Desain dan Analisis Eksperimen Abdul Kudus, Ph.D. blog: abdulkudus.staff.unisba.ac.id
Proposal Penelitian Kegiatan penelitian yang sukses diawali dengan proposal yg disiapkan dan didesain dgn baik. Bagian penting dari proposal: 1. Pernyataan Permasalahan Fokus pada tujuan akan memberi arah pada proses penelitian yg akan dijalankan. Ruang lingkupnya harus dibatasi, agar memungkinkan dapat diperoleh kesimpulan yang baik Harus disampaikan (dituliskan) dgn kata-kata yg jelas 2. Tinjauan Pustaka Ringkasan penelitian sebelumnya harus disampaikan, agar kita tahu apa2 yg sudah diketahui dan apa2 yg belum diketahui Menghindari pengulangan Menjadi pijakan utk perumusan hipotesis dan metodologi yg akan digunakan
3. Hipotesis Penelitian Mencerminkan hasil yg diharapkan dari penelitian Tidak semua penelitian mempunyai hipotesis, akan tetapi tujuan penelitian pasti ada 4. Metodologi dan Langkah-langkah Penelitian Menjelaskan rencana penelitian secara keseluruhan Berisi metode, sampel, populasi, alat dan bahan dan metode statistika yg digunakan utk menguji hipotesis Menjelaskan apa-apa yg harus dikerjakan, bagaimana mengerjakannya, apa-apa yg diperlukan, alat apa yg digunakan utk mengumpulkan data, bagaimana memilih sumber data, bagaimana menganalisis data dan menarik kesimpulan
5. Pentingnya Permasalahan (Significance of the Problem) Akibat dari penemuan hasil penelitian dan kegunaannya. 6. Definisi, Asumsi dan Batasan Istilah-istilah yg digunakan harus didefinisikan dgn jelas Variabel-variabel penelitian harus didefinisikan dgn jelas dan tidak ambigu Batasan penelitian juga harus dijelaskan 7. Struktur Laporan Menjelaskan struktur laporannya kelak akan seperti apa 8. Daftar Pustaka Pustaka yg berkaitan
A. JUDUL B. LATARBELAKANG MASALAH C. PERUMUSAN MASALAH D. TUJUAN E. LUARAN YANG DIHARAPKAN F. KEGUNAAN G. TINJAUAN PUSTAKA H. METODE PELAKSANAAN I. JADWAL KEGIATAN J. RANCANGAN BIAYA K. DAFTAR PUSTAKA Struktur Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Penelitian
Desain / Rencana Penelitian -> Pekerjaan sebelum pelaksanaan penelitian berupa strategi utk mengumpulkan data, menganalisis data dan membuat laporan hasil. Desain penelitian terdiri atas komponen-komponen sbb: 1.Metode atau strategi penelitian 2.Desain pengambilan sampel 3.Pemilihan alat / bahan penelitian 4.Pemilihan metode statistika utk analisis data Tinjauan pustaka dan laporan penelitian yg berkaitan merupakan komponen yg penting dalam memilih desain penelitian.
Ciri-ciri Desain Penelitian yang Baik (design yang digunakan harus sesuai dgn hipotesis penelitian dan dgn keterbatasan sumber daya) 1.Harus tidak bias 2.Harus bebas dari efek confounding (pembaur). Serangan jantung kolesterol Usia & Jenis kelamin (kolesterol tinggi biasa pada Pria dan Usia lanjut) Serangan jantung status peminum minuman keras status perokok (perokok biasanya juga peminum) Contoh lain: Analisis Kualitas Tepung Ampas TahuAnalisis Kualitas Tepung Ampas Tahu
Untuk menanggulangi bias dan efek confounding: 1.Randomization (pengacakan) 2.Mengkondisikan faktor confounding pd tingkat yg konstan 3.Memasukkan faktor confounding ke dalam desain sebagai variabel bebas 4.Penggunaan metode statistika yg sesuai
Masalah dalam Desain Penelitian 1.Pernyataan hipotesis yang tidak jelas 2.Data yang tidak ada atau tidak dapat dipakai 3.Bias dalam pengambilan sampel 4.Pengukuran yang tidak layak 5.Metode statistika yg tidak akurat atau tidak sesuai
Metodologi Penelitian Berisi prosedur dimana si peneliti memulai dari identifikasi awal sampai kesimpulan akhir. Peranan metodologi: agar penelitian merupakan kegiatan ilmiah yang sah. Kegiatan dalam metodologi penelitian: identifikasi masalah tinjauan pustaka perumusan hipotesis langkah-langkah pengujian hipotesis pengukuran pengumpulan data analisis data interpretasi hasil penarikan kesimpulan
Makna / Definisi Pengambilan Sampel Pemilihan unit sampel dari populasi sedemikian sehingga setiap unit sampel mempunyai kesempatan yg sama utk terpilih. Istilah “populasi”: 1.dalam survey sensus: pencacahan orang (pria, wanita, anak2) 2.dalam metodologi penelitian: karakteristik dari kelompok tertentu Misal: es krim yg beredar di Bandung, yg mempunyai karakteristik tertentu (kandungan zat pewarna, kandungan zat pengawet, masa kadaluarsa dll) Dalam mengambil sampel sangat penting utk mendefinisikan populasi dan karakteristiknya.
Fungsi dari Populasi dan Pengambilan Sampel Kegiatan penelitian dipandu oleh pemikiran induktif, yakni berawal dari yang khusus untuk kesimpulan yang bersifat umum. khusus = sampel umum = populasi Ukuran atau angka-angka yang mencerminkan suatu sampel disebut statistik Rata-rata sampel, deviasi standar, koefisien korelasi Ukuran atau angka-angka yang mencerminkan suatu populasi disebut parameter Rata-rata populasi, variansi, koefisien korelasi populasi KekeliruanKekeliruan yg sering terjadi Parameter ditaksir oleh statistik sampel Akurasi taksiran parameter tergantung dari tingkat representasi sampel yang mewakilinya