Simulasi Mutual Exclusion Dosen: Jajang Kusnendar, M.T

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Media pembelajaran 3 Metode Pada Penjadwalan
Advertisements

Rekursi ALPROG II Gerlan A. Manu, ST.,MKom - Algoritma & Pemrograman II 1.
Pemrograman Visual. Pernyataan IF…THEN…ELSE Pernyataan ini hanya memeriksa apakah suatu blok kode program dapat dieksekusi atau tidak. Jika kondisi pernyataan.
ModulXIII ( tigabelas) TopikKonkurensi Sub TopikMutex n-Proses Materi Algoritma Eisenberg-McGuire TujuanMahasiswa mengenal penyelesaian Mutex n-Proses.
MODUL KULIAH Mata kuliah SISTEM OPERASI II ( 3 sks )
ModulXII (dua belas) TopikKonkurensi Sub TopikAlgoritma Penyelesaian Mutual Eksklusion Materi  Algoritma Peterson  Semaphore TujuanMahasiswa mengenal.
STRUKTUR PERULANGAN Statemen ini di gunakan untuk memproses statemen-statemen tertentu berulang kali. Struktur perulangan While … Do Jenis perulangan.
FreeRTOS Resource Management Mutual Exclusion. Beberapa hal yang perlu manajemen resource Akses Periferal Read Modify Write Operation Akses secara non.
Dosen: Jajang Kusnendar, M.T
Tugas Sistem Operasi Dosen: Jajang Kusnendar,M.T
Dosen: Jajang Kusnendar, M.T
Dosen:Jajang Kusnendar, M.T
Ichsan Ramadhan Triesaputra ( )
Array.
Function, Procedure, Unit
Animasi. Membuat chart animasi Button 1 Caption&About Button 2 Caption&Keluar Timer1 Interval100 DBChart1.
TO DO!!! COBALAH Contoh program pada slide 3-18 dibawah ini, pahami dan catat/tuliskan perbedaannya. TUGAS Latihan pada slide ke 19 no 1,2,3,5, Dikerjakan.
Dasar Pemrograman MODUL 07 PERULANGAN.
Pengantar Algoritma.
Lazarus? Lazarus is a free cross-platform visual integrated development environment (IDE) for rapid application development (RAD) using the Free Pascal.
Algoritma dan Struktur Data
JENIS PERULANGAN While.. Do Beda antara while..Do dengan repeat..Until
STORED PROCEDURE Achmad Yasid, SKom.
By Tenia Wahyuningrum, MT
MUTUAL EXCLUSION.
Tenia Wahyuningrum, SKom, MT. Deskripsi singkat Larik (array) adalah deretan rinci data yang mempunyai tipe sejenis. Setiap rinci data disebut dengan.
Kuliah 22 Optimisasi Kode.
STRUKTUR PERULANGAN BAG 2 ( STRUKTUR WHILE DO & REPEAT UNTIL )
PERULANGAN RISMAYUNI.
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Mutual Exclusion Edi Sugiarto, S.Kom.
Perulangan (looping) Oleh: Sri Supatmi.
Procedure dan Function
Pengurutan (Sorting).
Analisis leksikal (Scanner)
Materi 10 LOGIKA & ALGORITMA.
Counter dan Accumulator
Buatlah Tampilan sebagai berikut:
Analisis leksikal ( SCANNER )
PERULANGAN.
Pengulangan.
PERCABANGAN DAN PERULANGAN
STRUKTUR PERULANGAN.
Konkurensi SISTEM OPERASI Slide perkuliahan
PENYELEKSIAN KONDISI.
PERULANGAN.
Sorting (Pengurutan).
Procedure, Perulangan dan Input Box
Dasar-Dasar Pemrograman
PENYAJIAN ALGORITMA KOMPETENSI DASAR
Pemrograman Repetisi pada Pascal Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Dasar-Dasar Pemrograman
MATERI PERKULIAHAN TEKNIK KOMPILASI
ALGORITMA & PEMROGRAMAN
PENYAJIAN ALGORITMA KOMPETENSI DASAR
Pemrograman Repetisi pada Pascal Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Chapter 5-2 : Perulangan (Repeatition)
Chapter 5 : Perulangan (Repeatition)
Dasar-Dasar Pemrograman
Chapter 5-1 : Perulangan (Repeatition)
Pengulangan Repeat – Until (lanjutan)
RECORD / REKAMAN.
Struktur Perulangan.
1 Algoritma dan Pemrograman STRUKTUR PERULANGAN. 2 JENIS-JENIS PERULANGAN 1.FOR-TO-DO / FOR-DOWNTO-DO 2.WHILE-DO 3.REPEAT-UNTIL.
While – Do (Lanjutan) Temu 11.
STATEMEN FOR STATEMEN WHILE STATEMEN REPEAT
Counter dan Accumulator
Chapter 5 : Perulangan (Repeatition)
Counter dan Accumulator
[참고] 상호 배제 알고리즘 : Mutex Locks
Transcript presentasi:

Simulasi Mutual Exclusion Dosen: Jajang Kusnendar, M.T Variable Lock

Algoritma Variable Lock Program Mutex_with_lock; Var lock : Integer; Procedure enter_critical_section; //prosedur proses dalam critical section { mengerjakan kode-kode kritis } Procedure ProsesA; Begin While lock <> 0 Do Begin End; lock := 1; enter_critical_section; lock :=0; End; Procedure ProsesB; Begin While lock <> 0 Do Begin End; lock := 1; enter_critical_section; lock :=0; End;

Penjelasan Prosedur Proses Procedure ProsesA; Begin //memulai prosedur proses While lock <> 0 Do Begin End; //melakukan pengecekan apakah variable “lock” = 0 atau tidak. selama “lock” = 0 proses terus berulang lock := 1; //mengubah “lock” menjadi = 1(ada proses) enter_critical_section; //memanggil prosedur enter_critical_section lock :=0; //setelah proses selesai “lock” di ubah menjadi = 0 (tidak ada proses dalam critical section) End; //mengakhiri proses

Simulasi Variable Lock Proses Simulasi Variable Lock Penjadwal A Variable Lock 1 B Critical Section

Proses 1 1 Penjadwal B A

Proses 1 Penjadwal B

Simulasi Kegagalan Variable Lock Proses Variable Lock Penjadwal B 1 A Critical Section C

Proses Penjadwal B 1 C Disini lah terjadi kesalahan dimana proses B memasuki critical Section Padahal Proses C ada di dalamnya