GEOSTRATEGI INDONESIA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KETAHANAN NASIONAL INDONESIA
Advertisements

GEOSTRATEGI MPK UGM.
GEOSTRATEGI INDONESIA
BY:RINDHA WIDYANINGSIH
Geopolitik Indonesia Kelompok 3.
BAB 7 KETAHANAN NASIONAL
Geostrategi Indonesia
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NASIONAL
BAB III KETAHANAN NASIONAL
Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional
Dr. H. ANWAR MA’RUF, M.Kes., drh FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNAIR
Geostrategi Indonesia
pendidikan Kewarganegaraan Pokok bahasan : Geostrategi Indonesia
KETAHANAN NASIONAL INDONESIA
GEOSTRATEGI Oleh FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
Bab VIII Ketahanan Nasional
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
PENTINGNYA KESADARAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
GEOSTRATEGI EMI SETYANINGSIH.
GEOSTRATEGI INDONESIA
GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI INDONESIA
Wawasan nusantara (Lecture 6 & 7)
Wawasan nusantara (Lecture 5 & 6)
KETAHANAN NASIONAL SEBAGAI GEOSTRATEGI INDONESIA
Latar Belakang, Konsep, Implementasi dan Tantangan
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
GEOSTRATEGI INDONESIA
Ketahanan Nasional Mahendra P. Utama.
GEOSTRATEGI Aditia Permadi S ( )
NAMA KELOMPOK : Okti Panca Istihanah Ola Desilia Puji Ananda
DR. Dewi Kurniasih, S.IP.,M.Si.
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
Ketahanan nasional Geostrategi Indonesia  Pelaksanaan Geopolitik dalam negara Suatu cara atau pendekatan dalam memanfaatkan kondisi lingkungan Ketahanan.
GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI INDONESIA
KETAHANAN NASIONAL ( VII & IX)
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
GEOSTRATEGI By : Kelompok 11.
Pendidikan Kewarganegaraan
Pengertian Ketahanan Nasional
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
2. Pengaruh Aspek Politik
KELOMPOK 8 IRFAN EKO W A FAJAR TRI K A
Wawasan nusantara (Lecture 5 & 6)
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
Bab VIII Ketahanan Nasional
Wawasan nusantara (Lecture 5 & 6)
GEOPOLITIK INDONESIA KELOMPOK 6A MENTAWATI SILAEN (A1D515017)
KOORDINATOR DRS. SYAMSU RIDHUAN, M. PD MATAKULAIH UMUM UNIVERSITAS
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
KEWARGANEGARAAN Dosen Pengampu : ROBIYANOOR, SH
KETAHANAN NASIONAL (GEO STRATEGI)
Ketahanan Nasional & Identitas Nasional
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN – TM KE-12
GEOPOLITIK INDONESIA Handrisal.
Dosen ; Tatik Rohmawati, S.IP.,M.Si.
FUNGSI, SIFAT DASAR KETAHANAN NASIONAL
Dosen ; Tatik Rohmawati, S.IP.,M.Si.
GEOSTRATEGI KELOMPOK 09 D BASO PARAWANSYAH
PERTEMUAN KE 8 Ketahanan Nasional.
KONSEP KETAHANAN NASIONAL
GEOSTRATEGI Oleh FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
GEOSTRATEGI INDONESIA Nurlaila fitriasani Rima safitri Tutia rahmi Yusrawati1604 M. aji syahputra1604.
WAWASAN NUSANTARA dan KETAHANAN NASIONAL
H.Ghazaly Ama La Nora,S.Ip,M.Si Mercu Buana University
Pendidikan Kewarganegaraan
WAWASAN NUSANTARA Latar Belakang, Konsep, Implementasi dan Tantangan.
GEOSTRATEGI KETAHANAN NASIONAL (1).
1.Gusti Aryo P (B ) 2. Levyna Eka S (B ) 3. Maghfiroh N H (B ) Nama kelompok.
Wawasan Nusantara  Latar belakang timbulnya Wawasan Nusantara  Konsep Wawasan Nusantara A) Hakikat, Asas dan Arah WN B) Unsur dasar WN C) Kedudukan,
Transcript presentasi:

GEOSTRATEGI INDONESIA By: KELOMPOK VIII

M. KULIAH : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN NAMA KELOMPOK DESY CHRISRTINA N.PANJAITAN (4101121005) NINING PRATIWI (4101121020) NURIFA ZAHOR WASTANIA HARAHAP (4102121017) SEPTIAN SIGALINGGING (408 SITI SARAH (4103121072) KELAS FISIKA DIK A 2010 M. KULIAH : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

About Geostrategi..... Geostrategi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan strategi diartikan sebagai usaha dengan menggunakan segala kemampuan atau sumber daya baik SDM maupun SDA untuk melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan. Dalam kaitannya dengan kehidupan suatu negara, geostrategi diartikan sebagai metode atau aturan-aturan untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan melalui proses pembangunan yang memberikan arahan tentang bagaimana membuat strategi pembangunan dan keputusan yang terukur guna mewujudkan masa depan yang lebih baik, lebih aman dan bermartabat. 

