Ritzkal,S.Kom,CCNA
Pemasangan kabel Peralatan Yang Digunakan adalah : 1. Kabel UTP 2. Konektor RJ Testter 4. Krimping Tools
Pemasangan Kabel Straight Ujung A 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat Ujung B 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat
Pemasangan Kabel Cross Ujung A 1. Putih Orange 2. Orange 3. Putih Hijau 4. Biru 5. Putih Biru 6. Hijau 7. Putih Coklat 8. Coklat Ujung B 1. Putih Hijau 2. Hijau 3. Putih Orange 4. Biru 5. Putih Biru 6. Orange 7. Putih Coklat 8. Coklat Rumus : 1-3, 2-6, 3-1, 6-2
Cara Menginstal Driver Lan Langkah-langkah sebagai Berikut 1. Check icon driver di mycomputer degan cara sebagai berikut : a. Klik Start b. Klik kanan icon mycomputer, lalu klik kanan pilih propertis
c. Klik hardware lalu pilih device manager
d. Proses Penginstalan Driver Lan Masukan CD Driver Ke cd Rom Anda Klik Kanan icon yang bertanda ?, lalu pilih Update Driver
e. Pilih yes, this time only lalu klik tombol Next f. Pilih instal the software automatically
Sejarah DNS Paul Mockapetris menemukan DNS di tahun 1983 ;spesifikasi asli muncul di RFC 882 dan 883. Tahun 1987, penerbitan RFC 1034 dan RFC 1035 membuat update terhadap spesifikasi DNS. Hal ini membuat RFC 882 dan RFC 883 tidak berlaku lagi. Beberapa RFC terkini telah memproposikan beberapa tambahan dari protokol inti DNS.
DNS ( Domain Name System, bahasa Indonesia: Sistem Penamaan Domain ) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik ( ) untuk setiap domain.bahasa Indonesianama host nama domainbasis data tersebarInternetalamat IPserver transmisi surat DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk Internet, bilamana perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain,alamat IProuting
GATEWAY
Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer yang menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehingga informasi dari satu jaringan computer dapat diberikan kepada jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda. Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel, sehingga data dapat ditransfer antar komputer yang berbeda- beda Gateway juga bisa diartikan sebagai komputer yang memiliki minimal 2 buah network interface untuk menghubungkan 2 buah jaringan atau lebih. Di Internet suatu alamat bisa ditempuh lewat gateway-gateway yang memberikan jalan/rute ke arah mana yang harus dilalui supaya paket data sampai ke tujuan.
IP Address dan Subnetmask Agar unik setiap computer yang terkoneksi ke Internet diberi alamat yang berbeda. Alamat ini supaya seragam seluruh dunia maka pemberian alamat IP address diseluruh dunia diberikan oleh badan internasional Internet Assigned Number Authority (IANA), dimana IANA hanya memberikan IP address Network ID nya saja sedangkan host ID diatur oleh pemilik IP address tersebut.
IP ADDRESS
Contoh Pemberian IP
IP Address Private Merupakan alamat-alamat yang disediakan untuk digunakan oleh internal jaringan komputer yang ada pada suatu institusi atau organisasi (LAN intern perusahaan) berdasarkan rekomendasi RFC 1918
SubnetMask Untuk pengelompokan pengalamatan, selain nomor IP dikenal juga netmask atau subnetmask. Yang besarnya sama dengan nomor IP yaitu 32 bit. Ada tiga pengelompokan besar subnet mask yaitu dengan dikenal, yaitu , dan Pada dunia jaringan, subnetmask tersebut dikelompokkan yang disebut class dikenal tiga class yaitu : 1. Class A, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask Class B, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask Class C, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask
Teknik untuk mengetahui kondisi jaringan komputer
Teknik ipconfig Teknik ipconfig ini bermaksud untuk mengetahui alamat ipaddress pada computer,kenapa kita harus mengetahui ipaddress kita karena apabila kita tidak tau ipaddress kita maka kita tidak akan bisa melakuakan suatu proses jaringan computer dan dengan ipconfig kita dapat mengetahui mac Address yang kita gunakan. Dalam teknik ipconfig ada dua jenis yaitu :
Teknik getmac Teknik ini untuk mengetahui mac Address dalam computer kita,perlu di ingat teknik ini sama dengan teknik ipconfig/all.
Teknik route Teknik ini berfungsi untuk menampilkan informasi mengenai local route atau jaringan kita yang akan terkoneksi pada internet.
Teknik denial service Teknik ini adalah salah satu untuk menghentikan atau mematikan service pada computer target.sebenarnya teknik ini adalah teknik kuno dimana apabila kita menggunakan teknik ini carilah target yang memiliki spesifikasi rendah. Caranya adalah Kita cek dahulu posisi jaringan pada si target dengan cara ping ipaddress –t atau dengan contoh ping –t, pasti anda binggu kok di belakang ada –t apa artinya ????. artinya adalah kita akan melihat kondisi jaringan dengan ip secara terus menerus. Apa bila mengeluarkan pesan Reply From berarti bias kita mulai. Ketikan ping ipaddress –I besar buffer –t. Contohnya adalah ping –l –t. –l adalah menunjukan besarnya buffer secara default (33 bytes), adalah besarnya buffer atau kiriman ke computer tersebut.
Teknik tracert Teknik ini digunakan untuk mengetahui ipaddres pada web seseorang dan dapat mengetahui keadaan internet kita. Caranya adalah ketikan Tracert ipaddress contoh tracert
Teknik ping Digunakan untuk mengetahui apakah target (Remote Host) yang anda akan akses melalui sebuah server dalam kondisi aktif atau tidak,serta apakah ada masalah dalam jaringan anda. Caranya adalah ping lalu masukan ip server anda. Didalam kita melakukan teknik ping anda harus mengetahui pesan sebagai berikut : Reply From …… adalah menyatakan bahwa ip yang kita cek dalam posisi aktif. Request Time Out adalah menyatakan bahwa ip yang kita cek dalam keadaan mati/ tidak aktif. Destination Host Unreachable adalah menyatakan bahwa jaringan yang kita tuju ada gangguan atau jaringanya mati