AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA
Mengingat begitu pentingnya peran fungsi SDM kepada perusahaan, maka perlu dilakukan penilaian untuk memastikan apakah fungsi ini telah mampu memberikan kontribusi terbaiknya kepada perusahaan, yang melipitu : Terpenuhinya SDM yang memenuhi kualifikasi perusahaan. Proses SDM telah berjalan dengan baik, wajar dan objektif. Pemberdayaan SDM menjadi bagian utama dalam pengelolaan SDM. Menjadikan kepuasan kerja karyawan sebagai bagian dari keberhasilan perusahaan, dan Sederet permasalahan lain yang berhubungan dengan SDM.
Pengertian Audit SDM : Audit SDM merupakan penilaian dan analisis yang komprehensif terhadap program-program SDM.
Audit SDM membantu perusahaan meningkatkan kinerja atas pengelolaan SDM dengan cara : Menyediakan umpan balik nilai kontribusi fungsi SDM terhadap strategi bisnis dan tujuan perusahaan. Menilai kualitas praktik, kebijakan, dan pengelolaan SDM. Melaporkan keberadaan SDM saat ini dan langkah-langkah perbaikan yang dibutuhkan. Menilai biaya dan manfaat praktik-praktik SDM. Menilai hubungan SDM dengan manajemen lini dan cara-cara meningkatkannya. Merancang panduan untuk menentukan standar kinerja SDM. Mengidektifikasi area yang perlu diubah dan ditingkatkan dengan rekomendasi khusus.
Kerangka kerja Audit SDM TUJUAN BISNIS PENGELOLAAN SDM Penentuan Prioritas Pengelolaan SDM Pengembangan strategi SDM Aktivitas program SDM harian Peningkatan Berkelanjutan Evaluasi Pengaruh Perubahan dari hasil Audit Audit SDM Identifikasi & Implementasi program perbaikan
Tujuan audit SDM : Menilai efektififtas dari fungsi SDM Menilai apakah program / aktivitas SDM telah berjalan secara ekonomis, efektif, dan efisien. Memastikan ketaatan-2 berbagai program / aktivitas SDM terhadap ketentuan hukum, peraturan & kebijakan yang berlaku di perusahaan. Mengidentifikasikan berbagai hal yg masih dapat ditingkatkan terhadap aktivitas SDM dalam menunjang kontribusinya terhadap perusahaan. Merumuskan beberapa langkah perbaikan yang tepat untuk meningkatkan ekonomisasi, efisiensi, dan efektifitas berbagai program/aktivitas SDM.
Pendekatan dalam Audit SDM : Menentukan ketaatan dengan hukum dan peraturan yang berlaku. (UU n0.13) Mengukur kesesuaian program dengan tujuan organisasi Menilai kinerja program
Langkah-langkah audit : Audit pendahuluan Review & pengujian pengendalian manajemen atas program-2 SDM Audit lanjutan Pelaporan Tindak lanjut
Ruang Lingkup Audit : Rekrutmen atau perolehan SDM, mulai dari awal proses perencanaan kebutuhan SDM hingga proses seleksi & penempatan. Pengelolaan (pemberdayaan) SDM, meliputi semua aktivitas pengelolaan SDM setelah ada di perusahaan, mulai dari pelatihan & pengembangan sampai dengan penilaian kinerja karyawan. Pemutusan hubungan kerja (PHK) karena mengundurkan diri maupun pemecatan akibat pelanggaran aturan perusahaan.
Pengelompokan Ruang Lingkup Audit SDM & Sumber Informasinya Rekrutmen SDM 1. Perencanaan SDM Anggaran SDM 2. Rekrutmen Data (catatan) biaya rekrutmen 3. Seleksi & Penempatan Uraian & spesifikasi pekerjaan 4. Orientasi & Penempatan Tingkat penerimaan karyawan Catatan wawancara karyawan Catatan lamaran yang ditolak Permintaan transfer
Pengelompokan Ruang Lingkup Audit SDM & Sumber Informasinya Pengelolaan SDM 1. Pelatihan & Pengembangan karyawan Data biaya pelatihan 2. Keselamatan & kesehatan kerja Catatan produksi 3. Kesejahteraan karyawan Catatan kecelakaan 4. Hubungan kerja Catatan pengendalian mutu 5. Penilaian kinerja Catatan penilaian kinerja Catatan kehadiran Catatan tindakan disiplin Data gaji & tunjangan Catatan survei gaji Catatan keluhan
Pengelompokan Ruang Lingkup Audit SDM & Sumber Informasinya Pemutusan Hubungan Kerja 1. Memasuki usia pensiun Aturan pensiun 2. Pengunduran diri karyawan Aturan mengenai kompensasai (penghargaan karyawan) 3. Pelanggaran disiplin Aturan disiplin karyawan 4. Karyawan meninggal Aturan sangsi karyawan Hak & kewajiban bagi karyawan yg masuk dalam program pemutusan hubungan kerja