PROYEK SISTEM INFORMASI VISKA ARMALINA, ST., M.Eng
TATA TERTIB Toleransi keterlambatan 15 menit, kalau ada urusan yang memungkinkan Anda terlambat, harap SMS konfirmasi alasan terlambat/Ijin ke dosen SEBELUM jam kuliah dimulai, jangan lupa tuliskan nama ketika SMS. Jika lebih dari 15 menit terlambat TANPA pemberitahuan, terima konsekuensi keterlambatan dari dosen (bisa dpt tugas tambahan/dilarang masuk kelas). Tidak ada dering HP setting getar/silent.
PENILAIAN Kehadiran (termasuk keaktifan di kelas) : 10% Tugas Individu : 10% Tugas Kelompok : 20% Quiz : 20% UTS : 20% UAS : 20% viska.web.id (0856-4319-5004)
Viska.web.id viskaarmalina@gmail.com DOWNLOAD MODUL KULIAH : Viska.web.id SMS : 0856- 4319 – 5004 (hanya akan direspon maksimal jam 22.00 WITA) E-mail untuk mengirim tugas: viskaarmalina@gmail.com
TUJUAN PERKULIAHAN Mengetahui dan menjelaskan konsep sistem informasi. Mengetahui dan menjelaskan perkembangan sistem informasi. Mengetahui dan menjelaskan konsep proyek sistem informasi. Mengetahui dan menjelaskan konsep manajemen proyek sistem informasi.
BAB I - PENDAHULUAN
Entitas atau satuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen. SISTEM INFORMASI (1) Sistem Entitas atau satuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen. Subsistem (sistem yang lebih kecil) yang saling terhubung dan terkait untuk mencapai suatu tujuan.
SISTEM INFORMASI (2) Informasi Data Pemrosesan input yang terorganisir, memiliki arti, dan berguna bagi orang yang menerimanya. Fakta-fakta yang masih mentah atau acak yang menjadi input untuk proses agar menjadi informasi.
SISTEM INFORMASI (3) Karakteristik informasi agar memiliki arti/manfaat, antara lain : 1. Reliable (dapat diandalkan) 2. Relevan 3. Memiliki keterkaitan waktu (timely) 4. Lengkap 5. Dapat dipahami 6. Dapat diverifikasi
SISTEM INFORMASI (4) Sistem Informasi Cara yang terorganisir untuk : Mengumpulkan data Memasukkan data Memproses dan menyimpan data Mengelola data Mengontrol dan melaporkan data sehingga dapat mendukung perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan.
PERKEMBANGAN SISTEM INFORMASI Munculnya komputer pribadi atau Personal Computer. Adanya perangkat lunak (software). Munculnya bahasa pemrograman munculnya brainware yang terbagi menjadi : system analyst, programmer, computer operator. Munculnya alat bantu pemrograman (tools). Munculnya sistem informasi yang siap pakai (customizable). Pengembangan proyek sistem informasi.
KONSEP PROYEK SISTEM INFORMASI (1) Menurut PMBOK (Project Management Body Of Knowledge) standar utama pelaksanaan manajemen proyek: “Project is a temporary endeavor to create a unique product service or result” “Proyek adalah upaya temporer untuk menghasilkan produk/jasa tertentu yang unik.
KONSEP PROYEK SISTEM INFORMASI (2) Proyek bersifat temporer waktunya dibatasi, ada awal dan ada akhir untuk pekerjaan yang dilakukan dan tim yang terbentuk. (Namun produk/jasa yang dihasilkan TIDAK temporer). Hasil dari proyek yang dilakukan harus unik hasil dari proyek yang dilakukan adalah sebuah sistem/entitas baru yang harus punya karakteristik yang berbeda dengan hasil yang sudah ada sebelumnya. (Bisa berupa produk/jasa).
