Meningkatkan mutu pelayanan terhadap alat angkut dan penumpang. SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN SURVEILANS TERPADU BERBASIS WEB PADA KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I BATAM Maksud : untuk meningkatkan kualitas pelayanan data dan informasi surveilans alat angkut dan penumpang di Kantor Kesehatan Pelabuhan. Tujuan : Menyediakan sistem informasi dan basis data alat angkut dan penumpang yang terintegrasi antar Wilayah Kerja / KKP di KKP Kelas I Batam dan di seluruh Indonesia. Meningkatkan mutu pelayanan terhadap alat angkut dan penumpang. Menyediakan akses informasi tentang Surveilans alat angkut dan penumpang untuk setiap tingkatan manajemen. Menyediakan sistem pencatatan dan pelaporan data secara Online dan real time.

ALUR DATA DAN JARINGAN SIM-SURVEILANS KKP PUSAT

Kelebihan Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi & Manajemen Terpadu Surveilans KKP Menyajikan Informasi Surveilans terpadu KKP yang dapat diakses secara online dan realtime melalui internet oleh semua tingkatan manajemen. Dalam situasi KLB dapat menyajikan informasi secara realtime dan cepat tentang data alat angkut dan penumpang yang datang maupun berangkat. Mempercepat proses pelayanan kekarantinaan khususnya untuk alat angkut dan penumpang. Mempercepat dan mempermudah pencarian data yang diperlukan untuk pelaporan. Data surveilans alat angkut dan penumpang tersimpan didalam media penyimpanan dengan baik dan efisien , baik dari segi biaya, waktu maupun sarana. Meminimalisir kesalahan pencatatan dan pelaporan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sesuai dengan PP no.13 serta dapat menyajikan secara realtime. Memudahkan kontrol terhadap pelayanan yang dilakukan di wilayah kerja termasuk persediaan dan distribusi dokumen, data base serta sistem pelaporan

Perubahan Sistem Pencatatan dan Pelaporan Data Surveilans dengan Menggunakan Aplikasi Jenis Kegiatan Sebelum Penggunaan Aplikasi Dengan Menggunakan Aplikasi Pencatatan Kedatangan dan Keberangkatan Kapal Petugas harus melakukan pencatatan data kapal yang sama pada setiap kedatangan atau keberangkatan kapal Petugas tinggal memilih data kapal dimaksud tanpa mengetik berulang-ulang untuk kapal yang sama Pencatatan PNBP kedatangan dan keberangkatan kapal Petugas harus menghitung secara manual besaran volume kapal, kemudian menyesuaikan dengan PP 13 Jumlah PNBP yg harus dibayar otomatis terisi berdasarkan volume kapal dan asal kedatangan Pelaporan PNBP Petugas harus membuat laporan PNBP yang harus disetorkan setiap hari/minggu/bulan Petugas tinggal mencetak laporan PNBP dan menyetorkan Laporan Kedatangan dan Keberangkatan Menunggu petugas wilker mengirimkan laporan setiap bulan Langsung dapat dilihat secara realtime oleh setiap orang atau secara periodik sesuai kebutuhan

Perubahan Sistem Pencatatan dan Pelaporan Data Surveilans dengan Menggunakan Aplikasi Jenis Kegiatan Sebelum Penggunaan Aplikasi Dengan Menggunakan Aplikasi Pencatatan dan pelaporan data penumpang Petugas wilker menginput data jumlah penumpang datang dan berangkat berdasarkan WNI dan WNA Laporan dikirim setiap bulan Petugas harus menginput data penumpang berdasarkan kewarganegaraan / asal kedatangan, jenis kelamin dan kelompok umur Laporan tidak perlu dikirim secara manual, dapat dilihat dan dilaporkan setiap saat sesuai kebutuhan Distribusi Dokumen Petugas melaporkan stok dokumen di wilayah kerja secara berkala Pemeriksaan penggunaan dokumen dilakukan secara manual dengan mencocokkan catatan dengan dokumen yang ada Tinggal melihat stok dan penggunaan dokumen, tidak perlu menunggu laporan Pemeriksaan dokumen yang digunakan hanya dengan melihat daftar distribusi dan penggunaan dokumen, sehingga meminimalisir penyalahgunaan dokumen

ALUR KEGIATAN DAN PELAPORAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI AGEN / KAPAL CETAK DOKUMEN ANALISIS DATA SURVEILANS APLIKASI PETUGAS INPUT DATA LAPORAN PIMPINAN PUSAT LAPORAN PNBP LAPORAN BULANAN KEGIATAN