto MM Teknik Industri - Trisakti 2007
Bab 3.2. Unit Masukan dan Keluaran
PENGENALAN KOMPONEN DASAR DALAM MERANCANG ROBOT
Perangkat Keras PLC ALFITH, S.Pd, M.Pd.
Silinder dan cara aktuasinya pada sistem pneumatik
Op-amp sebagai block komparator
ELEKTRONIKA 1 Bab 2 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA Oleh : M. Andang N
RANGKAIAN PENDETEKSI PERUBAHAN SUHU DENGAN Muhammad Wahid,
ELEKTRONIKA 1 Bab 2 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA Oleh : M. Andang N
Sistem Traksi PT Len Industri.
SKRIPSI / TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL KONVEYOR PENGHITUNG BARANG MENGGUNAKAN PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER) OMRON TIPE CPM1A 20 CDR.
Kegiatan pembelajaran VI Instalasi Listrik dan Tata Udara.
Kegiatan pembelajaran VI Instalasi Listrik dan Tata Udara
Unit Masukan dan Keluaran
INSTALASI MOTOR LISTRIK LOGIN Oleh : Mady Deka Apriliya, SST.
1 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA. 2 Komponen: Elemen terkecil dari rangkaian/sistem elektronik. KOMPONEN ELEKTRONIKA KOMPONEN AKTIF KOMPONEN PASIF Berdasarkan.
NAMA :OFANI DARIYAN KELAS : XI EB NO :30 1. RANGKAIAN CATU DAYA : SUATU RANGKAIAN YANG MENYEDIAKAN ATAU MENGHASILKAN B + (TEGANGAN DC) YANG DIPERLUKAN.
INTRODUCTION TO PLC Part 1:. Objective Mampu menjelaskan PLC beserta prinsip kerjanya Mampu menganalisis Diagram Ladder Elektromekanis Mampu mentransformasikan.
Transcript presentasi:

APLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK Kelompok 1 : # Adhe Chandra # Cindy W # Haritsah # Indri H # Rohandi Latif # Windra Reza

pendahuluan Pada industri minuman pengepakan botol sangat diperlukan, karena memudahkan saat produk minuman didistribusikan ke pelanggan dan lebih tertata rapi. PLC sebagai sistem mikroprosesor dan digunakan sebagai kontrol dalam sistem pengepakan botol yang diprogram untuk mengontrol inputan pneumatik

Dasar kerja komponen-komponen Input Sistem MCB Miniature Circuit Breaker (MCB) berfungsi sebagai peralatan pengaman terhadap gangguan hubungan singkat Limit switch Limit switch atau sakelar pembatas Catu Daya Catu daya berfungsi sebagai Penyearah tegangan

Proses Sistem PLC CPM 1A PLC (Programmable LogicController) adalah suatu peralatan elektronika yang bekerja secara digital memiliki memori yang dapat diprogram Prinsip kerja sinyal (input luar)>>sistem PLC>>diubah oleh modul input>>sinyal digital>>diterima CPU dalam bentuk memory>>melalui modul output >>external output device(relay)

Output Sistem Motor DC mengubah tenaga listrik menjadi tenagagerak. Motor DCdisini digunakan sebagai penggerak Konveyor Pneumatik - Silinder Pneumatik Penggerak Ganda : terdapat dua lubang saluran dapat dipakai sebagai saluran masukan maupun saluran keluaran secara bergantian. - Solenoid valve : Kombinasi dari solenoid dengan valve yang berkerja menjadi satu kesatuan. -Solenoid adalah alat yang digunakanuntuk mengubah sinyal listrik menjadi gerakan -valve berfungsi untuk mengontrol keluar-masuknya udara mekanis linear.

Diagram blok

Cara Kerja Rangkaian Tiap Blok Catu Daya Tegangan 220VAC diturunkan oleh transformator menjadi 12VAC, kemudian disearahkan oleh dioda. Supaya pulse yang dihasilkan lebih halus dipasang capasitor. Diperoleh tegangan keluaran sebesar 12VDC yang akan digunakan untuk memberi tegangan motor DC. Pneumatik 4 Pneumatik 4 adalah pneumatik pada bagian penyusunan botol Limit Switch Saat kardus berjalan di konveyor 2, kardus menyentuh limit switch yang dipasang pada ujung konveyor 2. Untuk menghindari agar kardus tidak jatuh dari konveyor2 Programming Console Dalam pengepakan botol, programming console digunakan sebagai pemberi inputan kepada PLC berupa instruksi-instruksi leadder diagram yang akan diproses untuk mengaktifkan outputan PLC.

CPU CPM 1A • Input CPM1A mempunyai 18 terminal input dengan alamat 00000 sampai 00011 chanel satu dan 00000 sampai 00005 chanel dua. • Output CPM 1A mempunyai 12 terminal output dengan alamat 01000 sampai 01007 untuk chanel satu dan 01100 sampai 01103 untuk chanel dua.

Pneumatik 5 sebagai penarik sliding untuk menjatuhkan botol tepat di dalam kardus pneumatik 5 ini akan bekerja apabila solenoid valve aktif setelah mendapa perintah dari PLC. Motor DC berfungsi sebagai penggerak konveyor. Motor DC diberi alamat 01102, Apabila ingin menjalankan konveyor, pneumatik 5 harus selesai bekerja.

Saat pneumatik 4 dari proses penyusunan botol selesai bekerja sebanyak dua kali kerja. Dengan tunda waktu dua detik pneumatik 5 bekerja untuk menarik sliding, sehingga botol masuk dalam kardus. Selang dua detik konveyor 2 bekerja membawa kardus, sebelum sampai ke ujung konveyor 2 kardus menekan limit switch dan konveyor 2 berhenti.

Sekian dan Terimakasih