 Konsepsi Geostrategi Indonesia Konsep geostrategi Indonesia pada hakekatnya bukan mengembangkan kekuatan untuk penguasaan terhadap wilayah di luar Indonesia atau untuk ekspansi terhadap negara lain, tetapi konsep strategi yang didasarkan pada kondisi metode, atau cara untuk mengembangkan potensi kekuatan nasional yang ditujukan untuk pengamanan dan menjaga keutuhan kedaulatan Negara Indonesia dan pembangunan nasional dari kemungkinan gangguan yang datang dari dalam maupun dari luar negeri.

Perkembangan Konsep Geostrategi Indonesia Berikut beberapa tahapan geostrategi Indonesia dari awal pembentukan hingga sekarang : Pada awalnya,konsep geostrtegi di indonesia pertama sekali dilontarkan oleh Bung Karno pada tanggal 16 Juni 1948. Selanjutnya, geostrategi Indonesia digagas oleh Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (SESKOAD) Bandung tahun 1962. Pada tahun 1965-an Lembaga Ketahanan Nasional mengembangkan konsep geostrategi Indonesia yang lebih maju dengan rumusan sebagai berikut : bahwa geostrategi Indonesia harus berupa sebuah konsep strategi untuk mengembangkan keuletan dan daya tahan, juga pengembangan kekuatan nasional untuk menghadapi dan menangkal ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik bersifat internal maupun eksternal.

Sejak tahun 1972 Lembaga Ketahanan Nasional terus melakukan pengkajian tentang geostrategi Indonesia yang lebih sesuai dengan konstitusi Indonesia. Terhitung mulai tahun 1974 geostrategi Indonesia ditegaskan dalam bentuk rumusan ketahanan nasional sebagai kondisi metode dan doktrin dalam pembangunan nasional.

Sifat- Sifat Geostrategi Indonesia Bersifat daya tangkal. Dalam kedudukannya sebagai konsepsi penangkalan geostrategi Indonesia ditujukan untuk menangkal segala bentuk ancaman,gangguan, hambatan dantantangan terhadap identitas, integritas, eksistensi bangsa dan negara Indoesia. Bersifat developmental/ pengembangan yaitu  pengembangan potensi kekuatan bangsa dalam ideologi, politik, ekonomi,sosial budaya, hankam sehingga tercapai kesejahteraan rakyat.

Tujuan Geostrategi Indonesia 1. Menyusun dan mengembangkan potensi kekuatan nasional baik yang berbasis pada aspek ideologi, politik, sosial budaya, bahkan aspek-aspek alamiah. Hal ini untuk upaya kelestarian dan eksistansi hidup Negara dan Bangsa dalam mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional.  2. Menunjang tugas pokok pemerintah Indonesia dalam : a. Menegakkan hukum dan ketertiban (law and order) b. Terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran (welfare and prosperity) c. Terselenggaranya pertahanan dan keamanan (defense and prosperity) d. Terwujudnya keadilan hukum & keadilan sosial ( yuridical justice & social justice) e. Tersedianya kesempatan rakyat untuk mengaktualisasikan diri (freedom of the people)

KETAHANAN NASIONAL Rumusan ketahanan nasional sebagaimana disusun oleh Lemhamnas  adalah: Ketahanan Nasional Idonesia adalah kondisi dinamis Bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek, kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, baik yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara, serta perjuangan mencapai tujuan nasional. 

