Muqoddimah anggaran dasar muhammadiyah
Proses kelahiran Muqoddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah dibuat oleh almarhum Ki bagus Hadikusomo bersama temannya pada tahun 1945 dan disahkan pada sidang Tanwir tahun 1951.
Latar belakang penyusunan muqoddimah anggaran dasar Mulai nampak / terasa adanya kekaburan dalam Muhammadiyah sebagai akibat proses kehidupannya sesudah lebih dari 30 tahun. Terdesaknya pertembuhan dan perkembangan jiwa / ruh Muhammadiyah oleh perkenmangan lahiriah. Masuknya pengaruh dari luar yang tidak sesuai yang sudah menjadi lebih kuat.
Muqoddimah ini merupakan hasil refleksi Ki Bagus terhadap perjuangan K Muqoddimah ini merupakan hasil refleksi Ki Bagus terhadap perjuangan K.H.A Dahlan dalam membangun organisasi Muhammadiyah Dengan Muqoddimah ini diharapkan Muhammadiyah dijaga, dipelihara dan atau ditajdidkan, agar selalu dapat dengan jelas dan gamlang diketahui apa dan bagaimana Muhammadiyah itu ?
Hakikat muqoddimah anggaran dasar muhammadiyah Ideologi Muhammadiyah yang memberi gambaran tentang pandangan Muhammadiyah mengenai : kehidupan manusia di muka bumi ini Cita cita yang ingin diwujudkan. Cara cara yagn dipergunakan untuk mewujudkan cita cita tersebut.
Kandunagn Muqoddimah anggaran dasar muhammadiyah Hidup manusia harus berdasarkan Tauhid ( meng-Esakan ) Allah; ber-Tuhan, beribadah serta tunduk dan taat hanya kepada Allah. Hidup Manusia itu Bermasyarakat
Hanya hukum Allah yang sebenar benarnyalah satu satunya yang dapat dijadikan sendi untuk membentuk pribadi yang utama dan mengatur ketertiban hidup bersama ( masyarakat ) dalam menuju hidup bahagia dan sejahtera yang haqiqi didunia dan akhirat. 4. Berjuang menegakkan dan menjunjung tinggi agama islam untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar – benarnya, adalah wajib, sebagai ibadah kepada Allah berbuat ihsan dan islah kepada manusia dan masyarakat.
5. Perjuangan menegakkan dan menjunjung tinggi agama islam sehingga terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar benarnya, hanyalah akan dapat berhasil bila dengan mengikuti jejak ( ittiba ) perjuangan nabi Muhammad Saw. 6. Perjuangan mewujudkan pokok pikiran tersebut hanyalah akan dapat dilaksanakna dengan sebaik baiknya dan berhasil, bila dengan cara berorganisasi. Dan organisasi adalah alat satu satunya atau cara perjuangan yang sebaik baiknya”
7.Pokok pikiran / prinsip / pendirian seperti diuraikan dan diterangkan di muka itu, adalah yang dapat untuk melaksanakan ideologinya terutama untuk mencapai tujuan yang menjadi cita cita nya ialah terwujudnya masyarakat adil dan makmur lahir batin yang diridhoi Allah, ialah masyarakat islam yang sebenar benarnya.