BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENGENTASAN KEMISKINAN DAN PEMBANGUNAN LINGKUNGAN YANG BERKELANJUTAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN TUBAN TAHUN 2004
- Sebelah Utara : Laut Jawa - Sebelah Timur : Kab Lamongan KONDISI UMUM Kab Tuban Propinsi Jawa Timur terletak pada 111 o 30 ’ - 112 o 35’ BT dan antara 6 o 40 ‘ - 7 o 18 ‘ LS, dengan batas wilayah : - Sebelah Utara : Laut Jawa - Sebelah Timur : Kab Lamongan - Sebelah Selatan : Kab Bojonegoro - Sebelah Barat : Kab Rembang dan Blora Jawa Tengah
Luas wilayah 183.994.562 ha dengan panjang pantai 65 KM Jumlah penduduk th 2003 sebesar 1.058.979 jiwa Pertumbuhan ekonomi th 2003 sebesar 4,28 % Income per kapita penduduk (ADHB) Rp. 3.624.872,-
Kontribusi sektor / lapangan usaha dalamPDRB ADHB ( juta Rp Kontribusi sektor / lapangan usaha dalamPDRB ADHB ( juta Rp. ) sebesar 4.631.011,17 Kontribusi sektor / lapangan usaha dalam PDRB ADHK ( juta Rp.) sebesar 1.348.900,95
RENSTRA PEMKAB TUBAN VISI Terwujudnya masyarakat Kabupaten Tuban yang mandiri dan sejahtera lahir batin
MISI RENSTRA PEMKAB TUBAN Untuk mewujudkan Visi Pemkab Tuban ditetapkan 6 (enam) misi, salah satunya adalah perwujudan pengelolaan sumberdaya alam dan pelaksanaan pembangunan yg berkelanjutan, berwawasan lingkungan dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat dan daerah.
PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN DI KAB TUBAN Program peningkatan sarana & prasarana dasar umum bagi masyarakat terutama peningkatan jalan Program pendidikan Program pembangunan pertanian secara terpadu
LANJUTAN Program Kesehatan Program percepatan pemb desa melalui Pemberdayaan Masyarakat & Pemrintahn Desa serta pengentasan kemiskinan
PROGRAM KEMISKINAN DI KAB TUBAN Kondisi Kemiskinan Pendataan Kemiskinan Indikator Baru (PKIB) th 2001 BPS Prop Jawa Timur RTM di Kab Tuban sebanyak 73.930 atau 27,59 % dari total rumah tangga yang ada (267.946 rumah tangga)
DAERAH MISKIN Persebaran RTM di Kab Tuban dirinci sbb : Kec Merah sebanyak 2 Kec. Kuning sebanyak 5 Kec Hijau sebanyak 3 Kec. Biru sebanyak 6 Kec. Putih sebanyak 3
STRATEGI PENANGGULANGAN KEMISKINAN Meningkatkan pendapatan Strategi dan program penanggulangan kemiskinan dituangkan dalam Propeda, Repetada dan Renstra Kabupaten Menyusun kebijakan, program dan anggaran pembiayaan utk rencana dan kegiatan penanggulangan kemiskinan di daerah bersama dg DPRD
Program / kegiatan penanggulangan kemiskinan ditujuan utk peningkatan pendapatan keluarga miskin Pemberdayaan masyarakat Peningkatan kapasitas / kemampuan masyarakat miskin agar mampu bekerja & berusaha scr produktif Perlindungan sosial ( perlindungan rasa aman bagi si miskin )
PROGRAM KEMISKINAN SELAMA INI Program Pemberdayaan Desa / Kelurahan yang didanai murni dari APBD Kabupaten Tuban sejak th 2001 dan menginjak ke th 2005 dg dana minimal sebesar Rp. 20 Milyar per tahun Gerdu Taskin, PEMP, P2KP, PPK
PROGRAM KEMISKINAN DIKAITKAN DG SUMBERDAYA ALAM Pengelolaan Kawasan Pesisir Pengelolaan Hutan Pengeloaan Pertambangan COMMUNITY DEVELOPMENT (CD)
KELEMBAGAAN KPK Proses Pembentukan melalui SK Bupati Tuban, dengan tahapan sbb : a. SK Bupati Tuban Nomor : 88.45/132/KPTS/414.012/2003 tanggal 4 Juli 2003 perihal Pembentukan Komite Penanggulangan Kemiskinan (KPK) Tahun 2003
b. SK Bupati Tuban Nomor :. 188. 45/63/414. 101/2004 tanggal b. SK Bupati Tuban Nomor : 188.45/63/414.101/2004 tanggal 1 Juli 2004 perihal Pembentukan Komite Penanggulangan Kemiskinan (KPK) Tahun 2004
TUGAS KPK Menyusun strategi penanggulangan kemiskinan di Kab Tuban dg mempertimbangkan kebijakan Pemprop Jatim Menyusun kebijakan lokal yg mendukung pelaksanaan program Gerdu Taskin Menetapkan rencana kegiatan pengelolaan program Gerdu Taskin
Membahas komitmen sharing pendanaan Melaksanakan verifikasi usulan Desa / Kelurahan Mengkoordinasikan peran Dinas, Instansi, Lembaga maupun stake holders lainnya Melaporkan pelaksanaan program Gerdu Taskin kepada Bupati secara berkala
KONDISI KPK SAAT INI Pemkab berupaya mendorong KPK melalui Rapat Koordinasi secara intensif setiap 3 (tiga) bulan sekali Mensinergiskan terhadap program Gerdu Taskin maupun program penanggulangan kemiskinan lainnya dg program PPM
Menyusun PJM Gerdu Taskin maupun PJM Pronangkis Menyusun arah kebijakan dan strategi penanggulangan kemiskinan Sosialisasi program Implementasi kegiatan Monev
PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH Koordinasi yg sudah terjalin antara Pem Pusat dan Kab kurang ditindaklanjuti Belum ada penyamaan persepsi ttg definisi maupun penentuan indikator kemiskinan Masih adanya kekurangtajaman sasaran program
Bentuk partsisipasi masih kurang dapat diterjemahkan oleh masyarakat Belum terbentuknya embrio usaha perekonomian yg dpt meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pola hidup yg dihadapi masyarakat pesisir masih bersifat konsumtif (dinikmati pd saat panen melimpah)
Kondisi sarana dan prasarana masih kurang guna menunjang kegiatan perekonomian masyarakat Identifikasi penduduk miskin masih belum optimal
UPAYA PEMECAHAN Menindaklanjuti hasil koordinasi melalui implementasi kegiatan yg disesuaikan dg kondisi daerah masing2 Menyamakan persepsi deff kemiskinan Mengajak peran serta masyarakat agar pro aktif Mendorong terbentuknya embrio usaha UKM sesuai kapasitas & potensi
Mengadakan pendampingan masyarakat pesisir ( contoh PEMP ) Perbaikan sarana dan prasaran secara berkala Pendataan kemiskinan dengan indikator baru
TERIMA KASIH