ALGORITMA 6 April 2017 Pseudocode #3 STIKOM.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERCABANGAN # IF…THEN IF…THEN…ELSE SELECTION STIKOM
Advertisements

ALGORITMA 3 April Pseudocode Flowchart #3 STIKOM.
Introduction to Algorithm evaluation Soal Matrikulasi Buka Buku
Bab 2 Struktur Dasar.
DASAR PEMROGRAMAN (VTI 301)
DASAR-DASAR ALGORITMA
Pemrograman Dasar Pengantar Algoritma - 2 PTIIK - UB.
Mulai Baca x x>x; if(x
STRUKTUR PERULANGAN Statemen ini di gunakan untuk memproses statemen-statemen tertentu berulang kali. Struktur perulangan While … Do Jenis perulangan.
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR PERULANGAN Perulangan adalah instruksi yang dapat mengulang sederetan Instruksi secara berulang-ulang sesuai persyaratan yang ditetapkan. Struktur.
MATERI 8 CHOICE / PILIHAN.
ALGORITMA 7 April 2017 Flowchart #3 STIKOM.
Searching.
Struktur Kontrol Struktur kontrol merupakan pengatur aliran program
PENYELEKSIAN KONDISI (PEMILIHAN)
Algoritma dan Struktur Data
Pengertian Algoritma Sebuah algoritma merupakan deskripsi pelaksanaan suatu proses, dimana algoritma disusun oleh sederetan langkah instruksi yang logis.
Algoritma Dasar Dalam membuat suatu program komputer, menyusun algoritma adalah langkah pertama yang harus dilakukan Dalam membuat algoritma dapat digunakan.
PERTEMUAN V Logika Algoritma Algoritma : Metoda pemecahan suatu masalah langkah demi langkah. Karakteristik Algoritma :  Presisi ; langkah-langkahnya.
Oleh Nila Feby Puspitasari
ALGORITMA PSEUDOCODE Pertemuan Ke-2 Meilia Nur Indah Susanti, ST.,MKom
Instruksi Runtutan Instruksi Pemilihan dan Instruksi Perulangan dalam Pascal Minggu XII.
PERTEMUAN 1 Pendahuluan Materi - Endra Rahmawati, S.Kom -
Bab 2 – b PERINTAH 2 B Percabangan. PERCABANGAN Tidak setiap baris program akan dikerjakan Hanya yang memenuhi syarat (kondisi) Syarat terdiri dari operand-operand,
Pemprograman Terstruktur 1
Metode Perancangan Program
Algoritma dan Pemrograman
PERTEMUAN 2 PENGERTIAN DASAR LOGIKA DAN ALGORITMA.
Variabel, Konstanta, Tipe Data Dan Operator pada VB
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma & Pemrograman Chapter 6
PENGERTIAN DASAR ALGORITMA & FLOWCHART
Materi Kuliah 1. Pertemuan ke : 1 Pengenalan Komputer dan Pemrograman
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 6
Algoritma Pemrograman 2A
if (condition) statement if (x == 100) cout << "x is 100";
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
Algoritma Pemrograman
penyusunan algoritma (flowchart)
Dasar – dasar Algoritma dan Pemrograman
Algoritma & Pemrograman 1B
Struktur Kontrol Struktur kontrol merupakan pengatur aliran program
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 3
Struktur Algoritma Sequence Process: instruksi dikerjakan secara sekuensial, berurutan. Selection Process: instruksi dikerjakan jika memenuhi kriteria.
Pseudo-code.
Instruksi IF Alur program dapat dikendalikan oleh kondisi, dimana kondisi tersebut menentukan alur program selanjutnya. Kondisi ini dinyatakan dalam bentuk.
PERTEMUAN 5 Pemrograman Visual
PEMROGRAMAN WEB DEWI SULISTIYARINI, S.KOM
Menuliskan Algoritma Dengan Pseudocode
AP2A Perulangan & Array PJ : Wawan Setiawan 07
Struktur Dasar Algoritma dan Runtunan
PERCABANGAN DAN PERULANGAN
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
Array Buat algoritma untuk mencari nilai terbesar dari 5 nilai mahasiswa yang diinputkan dengan array.
PowerBASIC A Varian Of Basic
I Gusti Agung Made Wirautama, S.Kom
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Struktur Algoritma
Instruksi IF Alur program dapat dikendalikan oleh kondisi, dimana kondisi tersebut menentukan alur program selanjutnya. Kondisi ini dinyatakan dalam bentuk.
Seleksi.
JENIS DAN SIMBOL FLOWCHART PRODI MIK | FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
Matakuliah : Algoritma & Struktur Data Versi Materi
PERTEMUAN 4 DAN 5 DASAR-DASAR ALGORITMA
LN New 01 Istilah Struktur Dasar Teknik Puncak-Turun
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
VARIABEL Variabel merupakan tempat untuk menyimpan nilai sementara dari suatu perhitungan. Untuk mendeklarasikan sebuah variabel digunakan pernyataan.
Transcript presentasi:

ALGORITMA 6 April 2017 Pseudocode #3 STIKOM

Pseudocode 6 April 2017 Pseudocode digunakan untuk menuliskan algoritma menggunakan serangkaian pernyataan yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. #3 STIKOM

Pseudocode 6 April 2017 Pseudocode digunakan untuk menuliskan algoritma menggunakan serangkaian pernyataan yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. Setiap pernyataan dalam pseudocode ditulis dalam sebuah nomor baris yang menyatakan nomor urut pernyataan. Jika sebuah nomor memiliki sub-kegiatan, maka digunakan aturan penomoran secara indent. Nomor utama 1.1 Sub-nomor Rincian pertama Rincian kedua … #3 STIKOM

Pseudocode 6 April 2017 Pseudocode digunakan untuk menuliskan algoritma menggunakan serangkaian pernyataan yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. Setiap pernyataan dalam pseudocode ditulis dalam sebuah nomor baris yang menyatakan nomor urut pernyataan. Jika sebuah nomor memiliki sub-kegiatan, maka digunakan aturan penomoran secara indent. Pembacaan pseudocode dilakukan secara urut baris-demi-baris. #3 STIKOM

Pseudocode 6 April 2017 Pseudocode digunakan untuk menuliskan algoritma menggunakan serangkaian pernyataan yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. Setiap pernyataan dalam pseudocode ditulis dalam sebuah nomor baris yang menyatakan nomor urut pernyataan. Jika sebuah nomor memiliki sub-kegiatan, maka digunakan aturan penomoran secara indent. Pembacaan pseudocode dilakukan secara urut baris-demi-baris. Pada kondisi tertentu, ada kalanya pembacaan pseudocode tidak dilakukan urut dari baris satu ke baris selanjutnya, akan tetapi melompat ke baris yang lain. #3 STIKOM

Pseudocode 6 April 2017 Pseudocode digunakan untuk menuliskan algoritma menggunakan serangkaian pernyataan yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. Setiap pernyataan dalam pseudocode ditulis dalam sebuah nomor baris yang menyatakan nomor urut pernyataan. Jika sebuah nomor memiliki sub-kegiatan, maka digunakan aturan penomoran secara indent. Pembacaan pseudocode dilakukan secara urut baris-demi-baris. Pada kondisi tertentu, ada kalanya pembacaan pseudocode tidak dilakukan urut dari baris satu ke baris selanjutnya, akan tetapi melompat ke baris yang lain. Terdapat beberapa keyword atau “kata kunci” yang digunakan dalam menulis pseudocode. #3 STIKOM

Keyword pada Pseudocode 6 April 2017 1. BEGIN Menyatakan awal pseudocode. Keyword ini harus ada dan diletakkan di nomor 1 (satu). Dari sini seluruh instruksi bermula. #3 STIKOM

Keyword Pseudocode #3 2. END STIKOM Menyatakan akhir pseudocode. 6 April 2017 2. END Menyatakan akhir pseudocode. Keyword ini harus ada dan diletakkan di nomor terakhir. Di sini seluruh instruksi berakhir. #3 STIKOM

Keyword Pseudocode #3 3. IF - THEN STIKOM 6 April 2017 3. IF - THEN Menyatakan alternatif pilihan dengan sebuah kemungkinan proses terusan. IF <kondisi> THEN <pernyataan> Jika <kondisi> bernilai BENAR maka <pernyataan> akan dikerjakan. Sebaliknya, baris ini akan dilompati. #3 STIKOM

Keyword Pseudocode #3 4. IF – THEN - ELSE 6 April 2017 4. IF – THEN - ELSE Menyatakan alternatif pilihan dengan 2 (dua) kemungkian alur terusan. IF <kondisi> THEN <pernyataan_1> ELSE <pernyataan_2> Jika <kondisi> bernilai BENAR maka <pernyataan_1> akan dikerjakan. Sebaliknya, <pernyataan_2> yang akan dikerjakan. #3 STIKOM

Keyword Pseudocode #3 5. WHILE WHILE <kondisi> 6 April 2017 5. WHILE Menyatakan adanya proses berulang bersyarat. WHILE <kondisi> <pernyataan_1> ... <pernyataan_n> Selama <kondisi> bernilai BENAR maka <pernyataan_1> sampai dengan <pernyataan_n> yang akan dikerjakan. #3 STIKOM

Keyword Pseudocode #3 6. FOR FOR var = awal TO akhir 6 April 2017 6. FOR Menyatakan adanya proses berulang tanpa syarat. FOR var = awal TO akhir <pernyataan_1> ... <pernyataan_n> <pernyataan_1> sampai dengan <pernyataan_n> akan dikerjakan seiring dengan pergerakan nilai variabel “var” dari nilai “awal” sampai nilai “akhir”. #3 STIKOM

End of slide 6 April 2017 Terima kasih #3 STIKOM