Latar Belakang Ketahanan Nasional Indonesia 1.      Kekuatan apa yang ada pada suatu bangsa dan negara sehingga ia mampu mempertahankan kelangsungan hidupnya 2.      Kekuatan apa yang harus dimiliki oleh suatu bangsa dan negara sehingga ia selalu mampu mempertahankan kelangsungan hidupnya, meskipun mengalami berbagai gangguan, hambatan dan ancaman baik dari dalam maupun dari luar. 3.      Ketahanan atau kemampuan bangsa untuk tetap jaya, mengandung makna keteraturan (regular) dan stabilitas, yang di dalamnya terkandung potensi untuk terjadinya perubahan (the stability idea of changes)

Asas- Asas Ketahanan Nasional Indonesia Sifat – sifat Ketahanan Nasional Integratif Mawas ke dalam Menciptakan kewibawaan Berubah menurut waktu Asas- Asas Ketahanan Nasional Indonesia 1. Asas Kesejahteraan dan Keamanan 2. Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu 3. Asas Mawas ke Dalam dan Mawas ke Luar 4. Asas Kekeluargaan

Interaksi positif segenap unsur (gatra) kehidupan nasional Hakikat TanNas Kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa utk dapat menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan bangsa & Negara. Tannas tergantung pada kemampuan bangsa & seluruh WN dlm membina dan mengembangkan aspek alamiah serta aspek sosial. Tannas mengandung makna keutuhan semua potensi yg terdapat di wilayah nasional, baik fisik maupun sosial serta memiliki hubungan erat antara gatra didalamnya secara komprehensif-integral. Kelemahan salah satu bidang (gatra) akan mengakibatkan kelemahan bidang yg lain, demikian sebaliknya, sehingga dapat mempengaruhi kondisi keseluruhan. Interaksi positif segenap unsur (gatra) kehidupan nasional

Ketahanan Regional 1 Pembukaan UUD 45 alinea 4 mengamanatkan ketertiban dunia. Karena itu perlu geopolitik dan geostrategi yg harus di wujudkan oleh bangsa Indonesia sbg implementasi dari hubungan antar bangsa dlm membangun suatu ketahanan regional 2 Ketahanan regional merupakan suatu kebutuhan setiap Negara. Kepentingan nasional suatu Negara perlu dukungan keamanan kawasan ( regional security), tidak cukup keamanan dalam negeri saja namun keamanan dapat diartikan secara luas dan menyeluruh dan tidak hanya diartikan secara militer saja 3 Keterkaitan antara keamanan nasional (National security) dgn kebersamaan regional (regional collectivity) mendorong munculnya suatu perkembangan baru dalam arsitektur “kerjasama” tiga lapis yakni kerjasama bilateral, subregional dan regional, dimana ketiganya saling bergantung & menunjang.

Konsepsi Dasar Tannas Model Asta Gatra merupakan perangkat hubungan bidang kehidupan manusia dan budaya yang berlangsung diatas bumi dgn memanfaatkan segala kekayaan alam. Terdiri 8 unsur atau aspek kehidupan nasional : kehidupan alamiah 1. Gatra letak dan kedudukan geografi 2. Gatra keadaan dan kekayaan alam 3. Gatra keadaan dan kemampuan penduduk kehidupan social 1. Gatra ideologi 2. Gatra Politik 3. Gatra ekonomi 4. Gatra social budaya 5. Gatra pertahanan dan keamanan.

Model Morgenthau Bersifat deskriptif kualitatif diturunkan secara analitis atas tata kehidupan nasional secara makro, sehingga ketahanan masyarakat bangsa terwujud sebagai kekuatan Power position → balance of power Kekuatan nasional meliputi unsur; 1) letak geografi 2) bentuk / wujud bumi 3) Luas wilayah 4) jumlah penduduk 5) watak nasional / bangsa 6) Sifat pemerintahan Akses ke laut → perdagangan → ekonomi Empat faktor alamiah yang mempengaruhi pembentukan kekuatan laut (sea power) suatu Negara : 1). Situasi geografi, khususnya mengenai morfologi, topografinya 2). Kekayaan alam dan zona iklim 3). Konfigurasi wilayah Negara yg mempengaruhi karakter rakyat. 4). Jumlah penduduk. Model Alfred Thayer Mahan Model Cline Melihat suatu Negara dari luar sebagaimana dipersepsikan oleh Negara lain. Baginya hubungan antar Negara pad ahakekatnya amat dipengaruhi oleh persepsi suatu Negara terhadap Negara lainnya, termasuk didalamnya persepsi atas sistem penangkalan dari Negara lainnya Neg super power = geografi besar + SDM besar

Konsep Tannas merupakan suatu gambaran dari kondisi sistem kehidupan nasional dalam berbagai aspek pada suatu saat tertentu. Dengan sendirinya berbagai asspek tersebut memiliki sifat dinamis terutama dalam era global dewasa ini. Konsekuensinya ketahanan tiap aspek senantiasa akan mempengaruhi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sekian dan Terima Kasih