Implementation Sustainable Agric. Systems Concept& 3 Pillars M. H. Pandutama Departemen of Soil Sci., Faculty of Agriculture, University of Jember

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : kelompok 6 Murti Wulan Daru Rahadian Bagus P Selvi Oktaviana
Advertisements

Pertanian Berlanjut Aspek Budidaya Pertanian “Carrying Capacity”
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP GEOGRAFI PERTANIAN
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Makalah Kunci (Keynote Speech)
PENDAHULUAN. PERUBAHAN DUNIA POPULASI 5,5 M M (2020) POPULASI 5,5 M M (2020) INCOME TERUS MENINGKAT INCOME TERUS MENINGKAT.
Komunikasi dan Penyuluhan Agribisnis ( )
KONSEP DASAR DAYA DUKUNG LINGKUNGAN DALAM SD.ALAM
Implementation Sustainable Agric. Systems Plant&Animal Producting Practices Martinus H. Pandutama Departemen of Soil, Faculty of Agriculture,
Topik: Visi Pertanian Abad 21 (Pertanian Yang Berkebudayaan Industri)
Farming System : HEIA, LEIA, LEISA
PENYULUHAN PERTANIAN.
Universitas Brawijaya
TANTANGAN MASYARAKAT PERTANIAN
MANAJEMEN LAHAN PERTANIAN
Prinsip-Prinsip EKOLOGI-EKOSISTEM WIDIWURJANI
Faktor Biotik.
KEBIJAKAN PUBLIK.
SISTEM PERTANIAN TERPADU (INTEGRATED FARMING SYSTEM)
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
Prinsip-prinsip pengelolaan hutan
PELUANG AGROINDUSTRI PEDESAAN BERBASIS KOMODITAS UNGGULAN
KULIAH 1 MEKANISASI PERTANIAN
PERAN BAHAN ORGANIK BAGI KESUBURAN TANAH
oleh: Mentari Rahma DPS ( ) Maryanto ( )
Oleh: Silvana Maulidah, SP. MP.
MAKROEKONOMI LINGKUNGAN
MAKROEKONOMI LINGKUNGAN
ASPEK-ASPEK DALAM PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROYEK
PELATIHAN TEKNIS PENGANEKARAGAMAN PANGAN BERBAHAN BAKU LOKAL
BUDIDAYA TANAMAN BERWAWASAN LINGKUNGAN ( )
PELIBATAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM PERTANIAN
DASAR AGRONOMI.
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
Kota yang berkelanjutan
PERTANIAN ORGANIK : PERINSIP DAUR ULANG HARA, KONSERVASI AIR DAN INTERAKSI ANTAR TANAMAN KELOMPOK 2 MEGANANDA PUTERI SARAHDIBHA G SUSIANTI G111.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
EKONOMI PERTANIAN ESL211 Ujang Sehabudin
III. PEMBANGUNAN DALAM PERSPEKTIF EKOSISTEM
LAND DEGRADATION Mengapa degradasi lahan menjadi isu global yang penting? - Berdampak buruk pada produktivitas lahan, ketahanan pangan, lingkungan dan.
Rumah tangga petani yang pernah mengikuti penyuluhan pertanian
TEKNOLOGI DALAM AGRIBISNIS
Perencanaan Sumber Daya Hutan
PERTANIAN TERPADU DALAM RANGKA MENINGKATKAN EFISIENSI SUMBERDAYA ALAM
Integrated Pest Management (IPM)
UNSUR-UNSUR PERTANIAN
FUNGSI POKOK TANAH DALAM USAHATANI BERKELANJUTAN
NAMA KELOMPOK : DESI AYU ARUM S. ( 176 ) BAYU ADI SURYONO ( 193 )
Pengertian Pertanian terpadu
CIRI-CIRI PERTANIAN.
(MIXED FARMING SYSTEMS)
REVOLUSI HIJAU.
Sistem Pertanian Terpadu
PENERAPAN KONSEP EKOLOGI
Oleh : ZULFAHRIZAL STP, M.Si 24 Desember 2009
PENGANTAR ILMU PERTANIAN (PIP)
KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM
Pengelolaan Sumberdaya Pertanian dan Kualitas Lingkungan
Mata Kuliah DTPKL Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non pertanian di Kabupaten Jember Kelompok 2 TEP A Resa Yuli Andriyani ( ) Muhammad.
Membangun Pertanian Modern di Wilayah Perbatasan FARID BAHAR Bogor, 8 Maret 2018.
DINAS KEHUTANAN PROV. SULAWESI SELATAN. “MEWUJUDKAN HUTAN LESTARI, PERKEBUNAN PRODUKTIF MASYARAKAT SEJAHTERA MANDIRI ”
Faculty of Animal Husbandry, Brawijaya University, Malang
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
Modul 6 Kegiatan Pembelajaran 3
TATA GUNA LAHAN DAN TRANSPORTASI. 1. Pendahuluan Untuk melestarikan lingkungan perkotaan yang layak huni, keseimbangan antara fungsi- fungsi tersebut.
Modul 6 KB 1 Ekologi Tanaman.
Peluang dan potensi Pertanian Organik
PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT PKM KELOMPOK PEMANFAAT KOHE DAN KELOMPOK PETANI ORGANIK DI DESA CIBODAS DAN CISONDARI KECAMATAN PASIR JAMBU KABUPATEN BANDUNG.
MANAJEMEN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN dan AIR Dipresentasikan oleh: Martinus H. Pandutama, Ph.D Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jember SEMETER.
Transcript presentasi:

Implementation Sustainable Agric. Systems Concept& 3 Pillars M. H. Pandutama Departemen of Soil Sci., Faculty of Agriculture, University of Jember

*) Tanah Molisol Bagian Barat Amerika Utara Soil Fertile Jumlah Biomas Organisme Per m 2 Per g (Basah kg.ha -1 ) Bakteri – – 3000 Aktinomisetes – – – 3000 Fungi – – – 5000 Mikroalga 10 9 – – – 1500 Protozoa 10 9 – – – 200 Nematoda 10 6 – – – 100 Cacing 30 – – 1000 Lainnya 10 3 –

Pengolahan lahan secara konservatif = sebagian besar sisa tanaman (panen) sebelumnya ditinggalkan atau disebar dan tidak dicampur (diolah) pada permukaan tanah

Strip Till Peanut in Rye Mulch (double row)

3) Praktek-praktek produksi Tanaman 4) Praktek-praktek produksi hewan Nilai evaluasi: dari individu dan kelompok Senin: Teori dan diskusi Rabu : Tugas, presentasi, kerja kelompok, dan Tugas rumah dan belajar mandiri diskusi Ketua kelas: Saiful Bahri, NIM: ) 2) Konsep (review) Sumberdaya alam dan pertanian 5)Aspek ekonomi, sosial, dan politik

1) Teknologi-teknologi baru, 2) Mekanisasi, 3) Peningkatan penggunaan pupuk kimia, 4) Spesialisasi dan 5)Kebijakan pemerintah yang mendukung produksi maksimal. Dalam perkembangan pertanian telah mengalami perubahan sangat besar, khususnya setelah perang dunia II (revolusi hijau) Produksipangandanseratsangatbesardisebabkan: Kebijakan ini diikuti banyakpetani-petaninegara maju dengan mengurangi kebutuhan tenaga kerja untuk memproduksi pangan dan serat utama

1) Yang paling utama adalah penurunan (makin sedikitnya) topsoil, 2) Kontaminasi air tanah, 3) Penurunan keluarga petani, 4)Pengabaian secara berlanjut kondisi kerja dan kehidupan petani (tenaga kerja), 5) Peningkatan biaya produksi, dan 6)Pemisahan kondisi ekonomi dan sosial dalam komunitas (penduduk) pedesaan Revolusi hijau tersebut telah berpengaruh pada hal-hal positif dan mengurangi banyak resiko dalam pertanian, akan tetapi juga membutuhkan biaya tinggi

1) petani, 2) pekerja, 3) konsumen, 4) pembuat kebijakan, dan 5) lainnya dalam sistem pangan. Gerakan yang dimulai dua dekade terakhir adalah untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas (melalui penerapan praktek pertanian berkelanjutan) Gerakan ini tidak hanya dari aspek lingkungan dan sosial, tetapi juga secara ekonomi dan inovasi yang seimbang atau sehat untuk:

