Elektronika Industri Muh. Afdhal Syahrullah D411 07 061.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MULTIVIBRATOR, TEORI DAN APLIKASINYA
Advertisements

Operasi SCR dan Aplikasinya
Kelompok 1 Syamsam Ardu. S Mukhlis Rismah A. St. Mutmainnah
Nama : Juniar Achmad Syaifutra NPM : Jurusan : Teknik Elektro
JUNCTION DIODE Junction artinya pertemuan, Petemuan ini antara type-p dan type-n, dimana type-p adalah hole dan type-n adalah elektron JUNCTION.
Cara Kerja Power Supply
OPERASI DAN APLIKASI TRIAC
Penyearah.
Pertemuan V Dioda & Aplikasi (Lanjutan)
Komponen Elektronika dan Fungsi-Fungsinya
Sistem digital SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA.
Dioda Ideal.
OPERATIONAL AMPLIFIER
KRAN OTOMATIS UNTUK WASTAFEL Hikman Sari
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
Teknik Elektro Universitas Gunadarma
PERTEMUAN 02 “Konsep dasar elektronika digital”
Rangkaian Logika Digital CMOS
MULTIVIBRATOR.
“ROBOT WALL FOLLOWER DENGAN MEMANFAATKAN KOMPARATOR”
Alat Ukur dan Pengukuran
Rangkaian Lampu Flip Flop
ROBOT WALL FOLLOWER DENGAN MEMANFAATKAN KOMPARATOR
Menguji DC power dan peralatan rectifier
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
Dasar elektronika daya
DIODA KELOMPOK 2.
Resistor, Kapasitor dan Transformator 3: KOMPONEN AKTIF ELEKTRONIKA
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
ELEKTRONIKA SEMIKONDUKTOR
Sensor infrared Oleh: Sri Supatmi.
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER) & catu daya teregulasi
Pengertian thyristor  Thyristor merupakan salah satu devais semikonduktor daya yang paling penting dan telah digunakan secara ekstensif pada rangkaian.
Jenis-jenis Komponen Elektronika
REMOTE CONTROL INFRA RED
Penyearah Gelombang-Paruh
RANGKAIAN ELEKTRONIKA
Pendahuluan Elektronika Industri
Aplikasi Dioda.
SEKOLAH TINGGI TEKNIK TELEMATIKA TELKOM
SELAMAT BERJUMPA DALAM TUTORIAL
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)
UNIVERSITAS TRUNOJOYO
Bab II DIODA SEMIKONDUKTOR
UNIVERSITAS TRUNOJOYO
TEKNIK DIGITAL Pengantar Sistem Digital Oleh : Prin Stianingsih, S.ST
Mikroelektronika DIODA.
RANGKAIAN DISPENSER OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR Fansuri,
TEKNIK DIGITAL Bab I Pengantar Teknik Digital Oleh : M. Andang N
DASAR ELEKTRONIKA DIODA SEMIKONDUKTOR.
DIODA Kelompok 6: Zulhamzah Ibrahim Abdur Rahman (A)
Pertemuan IV Dioda & Aplikasi
Op-amp sebagai block komparator
Sistem digital UNIVERSITAS TRUNOJOYO D3 MANAJEMEN INFORMATIKA
ELEKTRONIKA 1 Bab 2 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA Oleh : M. Andang N
UNIVERSITAS TRUNOJOYO
RANGKAIAN PENDETEKSI PERUBAHAN SUHU DENGAN Muhammad Wahid,
ELEKTRONIKA 1 Bab 2 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA Oleh : M. Andang N
Walaupun diode kristal (semikonduktor) dipopulerkan sebelum diode termionik, diode termionik dan diode kristal dikembangkan secara terpisah pada waktu.
Rangkaian Penyearah Dioda
Pertemuan IV Dioda & Aplikasi
SENSOR CAHAYA Photo-sensitive Light Intensity Sensor Module Disusun Oleh: SYAHLA SHABRINA A. EK 2A-23.
TEKNIK DIGITAL Bab I Pengantar Sistem Digital Oleh : Johansyah
Pertemuan V Dioda & Aplikasi (Lanjutan)
1 KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA. 2 Komponen: Elemen terkecil dari rangkaian/sistem elektronik. KOMPONEN ELEKTRONIKA KOMPONEN AKTIF KOMPONEN PASIF Berdasarkan.
MULTIVIBRATOR ASTABIL aadalah rangkaian pembangkit pulsa yang menghasilkan keluaran gelombang segi empat SSuatu MV astabil juga disebut dengan multivibrator.
Rangkaian Penyearah Dioda
PENGUKURAN KOMPONEN ELEKTRONIKA DENGAN MULTIMETER ALAT UKUR LISTRIK PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA 2018.
Elektronika Industri Teknik Elektro Universitas Gunadarma.
AUTOMATIC STREET LAMP. KELOMPOK INDRI SUKMAWATI RAHAYU ( ) AMMARZAN BAIHAQI ( )
Transcript presentasi:

Elektronika Industri Muh. Afdhal Syahrullah D411 07 061

Line Tracking Terkadang untuk membuat suatu aplikasi yang canggih tidak semuanya menggunakan teknologi rangkaian yang sulit. Line Tracking terkadang ditemukan dalam aplikasi robotika mainan anak-anak, hingga digunakan pada aplikasi di industri sebagai sarana transportasi produk dan manusia. Line = Garis, Tracking = Pelacakan. Maka Line Tracking merupakan rangkaian yang digunakan untuk mengikuti garis.

Komponen Penyusun Resistor : Penggunaan resistor dalam rangkaian berfungsi sebagai penghambatarus listrik, memperkecil arus dan membagi arus listrik dalam suatu rangkaian. Transistor : Transistor adalah suatu bahan yang dapat merubah bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik menjadi bahan penghantar atau setengah menghantar arus listrik. Sifat ini disebut bahan semikonduktor.