KONSEP PROYEK SISTEM INFORMASI (3) Proyek besar butuh sumber daya yang besar dan teknologi yang tinggi. Proyek kecil tidak melibatkan sumber daya yang terlalu besar dan waktunya lebih singkat. Proyek SI yang merupakan sub-proyek dari suatu proyek besar proyek SI tersebut harus didefinisi dengan sumber daya tersendiri, baru nanti pada tahap akhir akan diintegrasikan dengan proyek induknya. hasil dari sub-proyek harus dapat menjadi pendukung bagi tujuan proyek utamanya.
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (1) Menurut PMBOK (Project Management Body Of Knowledge) : “ Project Management is the application of knowledge , skills, tools and techniques to project activites to meet project requirements.” “ Manajemen proyek adalah aplikasi dari pengetahuan, keahlian, alat dan teknik untuk melaksanakan aktivitas sesuai dengan kebutuhan proyek.”
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (2) Project Manager Manajemen proyek SI ditekankan pada 3 faktor , yaitu Manusia, Masalah, Proses. Individu yang mengatur dan menjaga jalannya manajemen proyek dan semua sumber dayanya (biaya, staff, waktu, kualitas).
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (3) Dasar-dasar organisasional dalam organisasi terdiri dari : 1. orang 2. tujuan 3. posisi 4. pekerjaan 5. teknologi 6. struktur 7. lingkungan luar
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (4) Prinsip-prinsip yang ada dalam organisasi : 1. Tujuan harus jelas 2. Tugas harus jelas 3. Pembagian tugas harus adil 4. Penempatan posisi yang tepat 5. Adanya koordinasi dan integrasi
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (5) Ada 3 tingkatan manajemen dalam organisasi : 1. Manajemen tingkat bawah (operasional) 2. Manajemen tingkat menengah (perencanaan dan kontrol manajerial). 3. Manajemen tingkat atas (strategik)
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (6) Manajemen tingkat bawah (operasional) Membuat keputusan berdasarkan aturan-aturan yang telah ditetapkan sebelumnya dan menghasilkan hal-hal yang dapat diprediksikan bila diterapkan dengan benar. Manajer operasi adalah pembuat keputusan yang pekerjaannya lebih jelas sehingga dapat mempengaruhi implementasi dalam jadwal kerja, kontrol inventaris, penerimaan, dan pengontrolan proses-proses seperti produksi. Manajer operasi membutuhkan informasi internal yang repetitif, dan sangat tergantung pada informasi yang memuat tentang kinerja terbaru dan merupakan pengguna on-line terbesar, sumberdaya-sumberdaya informasi real-time.
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (7) 2. Manajemen tingkat menengah (perencanaan dan kontrol manajerial) Membuat perencanaan jangka pendek dan mengontrol keputusan-keputusan tentang bagaimana sumberdaya bisa dialokasikan dengan baik untuk memenuhi tujuan-tujuan organisasional, dan meramalkan kebutuhan-kebutuhan sumberdaya dimasa datang untuk meminimalkan problem-problem pegawai yang dapat membahayakan produktivitas. Sangat tergantung pada informasi internal dan membutuhkan sangat besar informasi real- time agar dapat melakukan pengontrolan dengan tepat dan informasi terbaru atas kinerja yang diukur sesuai standar.
KONSEP MANAJEMEN PROYEK SI (8) 3. Manajemen tingkat atas (strategik) Membuat keputusan-keputusan yang akan membimbing manajer operasional dan manajer tingkat menengah. Manajer strategik bekerja di lingkungan pembuat keputusan yang sangat tidak pasti, sehingga membutuhkan informasi yang bersifat strategis, karena tugas kesehariannya adalah pengarahan dan perencanaan. Informasi yang strategis diperlukan untuk menilai tingkat keberhasilan organisasi menjalankan tugas dan tujuan organisasi. Membutuhkan informasi internal (agar bisa beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi dengan cepat) dan informasi eksternal (untuk mengetahui peraturan pemerintah,kebijakan perekonomian, kondisi pasar dan strategi perusahaan-perusahaan pesaing). viska.web.id (0856-4319-5004)
To be continue....