1) menemukan bahan atau tema penelitian tugas akhir dan tugas lainnya 2)memberikan masukan pada pelaku usahatani dalam menerapkan parktek pertanian berkelanjutan sehingga terus berkembang Tujuan perkuliahan ini adalah merangkum bahan-bahan kuliah yang sudah diterima untuk menemukan ide, praktek, dan kebijakan konsep-konsep pertanian berkelanjutan yang ada saat inidanmengembangkannya Untukituperludipersiapkan: Konsep dan penerapan pertanianberkelanjutan belum atau tidak pernah selesai, terus berkembang; sehingga terus berlanjut untuk terus berinovasi

an 3 tujuan 1) Kesehatan lingkungan 2) Keuntungan ekonomi, dan 3) Keseimbangan (pantas) sosial dan ekonomi KONSEP (sehat, pantas, dapat bertahan, dan berkelanjutan) Pertanian berkelanjutan mengintegrasik utama: Terjadi variasi filosofi, kebijakan, dan praktek memberikan kontribusi tujuan tersebut yang Penduduk atau masyarakat dengan berbeda kapasitas (dari petani hingga konsumen) juga mempunyai andil pada tujuan tersebut

1) Kesehatan lingkungan 2) Keuntungan ekonomi, dan 3) Keseimbangan (pantas) sosial dan ekonomi KONSEP (sehat, pantas, dapat bertahan, dan berkelanjutan)

Makna berkelanjutan adalah sesuai dengan persyaratan untuk memenuhi kebutuhan saat ini dan generasi mendatang Aspek SDM meliputi tanggungjawab sosial seperti: kondisi pekerjaan dan kehidupan tenaga kerja, kebutuhan penduduk pedesaan, dan kesehatan dan keamanan konsumen baik saat ini maupun masa depan. Sumberdaya lahan dan alam meliputi perawatan atau meningkatkan kesehatan lahan merupakan hal yang sangat penting untuk pertanian berkelanjutan (jangka panjang)

Perspektif sistem sangat penting untuk memahami keberlanjutan Sistem ditujukan peda perasaan sangat luas,dari ke dan pertanian individualke ekosistem lokal dan komunitas dipengaruhi sistem pertanian lokal global Penekanan pada sistem memungkinkan lebih besar dan banyak praktek-praktek bertani yang mempertimbangkan baik lingkungan dan penduduk (komunitas manusia) Pendekatan sistem memberikan kita alat untuk mengeksplor hubungan antara pertanian dengan aspek-aspek lingkungan lainnya

Pendekatan sistem juga berimplikasi pada upaya interdisiplin dan pendidikan Hal ini memerlukan tidak hanya input dari peneliti dari berbagai ilmu; tetapi juga dari petani, pekerja di pertanian, konsumen, pengambil kebijakan, produsen dan lainnya

SDM : Petani dan keluarga Biofisik : Lahan/tanah, air, dan udara serta (energi) Kebijakan : pupuk, (saprodi) Sarana : pengairan, lahan, pasar, jalan Perubahan atau transisi pertanian tradisional/modernke pertanianberkelanjutanmerupakanproses It is important to realize that each small decision make a difference and contribute to advancing the can entire system further on the "sustainable agriculture continuum." The key to moving forward is the will to take the next step

farmers, laborers, policymakers, researchers, retailers, consumers, and producers Finally, it is important to point out that reaching toward thegoal of sustainable agriculture is the responsibilityof allparticipantsinthesystem,including: Each group has its own part and function to play, its own unique contribution to make to strengthen the sustainable agriculture community.

Strategi: pemahaman dan penerapan konsep pertanian berkelanjutanuntuk mencapai tujuannya, dikelompokan menjadi 3: 1.Farming and Natural Resources, Plant and Animal Production Practices, and The Economic, Social and Political Context

TUGAS KELOMPOK I Konsep dan 3 pilar pertanian berkelanjutan Tangguungjawab pertanian Permasalahan pertanian Komponen revolusi hijau Dampak positif dan negatif revolusi hijau Konsep pertanian berkelanjutan SDM yang terlibat dalam sistem pertanian berkelanjutan Proses dan tahapan kegiatan pertanian berkelanjutan Kunci/mindset dalam penerapan sistem PB Kelemahan dan kelebihan sistem PB Peran f armers, laborers, policymakers, researchers, retailers, and consumers

Keuntungan-keuntunganKarbon Tanah Produktivitas Infiltrasi Mulai Perbaikan Pengelolaan Tanah Waktu Periode Transisi Peningkatan Kualitas Tanah Karbon Tanah Agregasi & Kemampuan Qualitas Udara n Air; Menyimpan Wildlife Habitat Air & Hara

Air Energi Udara Tanah Diskusi minggu depan Sumberdaya alam dan pertanian