LED : LED biasa berfungsi sebagai lampu indikator pada saat sensor bekerja, dan bekerja pada bias forward. LED Superbright berfungsi sebagai pengirim cahaya ke garis untuk dibaca sensor. Kerjanya ketika sumber tegangan masuk pada battery on, maka arus masuk sehinnga Led superbrigth menyala dengan terang yang kemudian dibiaskan pada photodioda.

Photo dioda : berfungsi sebagai sensor cahaya Photo dioda : berfungsi sebagai sensor cahaya. Cara pemasangannya dengan LED indikator yaitu terbalik. Bekerja pada bias reverse. IC : IC LM 324. IC disini digunakan sebagai komparator. Yaitu membandingkan antara tegangan input dari sensor dengan tegangan input dari variable resistor. Pulsa outputnya adalah high sehingga tidak diperlikan adanya pull-up pada rangkaian output.

Dinamo (Motor Penggerak) : Motor adalah komponen yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik, dalam kasus perancangan robot, umumnya digunakan motor DC. Kecepatan yang dihasilkan oleh motor DC berbanding lurus dengan potensial yang diberikan. Untuk membalik arah putarnya cukup membalik polaritas yang diberikan.

Prinsip Kerja Line Tracking 1. Prinsip Kerja Sensor Sensor yang digunakan terdiri dari photo dioda. Sensor ini nilai resistansinya akan berkurang bila terkena cahaya dan bekerja pada kondisi riverse bias. Untuk sensor cahayanya digunakan LED Superbright, komponen ini mempunyai cahaya yang sangat terang, sehingga cukup untuk mensuplai cahaya ke photo dioda.

Jika photo dioda tidak terkena cahaya, maka nilai resistansinya akan besar atau dapat kita asumsikan tak hingga. Sehingga arus yang mengalir pada komparator sangat kecil atau dapat diasumsikan dengan logika 0. Jika photo dioda terkena cahaya, maka photo dioda akan bersifat sebagai sumber tegangan dan nilai resistansinya akan menjadi kecil, sehingga akan ada arus yang mengalir ke komparator dan berlogika 1.

2. Prinsip Kerja Komparator Komparator pada rangaian ini menggunakan IC LM 324 yang didalamnya berisi rangkaian Op Amp digunakan untuk membandingkan input dari sensor. Dimana input akan dibandingkan dari Op Amp IC LM 324 yang output berpulsa high. Sehingga tidak perlu adanya pull up pada outputnya. IC ini dapat bekerja pad range 3 volt sampai 30 volt dan dapat bekerja dengan normal mulai tegangan 6 volt.

Dalam rangkaian ini juga terdapat 2 LED, yang berfungsi sebagai indikator. Untuk mengatur tagangan pada pembanding, disambungkan Variable Resistor (VR) diantara kedua OP Amp IC LM 324.

3. Prinsip Kerja Driver Motor

Pada saat input A berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 1 dan 4 on karena basis terbias, sehingga motor berputar. Sehingga saat input A berlogika 1 maka input B akan berlogika 0, jadi transistor 2 dan 3 akan off. Pada saat input B berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 2 dan 3 on karena basis terbias, sehingga motor berputar tapi dengan arah yang berlawanan.

DC to AC Inverter Inverter adalah suatu rangkaian yang berfungsi untuk mengubah tegangan masukan arus searah (DC) menjadi tegangan keluaran arus bolak-balik (AC) yang besar tegangan dan frekuensinya dapat diatur sesuai dengan yang diinginkan. Pada aplikasi-aplikasi industri, inverter digunakan secara luas seperti pada pengaturan kecepatan motor AC, pemanasan industri, ataupun pada catu daya tak terputus (Uniterruptible Power Supply - UPS)

Bila kedudukan S1 dan S2 pada A, beban L mendapat tegangan positif, dan sebaliknya jika S1 dan S2 pada B, beban L mendapat tegangan positif dari arah yang berlainan. Dengan demikian jika pemindahan saklar S1 dan S2 secara bergantian akan menghasilkan tegangan bolak- balik, dengan amplitudo ditentukan oleh besarnya sumber, dan frekuensi ditentukan oleh perpindahan saklar.

Pada rangkaian DC To AC Inverter ini IC NE555 di set menjadi multivibrator astabil dengan frekuensi output 50Hz. Multivibrator astabil merupakan multivibrator yang mempunyai dua keadaan namun tidak stabil pada salah satu keadaannya selama sesaat dan kemudian berpindah ke keadaan yang lain, disini multivibrator astabil menetap untuk sesaat sebelum berpindah kembali ke keadaan semula. Perpindahan keadaan pada output multivibrator astabil yang berkesinambungan ini menghasilkan suatu gelombang segi empat dengan waktu naik yang sangat cepat. Karena tak dibutuhkan sinyal masukan untuk memperoleh suatu keluaran, maka multivibrator astabil ini kadang – kadang disebut multivibrator bekerja bebas ( free running multivibrator )

Output dari NE555 digunakan untuk memberi input bagian power inverter yang terdiri dari transistor NPN dan PNP TIP41 dan TIP42 Dua Transistor tersebut bekerja secara bergantian, dan dinamakan Push Pull Transistor. Pengaruh Transistor ini membuat gerakan osilasi pada transformator sehingga menyebabkan terjadi gerakan arus bolak-balik

Kemudian, dengan menggunakan transformator Step Up maka besarnya tegangan pada primer akan dikuatkan (dinaikkan) pada bagian sekunder di transformator, maka terbentuklah tegangan 220v/50Hz AC.